Anda di halaman 1dari 4

IDIK4013

NASKAH UAS-THE
UJIAN AKHIR SEMESTER-TAKE HOME EXAM (THE)
UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2022/23.1 (2022.2)

TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH


IDIK4013
No. Soal Skor
1. Sebuah karya ilmiah diikat oleh struktur penulisan yang baku. Terdapat tiga struktur penulisan 20
karya ilmiah, yaitu AIMRaD, AIRDaM, dan AIM(RaD)C.

Jelaskan dua perbedaan antara struktur penulisan AIMRaD dan AIRDaM

2. Pak Gafur telah selesai melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dari hasil PTK diperoleh 30
data sebagai berikut:
(1) Siklus I:
Nilai minimum 54
Nilai maksimum 97
Nilai Rata-Rata : 78,3
Persentase Ketuntasan Belajar : 79%
(2) Siklus II:
Nilai minimum 70
Nilai maksimum 100
Nilai Rata-Rata : 81,5
Persentase Ketuntasan Belajar : 82%
(3) Siklus III:
Nilai minimum 65
Nilai maksimum 100
Nilai Rata-Rata : 81,0
Persentase Ketuntasan Belajar : 86%

Dari data yang dimiliki oleh pak Gafur, gambarlah Diagram Batang.

Grafik harus memiliki unsur:


1. Judul (tidak harus sama)
2. Keterangan sumbu X (Siklus I, Siklus II Siklus III)
3. Keterangan sumbu Y (0, 20, 30, ..... )
4. Keterangan masing-masing batang (nilai min, nilai max, ..... )

3. Saat Ami menyusun skripsi, pembimbingnya menyarankan untuk mencari sumber bacaan dari 20
internet sumber untuk mencari bahan Pustaka. Ami memberikan daftar Pustaka berupa blog dari
internet. Pembimbing skripsi Ami menolak blog sebagai sumber bacaan.

(a) Tuliskan tiga buah sumber bacaan dari internet yang dapat sumber kajian pustaka
(b) Jelaskan mengapa pembimbing skripsi Ami melarang blog sebagai sumber bahan bacaan?

4. Pak Casmat menulis sebuah artikel ilmiah dan mengirimnya ke sebuah jurnal terakreditasi. Selang 30
beberapa waktu, pak Casmat menerima balasan dari jurnal bersangkutan yang menyatakan
menolak artikel ilmiah pak Casmat dengan alasan selfplagiarism.

a. Jelaskan mengapa artikel ilmiah pak Casmat dinyatakan selfplagiarism?


b. Bagaimana caranya agar artikel ilmiah tersebut terhindar dari selfplagiarism.

Skor Total 100

1
LEMBAR JAWABAN UAS-THE
UJIAN AKHIR SEMESTER-TAKE HOME EXAM (THE)
UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2022/23.1 (2022.2)
NAMA : FAJAR SOFIE FIDHOROINI NIM : 858892927

1.

Perbedaan Struktur JENIS STRUKTUR PENULISAN


Penulisan Struktur AIMRaD Struktur AIRDaM
Terletak diantara Terletak dibagian akhir hasil karya
1. Metode Penelitian Hasil/Pembahasan Ilmiah dan Ilmiah dan dijabarkan setelah
Diskusi Ilmiah Diskusi Ilmiah
Tidak tercantumkan di dalam
2. Abstrak Tercantumkan di awal karya ilmiah
karya ilmiah

2. Gambar 1. Diagram Batang Hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Diagram Batang Penelitian Tindakan Kelas

10000%
Hasil Penelitian Kuantitatif

9000%
8000%
7000%
6000%
5000%
4000%
3000%
2000%
1000%
0%
1 2 3
Presentase Ketuntasan 79% 82% 86%
Nilai Minimum 54 70 65
Nilai Maksimum 97 100 100
Nilai Rata-Rata 78.3 81.5 81

3. Sumber Referensi dari Internet yang dapat dijadikan daftar pustaka dan sumber bahan bacaan
didapatkan melalui e-book ataupun jurnal yang didapat dari google schoolar, library genesis, e-
resources.perpusnas.go.id, lipi.go.id, ijern.com, doaj.org, sciencedirect.com, Researchgate.net, :

a. Daftar Pustaka
(Google Schoolar ) : al, T. R. (2021). Pentingnya Pendidikan Pancasila untuk Merealisasikan Nilai-Nilai
Pancasila dalam Kehidupan Bermasyarakat. Jurnal Pendidikan dan Kewirausahaan, 473--485.
(Library Genesis) : Bashori Shanhaji Moh Mahfudz Faqih Syamsuri Hasan Hasan Baharun Bahrul Ulum
Mushafi Miftah, H. A. (2014). STRATEGI PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU
MELALUI INSERVICE TRAINING EDUCATION. AT-TURAS: Jurnal Studi Keislaman, 50-62.
e-resources.perpusnas.go.id) : Gozali, A. (2020). Layanan Bimbingan Dan Konseling Berbasis Teknologi
Informasi Pada Masa PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar). Journal of Counseling and
2
Education, 36-49.

b. Skripsi merupakan karya ilmiah yang dibuat dan disusun murni oleh mahasiswa. Sehingga
hal ini perlu diujikan dan diteliti agar bisa diterima oleh masyarakat sekitar dan bermanfaat di
kehidupan. Salah satunya sumber referensi yang didapatkan tidak sembarangan dicantumkan dalam
karya ilmiah salah satunya skripsi. Pembimbing Ami melarang blog salah satunya sebagai sumber
referensi dikarenakan terdapat penyalahgunaan informasi yang diberikan.
Mahasiswa perlu tahu beberapa faktor yang harus dikaji diantaranya akuasi (keakuratan)
pada sebuah naskah/teks, kemudian otoritas (keotoritasan) yang mana menentukan kredibilitas dari
situs web tersebut sehingga jelas terlihat nantinya siapa yang bertanggungjawab dalam pengelolaan
blog dan situs-situs web. Selain itu jangkauan, yang mana di dalam blog sering tidak
mencantumkan materi pendukung seperti grafik, diagram atau statistik tidak seperti beberapa artikel
atau jurnal yang mencantumkan informasi tersebut sehingga lebih dipercaya. Lalu hal ini yang
terpenting adalah hak cipta referensi yang didapatkan atau kemutakhiran dimana dalam blog tidak
tercantumkan hak cipta yang biasanya terletak dibagian bawah halaman sehingga informasi tersebut
bisa dianggap abal-abal bahkan hoax. Dan terakhir adalah keobjektivitasan teks yang didapatkan
nyata bukan subyektif sehingga dapat dibuktikan kebenarannya.
Maka dari itu, pembimbing Ami melarang menggunakan blog dikarenakan banyak
informasi yang belum bisa dibuktikan secara kebenarannya sehingga harus benar-benar memilah
dalam memilih situs yang dapat murni bisa digunakan sebagai bahan referensi rujukan skripsi
diantaranya e-resources.perpusnas.go.id, lipi.go.id, ijern.com, doaj.org, sciencedirect.com,
Researchgate.net, Google Scholar, atau bisa menggunakan situs berita resmi, seperti CNN, BBC,
dan Media Indonesia. Selain itu kita juga bisa menggunakan website resmi dari pemerintah .gov
atau .edu untuk institusi pendidikan.

4. a. Artikel ilmiah yang diupload oleh pak Casmat terindentifikasi mengandung selfplagiarism yang
mana naskah terkategorikan plagiat atau yang sering dikenal dengan copy paste dari beberapa
sumber referensi bacaan walaupun didapatkan dari website resmi pemerintah dan beberapa situs
jurnal baik google schoolar, dll. sehingga ditolak mentah-mentah dianggap menjiplak karya dari
orang lain yang mana dikenal sebagai pencurian secara akademik meskipun banyak orang tidak
tahu bahwa Tindakan tersebut tidak bisa diterima bahkan dikategorikan pelanggaran etika akademik
secara serius dan mengandung unsur kecurangan.
Tercantum pada Peraturan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional
(Permendiknas) No. 17/2010 Pasal 1 Ayat (2) berbunyi bahwa praktik plagiat memiliki cakupan
sesuatu yang dibuat, diterbitkan, dipresentasikan hingga dimuat didalamnya tanpa menyebutkan
nama pengutip karya tersebut sehingga dianggap murni milik sendiri hasil keras karya ilmiah yang
disusun dan dibuat semata. Dilihat dari istilah Self-Plagiarism mengandung arti penggunaan ulang
karya yang merujuk karya asli orang lain tanpa memberikan informasi dan sepengtahuan orang
yang menyusun karya asli tersebut.
b. Cara menghindari Plagiarisme yang menjadikan anggapan kasus kejahatan di dunia akademik
yaitu dengan berusaha mengerjakan tugas karya ilmiah dengan murni hasil karya sendiri.
Pengolahan kata, kalimat dan ejaan harus dilakukan sebaik mungkin sehingga menimbulkan makna
yang dapat dipahami masyarakat sekitar. Selain itu perlu mencantumkan referensi dan Penyusunan
footnote, innote sebagai bukti sumber yang didapatkan sehingga tidak terkategorikan
Selfplagiarism. Hal ini sebagai bentuk menghargai karya orang lain yang diambil sebagai bahan
referensi dan dapat bermanfaat oleh masyarakat sekitar. Setelah Penyusunan terstruktur dengan
sedemikian rupa maka alangkah baiknya melakukan pengoreksian ulang dengan mendeteksi
kesalahan dalam format, tata Bahasa, ejaan, dan tanda baca sehingga dapat dianggap karya orisinil
3
murni hasil buatan sendiri dan bisa diterima di masyarakat sekitar.

Anda mungkin juga menyukai