Anda di halaman 1dari 5

Mau Selamat?

Jaga Lisan dan Tulisan

Khutbah I

ُ،‫لُهللا‬ َُّ ‫لُ هإل ٰـهُ هإ‬ ُْ َ‫ُ َوأَ ْش َهدُُأ‬،‫ان‬


َُ ُ‫ن‬ ‫س ه‬ َ ‫تُ ْال هل‬
ُ‫نُآفَا ه‬ ُْ ‫ُ َو َحذَّرهُُ هم‬،‫علَّ َمهُُ ْالبَيَان‬َ ُ، َ‫سان‬ َ ‫اْل ْن‬‫اَ ْل َح ْمدُُللهُُ َخلَقَُُ ْ ه‬
ُُ‫ُ َوأَ ْش َهد‬،‫ْوابُالنهيه َران‬ َُ ‫ع ْنهُُأَب‬ َ ُُ‫ُ َوت ْغ هلق‬،‫ْوابُ ْال هجنَان‬ َُ ‫ش َها َدةُُتَ ْفتَحُُ هلقَائهل َهاُأَب‬ َ ُ،‫لُش هَريكَُُلَه‬ َُ ُُ‫َو ْح َده‬
ُ‫ىُآ هل هُه‬ ُٰ َ‫عل‬ َ ُُ‫صلَّىُهللا‬
َ ‫علَ ْي هُهُو‬ َ ُ،‫تُ َوالبرهَان‬ ُ‫ُ ْالمؤيَّدُُ هب ْالم ْع هجزَ ا ه‬،‫عبْدهُُ َو َرسوله‬ َ ُ‫نُمح َّمدا‬ َُّ َ‫أ‬
.‫سلَّ َُمُتَ ْس هلماُ َكثهيرا‬َ ‫ُ َو‬،‫ان‬ ‫لُ ْالبه هُرُ َو ْ ه‬
ْ ‫اْلي َم‬ َُ ‫ُأَ ْه‬،‫ص َحابه هه‬ْ َ‫َوأ‬
ُ.‫كالمكم‬ ‫بُ ه‬ ُ‫ُواحْذرواُ همنُعواق ه‬،‫تعالىُُتحفَّظواُ همنُألسنتكم‬ ُٰ ُ‫ُأَيُّهاُالنَّاس؛ُاتَّقواُهللا‬:ُ‫أَ َّماُ َب ْعد‬
ُ‫حُلَك ُْم‬ ُْ ‫ص هل‬
ْ ‫سدهيدا*ُُي‬ َ ُُ‫ّللاُ َوقولواُقَ ْول‬ ََُّ ُ‫ى﴿يَاُأَيُّ َهاُالَّذهينَُُآ َمنواُاتَّقوا‬ ُٰ َ‫لُهللاُُس ْب َحانَهُُ َوتَ َعال‬ َُ ‫قا‬
ُ:‫ُ(األحزاب‬.﴾ُ‫ع هظيما‬ َ ُ‫ّللاُ َو َرسولَهُُفَقَ ُْدُفَازَُُفَ ْوزا‬ ََُّ ُ‫أَ ْع َمالَك ُْمُ َويَ ْغ هف ُْرُلَك ُْمُذنوبَك ُْمُ َو َمنُي هط ُْع‬
ُ)71-70

Hadirin Sidang Jumah, maasyiral muslimin rakhimakumullah

Pada kesempatan yang baik ini saya selaku khatib berwasiat kepada pribadi dan kita semua, marilah kita
berupaya meningkatkan ketaqwaan kepada Allah Swt, dengan berupaya mentaati semua perintahNya
sekaligus berusaha terus menghindari perkara-perkara yang dilarangNya.

Diantara upaya menuju ketakwaan kepada Allah adalah menjaga lisan dan tulisan. lisan atau mulut kita
adalah anugerah dari Allah yang dapat mengantarkan seseorang kepada keberuntungan dan meraih pahala
di sisi Allah Swt. lisan akan mendatangkan kebaikan jika di gunakan untuk berkata-kata yang baik, berdzikir,
membaca Al Quran serta mengajak kepada kebaikan dan mencegah keburukan.

Begitupun jemari kita akan bermanfaat dan mendatangkan kemaslahatan kepada banyak orang jika apa yang
kita tulis, apa yang kita informasikan adalah huruf-huruf dan informasi yang mengajak kepada kebaikan dan
memotivasi orang pada keselamatan. Karenanya para ulama mewanti-wanti kita dalam maqolahnya:
‫سالمةُاْلنسانُفيُحفظُاللسان‬
salamatul insan, fi hifdzil lisan

"Keselamatan manusia terletak pada menjaga mulutnya".

Dengan lisan yang selalu berdzikir akan kita petik buah ketenangan dan kenyamanan batin. melalui lisan dan
tulisan yang terjaga, Allah akan menjaga kita. Sebaliknya lisan yang suka menggunjing, berkata kotor dan
mengadu domba akan berdampak pada nasib buruk dan mengundang bencana. Lebih-lebih di era medsos
saat ini dimana bahaya lisan dan tulisan mengintai!

Akibat mudahnya akses informasi banyak diantara kita terjebak dan tidak sadar, membicarakan, menulis
atau bahkan menyebarkan informasi yang belum tentu benar, belum tentu bermanfaat dan belum tentu
membawa kemaslahatan. Rasulullah saw bersabda:

ُْ ‫صم‬
.‫ت‬ ُْ ‫نُكَانَُُيؤْ همنُُبهاللُ َو ْاليَ ْو هُمُ ْاْل هخ هُرُفَ ْليَق‬
ْ َ‫لُ َخيْراُأَ ْو هلي‬ ُْ ‫َم‬

”Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, maka hen-daklah dia berkata baik atau diam.” (HR.
al-Bukhari dan Muslim)

Jadi, dengan lisan, akan nampak kadar keimanan seseorang. Iman kita kepada Allah akan baik-baik saja
manakala yang keluar dari lisan dan tulisan adalah sesuatu yang baik. Sebaliknya keimanan kita mungkin
sedang tidak beres, apabila yang keluar dari mulut atau tulisan berupa hujatan, cacian, makian, sumpah
serapah hingga fitnah. Nangudzubillah.

Imam asy-Syafii berkata, ”Apabila seseorang ingin berbicara, maka hendaklah dia berpikir terlebih dahulu
sebelum berbicara, apabila telah jelas maslahatnya, maka dia berbicara, dan apabila ragu-ragu, maka dia
tidak berbicara sampai jelas maslahatnya”.

Hadirin sidang jumah rakhimakumullah,

Dalam kehidupan sehari-hari kadang kita asik ngobrol dan berbincang sana sini namun jika tidak hati-hati
lisan akan tergelincir kepada membicarakan aib dan keburukan orang lain yang disebut Ghibah.

Saat ini ghibah seolah menjadi hal yang lumrah bahkan menjadi santapan acara2 tivi yang digemari. Padahal
di dalam kitab Sulam taufiq dijelaskan ghibah adalah termasuk maksiyat yang terlarang yang berakibat
menyeret pelakunya dalam kubangan dosa.
Ghibah yaitu engkau memperbincangkan saudaramu dengan sesuatu yang jika hal itu didengar atau sampai
ke telinganya, maka dia merasa tidak senang, baik itu mengenai badan, nasab, perilaku, perbuatan, ucapan
atau dalam urusan agamanya, bahkan sampai pakaian yang dia kenakan, rumah tinggal, dan kendaraannya.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

ُْ ‫ُأَفَ َرأَيْتَُُ هإ‬:‫ل‬


ُ‫ن‬ َُ ‫ُقه ْي‬.ُ‫ُ هذ ْكركَُُأَخَاكَُُبه َماُيَ ْك َره‬:‫ل‬ َُ ‫ُقَا‬،‫هللاُ َو َرس ْولهُُأَ ْعلَم‬ َُ ُ:‫أَتَدْر ْونَُُ َماُ ْال هغ ْيبَةُُ؟ُقَال ْوا‬
ُْ ‫نُلَ ُْمُ َيك‬
ُ‫نُ هف ْي هُهُ َماُتَق ْولُُفَقَ ُْد‬ ُْ ‫نُكَانَُُ هف ْي هُهُ َماُتَق ْولُُفَقَ هُدُا ْغتَ ْبتَهُُ َوهُإ‬
ُْ ‫ُ هإ‬:‫ل‬َُ ‫يُ َماأَق ْولُُ؟ُقَا‬ُْ ‫كَانَُُ هفيُأَ هخ‬
.ُ‫بَ َهتَّه‬

Apakah kalian mengetahui, apakah ghibah itu?” Mereka menjawab, “Allah dan RasulNya lebih
mengetahui.”Beliau bersabda, “Kamu menyebutkan tentang saudaramu dengan sesuatu yang tidak
disenanginya.

Dikatakan kepada beliau, “Bagaimana pendapatmu bila pada saudaraku memang benar ada yang aku
ucapkan? ”Beliau ber-sabda, “Jika pada dirinya benar ada yang kamu ucapkan, maka kamu telah melakukan
ghibah terhadapnya, dan jika pada dirinya tidak terdapat sesuatu yang kamu ucapkan, maka kamu telah
melakukan tuduhan dusta terhadapnya.” (HR. Muslim)

Lalu bahaya lisan selanjutnya yang kadang kita remehkan ialah mudahnya mengucapkan sumpah atas nama
Allah. Mengucapkan lafaz Allah tentu baik karena bagian dari dzikir, akan tetapi jika kata ُ[ُ‫وهللا‬wallahi], demi
Allah, diucapkan tidak pada tempatnya atau untuk main-main saja maka ucapan sumpah atas nama Allah
yang demikian tidak diperkenankan.

Seperti maraknya kabar berantai di medsos yang sedikit-sedikit mencatut nama Allah, atau menyelipkan kata
sumpah agar orang2 yang membaca ikut menyebarkan informasi tersebut padahal dari sumber yang tidak
dikenal. Imam Al Muhasibi berkata:

ُُُ‫صادهقا‬ ُْ ‫لُت ْك هث هُرُ ْاأل َ ْي َمانَُُ َو هإ‬


َ َُُ‫نُك ْنت‬ َُ ‫ُُُ َو‬

Artinya: Dan janganlah sering bersumpah meskipun engkau benar.

Jadi, ketauhilah lafadz sumpah adalah sakral yang hanya boleh diucapkan pada situasi penting atau saat
diminta dalam persaksian. Imam Al Muhasibi juga mengingatkan:

ُ ‫ينُ هلغَي هُْرُم ْستَ ْح هل‬


‫ف‬ ُ‫بُجودهُُبهاليَ هم ه‬
ُ‫عالمةُُالكا هذ ه‬
َ
"Indikasi seorang yang berbohong adalah murahnya bersumpah meski tidak dimintai sumpah."

Karenanya, Lidah yang kecil mungil ini kita jaga jangan sampai mencelakai diri sendiri, keluarga, tetangga dan
saudara kita. Banyak kejadian akibat lidah seorang suami bercerai dengan istrinya. Akibat lidah atau tulisan
status keluarga bertengkar, sebab lidah terjadi saling mengejek dan tawuran. sebab lidah terjadi
pertumpahan darah dan huru hara yang menyebabkan sebuah negeri porak poranda.

Hadirin sidang jumah yang berbahagia

Oleh sebab itu, marilah kita renungkan kembali peringatan dari Allah swt bahwa apa yang kita ucapkan dan
yang kita tulis akan ada malaikat yang selalu mengawasi kita, Allah Ta'ala berfirman,

َ ُُ‫لُلَ َد ْي هُهُ َرقهيب‬


ُ‫عتهيد‬ ُْ ‫َماُ َي ْل هفظُُ هم‬
َُّ ‫نُقَ ْولُُ هإ‬

"Tiada suatu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu
hadir." (QS. Qaaf: 18)

Kanjeng Nabi juga telah berpesan:

َُّ ُ،‫ّللاُبهاُ َد َرجات‬


ُ‫وإن‬ َُّ ُُ‫ُيَ ْرفَعه‬،‫ُلُي ْل هقيُلهاُبال‬،‫ّللاه‬ ُ‫إنُال َع ْب َُدُلَيَتَ َكلَّمُُبال َك هل َم هُةُ همنُ هرض ه‬
َّ ُ‫ْوان‬ َُّ
.‫ُ َي ْه هويُبهاُفيُ َج َهنَّ َُم‬،‫ُلُي ْل هقيُلهاُبال‬،‫ّللاه‬َّ ُ‫َط‬ َ ُ‫ال َع ْب َُدُلَ َيتَ َكلَّمُُبال َك هل َم هُةُ همن‬
ُ‫سخ ه‬

"Sesungguhnya ada seorang hamba berucap perkataan yang mengundang ridha Allah, ia tidak
memedulikannya, maka niscaya Allah akan mengangkat derajatnya karena ucapan-ucapan baik yang
diniatkan untuk mencari ridha Allah. Dan sesungguhnya seorang hamba berucap perkataan yang
mengundang kemarahan Allah, ia tidak memedulikannya, niscaya Allah akan menyeburkan dirinya ke dalam
neraka Jahannam."(HR.Bukhari)

Hadirin Jamaah Shalat Jumah yang dimuliakan Allah

Demikianlah khutbah Jumah siang ini, semoga Allah Swt mengampuni dosa-dosa kita dan memberikan
petolonganNya sehingga lisan tulisan kita terjaga. amiin..ya robbal alamin.

ُ‫هللاُ هإنهُُه َُوُ ْالغَف ْورُُالر هحي هْم‬ ُ‫فَا ْستَ هبقواُُْ ْال َخي َْرا ه‬
َُ ُُ‫تُأَق ْولُُقَ ْو هليُهَذاُأَ ْستَ ْغ هفر‬
‫‪Khutbah II‬‬

‫لُ‬‫ص َحا هب هُهُأَ ْه هُ‬ ‫علَىُآ هل هُهُ َوأَ ْ‬ ‫طفَىُ َو َ‬ ‫ص َ‬ ‫س هي هدنَاُم َح َّمدُُ ْالم ْ‬ ‫علَىُ َ‬ ‫س هلمُُ َ‬ ‫يُ َوأ َ‬ ‫ُُُاَ ْل َح ْمدُُللهُُ َو َكفَىُ َوأ َ‬
‫ص هل ُْ‬
‫ْال َوفَا‬
‫عبْدهُُ َو َرس ْولهُُأَ َّماُ َب ْعدُُ‬ ‫س هي َدنَاُم َح َّمداُ َ‬ ‫نُ َ‬ ‫لُش هَريْكَُُلَهُُ َوأَ ْش َهدُُأَ َُّ‬ ‫لُهللاُُ َو ْح َدهُُ َُ‬ ‫لُ هإلهَُُ هإ َُّ‬‫نُ َُّ‬ ‫‪ُ.‬أَ ْش َهدُُأَ ُْ‬
‫هللاُأَ َم َرك ُْمُبهأ َ ْمرُُ‬ ‫نُ َُ‬ ‫ي هُ ْالعَ هظي هُْمُ َوا ْعلَم ُْواُأَ َُّ‬ ‫يُبهتَ ْق َوىُهللاهُُ ْالعَ هل ُ‬ ‫صيْك ُْمُ َونَ ْف هس ُْ‬ ‫فَيَاُأَيُّ َهاُ ْالم ْس هلم ْونَُُأ ْو ه‬
‫علَىُالنَّ هب ُ‬
‫ي هُ‬ ‫صلُّونَُُ َ‬ ‫هللاُ َو َم َال هئ َكتَهُُي َ‬ ‫نُ َُ‬ ‫ل‪ ُ:‬هإ َُّ‬ ‫علَىُنَ هب هي هُهُ ْالك هَري هُْمُفَقَا َُ‬ ‫ص َالهُةُ َوالس ََّال هُمُ َ‬ ‫ع هظيْمُُُأَ َم َرك ُْمُ هبال َّ‬ ‫َ‬
‫س هلمواُتَ ْس هليمُا‬ ‫علَ ْي هُهُ َو َ‬‫صلُّواُ َ‬ ‫يَاُأَيُّ َهاُالَّذهينَُُآ َمنواُ َ‬
‫علَىُ‬ ‫سيه هدنَاُإهب َْرا ههي َُْمُ َو َ‬ ‫علَىُ َ‬ ‫صلَّيْتَُُ َ‬ ‫سيه هدنَاُم َح َّمدُُ َك َماُ َ‬ ‫لُ َ‬ ‫علَىُآ هُ‬ ‫سيه هدنَاُم َح َّمدُُ َو َ‬ ‫علَىُ َ‬ ‫لُ َ‬ ‫اَللّٰه َُّمُ َ‬
‫ص هُ‬
‫س هي هدنَاُ‬‫علَىُ َ‬ ‫ار ْكتَُُ َ‬ ‫س هي هدنَاُم َح َّمدُُ َك َماُبَ َ‬ ‫لُ َ‬ ‫علَىُآ هُ‬ ‫س هي هدنَاُم َح َّمدُُ َو َ‬ ‫علَىُ َ‬ ‫كُ َ‬ ‫ار ُْ‬ ‫س هي هدنَاُ هإب َْرا ههي َُْمُ َوبَ ه‬ ‫لُ َ‬ ‫آ هُ‬
‫يُ ْالعَالَ هميْنَُُإهنَّكَُُ َح هميْدُُ َم هجيْدُ‬ ‫سيه هدنَاُإهب َْرا ههي َُْمُفه ُْ‬ ‫لُ َ‬ ‫علَىُآ هُ‬ ‫إهب َْرا ههي َُْمُ َو َ‬
‫تُاللهمُا ْدفَ ُْعُ‬ ‫اءُ هم ْنه ُْمُ َو ْاأل َ ْم َوا هُ‬ ‫تُ ْاأل َ ْح َي هُ‬ ‫والمؤْ همنهيْنَُُ َو ْالمؤْ همنَا هُ‬ ‫تُ ْ‬ ‫اَللّٰه َُّمُا ْغ هف ُْرُ هل ْلم ْس هل هميْنَُُ َو ْالم ْس هل َما هُ‬
‫ش َدائه َُدُ‬‫فُ ْالم ْختَ هلفَ ُةَُ َوال َّ‬ ‫يُ َوالسُّي ْو َُ‬ ‫عنَّاُ ُْالبَ َال َُءُ َو ْالغ ََال َُءُ َو ْال َوبَا َُءُ َو ْالفَ ْحشَا َُءُ َو ْالم ْنك ََُرُ َو ْالبَ ْغ َُ‬ ‫َ‬
‫علَىُ‬ ‫عا َّمةُُ هإنَّكَُُ َ‬ ‫انُ ْالم ْس هل هميْنَُُ َ‬ ‫نُب ْل َد هُ‬ ‫صةُُ َو هم ُْ‬ ‫نُ َبلَ هدنَاُ َهذَاُخَا َّ‬ ‫طنَُُ هم ُْ‬ ‫ظ َه َُرُ هم ْن َهاُ َو َماُ َب َ‬ ‫َو ْال هم َحنَُُ َماُ َ‬
‫ش ْيءُُقَ هديْرُ‬ ‫لُ َ‬ ‫ك هُ‬
‫َاءُ َو ْالم ْنك هَُرُ‬ ‫نُالفَ ْحش هُ‬ ‫َاءُذهيُ ْالق ْربَىُويَ ْن َهىُ َ‬
‫ع هُ‬ ‫انُ َوإه ْيت هُ‬‫س هُ‬ ‫لُ َو ْاْل ْح َ‬ ‫هللاُيَأْمرُُبه ْالعَ ْد هُ‬ ‫إنُ َُ‬ ‫هعبَا َُدُهللاهُُ َُّ‬
‫هللاُ ْال َع هظي َُْمُ َي ْذك ْرك ُْمُ َولَ هذ ْكرُُهللاهُُأَ ْك َبرُ‬ ‫ي هُ َي هعظك ُْمُلَ َعلَّك ُْمُتَذَ َّكر ْونَُ‪ُ.‬فَاذكرواُ َُ‬ ‫َوال َب ْغ ُ‬

‫‪sumber:‬‬

‫‪Fb: Abi Queen‬‬

‫‪Khutbah Jumat, 18 November 2022‬‬

Anda mungkin juga menyukai