PENYUSUNAN FORMULARIUM RUMAH SAKIT

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

1/2
009/SPO/RSHBH/I/20
21

DITETAPKAN
DIREKTUR,

TANGGAL TERBIT
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL 02 Januari 2021

Dr. dr. Ibrahim, SH, M.Sc, M.Kn, M.Pd.Ked., Sp.

KKLP, FISQua
PENGERTIAN Tata cara penyusunan daftar obat yang masuk dalam
Formularium Rumah Sakit dengan mempertimbangkan asas
keamanan dan cost-effectiveness.
TUJUAN Sebagai acuan untuk melakukan seleksi, evaluasi dan
pengembangan daftar obat yang digunakan di rumah sakit
KEBIJAKAN Keputusan Direktur Rumah Sakit Hj.Bunda Halimah Nomor
015/SK/DIR/RSHBH/X/2021 tentang Kebijakan Komite Farmasi
dan Terapi Rumah Sakit Hj.Bunda Halimah
PETUGAS YANG 1. Dokter
MELAKSANAKAN 2. Apoteker
PROSEDUR 1. Kirimkan permintaan usulan obat pada seluruh dokter pada
Kelompok Staf Medis
2. Terima usulan obat dari tiap Kelompok Staf Medis
3. Rekapitulasi usulan obat berdasarkan standar terapi atau
panduan praktik klinik
4. Kelompokkan usulan obat berdasarkan kelas terapi oleh
Apoteker
5. Bahas usulan obat pada rapat Komite Farmasi dan Terapi dan
minta masukan dari pakar/ahli bila diperlukan
6. Pilih usulan obat yang masuk Formularium Rumah Sakit
berdasarkan kriteria berikut:
a. utamakan penggunaan obat generik
 PENYUSUNAN FORMULARIUM RUMAH SAKIT

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

2/2
009/SPO/RSHBH/I/20
21

b. memiliki rasio manfaat-risiko (benefit-risk ratio) yang paling

menguntungkan pasien
c. mutu terjamin, termasuk stabilitas dan bioavailabilitas
d. praktis dalam penyimpanan dan pengangkutan
e. praktis dalam penggunaan dan penyerahan
f. menguntungkan dalam hal kepatuhan dan penerimaan oleh
pasien
g. memiliki rasio manfaat-biaya (benefit-cost ratio) yang
tertinggi berdasarkan biaya langsung dan tidak langsung.
h. obat lain yang terbukti paling efektif secara ilmiah dan
aman (evidence-based medicines) yang paling dibutuhkan
untuk pelayanan, dengan harga yang terjangkau
7. Susun pilihan obat dalam bentuk draft Formularium Rumah
Sakit dan kirimkan draft kepada seluruh Kelompok Staf Medis
dan Instalasi Farmasi untuk mendapatkan umpan balik
8. Terima umpan balik dari tiap Kelompok Staf Medis dan
Instalasi Farmasi
9. Bahas dalam rapat Komite Farmasi dan Terapi untuk
menetapkan daftar obat yang masuk dalam Formularium
Rumah Sakit
10. Ajukan pengesahan Formularium Rumah Sakit kepada
Direktur
UNIT TERKAIT 1. Komite Farmasi dan Terapi
2. Kelompok Staf Medis
3. Instalasi Farmasi