Anda di halaman 1dari 3

PERKEMBANGAN REPRODUKSI GENERATIF

PADA TUMBUHAN BERBIJI

Nama: Moch. Gilang Nurkholik


Kelas: 95
Pelajaran: Ipa
Reproduksi generatif pada tumbuhan berbiji adalah proses pembentukan tumbuhan
baru dari biji. Ini adalah salah satu metode reproduksi yang paling umum di antara
tumbuhan berbunga (Angiospermae) dan tumbuhan berbiji telanjang
(Gymnospermae). Reproduksi generatif tumbuhan berbiji melibatkan beberapa
tahap utama:

1. Pembuahan: Proses reproduksi generatif dimulai dengan pembuahan. Ini


melibatkan penyatuan sel-sel kelamin jantan (sperma) dengan sel telur
betina. Sperma biasanya disimpan dalam serbuk sari yang dihasilkan oleh
organ kelamin jantan tumbuhan, yang disebut antera (pada tumbuhan
berbunga) atau strobilus (pada tumbuhan berbiji telanjang). Serbuk sari yang
mengandung sperma kemudian dibawa oleh angin, serangga, atau hewan
lainnya ke organ kelamin betina, yang disebut putik pada tumbuhan
berbunga atau aril pada tumbuhan berbiji telanjang.

2. Pembentukan Zigot: Setelah sperma mencapai sel telur dan


menggabungkan materi genetiknya dengan sel telur, ini membentuk zigot.
Zigot adalah sel yang mengandung materi genetik dari kedua induk dan
merupakan langkah awal dalam pembentukan individu baru.

3. Pembentukan Embrio: Zigot kemudian berkembang menjadi embrio.


Proses ini melibatkan pertumbuhan dan perkembangan sel-sel dalam zigot
menjadi struktur yang akan menjadi tumbuhan baru.

4. Pembentukan Biji: Embrio tumbuhan baru terbungkus dalam lapisan


pelindung yang keras yang disebut biji. Biji adalah struktur yang
mengandung embrio, cadangan makanan, dan kulit pelindung yang
melindungi embrio dari lingkungan eksternal.

5. Penyebaran: Setelah biji matang, tumbuhan biasanya melepaskan biji ke


lingkungan sekitarnya. Proses ini dapat melibatkan berbagai mekanisme,
seperti penyebaran oleh angin, hewan, atau bahkan ledakan biji. Penyebaran
biji memungkinkan tumbuhan baru tumbuh di tempat-tempat yang berbeda
dan menghindari persaingan langsung dengan tumbuhan induk.

6. Perkecambahan: Ketika biji mencapai kondisi lingkungan yang cocok,


perkecambahan terjadi. Ini adalah proses di mana embrio dalam biji mulai
tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan dewasa. Proses ini biasanya
dimulai dengan embrio mengekstrak cadangan makanan dari biji dan mulai
menghasilkan akar, batang, dan daun pertama.

Reproduksi generatif pada tumbuhan berbiji merupakan salah satu metode yang
efisien untuk mempertahankan spesies. Ini memungkinkan tumbuhan untuk
beradaptasi dengan lingkungan yang berubah dan menyebarluaskan keturunan
mereka ke berbagai daerah. Selain itu, proses ini juga memungkinkan variasi
genetik dalam populasi tumbuhan, yang dapat menjadi penting dalam menghadapi
tekanan lingkungan dan persaingan.

Anda mungkin juga menyukai