Anda di halaman 1dari 7

JAWABAN TUGAS

MP1 SURVEILANS EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR POTENSIAL

KLB DAN WABAH OLEH KELOMPOK 5

No. Nama Instansi


1. Arini PKM Kambowa
2. Hasraji,S.Tr.Keb PKM Paka Indah
3. Adi Arsika PKM Roko-Roko
4. Wangga Pramono Lasandara PKM Oheo

TUGAS 1A PERHITUNGAN UKURAN EPIDEMIOLOGI


PILIHAN DATA KASUS DBD TAHUN 2018

Kecamatan
No Uraian Lembah Asri Sukma Sejati
L P Jumlah L P Jumlah
A Data Umum
Jumlah Penduduk 80.000
B Data DBD
1 Jumlah Suspek 306
Jumlah Kasus
2 Konfirmasi 10 14 24 18 18 36
3 Jumlah Kematian 1
4 Jumlah Sembuh 23

LATIHAN 1 : Perhitungan Ukuran Dasar-Dasar Epidemiologi (Proporsi, rate,


ratio)
HASIL PERHITUNGAN DATA KASUS DBD

FORMAT HASIL PENUGASAN UKURAN EPIDEMIOLOGI


(Perhitungan Ukuran Dasar -Dasar Epidemiologi)

Kecamatan Keterangan
No Uraian Lembah Sukma
Asri Sejati
DBD
1 Proporsi Kasus Laki-Laki 41,67% 50%
2 Proporsi Kasus Perempuan 58,33% 50%
Proporsi Suspek Laki-Laki menurut - -
3
kelompok umur
4 Proporsi Perempuan menurut kelompok umur
5 Insiden Kasus Konfirmasi 24 36
6 Attack Rate 0,03
7 Case Fatality Rate (CFR) 4,16%
Rasio Jumlah Penduduk Laki-Laki Terhadap
8
Perempuan
9 Rasio Kasus Laki-Laki Terhadap Perempuan 0,71 1
10 Target Kontak Tracing 240 360

LATIHAN 2 : Pengolahan, analisis, interpretasi

a. Pengolahan Data

o Angka yang dapat ditentukan antara lain Insiden Rate dan Case Fatality Rate

o Insiden Rate ditentukan dengan cara membagi jumlah kasus dengan jumlah
penduduk

o Case Fatality Rate ditentukan dengan cara membagi jumlah yang meninggal
dengan jumlah kasus dikali dengan 100%

b. Analisis inpterestasi data


o Jumlah Kasus DBD berdasarkan Wilayah

o Tahun 2018 Proporsi Penduduk Laki – Laki kasus DBD di Puskesmas Lembah
Asri adalah laki-laki (41,67%) Per 100.000 Penduduk. , Perempuan (58,33%)
Per 100.000 Penduduk.
o Tahun 2018 Proporsi Penduduk Laki – Laki kasus DBD di Puskesmas Sukma
Jati adalah laki-laki (50%) Per 100.000 PendudukPerempuan (50%) Per
100.000 Penduduk.
c. Interpretasi data

o Kasus DBD paling banyak terjadi pada umur 6 – 18 tahun sebanyak 16 kasus di
setiap Puskesmas.
o Kasus DBD pada umur kurang dari 1 tahun terjadi di desa A dan B dengan jenis
kelamin Laki-laki dan perempuan
o Kasus DBD lebih banyak terjadi pada jenis kelamin perempuan dibandingkan
dengan laki-laki
LATIHAN 3 : Membuat Matriks SKD-KLB

Kondisi Lapangan
No Deskripsi saat ini Kesimpulan
Ada Tidak
A Gambaran Kasus
1 Gambaran Demam yang disertai nyeri otot Terkait kasus DBD
Klinis dan sendi, ruam pada kulit, Ya yang kami temukan
manifestasi perdarahan di Puskesmas
melalui anamnesis
2 Etiologi Virus Dengue yang ditularkan dan pemeriksaan
Ya
oleh nyamuk kemanusia fisik, diberikan
pengobatan suportif
3 Masa Virus akan berkembang selama
dan selanjutnya
Inkubasi 4-6 hari kemudian timbul Ya
dirujuk pada
gejala
fasilitas kesehatan
4 Sumber Ditularkan oleh nyamuk Aedes yang lebih memada
Penularan Aegypty betina yang terinfeksi atau dalam hal ini
Ya rumah sakit
virus dengue (DEN), yang
termasuk genus falvivirus. kabupaten. Sejauh
ini kasus yang kami
5 Cara Gigitan nyamuk Aedes temukan
penularan Aegypty yang terinfeksi virus berhubungan
dengue pada manusia Ya dengan lingkungan
yang lembab dalam
hal ini musim hujan
dan kepadatan
6 Epidemiologi DBD memiliki prevalensi penduduk serta
tinggi didaerah tropis, serta personal hygiene
dipengaruhi juga oleh masing-masing
kepadatan penduduk yang keluarga yang
tinggi dapat mempermudah kurang baik. Upaya
terjadinya infeksi virus dengue. Ya Kewaspadaan dini
Periode endemik yang yang diterapkan di
terutama berlangsung selama Puskesmas berupa
musim hujan erat kaitannya PSN
dengan kelembapan pada (Pemberantasan
musim hujan. Sarang Nyamuk)
dengan
7 Kewaspadaan Melakukan PSN melaksanakan 3 M
Dini (Pemberantasan Sarang plus (Menguras,
Nyamuk) dengan Menutup dan
melaksanakan 3 M plus Ya mengubur)
(Menguras, Menutup dan
mengubur) minimal 1 minggu
sekali

B Faktor Resiko
1 Lingkungan Lingkungan yang lembab dan
musim hujan (perubahan
Ya
musim)A
2 Vector Nyamuk Ya

3 Sosial Kepadatan Penduduk


Ya

Anda mungkin juga menyukai