Anda di halaman 1dari 2

Nama : Siti NurSehha

Npm : 01190000051

Prodi : S1 Kesehatan Masyarakat Reguler

Matkul : Analisis Dampak Lingkungan

Dosen : Noorma Miryani Syamsiah, SKM, M.Si (han)

Tugas : Resume Manajemen Bencana

Pengertian AMDAL

AMDAL merupakan singkatan dari Analisis Mengenai Dampak Lingkungan yang


merupakan kajian mengenai dampak besar dari suatu proyek yang memberikan dampak pada
lingkungan sekitar. AMDAL juga digunakan oleh pemerintah untuk menentukan
baik/buruknya suatu proyek pada lingkungan. Kajian tersebut juga disusun berdasarkan
pertimbangan aspek fisik, kimia, biologi, ekonomi, sosial, dan kesehatan masyarakat. Sejalan
dengan surat Ar-Rum ayat 41-42 yang dimana ayat ini mengharapkan seorang muslim dapat
menjaga lingkungan dan tidak membawa dampak buruk kepada lingkunga. Selain itu juga
sejalan dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 Tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup telah menjabarkan definisi dari terminology
“Lingkungan Hidup”, yang dijelaskan dalam pasal 1, ayat 1 yang berbunyi sebagai berikut :

“Lingkungan hidup adalah semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia
dan perilakunya, yang mempengaruhi alam itu sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan
kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain”

Tujuan Amdal

Dibuatnya sutau aturan tidak mungkin tidak mebawa dampak yang baik, pastinya
dengan mempertimbangkan segala sesuatu. Maka dari itu AMDAL mempunyai tujuan yang
diantaranya :

1. Masukan Mengenai Suatu Kegiatan Pembangunan


Tujuan pertama dari AMDAL adalah bisa memberikan saran agar pembangunan
atau kegiatan usaha yang dilakukan tidak mencemari dan merusak lingkungan
hidup. Hal ini dikarenakan dibuatnya AMDAL agar mengetahui hal-hal yang perlu
dilakukan agar pembangunan tidak mencemari dan merusak lingkungan hidup,
sehingga pembangunan dapat berjalan dengan semestinya.

2. Memberikan Informasi Mengenai Pengelolaan Lingkungan Hidup


Tujuan kedua dari adanya AMDAL adalah memberikan informasi kepada
masyarakat tentang pengelolaan lingkungan hidup ketika sebuah proyek
pembangunan berlangsung. Masyarakat akan merasa aman karena lingkungan
hidup disekitarnya tidak rusak dan tidak tercemar. Bahkan, masyarakat sekitar juga
bisa turut andil dalam proyek pembangunan yang sedang berjalan, agar masyarakat
dapat merasakan manfaat dari suatu pembangunan dan mereka (pemilik modal dan
pemilik proyek pembangunan) dapat membangun dengan tenang, sehingga proyek
pembangunan yang sudah jadi dapat bertahan lama.
3. Memberikan Perizinan
Tujuan AMDAL yang ketiga adalah pemerintah dapat memberikan izin usaha atau
kegiatan. Apabila suatu usaha atau kegiatan tidak memiliki izin, maka ada hal yang
dapat merugikan lingkungan hidup dan bisa meresahkan kehidupan masyarakat di
sekitar usaha yang dibangun dan kegiatan yang dilaksanakan. AMDAL menjadi
salah satu syarat untuk membuat suatu usaha atau kegiatan. Hal ini dikarenakan
AMDAL dapat memberitahukan informasi tentang lingkungan hidup kepada
pemerintah, sehingga pemerintah dapat membuat keputusan apakah suatu usaha dan
kegiatan yang akan dibangun dapat dilaksanakan atau tidak.

Panduan Kajian Aspek Kesehatan Masyarakat Dalam Penyusunan Analisis Dampak


Lingkungan (AMDAL)

Metode ini terbagi menjadi tiga, yang pertama metode identifikasi dampak, yang mana
pada bagian ini membahas komponen yang akan terkena dampak dari suatu kegiatan
perusahaan atau proyek. Kedua, metode perkiraan dampak yang membahas tentang perkiraan
dampak kesehatan masyarakat yang berkaitan dengan perubahan lingkunga. Ketiga, metode
evaluasi dampak yang dikaji dalam kajian holistik, yaitu yang secara menyeluruh membahas
dampak lingkungan yang berkaitan erat dengan masalah kesehatan masyarakat, baik secara
langsung maupun secara tidak langsung.

Anda mungkin juga menyukai