MINGGU 10 DAN 11
ANGGARAN KAS DAN PIUTANG
A. Anggaran penjualan
C. Saldo Piutang awal tahun 2021 diperkirakan sebesar Rp. 65.000.000,- yang akan ditagih pada Januari Rp 15.000.000,-; Februari
Rp 30.000.000,- dan sisanya pada bulan Maret.
E. Penerimaan lain-lain : Februari Rp. 18.500.000,-; April Rp.16.000.000,- dan Juni Rp. 34.000.000,-
F. Pengeluaran kas :
1. Anggaran pembayaran hutang periode lalu adalah sebagai berikut:
Januari Rp. 99.000.000,-
April Rp. 115.000.000,-
Mei Rp. 118.000.000,-
2. Anggaran pembayaran upah dan gaji karyawan adalah sebagai berikut:
Januari Rp. 38.000.000,- April Rp. 42.000.000,-
Februari Rp. 36.000.000,- Mei Rp. 40.000.000,-
Maret Rp. 39.000.000,- Juni Rp. 45.000.000,-
5. Direncanakan menambah kapasitas produksi dengan cara membeli mesin baru seharga Rp. 265.000.000,- pada bulan Januari
Hutang 350,000,000 - - - - -
Angsuran - - - - - 350,000,000
Catatan :
Hutang = Rp. 350.000.000
Bunga = 12 %/tahun
Hutang dibayar bln Feb – Juni
Bunga/ Bulan = 12 / 12 = 1 % x 350.000.000 = Rp. 3.500.000/perbulan
Soal 2
3. Saldo kas awal tahun sebesar Rp 39.000.000,-. Sedangkan saldo piutang awal tahun
sebesar Rp 18.000.000,- Dari jumlah ini piutang yang akan diterima pada bulan maret
sebesar Rp 6.000.000,- dan sisanya akan diterima pada triwulan 4 sebesar Rp
12.000.000,-
4. Pendapatan lain-lain akan diterima pada bulan Januari sebesar Rp 12.000.000,- ; bulan
Maret 8.000.000,-; Triwulan 3 sebesar 28.000.000,- dan Triwulan 4 sebesar 36.000.000,-
5. Pengeluaran Kas :
a. Pembelian mesin offset baru direncanakan akan dilakukan pada bulan Pebruari sebesar
Rp 300.000.000,-
b. Pembelian bahan baku diperhitungkan sebesar 36 % dari masing-masing nilai total
penjualan untuk masing bulan/triwulan
c. Pemberian bonus kepada karyawan yang berprestasi dilakukan masing-masing pada
triwulan 2 sebesar Rp 30.000.000,- dan Triwulan 4 sebesar Rp 52.000.000,-
d. Pembayaran upah dan gaji dilakukan masing-masing pada bulan Januari sebesar Rp
39.000.000,-; Pebruari sebesar Rp 30.000.000,-; Maret sebesar Rp 30.000.000,- ;
Triwulan 2 sebesar Rp 97.440.000,-; Triwulan 3 sebesar Rp 90.040.000,- dan
Triwulan 4 sebesar Rp 92.520.000,-
e. Pembayaran hutang periode lalu akan dilakukan pada bulan Pebruari sebesar Rp
10.000.000,- ; Sedangkan Pada Triwulan 2 dan 4, masing-masing sebesar Rp
400.000.000,-
f. Pengeluaran lain-lain pada bulan Januari, Pebruari dan Maret, masing-masing sebesar
Rp 15.000.000,-; Pada Triwulan 2, 3 dan 4 masing-masing sebesar Rp 45.000.000,-
6. Apabila terjadi defisit kas, maka perusahaan akan melakukan kebijakan mengambil
pinjaman dari bank Sebesar Rp 110.000.000,- dengan bunga sebesar 24 % pertahun.
Pengembalian hutang direncanakan akan dikembalikan pada awal bulan Juli (di triwulan
3), dimana bunganya dibayarkan pada setiap awal bulan berikutnya (selama periode
pinjaman)
PENYELESAIAN :
a. ANGGARAN PENGUMPULAN
PIUTANG
BULA
N PIUTANG NETTO JAN PEB MAR Tw 2 Tw 3 TW 4
Saldo 18.000.000 6.000.000 12.000.000
Jan 99.000.000 79.200.000 9.900.000 5.940.000 3.960.000
Peb 123.552.000 98.841.600 12.355.200 12.355.200
Mar 148.104.000 118.483.200 29.620.800
Tw2 396.000.000 356.400.000 39.600.000
Tw3 346.896.000 312.206.400 34.689.600
Tw4 371.448.000 334.303.200
Jumlah 1.485.000.000 79.200.000 108.741.600 142.778.400 402.336.600 351.806.400 380.992.800
Keterangan :