A. Kompetensi Inti :
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke – 1
D. Materi Pembelajaran.
Pertemuan ke-1
a. Materi reguler
1.Faktual : Keberagaman dalam masyarakat Indonesia
2.Konseptual :
Keberagaman adalah suatu kondisi dalam masyarakat yang terdapat banyak perbedaan dalam
berbagai bidang.
Perbedaan tersebut terutama dalam hal suku bangsa, ras, agama, keyakinan, ideologi politik,
sosial-budaya, ekonomi, dan jenis kelamin.
Keanekaragaman yang dimiliki bangsa Indonesia merupakan kekayaan dan keindahan bangsa
Faktor Penyebab Keberagaman Masyarakat Indonesia
Negara Indonesia terdiri atas 34 provinsi dengan ribuan pulau yang ada di
dalamnya. Luas wilayah negara berpengaruh terhadap banyaknya keberagaman yang dimiliki
bangsa Indonesia
Secara umum keberagaman masyarakat Indonesia disebabkan oleh hal-hal sbb :
a. Letak strategis wilayah Indonesia
b. Kondisi negara kepulauan
c. Perbedaan kondisi alam
d. Keadaan transportasi dan komunikasi
e. Penerimaan masyarakat terhadap perubahan
3. Prinsip :
1. Untuk memahami pengertian keberagaman kita harus menceritakan
Kondisi masyarakat Indonesia adalah sebuah bangsa besar yang sangat beragam
2. Untuk mengetahui factor penyebab keberagaman kita harus membaca
Buku siswa bab 4
3. Untuk mengetahui keberagaman yang ada di Indonesia, maka kita harus membaca Buku Siswa
BAB 4
4.Prosedural
1. Arti keberagaman
2. Faktor penyebab keberagaman
3. Keberagaman yang ada di Indonesia
b Materi Remidial .
1. Faktor penyebab keberagaman masyarakat di Indonesia
2. Macam – macam keberagaman di Indonesia
c Materi Pengayaan.
1. Faktor penyebab keberagaman masyarakat Madura
2. Faktor penyebab keberagaman agama
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Scientific
Model : Discovery Learning
Metode : Diskusi, penugasan, ceramah, tanya jawab
F. MEDIA
1. Media
Pertemuan ke 1 : Gambar pakaian adat
G. SUMBER PEMBELAJARAN
Murtiyono. 2017. Pancasila dan Kewarganegaraan Kurikulum 2013 Edisi Revisi. Jakarta :
Quadra
Kementerian pendidikan dan kebudayaan RI. 2016 Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan kelas VII Revisi. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan kebudayaan RI.
Kementerian pendidikan dan kebudayaan RI. 2016. Buku Guru Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan. Jakarta : : Kementerian Pendidikan dan kebudayaan RI
Memanfaat kan lingkungan social lingkungan sekolah
www.budayaindonesia.org
D. Materi Pembelajaran
PERTEMUAN KE 2
a.Materi Reguler
1.Factual : keberagaman Suku,Agama ,Ras dalam masyarakat Indonesia.
2.Konseptual :
Suku di sebut juga Etnis (Koentjaraningrat ) adalah sekelompok manusia yang memiliki
kesatuan budaya dan terikat oleh kesadaran dan identitas tersebut.
Ciri –ciri : - memiliki bahasa yang sama,asal – usul , budaya,adat – istiadat dan
Kesamaan nenek – moyang yang sama.
( ciri yg membedakan suku dg yg lain : bahasa daerah ,adat istiadat
kekerabatan ,kesenian daerah, dan tempat asal )
Thn 2010 di Indonesia : jumlah suku 1.128 – skrg 1.130,terdapat di berbagai pulau
a.Sumatra : suku Aceh,Gayo Alas,Batak,Minangkabau,Melayu
b.Jawa : suku Jawa ,Sunda, Baduy, Samin
c.Kalimantan : suku Dayak
d.Sulawesi : suku Bugis,Manado,Gorontalo dan Makassar
e.Maluku : suku Ambon,Sangir Talaud,Ternate
f.Nusa Teng : suku Lombok,Bima dan Timor ,dan (suku Bali)
g. Papua : suku Asmat dan Dani
RAS secara umum di artikan : sebagai sekelompok besar manusia yang memiliki ciri yang
sama.
Perbedaannya : warna kulit,warna dan bentuk rambut,bentuk muka,ukuran badan, bentuk badan
bentuk dan warna mata ,tinggi badan dll.
Di Indonesia RAS di sebabkan oleh kedatangan bangsa asing,letak dan kondisi geografis
wilayah
Beberapa Ras yang ada dalam masyarakat:
1.Malayan Mongoloid : ada di Sumatra ,Jawa Bali,Nusa Tenggara Barat,Kalimantan dan
Sulawesi
2.Melanesoid : mendiami daerah Papua,Maluku,dan Nusa Tenggara Timur
3.Asiatic Mongoloid : orang Tionghoa,Jepang,dan Korea ( ras ini menyebar di Indonesia )
4.Kaokasoid : orang India,Timur Tengah ,Australia,Eropa,dan Amerika
3. Materi prinsip :
a.Untuk mengenal keberagaman suku kita harus mengetahui jumlah suku yang ada di Indonesia
b.Untuk memahami Agama kita harus mengetahui macam-macam agama dan kepercayaan yang di
akui di Indonesia
c. Untuk memahami keberagaman Ras kita harus mencari informasi dari berbagai sumber atau
membaca buku paket halaman 100 - 114
4. Materi Prosedural:
a.Keberagaman Suku yang ada dalam masyarakat di Indonesia
b. Macam – macam agama dan kepercayaan di Indonesia
c. keberagaman Ras di Indonesia
b.materi Remedial
1. Pengertian suku,agama,ras dan gender
2. Macam – macan suku di beberapa pulau Sumatra, jawa dan papua
3.Factor Perbedaan kehidupan social dalam masyarakat di indonesia
4. macam – macam agama dan membedakan ajarannya( kitab,tempat ibadah ,ulama dll)
5. melafalkan salah satu doa di dalam ajaran agama islam ( doa belajar )
c.materi Pengayaan
tugas portopolio menemukan informasi melalui internet :
1. Macam – macam nama suku di Indonesia ( 34 provinsi )
2. Macam – macam nama ras di Asia minimal 5 negara
E. Metode Pembelajaran
Model : Descovery Based Learning
Metode Pembelajaran : Diskusi,tanya jawab dan penugasan
F.Media
1. Media
Gambar-gambar tempat ibadah
Foto – foto keberagaman Ras
Internet
2. Alat dan bahan
Lap top, dan LCD Proyector
Papan / media informasi, dan alat tulis.
G. Sumber Belajar
1. Murtiyono. 2017. Pancasila dan Kewarganegaraan Kurikulum 2013 Edisi Revisi.
Jakarta : Quadra
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku Siswa
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas VII. Jakarta : Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia.
3. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku Guru
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas VII. Jakarta : Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman
4. Buku Referensi lain
5. Memanfaat kan lingkungan social lingkungan sekolah
6. www.budayaindonesia.org
9
H.Langkah – Langkah Pembelajaran
Pertemuan ke 2 menggunakan
Model Discavery learning (pembelajaran Ref leksi Nilai-Nilai Luhur Pancasila)
D. Materi Pembelajaran
PERTEMUAN KE - 3
a.Materi Reguler
1. Faktual : Keberadaan keberagaman antargolongan dalam masyarakat Indonesia.
Arti Penting Memahami Keberagaman dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika
2.Konseptual :
a.Keberagaman masyarakat di Indonesia dapat dilihat dari struktur masyarakatnya.
menurut Syarif Moeis (2008) ditandai dengan dua titik pandang :
1. secara horizontal ditandai oleh kenyataan adanya kesatuan-kesatuan sosial berdasarkan
perbedaan-perbedaan suku bangsa, agama, adat istiadat, dan kedaerahan.
2. Secara vertikal, ditandai dengan adanya lapisan atas dan lapisan bawah yang cukup
tajam.
Meskipun berbeda-beda golongan namun seluruh warga negara hidup dalam satu ikatan yang
kuat, tanah air Indonesia. Semboyan Bhinneka Tunggal Ika, yang merupakan ciri bangsa Indonesia
harus selalu dilestarikan dan dijadikan dasar bagi persatuan dan kesatuan bangsa.
b.Arti penting keberagaman masyarakat Indonesia memiliki makna :
(1) keberagaman merupakan kekayaan budaya bangsa yang bermanfaat baik secara ekonomi,
pengembangan pengetahuan, dan ilmu pengetahuaan, serta kreativitas dan inovasi
(2) Keberagaman juga memiliki potensi negatif apalagi tidak dilandasi kesadaran akan
keberagaman serta semangat persatuan dan kesatuan
Pasal 25 UUD NRI Tahun 1945 berbunyi ”Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah sebuah
negara kepulauan yang berciri nusantara dengan wilayah dan batas-batas dan hak-haknya ditetapkan
dengan undang- undang”.
(1).Aspek kewilayahan ,menjelaskan bahwa: wilayah N K R I adalah merupakan negara
kepulauan. UU No 6 Thn 1996 tentang Perairan Indonesia, menyebutkan pengertian negara
kepulauan adalah negara yang seluruhnya terdiri dari satu atau lebih kepulauan dan dapat mencakup
pulau-pulau lain.
( Dalam konsep wawasan nusantara, laut bukan merupakan unsur pemisah akan tetapi menjadi
unsur pemersatu).
(2).Aspek sosial budaya menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia diwarnai oleh berbagai macam
perbedaan.
Kondisi sosial budaya yang demikian menjadikan kehidupan bangsa Indonesia menyimpan potensi
terjadinya konflik antar-kelompok masyarakat yang dilatarbelakangi oleh
perbedaan-perbedaan tersebut.
Dampak Keberagaman masyarakat Indonesia
1.dampak positif : memberikan manfaat bagi perkembangan dan kemajuan, 2.dampak
negatif : mengakibatkan ketidakharmonisan bahkan kehancuran bangsa dan negara.
3.prinsip
a.Untuk mengetahui Keberagaman antargolongan kita harus menyiapkan wacana harus membaca
buku paket halaman 95 – 97. atau kita bisa menceritakan contoh kehidupan orang kaya atau
kehidupan orang pinggiran
b.Untuk memehami perbedaan macam-macam antar golongan kita harus menyiapkan masalah
contoh kehidupan orang dari kelas tinggi ,sedang dan rendah yang ada di dalam masyarakat.
c.Untuk memahami Arti penting keberagaman masyarakat Indonesia kita membaca buku paket hal
98 -101
4.Prosedural
a.keberagaman antargolongan yang ada di dalam masyarakat.
b. contoh macam-macam keberadaan antargolongankehidupan orang dalam kelas sosial di
masyarakat
c.arti penting keberagaman masyarakat Indonesia
b.Materi Remedial
1.perbedaan lapisan kelas sosial keberadaan keberagaman antargolongan dalam
masyarakat Indonesia
2. Arti penting keberagaman masyarakat Indonesia
c.Materi Pengayaan
Perbedaan aspek sosial budaya masyarakat dalam kehidupan lapisan kelas sosial
Tinggi dan rendah di lihat dr segi peradaban seni rumah tinggal
E. Metode Pembelajaran
Model : Model Problem Based Learning
Metode Pembelajaran : Diskusi kelompok,tanya -jawab
F.Media
3. Media
Lembaran masalah keberadaan status sosial
Internet
4. Alat dan bahan
Kertas ,lem,gunting,koran
Papan / media informasi, dan alat tulis.
G. Sumber Belajar
1. Murtiyono. 2017. Pancasila dan Kewarganegaraan Kurikulum 2013 Edisi Revisi.
Jakarta : Quadra
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku Siswa
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas VII. Jakarta : Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia.
3. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku Guru
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas VII. Jakarta : Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman
4. Buku Referensi lain
5. Memanfaat kan lingkungan social lingkungan sekolah
6. www.budayaindonesia.org
b. Motivasi :
D. Materi Pembelajaran
PERTEMUAN KE - 4
a.Materi Reguler
1. Faktual : Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Suku, Agama, Ras, dan
Antargolongan
2. Konseptual
Sikap dan perilaku toleransi terhadap keberagaman masyarakat merupakan kunci
untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan, serta mencegah proses perpecahan masyarakat,
bangsa dan Negara Indonesia.
Perilaku Toleran dalam Kehidupan Beragama
bentuk perilaku kehidupan dalam keberagaman agama di antaranya diwujudkan dalam bentuk
sebagai berikut:
a. Melaksanakan ajaran agama yang dianutnya dengan baik dan benar.
b. Menghormati agama yang diyakini orang lain.
c. Tidak memaksakan keyakinan agama yang dianutnya kepada orang lain.
d. Toleran terhadap pelaksanaan ibadah yang dianut pemeluk agama lain
Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Suku dan Ras di Indonesia
- Perbedaan kita dengan orang lain tidak berarti bahwa orang lain lebih baik dari kita atau kita
lebih baik dari orang lain.
- Baik dan buruknya penilaian orang lain kepada kita bukan karena warna kulit, rupa wajah
dan bentuk tubuh melainkan karena baik dan buruknya dalam berperilaku.
- Oleh karena itu, sebaiknya kita berperilaku baik kepada semua orang tanpa
memandang berbagai perbedaan tersebut
Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Sosial Budaya
Bagi seorang pelajar perilaku dan semangat kebangsaan dalam mempertahankan keberagaman
budaya bangsa di antaranya dapat dilaksanakan
a . mengetahui keanekaragaman budaya yang dimiliki bangsa Indonesia;
b. mempelajari dan menguasai salah satu seni budaya sesuai dengan minat dan
kesenangannya;
c. merasa bangga terhadap budaya bangsa sendiri; dan
d. menyaring budaya asing yang masuk ke dalam bangsa Indonesia
3. prinsip
a. Untuk mengetahui perbedaan perilaku toleran keberagaman kita harus menujukkan contoh
perilaku kehidupan agama yang ada di dalam masyarakat di depan kelas.
b. Untuk memahami perilaku toleran keberagaman kita harus menyiapkan wacana harus membaca
buku paket halaman 102 – 110
c. Untuk memahami perbedaan keberagaman perilaku toleran keberagaman dalam masyarakat
siswa di beri kesempatan untuk menemukan sendiri ide dan appresiasi sendiri
4. Prosedural
a. Contoh berprilaku toleran terhadap keberagaman agama
b. Membaca buku siswa
c. berapresiasi atas idenya siswa
b. Materi Remedial
1. Bentuk perilaku kehidupan dalam keberagaman agama
2. Perilaku toleran bagi siswa terhadap keberagaman social budaya
c. Materi Pengayaan
menulis tips atau cara seorang pelajar menyaring budaya asing yang masuk ke dalam bangsa
Indonesia
E. Metode Pembelajaran
Model : Inquary Learning
Metode Pembelajaran : penugasan
F. Media
a. Media
Gambar-gambar seni dan budaya dari provinsi
Internet
b. Alat dan bahan
Lap top, dan LCD Proyector
Papan / media informasi, dan alat tulis.
G. Sumber Belajar
1. Murtiyono. 2017. Pancasila dan Kewarganegaraan Kurikulum 2013 Edisi Revisi. Jakarta :
Quadra
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku Siswa Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan kelas VII. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman 102 - 110
3. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku Guru Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan kelas VII. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman
4. Menggunakan lingkungan sekolah
5. Buku Referensi lain
6. Memanfaat kan lingkungan social lingkungan sekolah
7. www.budayaindonesia.org
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Tahap Deskripsi
D. MATERI
Pertemuan ke -5
a. Materi Reguler
1. Faktual : budaya daerah dalam pentas budaya Indonesia
2. Konseptual
1. budaya daerah yang ada di Indonesia dan sekitar lingkungan peserta didik, seperti tarian,
lagu, musik, pakaian, dan sebagainya.
2. Kehidupan perilaku bertoleran terhadap keberagaman budaya dalam masyarakat di
Indonesia
3.Pentingnya menumbuhkan perilaku bertoleran terhadap keberagaman budaya dalam
masyarakat di Indonesia
3. Prinsip :
Untuk menunjukkan perilaku bertoleran terhadap keberagaman budaya dalam masyarakat
di Indonesia kita harus menampilkan budaya daerah dalam bentuk pentas budaya
4. Prosedural :
menampilkan budaya daerah dalam bentuk pentas budaya
dengan cara di lotre/arisan untuk tampil per kelompok ke depan
b. Materi Remedial : -
c. Materi Pengayaan: -
E. Metode Pembelajaran
Model : Project Based Learning /PJBL
Metode Pembelajaran : Diskusi kelompok
F. Media
a. Media
Gambar-gambar pakaian adat,tarian daerah,masakan daerah,nyanyian daerah
Internet
b. Alat dan bahan
Lap top, dan LCD Proyector
Papan / media informasi, dan alat tulis.
G. Sumber Belajar
1. Murtiyono. 2017. Pancasila dan Kewarganegaraan Kurikulum 2013 Edisi Revisi. Jakarta :
Quadra
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku Siswa Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan kelas VII. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia.
3. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2016. Buku Guru Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan kelas VII. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia. Halaman
4. Memanfaat kan lingkungan social sekolah
5. www.budayaindonesia.org
Aspek penilaian
1 Riska Amaliya 4 4 4
2
3
4
B.Sikap Sosial :
a. Teknik Penilaian Sikap : Observasi mengobservasi jawaban dan diskusi
b.Instrumen Penilaian Sikap : Jurnal diskusi dan tanya jawab yang dilakukan oleh
guru
Jurnal Perkembangan Sikap
1. Keberagaman adalah suatu kondisi dalam masyarakat yang terdapat banyak perbedaan
Dalam berbagai bidang.
2. Perbedaan keberagaman spt : suku bangsa,ras, agama,keyakinan,ideology
politik,social budaya,ekonomi dan jenis kelamin
Jawaban Peserta
Didik
Nama Mendefinisik Mendefinisik
Menjawab
No. Mendefinisi an dan an dan
Pesert Saja kan Sedikit Penjelasan
a
Didik Uraian Logis
1 2 3 4
1. Arifin 2
2. Ita hosna 3
3. Shelly 4
4. Riris 1
dst ...
Penskoran aktivitas diberi skor rentang 1-4, dan nilai maksimal 100. Adapun kriteria
skor diantaranya sebagai berikut.
Skor 1 jika jawaban hanya berupaya menjawab saja
Skor 2 jika jawaban berupa mendefinisikan
Skor 3 jika jawaban berupa mendefinisikan dan sedikit uraian
Skor 4 jika jawaban berupa mendefinisikan dan penjelasan logis
Kemampuan Memberi
Kemampuan
Nama Menjawab/ Masukan Mengapresias
Bertanya i
No. Peserta Berargumenta / Saran
Didik si
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1.
2.
3.
2
Pedoman Penskoran (Rubrik)
Aspek
Penilaian
Nama
No. Peserta Berdoa Menguc Adab
Didik apkan berdoa
salam
1. Arifin 4 4 3 3 4
2.
dst
Skor 1 apabila peserta didik tidak pernah sesuai aspek sikap yang dinilai. Skor 2
apabila peserta didik kadang-kadang sesuai aspek sikap yang dinilai.
Skor 3 apabila peserta didik sering sesuai aspek sikap yang dinilai.
Skor 4 apabila peserta didik selalu sesuai dengan aspek sikap yang dinilai.
nilai untuk Arifin berdasarkan modus (skor yang paling banyak muncul), yakni 4 atau
Sangat Baik
B. Sikap sosial
a.Teknik penilaian : antar teman
b.Bentuk instrumen : disiplin dan tanggung jawab
c.Kisi – kisi :
Aspek
Penilaian
Nama
No. Peserta Menghar Bersika Kerja sama Berparti
Didik gai p baik dalam sipasi
pendapat kelompok ( mengel
teman uarkan
pendapa
1. Arifin 4 4 3 3 4
No KD Indikator Instrumen
PENILAIAN
Pertemuan ketiga
Penilaian pertemuan ke 4
1. Penilaian Kompetensi Sikap
a.Teknik : observasi.
b.Instrumen : Jurnal Perkembangan sikap.
c.Kisi - kisi
Jurnal Perkembangan Sikap
Kelas : VII A
Semester : Genap
1.
2.
dst
Jawaban Peserta
Didik
Nama Peserta
No. Mendefinisik Mendefinisik
Didik Menjawab
Mendefinisi an dan an dan
Saja kan Sedikit Penjelasan
Uraian Logis
1 2 3 4
1. Shelly Afini 2
2. Riska Amaliya A 3
4. Nana Suparman 1
dst ...
Observasi pengetahuan peserta didik dilakukan dalam bentuk mengamati diskusi dan
pemikiran logis yang berkembang dalam diskusi. Penskoran aktivitas diberi skor
rentang 1-4, dan nilai maksimal 100. Adapun kriteria skor diantaranya
Kemampuan Memberi
Kemampuan
Nama Menjawab/ Masukan/ Mengapresiasi
Bertanya
No. Peserta Berargumenta Saran
Didik si
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1.
2.
3.
4.
dst
34
Keterangan :Diisi dgn
Kategori Penilaian :
4 = sangat baik,
3 = baik
2 = cukup,
1 = kurang
Penilaian
Pertemuan ke lima
1. Penilaian Kompetensi Sikap
a. Teknik : observasi, penilaian diri, jurnal.
b.Instrumen : Lembar Penilaian Diri Siswa
Nama : ...............................
Kelas : VII
Semester : Genap
Berilah tanda ceklist ( ) pada kolom 1 (tidak pernah), 2 (kadang-kadang), 3 (sering), atau 4 (selalu)
sesuai dengan keadaan kalian yang sebenarnya
No. Pernyataan 4 3 2 1
Jawaban Peserta
Didik
1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
Observasi pengetahuan peserta didik dilakukan dalam bentuk mengamati diskusi dan
pemikiran logis yang berkembang dalam diskusi. Penskoran aktivitas diberi skor
rentang 1-4, dan nilai maksimal 100. Adapun kriteria skor diantaranya
Rubrik Penilaian
Kemampuan Memberi
Kemampuan
Nama Menjawab/ Masukan/ Mengapresiasi
Bertanya
No. Peserta Berargumenta Saran
Didik si
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1.
2.
3.
dst
Uji Pemahaman
Sangat Paham Belum
No. Submateri Pokok
Paham Sebagian Paham
Mengetahui
Kepala SMPIT Harapan Umat Karawang Guru Mata Pelajaran