Anda di halaman 1dari 4

RANCANGAN PROGRAM KERJA

PENGURUS RANTING NAHDLATUL ULAMA CIJULANG(Periode 2023-2024)

BAB I
PENDAHULUAN

Program Kerja Tahunan ini adalah amanat Konferensi Fatayat NU Ranting Cijulang
untuk dilaksanakan oleh pengurus Pengurus Ranting Fatayat NU masa khidmat 2023 – 2024 .
Program kerja berfungsi sebagai acuan bagi kegiatan-kegiatan Fatayat NU yang dilaksanakan
oleh Pengurus dan segenap warga Fatayat NU . Pelaksanaan program ini bisa menjadi tolak ukur
bagi keberhasilan Fatayat NU selama 1 tahun khidmah kepada ummat. Program ini dijalankan
oleh keseluruhan kepengurusan Fatayat NU
Adapun proses penyusunannya dilakukan melalui pendekatan Strategic Planning. Sebelum
menjadi konsep yang dibahas dalam Konferensi , perumusan program kerja ini telah dilakukan
dalam beberapa tahap. Pertama diselenggarakan sejumlah pertemuan dengan para pengurus
Ranting, Anak Ranting dan Lembaga serta para Tokoh Fatayat NU untuk mendapatkan masukan

Sistematika Program Kerja Ranting Fatayat NU Desa Cijulang untuk masa khidmat 2023 - 2024
adalah sebagai berikut:
Bab I Pendahuluan
Bab II Identifikasi Masalah

Bab III Visi dan Misi Fatayat NU


Bab I V Program Dasar Fatayat NU periode 2013- 2018
Bab V Penutup
BAB II
IDENTIFIKASI MASALAH

1 Islam sebagai agama rahmat bagi dunia, untuk kemaslahatan manusia dan
lingkungannya (rahmatan lil alamin) semakin dibutuhkan kontribusinya bagi
penyelesaian masalah-masalah global.
2 Perbedaan pemahaman tentang ajaran Islam dan praktek keagamaan internal kaum
muslimin tidak jarang menyebabkan konflik yang memicu kekerasan sesama muslim.
3 Dialog lintas agama akan memberikan pengaruh positif terhadap perbedaan
pemahaman dan mendorong terciptanya kedamaian, keadilan dan kesejahteraan
masyarakat dunia.
4 Gerakan Islam transnasional telah masuk ke Indonesia dan menyebabkan muncul dan
maraknya kelompok-kelompok dengan pemahaman Islam yang menghalalkan
kekerasan
5 Konsumerisme dan hedonisme ala Barat yang disebarkan melalui media cetak dan
elektronik telah menggerogoti nilai-nilai ke-Indonesiaan dan nilai-nilai Aswaja.
6 Faham Islam Ahlussunah wal Jamaah (ASWAJA) yang moderat yang dianut mayoritas
bangsa Indonesia mempunyai peran penting dalam mengembangkan dialog antar
agama dan penyelesaian berbagai jenis konflik antar sesame anak bangsa.
7 Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sejalan dengan
spirit Islam sebagai rahmat bagi semesta (rahmatan lil alamin).
8 Nahdlatul Ulama sebagai organisasi kemasyarakatan muslim terbesar di Indonesia
dengan jumlah yang tersebar di seluruh wilayah Pulutan merupakan jangkar yang kuat
bagi Islam yang berciri cinta perdamaian (peaceful Islam), menjunjung tinggi
patriotisme dan menghormati kebhinekaan.
9 Nahdlatul Ulama dibangun dengan 4 prinsip nilai; tawassut (moderat), tasamuh
(toleran), tawazun (harmoni) dan I’tidal (konsisten). Prinsip ini menghargai nilai dan
tradisi serta budaya sendiri serta sangat menghargai kemanusiaan.
1 Sebagai organisasi sosial keagamaan, Nahdlatul Ulama dibangun tahun 1926 dengan
0 tujuan untuk melaksanakan dan mempertahankan ajaran Ahlus Sunnah Wal Jamaah
dan untuk membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi anggotanya serta masyarakat
umumnya.
1 Gerakan reformasi, demokratisasi, perbaikan produk perundang-undangan, gerakan
1 ekonomi rakyat dan anti korupsi terus berlangsung di negeri ini dan perlu dukungan
penuh dari NU.
1 Melemahnya kadar etika, moral, ahlaq dan spiritual rakyat Indonesia meneguhkan NU
2 untuk tetap eksis sebagai benteng moral dan benteng spiritual bangsa.
BAB III
VISI

Terwujudnya jamiyyah diniah ijtimaiyah Ahlussunnah Wal Jama’ah yang mashlahat bagi
umat menuju masyarakat yang sejahtera, berkeadilan, demokratis dan mandiri.

MISI
1 Melaksanakan Dakwah Islamiyah Ahlussunnah wal Jamaah dalam membimbing
umat menuju masyarakat mutamaddin
2 Memberdayakan lembaga pendidikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya insani
yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta berakhlaq
3 Meningkatkan kualitas kesejahteraan um
4 Meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berbangsa dan bernegara
5 Menumbuhkembangkan budaya kritis demokrasi yang jujur dan adil
6 Mendorong kemandirian dalam kehidupan berorganisasi ,bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara
BAB IV

PROGRAM DASAR

1. PENGUATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN


a. Mensosialisasikan hasil konferensi pada semua warga Fatayat NU
b. Mengembangkan managemen organisasi dan pengelolaan keuangan. secara
profesional
c. Mengoptimalkan konsolidasi dan koordinasi dengan badan otonom, lembaga dan
srmua lembaga mitra .
d. Melakukan pembagian fungsi secara jelas masing masing pengurus ,
lembaga,badan otonoma dan semua perangkat Fatayat NU.
2. PENGEMBANGAN FAHAM AHLUSSUNNAH WAL JAMAAH
a Inventarisasi para calon Dai
b Peningkatan Kualitas calon Dai melalui Pelatihan pelatihan
c Indoktrinasi Aswaja pada warga Fatayat NU utamanya generasi muda
d. Pembuatan Peta Dakwah
e Menyelenggarakan Pengajian rutin keliling Dusun
3 PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN FORMAL/ NON
FORMAL
a Gerakan anak Fatayat NU harus sekolah
b Menjalin kerjasama dengan lembaga dana
c. Menggalakkan pendidikan diniyah
4 PENGEMBANGAN SENI DAN BUDAYA
a Pendataan Seniman dan Budayawan / inventarisasi Sumber Daya Manusia yang
berjiwa seni
b Pendataan Kelompok seni budaya
c Menciptakan senibudaya sebagai obyek dan subyek dakwah
d Membuka ruang kreativitas seluas mungkin bagi para seniman, baik tradisional,
modern, maupun kontemporer, yang mengalami kesulitan dalam melakukan
kegiatan kesenian yang disebabkan oleh kebijakan politik dan birokrasi negara,
dominasi pasar, maupun kekuatan formalisme agama.
5 PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASJID
a Mengkoordinasikan Kegiatan Pengajian
b Mengkoordinasikan Kegiatan Hari-hari Besar Islam
c Mengkoordinasikan kegiatan ibadah
7 KESEKRETARIATAN
a Pengelolaan administrasi kesekretariatan secara professional
8 PENGGALANGAN DANA
a Menumbuhkan partisipasi anggota jamiyyah dalam pembiayaan melalui melibatkan
anggota dalam perencanaan kegiatan organisasi, mengedarkan kartu infaq maupun
iuran.
b Menjaring dan menjalin hubungan dan kerjasama dengan lembaga-lembaga
funding melalui pembiayaan kegiatan maupun proyek-proyek Fata
yat NU
c Mempertanggungjawabkan seluruh penggunaan dana organisai secara jujur, sah
dan terbuka bagi pemeriksaan publik kepada para penyumbang dana dan
pendukung organisasi
BAB V
PENUTUP

Dalam melaksanakan program ini, Fatayat NU harus senantiasa mendasarkan seluruh


kegiatannya kepada nilai-nilai Islam Ahlussunnah Waljama’ah, Qonun Asasi dan Khittah
1926.
Selain itu, komitmen Fatayat NU untuk menegakkan Islam Ahlussunnah Waljamaah,
kebenaran, keadilan, demokratisasi, kesejahteraan ekonomi, dan kedaulatan serta keutuhan
bangsa seyogyanya selalu menjadi api perjuangan yang menggelorakan semangat pengabdian
kaum Nahdliyyinkepada bangsa Indonesia.
Rumusan-rumusan program yang ada dalam program kerja ini lebih merupakan rumusan-
rumusan dasar (program dasar atau pokok-pokok program). Maka perlu penjabaran, baik
pada tingkat satuan-satuan kegiatan (program aksi), strategi pelaksanaannya, maupun
pengembangannya, dan waktu pelaksanaannya.
Penjabaran program dasar seperti ini diharapkan dilakukan oleh Pengurus
Ranting Nahdlatul Ulama Desa cijulang , masa bakti 2023 – 2024 dengan pemberdayaan
dan tata kelola lembaga, lajnah dan badan otonom di lingkungan Nahdlatul Ulama dengan
pembagian fungsi, tugas dan koordinasi antara syuriah dan tanfidziyah.
Dalam penjabaran yang dimaksud diharapkan tercermin antara lain; rumusan program,
bentuk kegiatan, tujuan dan hasil yang diharapkan, indikator keberhasilan, estimasi biaya dan
pelaksana program.

Anda mungkin juga menyukai