Kalkulus Fungsi Dengan

Beberapa Variabel

19-Feb-2014
2 Tujuan Instruksional Khusus

Mahasiswa mampu :
1. memahami pengertian tentang fungsi dengan
beberapa variabel,
2. menentukan turunannya,
3. menghitung differensial total,
4. mampu menyelesaikan persoalan berkaitan
dengan materi tersebut
19-Feb-2014
3 Fungsi Dua Variabel

 Fungsi dua variabel dapat dinyatakan dalam bentuk

1. 𝐹 𝑥, 𝑦, 𝑧 = 0 yang disebut persamaan implisit, atau
2. 𝑧 = 𝑓 𝑥, 𝑦 yang disebut persamaan eksplisit.

19-Feb-2014
 4 Definisi Fungsi Dua Variabel

 Suatu variabel z dalam persamaan 𝑧 = 𝑓 𝑥, 𝑦 yang tergantung

dari dua variabel x dan y sehingga z dikatakan merupakan fungsi
dua variabel jika untuk setiap pasangan (x, y) ada tepat satu nilai z
sedemikian hingga memenuhi persamaan tersebut.
 z disebut variabel tidak bebas, sedangkan x dan y disebut variabel
bebas.


19-Feb-2014
5 Contoh

 Selidiki apakah persamaan berikut merupakan fungsi

dua variable ?

1 1
1. 𝑥 − 2 𝑦 + 3 𝑧 − 1 = 0
2. 𝑥 2 + 𝑦 2 + 𝑧 2 − 4 = 0

19-Feb-2014
6 ARTI GEOMETRI FUNGSI 2 VARIABEL
DALAM 𝑹 𝟑

 Persamaan 𝑧 = 𝑓 𝑥, 𝑦 atau 𝐹 𝑥, 𝑦, 𝑧 = 0 bila dilukiskan

pada ruang dimensi 3 dengan sistem koordinat XYZ,
umumnya berbentuk permukaan.

19-Feb-2014
7 Yang perlu diperhatikan untuk melukiskan suatu
permukaan

1. Daerah definisi dan rentang fungsi f tersebut.

2. Sifat simetri fungsi f tersebut.
3. Kurva perpotongan dengan bidang koordinat (XOY, XOZ, dan
YOZ) dengan memasukkan
a. nilai z = 0 untuk mendapatkan kurva perpotongan permukaan
dengan bidang XOY
b. nilai y = 0 untuk mendapatkan kurva perpotongan permukaan
dengan bidang XOZ
c. nilai x = 0 untuk mendapatkan kurva perpotongan permukaan
dengan bidang YOZ
19-Feb-2014
8 Lanjutan ….

4. Perpotongan dengan bidang lainnya, misalnya

dengan bidang sejajar bidang XOY pada jarak 𝑧0
didapat dengan memasukkan 𝑧 = 𝑧0 , bidang sejajar
bidang XOZ pada jarak 𝑦0 didapat dengan
memasukkan 𝑦 = 𝑦0 , atau bidang sejajar bidang YOZ
pada jarak 𝑥0 didapat dengan memasukkan 𝑥 = 𝑥0 .

 Kurva perpotongan biasanya disebut level kurva dan

proyeksinya pada bidang koordinat disebut garis kontur.

19-Feb-2014
9 Contoh 1
Gambarkan kurva 𝑓 𝑥, 𝑦 = 12 − 3𝑥 − 4𝑦

19-Feb-2014
10 Contoh 2
Gambarkan permukaan, dimana a, b, dan c positip,
4 x2 + y2 = z

19-Feb-2014
11 Contoh 2
Gambarkan permukaan, dimana a, b, dan c positip, dan a = b
4 x2 + y2 = z
Z
Pada z = c, kurva berbentuk
elips

Permukaan ini disebut Pada y = 0, z = 4 x2, dan

paraboloida eliptik x = 0, z = y2, kurva berbentuk
parabola
Y

19-Feb-2014
12
Contoh 3
Gambarkan permukaan, dimana a, b, dan c positip, dan a = b
x2 + y2 + z2 = r2
Z
Persamaan ini bukanlah fungsi dua variabel,
karena untuk setiap pasangan (x, y) terdapat 2
nilai z yang memenuhi.
Y Tetapi, persamaan ini jika dilukiskan merupakan
suatu bola dengan pusat di (0, 0, 0) dan jari-jari r.
X (0, 0, 0)
Untuk x = 0, persamaan tersebut memotong
bidang YOZ menjadi y2 + z2 = r2 berupa
persamaan lingkaran,
Demikian juga untuk y = 0, dan z = 0.
permukaan bola berpusat di (0, 0, 0)
dengan jari-jari r

19-Feb-2014
13
TURUNAN PARSIAL FUNGSI DUA VARIABEL

 Turunan parsial dari fungsi 𝑧 = 𝑓 𝑥, 𝑦 adalah:

𝜕𝑧
= turunan parsial dari fungsi 𝑧 terhadap 𝑥 di 𝑇(𝑥𝑡 , 𝑦𝑡 , 𝑧𝑡 )
𝜕𝑥 𝑇
dimana 𝑦 dianggap konstan.
𝜕𝑧
= turunan parsial dari fungsi 𝑧 terhadap 𝑦 di 𝑇(𝑥𝑡 , 𝑦𝑡 , 𝑧𝑡 )
𝜕𝑦 𝑇
dimana 𝑥 dianggap konstan.

19-Feb-2014
14 Contoh:

Tentukan turunan parsial dari:

a. 𝑧 = 𝑥2 + 𝑦2
b. 𝑧 = 𝑥𝑦

19-Feb-2014
15 Jawab

𝜕𝑧 𝜕𝑧
a. = 2𝑥 dan = 2𝑦
𝜕𝑥 𝜕𝑦
𝜕𝑧 𝜕𝑧
b. =𝑦 dan =𝑥
𝜕𝑥 𝜕𝑦

19-Feb-2014
 Tugas 1 - A:
16

Tentukan turunan parsial untuk fungsi berikut:

1. 𝑧 = 𝑥2 sin 2𝑦 8. Diketahui 𝑧 = 𝑥 2 + 𝑦 2 , buktikan

𝜕𝑧 𝜕𝑧
bahwa 𝑥 + 𝑦 = 𝑧
𝜕𝑥 𝜕𝑦
2. 𝑧 = ln 𝑥 2 + 𝑦 2
9. Diketahui 𝑧 = ln 𝑥 2 + 𝑦 2 , buktikan
𝑥2𝑦 𝜕𝑧 𝜕𝑧
3. z = bahwa 𝑥 + 𝑦 = 1
𝑦3 𝜕𝑥 𝜕𝑦
3 2 10. 𝑧 = 𝑦𝑒 𝑥𝑦
4. 𝑧 = 𝑥4 + 3𝑥 𝑦 + 𝑦2 2
11. 𝑧 = 𝑒𝑥 𝑦
5. 𝑧 = 𝑥 𝑠𝑖𝑛 𝑦 – 𝑦 cos 𝑥 2
12. 𝑥𝑒 2𝑥 + 𝑦 2
𝑥 𝑦
6. z = − 13. 𝑧 = 2𝑥 − 3𝑦 4
𝑦2 𝑥2
14. 𝑧 = 𝑦 cos 𝑥 2 − 𝑦 2
7. 𝑧 = 𝑥𝑦
19-Feb-2014
 Tugas 1 - B:
17

Tentukan turunan parsial untuk fungsi berikut:

1. 𝑧 = 𝑥2 sin 𝑥 + 𝑦 cos 𝑥
2. 𝑧 = 𝑥𝑒 2𝑥 + 𝑦 2
3. z = cos 𝑥 2
𝑥 2𝑦
4. 𝑧 = 𝑒

19-Feb-2014
18 TURUNAN PARSIAL TINGKAT DUA

𝜕2 𝑓 𝜕 𝜕𝑓 𝜕2 𝑓 𝜕 𝜕𝑓
1. = = 𝐹𝑥𝑥 3. 𝜕𝑥𝜕𝑦
=
𝜕𝑥 𝜕𝑦
= 𝐹𝑦𝑥
𝜕𝑥 2 𝜕𝑥 𝜕𝑥

𝜕2 𝑓 𝜕 𝜕𝑓 𝜕2 𝑓 𝜕 𝜕𝑓
2. = = 𝐹𝑦𝑦 4. = = 𝐹𝑥𝑦
𝜕𝑦 2 𝜕𝑦 𝜕𝑦 𝜕𝑦𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑥

19-Feb-2014
19 TURUNAN PARSIAL TINGKAT TIGA

𝜕3 𝑓 𝜕 𝜕 𝜕𝑓
1. 𝜕𝑥 3
=
𝜕𝑥 𝜕𝑥 𝜕𝑥 𝜕3 𝑓 𝜕 𝜕 𝜕𝑓
5. =
𝜕𝑥𝜕𝑦 2 𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑦

𝜕3 𝑓 𝜕 𝜕 𝜕𝑓
2. = 𝜕3 𝑓 𝜕 𝜕 𝜕𝑓
𝜕𝑦 3 𝜕𝑦 𝜕𝑦 𝜕𝑦 6. =
𝜕𝑦𝜕𝑥 2 𝜕𝑦 𝜕𝑥 𝜕𝑥

𝜕3 𝑓 𝜕 𝜕 𝜕𝑓 𝜕3 𝑓 𝜕 𝜕 𝜕𝑓
3. 𝜕𝑥 2 𝜕𝑦
=
𝜕𝑥 𝜕𝑥 𝜕𝑦 7. =
𝜕𝑥𝜕𝑦𝜕𝑥 𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑥

𝜕3 𝑓 𝜕 𝜕 𝜕𝑓 𝜕3 𝑓 𝜕 𝜕 𝜕𝑓
4. = 8. =
𝜕𝑦 2 𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑦 𝜕𝑥 𝜕𝑦𝜕𝑥𝜕𝑦 𝜕𝑦 𝜕𝑥 𝜕𝑦
19-Feb-2014
20 Contoh

Tentukan semua turunan parsial tingkat dua

untuk fungsi:
a. 𝑧 = 𝑥 sin2𝑦 b. 𝑧 = sin(𝑥𝑦)

19-Feb-2014
21
Tugas

Tentukan turunan parsial tingkat 2 dan 3

untuk semua soal 1 – 10 di muka.

19-Feb-2014
22 TURUNAN PARSIAL FUNGSI PARAMETER

Jika diketahui suatu fungsi 𝑧 = 𝑓 (𝑥, 𝑦) dimana 𝑥 = 𝑓(𝑡) dan

𝑦 = 𝑓(𝑡) maka turunan parsial 𝑧 terhadap parameter 𝑡 adalah:

𝜕𝑧 𝜕𝑧 𝜕𝑥 𝜕𝑧 𝜕𝑦
= . + .
𝜕𝑡 𝜕𝑥 𝜕𝑡 𝜕𝑦 𝜕𝑡

19-Feb-2014
23
Latihan
𝜕𝑧
1. Tentukan jika :
𝜕𝑡
a. 𝑧 = 𝑥2 + 3𝑥𝑦 + 5𝑦2, 𝑥 = sin 𝑡, dan 𝑦 = cos 𝑡
b. 𝑧 = ln(𝑥2 + 𝑦2), 𝑥 = 𝑒 −𝑡 dan 𝑦 = 𝑒𝑡

2. Jika pada suatu kerucut berlaku bahwa tingginya berkurang dengan

kecepatan 0,2 cm/detik, jari-jari bertambah dengan kecepatan 0,3
cm/detik. Hitung kecepatan berubahnya volume kerucut pada saat
tingginya 15 cm dan jari-jari 10 cm.
1
Petunjuk : Volume kerucut 𝑣 = 𝜋𝑥 2 𝑦 dimana x = jari-jari lingkaran alas
3
kerucut dan y = tinggi kerucut.
𝜕𝑉 𝜕𝑉 𝜕𝑥 𝜕𝑉 𝜕𝑦
Kecepatan berubahnya volume = = . + .
𝜕𝑡 𝜕𝑥 𝜕𝑡 𝜕𝑦 𝜕𝑡

19-Feb-2014
 Lampiran Rumus Dasar Turunan
24

19-Feb-2014