Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN PRAKTIKUM

QUALITY OF SERVICE LABORATORIUM TEKNIK TEGANGAN TINGGI

MATA KULIAH JARINGAN KOMPUTER

DOSEN PENGAMPU:

ALFIAN ABDUL JALID, S.Kom., M.Cs.

NIP. 199106292022031003

DISUSUN OLEH:

VANES ANGELO D1041221003

MUHAMMAD HABIB AL FARABI D1041221055

IVANA HERMILI D1041221073

MUHAMMAD NAZWAN FADHILAH D1041221081

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS TANJUNGPURA

PONTIANAK

2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan
hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan Laporan Praktikum “Quality of Service Laboratorium Teknik
Tegangan Tinggi” yang dilaksanakan di Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi Universitas Tanjungpura
tepat pada waktunya.

Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Alfian Abdul Jalid, S.Kom., M.Cs. selaku
dosen pengampu mata kuliah Jaringan Komputer, beserta para Asisten Laboratorium yang telah
membantu kami pada saat pelaksanaan praktikum hingga saat pembuatan laporan. Kami juga
mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah membantu memberikan masukan dan
semangat pada saat penyelesaian laporan ini.

Oleh karena itu, kami mengharapkan segala kritik dan saran yang membangun dan dapat
menjadikan laporan ini jauh lebih baik lagi. Kami mohon maaf setulus-tulusnya atas kesalahan maupun
kekurangan dalam penyusunan laporan ini. Kami berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak dan menjadi referensi untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.

Pontianak, 1 Desember 2023

Tim Penyusun

Kelompok 2

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................................................. i


DAFTAR ISI .......................................................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................................................................1
1.3 Tujuan .....................................................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................................................................3
2.1 Pengertian ..............................................................................................................................................3
2.1.1 Quality of Service .....................................................................................................................................3
2.1.2 Wireshark ..................................................................................................................................................3
2.1.3 Packet Loss ................................................................................................................................................4
2.1.4 Delay/Latency ...........................................................................................................................................4
2.1.5 Jitter ...........................................................................................................................................................4
2.1.6 Throughput ...............................................................................................................................................5
2.2 Alat dan Bahan ......................................................................................................................................6
2.3 Prosedur Kerja.......................................................................................................................................9
2.4 Denah ....................................................................................................................................................14
2.5 Hasil ......................................................................................................................................................14
BAB III PENUTUP .............................................................................................................................................18
3.1 Kesimpulan ..........................................................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................................................................19

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Teknologi informasi dan telekomunikasi saat ini berkembang sangat pesat, sehingga jaringan
komputer menjadi media komunikasi yang banyak digunakan. Terutama jaringan komputer yang
terhubung dengan dunia luar, seperti internet. Internet digunakan sebagai media telekomunikasi dalam
kehidupan sehari-hari mulai dari pendidikan hingga dalam hal urusan pemerintahan. Untuk itu quality
of service (QoS) pada sebuah jaringan komputer, dan sistem komputer menjadi suatu hal yang penting.
Implementasi QoS dalam dunia teknologi informasi dan telekomunikasi merupakan langkah tepat guna
memberikan pelayanan optimal kepada pengguna teknologi informasi. Melalui penerapan pelayanan
berbasis teknologi informasi diharapkan tingkat efektifitas dapat semakin meningkat dan seiring dengan
peningkatan dan tuntutan layanan kepada masyarakat (public service).

Dalam sebuah jaringan komputer, traffic data menjadi satu diantara hal terpenting di dalamnya.
Dalam waktu tertentu traffic data akan selalu dilakukan apabila terhubung dengan suatu jaringan. Hal
ini akan menjadi media dalam penelitian QoS. Salah satu perangkat lunak yang dapat digunakan dalam
penelitian QoS adalah Wireshark. QoS memiliki aspek-aspek, seperti packet loss, delay/latency, jitter,
throughput, dan MOS (Mean Opinion Score) yang akan menentukan kualitas suatu jaringan.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa itu Quality of Service?
2. Apa itu Software Wireshark?
3. Apa itu Packet Loss?
4. Apa itu Delay/Latency?
5. Apa itu Jitter?
6. Apa itu Throughput?
7. Bagaimana Packet Loss dari Jaringan Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi?
8. Bagaimana Delay/Latency dari Jaringan Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi?
9. Bagaimana Jitter dari Jaringan Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi?
10. Bagaimana Throughput dari Jaringan Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi?

1
1.3 Tujuan
1. Mengetahui apa itu Quality of Service.
2. Mengetahui apa itu Software Wireshark.
3. Mengetahui apa itu Packet Loss.
4. Mengetahui apa itu Delay/Latency.
5. Mengetahui apa itu Jitter.
6. Mengetahui apa itu Throughput.
7. Mengetahui kondisi Packet Loss dari Jaringan Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi.
8. Mengetahui kondisi Delay/Latency dari Jaringan Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi.
9. Mengetahui kondisi Jitter dari Jaringan Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi.
10. Mengetahui kondisi Throughput dari Jaringan Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian
2.1.1 Quality of Service
Quality of Service (QoS) merupakan sebuah pengukuran atau pendeskripsian kinerja secara
keseluruhan pada suatu jaringan. Pengukuran QoS perlu dilakukan untuk mengumpulkan
informasi-informasi yang nantinya digunakan untuk peningkatan atau pengembangan kinerja
jaringan tersebut.

2.1.2 Wireshark
Wireshark adalah sebuah aplikasi capture paket data berbasis open-source yang berguna
untuk memindai dan menangkap trafik data pada jaringan internet. Aplikasi ini umum digunakan
sebagai alat troubleshoot pada jaringan yang bermasalah, selain itu juga biasa digunakan untuk
pengujian software karena kemampuannya untuk membaca konten dari tiap paket trafik data.
Aplikasi ini sebelumnya dikenal dengan nama Ethereal, namun karena permasalahan merek
dagang lalu namanya diubah menjadi Wireshark.

Wireshark mendukung banyak format file paket capture/trace termasuk .cap dan .erf.
Selain itu, alat dekripsi yang terintegrasi di dalamnya mampu menampilkan paket-paket
terekripsi dari sejumlah protokol-protokol yang umum digunakan pada jaringan internet saat ini,
termasuk WEP dan WPA/WPA2. Salah satu kemudahan Wireshark adalah distribusi
pengembangannya yang bersifat cross-platform, sehingga pengguna Linux dan Macintosh juga
dapat menginstal dan menggunakan aplikasi ini.

Wireshark berguna untuk pekerjaan analisis jaringan. Cara kerjanya yaitu dengan
‘menangkap’ paket-paket data dari protokol-protokol yang berbeda dari berbagai tipe jaringan
yang umum ditemukan di dalam trafik jaringan internet. Paket-paket data tersebut ‘ditangkap’
lalu ditampilkan di jendela hasil capture secara real-time.

Pada awal proses analisis jaringan menggunakan Wireshark, semua paket data yang
berhasil ditangkap tadi ditampilkan semua tanpa pilih-pilih (promiscuous mode). Semua paket
data tersebut bisa diolah lagi menggunakan perintah sorting dan filter.

3
2.1.3 Packet Loss
Packet Loss merupakan suatu parameter yang menggambarkan suatu kondisi yang
menunjukkan jumlah total paket yang hilang dapat terjadi karena collision dan congestion pada
jaringan.

Persamaan perhitungan Packet Loss:

(𝑃𝑎𝑘𝑒𝑡 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑘𝑖𝑟𝑖𝑚 − 𝑃𝑎𝑘𝑒𝑡 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎) × 100%


𝑃𝑎𝑐𝑘𝑒𝑡 𝑙𝑜𝑠𝑠 =
𝑃𝑎𝑘𝑒𝑡 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑘𝑖𝑟𝑖𝑚

Klasifikasi nilai Packet Loss:

Kategori degredasi Packet Loss (%) Indeks

Sangat Bagus 0 4

Bagus 3 3

Sedang 15 2

Jelek 25 1

2.1.4 Delay/Latency
Delay (Latency) merupakan waktu yang dibutuhkan data untuk menempuh jarak dari asal ke
tujuan. Delay dapat dipengaruhi oleh jarak, media fisik, congesti atau juga waktu proses yang lama.

Kategori delay/latency

Kategori delay/latency Besar Delay (ms) Indeks

Sangat Bagus <150 ms 4

Bagus 150 ms s.d. 300 ms 3

Sedang 300 ms s.d. 450 ms 2

Jelek >450 ms 1

2.1.5 Jitter
Yang dimaksud oleh jitter dalam jaringan adalah variasi delta atau selisih antara delay
yang pertama dengan delay yang selanjutnya. Definisi jitter sendiri dapat dikatakan sebagai

4
variasi waktu kedatangan paket data. Secara sederhananya jitter diakibatkan oleh variasi-variasi
dalam anjang antrian, dalam waktu pengolahan data dan juga dalam waktu penghimpunan ulang
paket-paket diakhir perjalanan jitter.

Secara sederhana, jika kita menonton video streaming semakin turun kualitas video yang
ditonton artinya semakin besar paket data yang diterima oleh perangkat.

Klasifikasi nilai jitter

Kategori jitter Jitter(ms) Indeks

Sangat Bagus 0 ms 4

Bagus 0 s/d 75 ms 3

Sedang 75 s/d 125 ms 2

Jelek 125 s/d 225 ms 1

Rumus perhitungan Jitter:

(𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑣𝑎𝑟𝑖𝑎𝑠𝑖 𝑑𝑒𝑙𝑎𝑦)


𝐽𝑖𝑡𝑡𝑒𝑟 =
𝑝𝑎𝑘𝑒𝑡 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑑𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎

𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑣𝑎𝑟𝑖𝑎𝑠𝑖 𝑑𝑒𝑙𝑎𝑦 = 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑑𝑒𝑙𝑎𝑦 − 𝑑𝑒𝑙𝑎𝑦

2.1.6 Throughput
Throughput yaitu kecepatan (rate) transfer data efektif, yang diukur dalam bps (bit per
second). Throughput adalah jumlah total kedatangan paket yang sukses yang diamati pada tujuan
selama interval waktu tertentu dibagi oleh durasi interval waktu tersebut.

Kategori throughput

Kategori Throughput Throughput(bps) Indeks

Sangat Bagus 100 4

Bagus 75 3

Sedang 50 2

Jelek <25 1

5
Persamaan perhitungan throughput:

(𝑃𝐴𝐾𝐸𝑇 𝐷𝐴𝑇𝐴 𝐷𝐼𝑇𝐸𝑅𝐼𝑀𝐴)


𝑇ℎ𝑟𝑜𝑢𝑔ℎ𝑝𝑢𝑡 =
𝐿𝐴𝑀𝐴 𝑃𝐸𝑁𝐺𝐴𝑀𝐴𝑇𝐴𝑁

2.2 Alat dan Bahan


Alat dan bahan yang di gunakan untuk praktikum kali ini adalah :

1. Laptop

2. Software Wireshark
3. Tang Crimping

6
4. LAN Tester

5. Kabel UTP

6. Konektor RJ-45

7
7. Unifi

8
2.3 Prosedur Kerja
1. Persiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan.
2. Kupas kulit terluar dari kabel UTP dan ambil kabel UTP yang sudah disiapkan. Lalu, letakkan
ujung kabel UTP sepanjang kira-kira 2 cm atau lebih pada bagian stripping section (bagian
pisau kecil pada bagian dalam) yang terdapat pada tang crimping. Kemudian putar alat
crimping sambil diberi sedikit tekanan. Hasilnya akan terlihat seperti pada gambar di bawah
ini.

9
3. Pisahkan lilitan antar warna kabel lalu urutkan warna kabel sesuai susunan kabel straight-
through. Susunan warna yang harus diikuti, yaitu putih orange, orange, putih hijau, biru, putih
biru, hijau, putih coklat, dan coklat. Penyusunan kabel dapat dilakukan sambil menekan kabel
agar kabel tidak saling tumpang tindih. Kabel yang telah disusun dengan rapi akan terlihat
seperti gambar di bawah ini.

4. Luruskan warna kabel yang masih bergelombang.


5. Potong dan ratakan kabel dengan tang crimping. Kabel yang telah disusun biasanya belum rapi
dan memiliki panjang yang berbeda. Oleh karena itu, kabel harus diratakan dengan memotong
kabel menjadi sekitar 1,5 cm dengan tang crimping. Potonglah dengan rapi sehingga hasil
potongannya rata atau tidak ada yang miring. Jika panjang kabel masih belum rata, potong lagi
kabel tersebut.

10
6. Masukkan kabel ke dalam konektor RJ-45 dan pegang konektor RJ-45 dengan posisi klip
menghadap ke bawah dan pin metal menghadap ke atas. Kemudian masukkan kabel ke dalam
konektor RJ-45 mengikuti alur yang ada. Dorong dan pastikan bahwa semua kabel telah
menyentuh bagian ujung konektor. Kulit luar kabel UTP diusahakan sedikit masuk ke dalam
konektor agar konektor tidak mudah terlepas. Pastikan juga bahwa urutan kabel tidak berubah
selama proses. Hasilnya akan terlihat seperti gambar di bawah ini.

7. Lakukan langkah pertama hingga langkah keenam pada kedua ujung kabel UTP.
8. Setelah itu, kabel UTP diuji dengan LAN Tester. Crimping kabel dikatakan berhasil apabila
semua lampu dari nomor 1 hingga 8 menyala semua di LAN Tester.
9. Siapkan Unifi

11
12
10. Lalu hubungkan Switch dan Unifi dengan menyambungkan kabel UTP di kedua perangkat
tersebut

11. Setelah itu, nyalakan Unifi-nya


12. Konekkan ke Wi-Fi
13. Buka Wireshark
14. Pilih menu Wi-Fi
15. Tunggu hingga waktu yang ditentukan

16. Jika sudah selama waktu yang ditentukan, klik tombol Stop
17. Klik File lalu Save As jika ingin menyimpan data recordnya

13
2.4 Denah
Berikut adalah denah topologi Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi

2.5 Hasil
2.5.1 Packet Loss

Pukul 12.00-22.00 WIB

Pukul 12.00 WIB Pukul 20.00 WIB


No Tanggal
Untan Untan

Paket Data Dikirim Paket Data Diterima Paket Data Dikirim Paket Data Diterima

08/11/202
1 3 197545 197398 357580 357577

09/11/202
2 3 475355 475107 241863 241862

10/11/202
3 3 235250 234928 445306 443603

14
13/11/202
4 3 151257 151257 229467 229452

14/11/202
5 3 282485 280256 233313 233310

15/11/202
6 3 179857 179778 285803 285803

16/11/202
7 3 259437 259379 321881 321091

Rata-rata 254455,142857 254104,714285 302173,285714 301814

Pukul 12.00-22.00 WIB

Pukul 12.00 WIB Pukul 20.00 WIB


No Tanggal
Untan Untan

Packet Loss (%) Standar Packet Loss (%) Standar

1 08/11/2023 0,07 SANGAT BAGUS 0,00 SANGAT BAGUS

2 09/11/2023 0,05 SANGAT BAGUS 0,00 SANGAT BAGUS

3 10/11/2023 0,13 SANGAT BAGUS 0,38 SANGAT BAGUS

4 13/11/2023 0,00 SANGAT BAGUS 0,00 SANGAT BAGUS

5 14/11/2023 0,78 SANGAT BAGUS 0,00 SANGAT BAGUS

6 15/11/2023 0,04 SANGAT BAGUS 0,00 SANGAT BAGUS

7 16/11/2023 0,02 SANGAT BAGUS 0,24 SANGAT BAGUS

Rata-rata 0,16 SANGAT BAGUS 0,08 SANGAT BAGUS

2.5.2 Delay/Latency

Pukul 12.00-22.00 WIB

Pukul 12.00 WIB Pukul 20.00 WIB


No Tanggal Untan Untan

Delay/Latency Delay/Latency
Standar Standar
(ms) (ms)

1 08/11/2023 18,4 SANGAT BAGUS 10,42 SANGAT BAGUS

2 09/11/2023 8,14 SANGAT BAGUS 14,94 SANGAT BAGUS

15
3 10/11/2023 15,61 SANGAT BAGUS 8,6 SANGAT BAGUS

4 13/11/2023 24,24 SANGAT BAGUS 16,18 SANGAT BAGUS

5 14/11/2023 12,92 SANGAT BAGUS 15,58 SANGAT BAGUS

6 15/11/2023 20,23 SANGAT BAGUS 12,77 SANGAT BAGUS

7 16/11/2023 14,04 SANGAT BAGUS 11,29 SANGAT BAGUS

Rata-rata 16,22 SANGAT BAGUS 12,82 SANGAT BAGUS

2.5.3 Jitter

Pukul 12.00-22.00 WIB

Pukul 12.00 WIB Pukul 20.00 WIB


No Tanggal
Untan Untan

Jitter (ms) Standar Jitter (ms) Standar

1 08/11/2023 31,81 BAGUS 15,53 BAGUS

2 09/11/2023 14,99 BAGUS 25,45 BAGUS

3 10/11/2023 25,19 BAGUS 12,58 BAGUS

4 13/11/2023 38,44 BAGUS 27,55 BAGUS

5 14/11/2023 22 BAGUS 27,94 BAGUS

6 15/11/2023 33,58 BAGUS 24,2 BAGUS

7 16/11/2023 23,58 BAGUS 20,95 BAGUS

Rata-rata 27,08 BAGUS 22,03 BAGUS

2.5.4 Throughput

Pukul 12.00-22.00 WIB

Pukul 12.00 WIB Pukul 20.00 WIB


No Tanggal Untan Untan

Paket Data Lama Paket Data Lama


Diterima (bytes) Pengamatan (s) Diterima (bytes) Pengamatan (s)

1 08/11/2023 197398 3636 357577 3727,464

2 09/11/2023 475107 3871,4 241862 3613,5

3 10/11/2023 234928 3673,045 443603 3634,768

16
4 13/11/2023 151257 3666,512 229452 3713,188

5 14/11/2023 280256 3648,713 233310 3636,773

6 15/11/2023 179778 3638,116 285803 3650,32

7 16/11/2023 259379 3642,01 321091 3636,9

Rata-rata 254014,714 3682,256 301814 3658,988

Pukul 12.00-22.00 WIB

Pukul 12.00 WIB Pukul 20.00 WIB


No Tanggal
Untan Untan

Throughput (bps) Throughput (bps)

1 08/11/2023 54,283 95,93

2 09/11/2023 122,722 66,93

3 10/11/2023 63,96 122,044

4 13/11/2023 41,253 61,794

5 14/11/2023 76,809 64,153

6 15/11/2023 49,415 78,295

7 16/11/2023 71,219 88,287

Rata-rata 68523 82,49

17
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh dari analisis Quality of Service (QoS) jaringan Laboratorium Teknik
Tegangan Tinggi adalah:

1. Pengukuran QoS pada Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi dilakukan dengan software
wireshark dan beberapa parameter QoS yang digunakan yaitu troughput, delay, jitter, dan packet
loss.
2. Pengukuran Packet Loss persentasenya sangat bagus.
3. QoS pada jaringan Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi untuk parameter Delay pada
komunikasi antar server dan client tergolong sangat bagus.
4. QoS untuk parameter Jitter saat keadaan jam sepi maupun jam sibuk sama-sama tergolong
bagus.
5. QoS untuk parameter Throughput tergolong sedang.

18
DAFTAR PUSTAKA

Apa itu Jitter? Arti, penyebab dan solusinya | V-cube Indonesia. (2022, December 15). V-Cube
Indonesia; https://web.facebook.com/VcubeID/. https://vcube.co.id/apa-itu-jitter-arti-penyebab-
dan-solusinya/

Apa itu Packet Loss? Arti, penyebab dan cara mencegahnya. (2022, December 28). V-Cube Indonesia;
https://web.facebook.com/VcubeID/. https://vcube.co.id/apa-itu-packet-loss-arti-penyebab-dan-
cara-mencegahnya/

Faradilla. (2023, January 18). Apa Itu Latency? Definisi, Penyebab, dan Cara Mengatasinya.
Hostinger Tutorial. https://www.hostinger.co.id/tutorial/latency-adalah

meilinaeka. (2023, January 2). Pengertian Throughput yang Kerap Dianggap Sama Dengan
Bandwidth. Direktorat Pusat Teknologi Informasi. https://it.telkomuniversity.ac.id/pengertian-
throughput-yang-kerap-dianggap-sama-dengan-bandwidth/

Pengertian, Layanan dan Parameter Quality of Service (QoS) - KajianPustaka. (n.d.). KajianPustaka.
Retrieved December 6, 2023, from https://www.kajianpustaka.com/2019/05/pengertian-
layanan-dan-parameter-quality-of-service-qos.html?m=1

19

Anda mungkin juga menyukai