Novel coronavirus (2019-nCoV) adalah jenis baru coronavirus yang belum pernah
diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Coronavirus merupakan keluarga besar virus
yang menyebabkan penyakit pada manusia. Pada manusia menyebabkan penyakit mulai
flu biasa hingga penyakit yang serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS)
dan Sindrom Pernafasan Akut Berat/ Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).
Kelelawar, tikus bambu, dan musang merupakan host yang biasa ditemukan untuk
Coronavirus. Coronavirus pada kelelawar merupakan sumber utama untuk kejadian
severe acute respiratory syndrome (SARS) dan Middle East respiratory syndrome
(MERS). Secara umum, alur Coronavirus dari hewan ke manusia dan dari manusia ke
manusia melalui transmisi kontak, transmisi droplet, rute feses dan oral.
10. Apakah antibiotik efektif dalam mencegah dan mengobati Novel Coronavirus?
Tidak, antibiotik tidak bekerja melawan virus, hanya bakteri. Novel Coronavirus (2019-
nCoV) adalah virus, oleh karena itu, antibiotik tidak boleh digunakan sebagai sarana
pencegahan atau pengobatan. Namun, jika Anda dirawat di rumah sakit untuk 2019-
nCoV, Anda mungkin menerima antibiotik, karena infeksi sekunder bakteri mungkin
terjadi.
11. Apakah sudah ada vaksin atau pengobatan spesifik untuk Novel Coronavirus?
Belum ada vaksin atau pengobatan spesifik untuk virus ini. Namun, gejala yang
disebabkan oleh virus ini dapat diobati. Oleh karena itu pengobatan harus didasarkan
pada kondisi klinis pasien dan perawatan suportif dapat sangat efektif.
13. Apakah seseorang saat menunjukkan gejala flu, meski tidak pernah mengunjungi
negara terdampak atau melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi dapat
terkena virus corona?
Jawabannya, tidak. Orang yang menderita flu tetapi belum pernah mengunjungi negara
atau tempat yang terinfeksi, atau juga melakukan kontak dengan orang yang terjangkiti
virus corona cenderung takkan terinfeksi.
Berdasarkan sejumlah laporan, beberapa pelancong asal China yang bepergian ke negara
lain dan memiliki gejala flu, saat dites laboratorium, hasilnya negatif.
15. Bagaimana alur penanganan bila ada yang dicurigai terinfeksi virus corona?
16. Jadi, apa langkah pencegahan agar terhindar dari virus corona?
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat,
pencegahan terbaik adalah menjaga kebersihan diri dan lingkungan sesuai standar.
Perilaku hidup bersih dan sehat ini antara lain:
- Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun yang mengandung antiseptic
- Hindari kontak langsung dengan orang sakit
- Hindari menyentuh mulut, mata atau hidung dengan tangan kotor
- Gunakan disinfektan untuk membersihkan area di sekitar Anda
- Gunakan masker bila batuk atau pilek
- Ketika batuk dan bersin, upayakan menjaga agar lingkungan Anda tidak tertular.
Tutup hidung dan mulut Anda dengan tisu atau dengan lengan (bukan dengan telapak
tangan).
- Buang tisu dan masker yang sudah digunakan ke tempat sampah, lalu cucilah tangan
Anda.
- Konsumsi gizi seimbang, perbanyak makan buah dan sayur
- Rajin olahraga dan istirahat cukup
- Jangan mengkonsumsi daging yang tidak dimasak
- Bila batuk, pilek dan sesak nafas segera ke fasilitas kesehatan