Informasi Umum
Nama Penyusun : Naimatul Mukharomah, S.Pd.I
Institutsi : SDN 038 Kiaracondong
Tahun Penyusunan 2023
Jenjang Sekolah : SD Negeri
Kelas : V / Fase C
Alokasi Waktu : 1 x pertemuan (3 x 35 menit )
Kompetensi Awal :
1. Peserta didik dapat membaca Q.S. Al-Ma’un dengan Benar
2. Peserta didik dapat melapalkan Makharajul huruf hijaiyah dengan
sesuai dengan kaidahnya
• Sarana prasana :
lektop / komputer
Audio
power point interaktif
worksheet untuk pembuatan mind mapping/kertas buram
• Model Pembelajaran :
PBL (problem based learning) dengan metode : Drill, tutor teman sebaya, cooperative
learning, diskusi, jicsaw.
Kompetensi Inti
A. Tujuan Pembelajaran
1.1. Membaca Q.S. Al-Ma’un dari ayat 1 sampai 7 dengan benar
B. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
1.1.1. Membaca Q.S. Al-Ma’un dari ayat 1 sampai 7 dengan benar
1.1.2. Menjelaskan hukum mim sukun
C. Pemahaman Bermakna
Q.S. Al-Maun adalah surat ke 107 terdiri dari 7 ayat, Al-Maun artinya barang yang berguna.
pelajaran yang bisa di ambil dari Q.S. Al-Maun adalah
Mengajarkan kepada kita betapa pentingnya untuk saling peduli dan membantu sesama
manusia dalam kehidupan sehari-hari
Mengajarkan kepada kita pentingya menghargai dan memperhatikan hal-hal kecil seperti
meminjamkan benda-benda sehari-hari contoh pinsil, penghapus yang akan memberikan
manfaat kepada orang lain
Menumbuhkan sikap peduli dan perhatian , kasih sayang sesama manusia terutama
kepedulian terhadap anak yatim
salat dengan khusuk semata-mata karena Allah SWT
yang paling penting mengingtkan kita bahwa tindakan nyata dalam membantu dan
menolong sesama jauh lebih penting dari penampilan luar
D. Pertanyaan Pemantik
siapa yang sudah bisa membaca AL-Quran ?
Bagaimana pengalaman kalian membaca Al-Quran ?
ceritakan pengalaman belajar membaca Al-Quran di TPQ tempat kalian tinggal
E. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Kegiatan 1. Guru membuka pembelajaran dan
Pendahuluan memperhatikan kesiapan siswa dalam belajar
2. Guru memberikan kesempatan kepada salah seorang
siswa untuk memimpin doa sebelum pembelajaran di
mulai
3. Guru melakukan komunikasi aktif dengan 10 Menit
siswa dan mencatat kehadiran siswa
4. peserta didik bersama guru melantunkan shalawat nabi
(shalawtnya bebas)
5. Guru menyampaikan indikator /kriteria ketercapaian
tujuan pembelajaran
6. Guru memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi
aktip agar terbangun sikap pembelajaran mandiri
Kegiatan Inti 1. Identifikasi Masalah, ajukan pertanyaan kepada siswa
terkait pembacaan Q. Al-Ma’un, misalnya, “Bagaimana
cara membaca Surat Al-Ma’un dengan benar sesuia
dengan aturan Tajwid? atau” bagaimana cara melafalkan
huruf-huruf dalam surat Al-Ma’un secara jelas dan tepat ?
2. Pembentukan Kelompok, siswa dibagi kedalam 50 Menit
kelompok kecil. setiap kelompok bertanggung jawab
untuk mempelajari dan mempraktikkan cara membaca
Surat Al- Ma’un
3. Penelitian dan analisis, setiap kelompok 50 menit
melakukan penelitian mandiri untuk mempelajari aturan
tajwid terutama pada hukum mim sukun yang ada pada
surat Almaun. siswa mempelajari
pelafalan hutufhuruf, hukum-hukum tajwid yang
diterapkan dan praktek membaca dengan benar
4. Diskusi dan kolaborasi, setelah penelitian selesai,
kelompok-kelopmpok berkumpul untuk berbagi temuan
dan pemahaman mereka. Mereka saling berdiskusi
memperbaiki kesalahan satu sama lain dan membantu
satu sama lain dalam memperbaiki teknik membaca
5. Pemecahan Masalah, setiap kelompok diminta untuk
menciptakan situasi konteks di mana mereka akan
menerapkan apa yang telah dipelajari. Misalnya, mereka
dapat membuat simulasi membaca Surat Al-Ma’un dalam
kelompok dengan berbagai skenario yang melibatkan
aturan tajwid yang dipelajari
6. Presentasi dan refleksi, setiap kelompok menyampaikan
hasil pembelajaran mereka dalam bentuk presentrasi atau
demonstrasi. Setelah presentasi dilakukan refleksi dimana
siswa membahas pengalaman belajar mereka, kesulitan
yang di hadapai, dan pemahaman baru yang di peroleh
dalam pembelajaran Surat Al-Ma’un
Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan penguatan pembelajaran
2. Peserta didik menerima informasi berkaitan
dengan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya 10 Menit
3. peserta didik bersama guru menutup pelajaran
dengan berdoa
َِِّ ِْ ل لَِّٰ ل
5 ص ََُۙا
َِ َِ ُِ َِِْل
6 ص ََُۙا
َِ َِ ُِ َِِْل
7 ࣖ ََْٰۙوََۙ َٰلا
Ikhfa' artinya samar, sedangkan syafawi artinya bibir. Disebut ikhfa' syafawi apabila ada
huruf" mim" sukun berhadapan dengan huruatau "ba" .
Huruf ikhfa' syafawi hanya satu yaitu huruf "ba" . Cara membaca ikhfa'
syafawiyaitu dengan suara yang samar antara mim dan ba' pada bibir. Kemudian ditahan
kira-kira dua harakat/ketukan seraya mengeluarkan suara ikhfa' dari pangkal hidung.
Idgom mutamasilain disebut juga iigam misli. Misti artinya sama baik sifatnya
maupun makhrajnya. Yaitu mim sukun ( ) bertemu dengan huruf mim ( ). Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa disebut iigam misli apabila ada mim sukun ( )
bertemu dengan huruf mim ( ). Cara membacaya adalah memasukkan huruf mim ke
dalam huruf mim disertai dengan suara gunnah sekitar dua ketukan atau harakat.
Perhatikan bacaan berikut!
3. Idzhar syafawi
ldzhar artinya jelas, sedangkan syafawi artinya bibir. Disebut idzhar syafawi
apabila mim sukun ( ) bertemu dengan salah satu huruf hijaiah selain huruf mim ( )
dan ba Dengan demikian seluruh huruf hijaiah selain mim ( ) dan ba adalah
huruf idzhar syafawi.
Cara membacanya dengan jelas di bibir dan mulut tertutup tanpa dipanjangkan.
Agar lebih jelas perhatikan contoh berikut ini !
1. Setelah selesai membaca peserta didik diberi tugas untuk mencari dan menemukan
hukum tajwid mim sukun
2. Peserta didik mengamati potongan ayat Q.S Al-Ma-un/107: 1-7 kemudian menentukan
potongan ayat yang termasuk mim sukun
3. Peserta didik menerima materi hukum tajwid ikhfa safawi, idgom mutamasilen, dan
idzhar safawi
4. Peserta didik mencari contoh yang lain dari ayat Al-Quran yang termasuk hukum bacaan
mim sukun
A B C A B C
1
2
3
dst
keterangan :
Pedoman skor
skor
No Aspek pengamatan
1 Menghormati pendapat teman
Menghormati teman yang berbeda suku, agama, ras,budaya,
2
dan gender
Menerima kesepakatn meskipun berbeda dengan pendapatnya
3
4 Menerima kekurangan orang lain
5 Memaapkan kesalahan orang lain
Pedoman skor
Skor predikat kriteria
4 Sangat baik Dari 86 - 100
3 Baik Dari 71 - 85
2 cukup Dari 70 - 80
1 kurang Dari 30 - 70
I. Pilihlah salah satu Jawaban a,b,c, atau d pada jawaban yang tepat !
a. c.
b. d.
5)
Jika ada mim sukun ِbertemu dengan huruf ya ْseperti pada ayat diatas maka
hukum tajwidnya adalah…
a. Idzhar Qamariyah c. Idzhar Syafawi
b. Idghom Syamsiyah d. Idgham Bighunnah
7. Terjemah Surah Al-Ma’un yang ke enam adalah…
a. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama?
b. Itulah orang yang menghardik anak yatim
c. Dan tidak menganjurkan memberi Makan orang miskin
d. Orang-orang yang berbuat riya
8) …….
a. c.
b. d.
9)
Remidial
1. Tulislah kembali Q.S. Al-Ma’un kemudian baca dan hapalkan
2. Dilakukan pengujian ulang sesuai kriteria
H. Glosarium
Anak yatim : Anak yang ayahnya telah meninggal dunia (anak Kecil belum baligh)
Mkhrajul huruf : Tempat keluarnya hurup
Ilmu tajwid : ilmu yang mempelajari tata cara membaca Al-Quran
Ikhfa : artinya samar
Idghom mutamasilain : artinya sama baik sifatnya maupun makhrajnya Idzar syafawi
: artinya jelas
Daftar Pustaka
1. Soleh Baedawi, Hairil Muhamad Anwar, Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
untuk kelas v, Kemendikbud 2022.
2. Shihab,M. Quraish, Tafsir A-Misbah: pesan,kesan dan keserasian , Ciputat: Lentera Hati,
2012
3. Achmad Hasim, M.Ag, Perangkat Ajar Kurikulum Merdeka, selfietera Indonesia, 2023.
4. Tafsir Ringkas Kemenag,https//quran.kemenag.go.id/sura/49
5. Buku tajwid, sangkala
6. Juz amma, pelangi mizan
Bandung,19 Oktober 2023
Kepala Sekolah Guru PAIBP