Anda di halaman 1dari 3

MEMBUAT PARTOGRAF

No. Dok. :SOP.C/37.A6/PKM WT/II/2023


S No. Revisi : 01
O
Tgl. Terbit : 01 Februari 2023
P
Halaman :1/3

UPT Budi Ananto


PUSKESMAS NIP.19780723 200212 1 003
WAY TUBA

1 Pengertian Merupaakan alat bantu untuk mengobservasi kemajuan kala1 persalinan


. dan memberikan informasi untuk membuat keputusan klinik.
2 Tujuan 1. Mencatat hasil observasi dan kemajuan persalinan dengan menilai
. pembukaan serviks dengan periksa dalam
2. Medeteksi apakah proses persalinan berjalan normal
3. Data lengkap yang terkait dengan pemantauan kondisi ibu,kondisi
bayi,grafik kemajuan proses persalinan
3 Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor:445/032.A10/PKM-WT/I/2023 tentang
. Pelayanan Klinis pada UPT. Puskesmas Way Tuba.tentang gawat darurat
dan peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien.
4 Referensi Permenkes Nomor 11 tahun 2017 tentang Keselamatan pasien
. Buku Acuan Pelatihan Klinik Asuhan Persalinan Normal Tahun 2020

5 AlatdanBah 1) AlatdanBahan
. an 1) Partograf
2) ATK
3) Jam Tangan
6 Langkah- 1) Petugas mengisi bagian depan partograp catat nama, umur, gravida,
. langkah para, abortus, nomor catatan medik/nomor puskesmas, tanggal dan
waktu mulai dirawat, dan waktu pecahnya selaput ketuban.
2) Petugas mencatat denyut jantung janin, nadi ibu, frekuensi dan
lamanya kontraksi uterus setiap 30 menit.
3) Petugas mencatat kondisi selaput, cairan dan warna air ketuban,
penyusupan tulang kepala janin, pembukaan serviks, penurunan
bagian terbawah janin dan tekanan darah ibu setiap 4 jam.
4) Petugas mencatat obat-obatan dan cairan yang diberikan (oksitosin,
obat-obatandancairan IV)
5) Petugas mencatat temperature tubuhibusetiap 2 jam
6) Petugasmencatatproduksi urine, asetondan protein, setiap 2 sampai
4 jam
7) Petugas mengisi bagian belakang patograf, catat tanggal, nama
bidan, tempat dan alamat persalinan
8) Petugas mengisi bagian pengisian rujukan apabila pasiena kan
dirujuk makaisi alas an, tempat, pendamping dan masalah mengapa
dirujuk
9) Petugas mencatat kala I persalinan apakah partograf melewati garis
waspada
10) Petugas mencatat kala II persalinan apakah pasien di episiotomy
atau tidak, siapa pendamping persalinan, apakah gawat janin atau
tidak, distosia bahu atau tidak jika ada masalah lain sebutkan
11) Petugas mencatat kala III persalinan apakah dilakukan IMD
atautidak, lamanya proses kala III, lamanya pemberian oksitosin,
dilakukan peregangan talipusat, dilakukan massase fundus uteri,
plasenta lahir lengkap atau tidak, jika tidak mengapa. Adanya
laserasi atau tidak, jika ada derajat berapa. Terjadi atonia atau tidak,
berapa jumlah darah yang keluar, jika ada masalah lain sebutkan
dan bagaimana penatalaksanaannya.

12) Petugas mencatat kala IV persalinan bagaimana kondisi ibu jika ada
masalah sebutkan dan bagaimana penatalaksanaannya
13) Petugas mencatat BBL berapa berat badan, Panjang dan jenis
kelaminnya, bagaimana penilaian BBL normal atau tidak, jika terjadi
asfiksia, cacat dan hipotermi maka sebutkan penatalaksanaannya.
Apakah bayi diberi ASI dan jika ada masalah lain sebutkan
14) Petugas mengisi table kala IV pada jam pertama dan kedua catat
waktu pemeriksaan, tekanan darah, nadi, suhu, TFU, kontraksi
uterus, kandung kemih dan darah yang keluar.
7 Diagram
. Alir
(Kalaudiperl
ukan)
8 Unit terkait 1. Ruang persalinan
.
9 Dokumenter 1. Register IbuBersalin
. kait 2. Lembar partograf
1 Rekaman Tanggal
0 Historis No. Yang Diubah Isi Perubahan
MulaiDiberlakukan
. perubahan
1. Kebijakan SK Kepala 01
Puskesmas Februari
Nomor:445/032.A10/P 2023
KM-WT/I/2023
tentang Pelayanan
Klinis pada UPT.
Puskesmas Way
Tuba.

Anda mungkin juga menyukai