Anda di halaman 1dari 3

OBSERVASI PASIEN KEHAMILAN DENGAN

PENYAKIT PENYERTA DI RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman

029/KMC/KEP/SPO/II/2021 00 1 dari 3

STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan


OPERASIONAL 03 Februari 2021

Ditinjau kembali Dr. Efo Prapriatna, MARS, MM


KEPERAWATAN 31 Januari 2024 Direktur

Suatu prosedur yang mengatur cara melakukan observasi pada pasien


Pengertian
kehamilan dengan penyakit penyerta di unit rawat inap.

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi perawat/bidan dalam


Tujuan
memastikan kondisi kesejahteraan janin dan ibu.

Kebijakan Direktur RSIA Kemang Medical Care No.


Kebijakan 306/SK/DIR/IX/2020 tentang Pedoman Pelayanan Bidang
Keperawatan RSIA Kemang Medical Care

Prosedur
1. Persiapan peralatan
a. Formulir MOEWS
b. Pulpen
c. Doppler
d. Cardiotocography (CTG)
e. Jelly
f. Tissue
g. Jam tangan
h. Rekam Medis pasien
2. Bagi pasien hamil dengan penyakit penyerta yang dirawat dilantai
3, lakukan :

a. Hubungi kamar bersalin dan informasikan bahwa ada pasien


dengan kehamilan yang dirawat diruang non maternitas.
b. Bidan di unit Kamar bersalin melakukan pencatatan diunitnya.

c. Pastikan bidan melakukan observasi denyut jantung janin


(DJJ) minimal 1 x dalam 1 shift atau cardiotocography
(CTG) sesuai program medik. .

d. Hitung denyut jantung janin (DJJ) dengan menggunakan


Doppler sesuai SPO dalam waktu 1 menit . Nilai Normal
DJJ 120 x/mnt s.d 140 x/mnt.
OBSERVASI PASIEN KEHAMILAN DENGAN
PENYAKIT PENYERTA DI RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman

029/KMC/KEP/SPO/II/2021 00 2 dari 3

3. Lakukan observasi kesejahteraan janin dan ibu minimal 1x dalam


setiap shift, dengan melakukan :
a. Observasi Denyut Jantung Janin.

b. Kaji tanda perdarahan pervaginam

c. Kaji kontraksi rahim

d. Kaji gerak janin

4. Saat pertukaran dinas lakukan :


a. Pengukuran TTV dan Saturasi Oksigen

b. Lakukan Observasi tehadap alat invasif yang digunakan pasien.

c. Tanyakan keluhan pasien, ada tidaknya gerakan janin,


kontraksi, maupun perdarahan pervaginam.
d. Data lainnya yang diperlukan sebagai informasi kesehatan
pasien.
e. Petugas mengucapkan salam KMC

5. Bila dari hasil observasi didapatkan hasil kegawatan segera


laporkan pada dokter jaga ruangan dan DPJP.
6. Dokumentasikan hasil observasi yang didapat pada :
a. Formulir monitoring MEOWS.
b. Formulir Grafik
c. Formulir Monitoring Khusus.
d. Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi(CPPT)

1. Unit Ranap Anak dan Bedah


Unit Terkait 2. Unit Ranap Maternitas
3. Unit Kamar Bersalin

1. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu Di Fasilitas Kesehatan Dasar


Dan Rujukan WHO Tahun 2013
Referensi 2. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan
Neonatal Tahun 2002
3. Asuhan persalinan Normal tahun 2012

Riwayat Perubahan: Belum ada SPO


Sebelum Perubahan:

Sesudah Perubahan:
OBSERVASI PASIEN KEHAMILAN DENGAN
PENYAKIT PENYERTA DI RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman

029/KMC/KEP/SPO/II/2021 00 3 dari 3

PROSES KONSULTASI, PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN


Orang-orang yang terlibat di dalam mengembangkan dokumen ini (para penulis utama):
Nama Jabatan Tandatangan

Ayu Rizki Widyosari, AMK Kepala Unit Ranap Anak dan Bedah

Adelyna Gultom, Amd.Keb Kepala Unit Ranap Maternitas

Nurlin S. Hia, Amd.Keb Kepala Unit Kamar Bersalin

Diedarkan kepada mereka yang namanya tercantum di bawah ini untuk konsultasi dan
persetujuan:

Nama Jabatan Tandatangan

Ns. Theresia Kurniasih, S.Kep Ketua Komite Keperawatan

Ns. Ina Dwi R, S.Kep Manajer Keperawatan

Dr. H. Rika Candraningrum Manajer Medis

Yuliana Sri Sudibiyanti, SKM. MM Satuan Pengawas Internal

Anda mungkin juga menyukai