Anda di halaman 1dari 5

PEMERIKSAAN DENYUT

JANTUNG JANIN ( DJJ )

No. Dokumen : SOP/R.KIA-09 /


2017 Ditetapkan Oleh
Kepala UPTD Puskesmas Plandaan
No. Revisi : 01
PUSKESMAS SOP
PLANDAAN Tanggal Terbit : 20 Maret 2017
dr. ASNAN BUDI SASMITO
NIP. 196910242002121003
Halaman : 1/3

1. Pengertian Pemeriksaan denyut jantung janin ( DJJ ) adalah proses kegiatan


pemeriksaan untuk mengetahui kesehatan ibu dan pekembangan janin
melalui denyut jantung janin di dalam rahim ibu hamil pada usia
kehamilan 16 minggu
Denyut jantung janin adalah frekuensi denyut rata-rata wanita tidak
sedang bersalin yang diukur diantara 2 kontraksi dengan rentang nilai
normal 120 – 140 kali / menit
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas kesehatan
dalam melakukan pemeriksaan denyut jantung janin
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Plandaan No. 188.4/235.19/415.25.15/2015
tentang Standar Layanan Klinis
4. Referensi 1. Permenkes RI No. 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan
Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan dan Masa Sesudah
Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi serta
Pelayanan Kesehatan Seksual
2. puskesmas-oke.blogspot.com > 2010 > Puskesmas Oke : SOP
Pemeriksaan Denyut Jantung Janin
5. Alat dan Bahan Alat :
 Doppler
Bahan :
1. Jelly
2. Tisu
3. ATK
6. Langkah – langkah 1. Bidan memanggil pasien ke ruang periksa
2. Bidan menanyakan kembali identitas pasien disesuaikan dengan
buku rekan medis. Bila tidak sesuai, konfirmasi ulang ke loket
pendaftaran
3. Bidan mempersilahkan pasien untuk duduk
4. Bidan menjelaskan kepada pasien tentang pemeriksaan yang akan
dilakukan
5. Bidan meminta ibu hamil berbaring dengan posisi telentang
6. Bidan memberi jelly pada doppler yang akan digunakan
7. Bidan menempelkan doppler pada perut ibu hamil di daerah
punggung janin
8. Bidan mendengarkan dan menghitung denyut jantung janin selama 1
menit

1/3
9. Bidan menjelaskan hasil pemeriksaan DJJ :
 Bila DJJ tidak terdengar atau tidak ada pergerakan janin, beri
penjelasan pasien agar bersedia dirujuk ke Rumah Sakit
10. Bidan membersihkan bekas jelly pada perut ibu hamil dengan tisu
11. Bidan mempersilahkan ibu hamil bangun dan duduk di kursi
12. Bidan mencuci tangan
13. Bidan mencatat hasil pemeriksaan DJJ pada buku KIA, buku
Register Ibu Hamil dan buku rekam medis
7. Diagram Alir
Pemanggilan pasien

Identifikasi pasien

Pasien dipersilahkan duduk

Penjelasan tentang pemeriksaan yang akan dilakukan

Ibu berbaring dengan posisi terlentang

Beri jelly pada doppler

Tempelkan doppler pada perut bumil

Dengarkan dan hitung DJJ selama 1 menit

Penjelasan hasil pemeriksaan

Bersihkan bekas jelly pada perut ibu hamil dengan tisu

Ibu hamil bangun dan duduk di kursi

Bidan cuci tangan

Pencatatan hasil pemeriksaan

8. Hal – hal yang -


perlu diperhatikan
9. Unit Terkait 1. Loket pendaftaran
2. Ruang Bersalin
3. Rumah Sakit

2/3
10. Dokumen Terkait 1. Register pendaftaran
2. Register ruang KIA
3. Buku KIA
4. Register ibu hamil
5. Rekam medis
6. Rujukan pasien
7. Arsip rujukan pasien
11. Rekaman Historis Yang Tanggal mulai
Perubahan No Isi Perubahan
diubah diberlakukan

Revisi 1 Langkah- Semua item langkah-langkah 20 Maret 2017


langkah dan diagram alir dirubah
dan sehingga secara keseluruhan
diagram perubahan tersebut dapat
alir dilihat pada langkah-langkah
dan diagram alir seperti yang
sekarang ini

3/3
4/3
5/3

Anda mungkin juga menyukai