Anda di halaman 1dari 2

1. Cermatilah teks berikut.

Nana menoleh ke rumah Rini. Sepi, pintunya terbuka tapi tak ada siapa pun yang tampak. Kalau
Mbah Ti ke pasar sementara Rini belum datang. Nana akan sendirian di teras.

(Sumber. republika.co.id)

Simpulan cerita tersebut adalah

A. Nana akan ke pasar bersama Mbah Ti

B. Rini pergi ke pasar bersama Mbah Ti

C Nana menunggu kedatangan Rini

D. Nana menunggu kedatangan Mbah Ti

E. Rini sendirian menunggu Nana dan Mbah Ti

Jawaban : C

2. Cermatilah teks berikut.

"Jangan lupa beli cumi-cumi," kata Dewi sambil menyerahkan keranjang, sambil mengedipkan mata.

"Mahal!" Mbah Ti melengos.

"Nana juga mau cumi-cumi," Nana memandang Mbah Ti takut-takut. Dewi diam- diam
mengacungkan jempol, lalu cepat-cepat menurunkan sebelum Mbah Ti melihat. Mbah Ti diam
menatap Nana, antara jengkel dan ingin tertawa. Mulutnya terkatup rapat, namun ada tarikan
senyum samar yang nampak.

"Ambil wadah, Wi. Bekas tahu susu itu," kata Mbah Ti.

"Buat apa?" Dewi heran.

"Buat wadah cumi-cumi! Eh, pakai yang tutupnya rapat saja. Kalau sampai tintanya tumpah, amisnya
ke mana-mana," Mbah Ti

merepet. Dewi melesat dan kembali dengan wadah berwarna oranye.

(Sumber. republika.co.id)

Makna kalimat yang bercetak miring adalah....

A. Mbah Ti menyetujui permintaan Dewi dan Nana membeli cumi-cumi.

B. Mbah Ti tidak mau membeli cumi-cumi karena berbau sangat amis.

C. Mbah Ti tidak memiliki wadah untuk tempat cumi-cumi.

D. Mbah Ti melarang Nana dan Dewi membeli cumi-cumi karena amis.

E. Mbah Ti akan membawa wadah cumi-cumi berwarna oranye.

Jawaban : A
1. Cermatilah teks berikut.

Teks 1

Dia pun lalu turut duduk, tapi pandangannya justru diarahkan ke luar jendela, pada pohon- pohon
cengkih yang berderet seperti barisan murid kelas kami dahulu saat mengikuti upacara bendera tiap
Senin. Saya paham, kejutan ini pastilah membuat hatinya diliputi keharuan yang tidak bisa
diungkapkannya dengan kata- kata. Dia butuh untuk menetralisirnya sebentar. Dia adalah sahabat
masa kecil terbaik saya. Hampir 25 tahun lalu kami berpisah karena keluarga saya harus boyongan ke
kota tempat kerja Ayah yang baru di luar pulau hingga kembali beberapa tahun kemudian untuk
menetap di kota kabupaten.

Sumber. Kompas.com

Teks 2

"Kita teman bermain waktu kecil. Di bawah pohon bambu. Tidak jauh dari tepi Danau Toba," katanya
memperkenalkan diri. Wau, kataku dalam hati. Itu enam puluh tahun yang lalu. Ketika itu masih anak
kecil, usia empat tahun barangkali. "Ketika sekolah SD kau pernah pulang ke kampung dan kita
bersama- sama satu kelas pula," katanya melanjutkan. Aku tersenyum sambil mengangguk-angguk.
Belum juga dapat kutebak siapa mereka. la seakan-akan mengetahui siapa mereka sesungguhnya.
"Wajahmu masih seperti dulu," katanya melanjutkan. "Tidakkah engkau peduli kampung halaman?"
tanyanya.

Sumber. Kompas.com

Persamaan isi kedua kutipan cerpen tersebut adalah

A. Pertemuan dua teman masa kecil di kampung.

B. Bercerita pertemuan dua orang yang berteman pada masa kecil.

C. Seorang yang tidak peduli lagi dengan teman masa kecilnya.

D. Seseorang yang merasa terkejut karena bertemu dengan teman masa kecil.

E. Seseorang yang lama tidak bertemu dengan teman masa kecilnya karena merantau.

Jawaban : B

Anda mungkin juga menyukai