Anda di halaman 1dari 6

Nama : Muhamad Yusup Arya Kurniawan

NIM : 2022731150104
Mata Kuliah : Metode Pelaksanaan Konstruksi (Struktur)

Mengatasi kebocoran dinding kamar :

1. Kupas plesteran yang rapuh lalu plester kembali. Jika kondisi plesteran baik, kupas cat
lama dan ketrik acian.
2. Campur dan aduk hingga rata 1 kantong Hydrostop dengan air. Hydrostop kemasan 20
kg dengan 6-7 liter air, dan Hydrostop kemasan 2 kg dengan 0,6 liter air atau hingga
kekentalan yang diinginkan.

3. Aplikasi adukan Hydrostop seperti acian.

4. Basahi dan jaga kelembaban hasil aplikasi Hydrostop selama 2 hari.

5. Lakukan pengecatan setelah dinding benar-benar kering (14 hari setelah aplikasi
Hydrostop).
Mengatasi kebocoran bak kamar mandi:

1. Temukan Titik Sumber Bocor

Tahap pertama yang Anda harus lakukan adalah mencari titik sumber bocor pada bak keramik
di rumah Anda, bisa saja di lantai bak atau di dinding bak. Apabila sudah menemukan titik bocor
yang tepat tentunya kebocoran bisa diatasi dengan lebih presisi. Untuk mengetahui titik bocor,
Anda harus mencari sumbernya dengan teliti yang biasanya terdapat pada retakan-retakan,
cara menemukan titiknya bisa dengan cara meraba bagian permukaan bak. Bagian yang
terdapat sumber bocor akan terasa lebih kasar dan juga bercelah.

2. Siapkan Dahulu Alat dan Bahan

Langkah selanjutnya menyiapkan semua alat dan juga bahan yang dibutuhkan. Alat - alat dan
bahan ini juga mudah Anda temukan di toko bangunan sekitar Anda, dan pilih bahan yang
berkualitas tentunya untuk mengatasi kebocoran pada bak yaitu pelapis anti bocor 2 komponen
berbahan semen Aquagard, perekat keramik Superfix dan pengisi nat Supergrout A+ dan jangan
lupa juga menyediakan alat tambahan seperti kape untuk mempermudah pembongkaran
keramik atau pembersihan nat, kain lap untuk membersihkan permukaan pada keramik.
3. Bersihkan Bak Kamar Mandi

Agar lebih efektif mengatasi bocor dan rembes pada kamar mandi, disarankan untuk
membongkar keramik lama atau memasang keramik baru. Setelah pembongkaran keramik,
jangan lupa membersihkan bak dan membiarkan permukaan bak kering agar siap dilapisi
pelapis anti bocor Aquagard.

4. Melapisi pelapis anti bocor Aquagard untuk Bak Kamar Mandi

Perlu Anda ketahui bahwa kunci utama untuk menambal bak kamar mandi yang bocor adalah
pada bahan yang Anda gunakan, sebaiknya gunakan bahan berkualitas yang sudah kami
rekomendasikan yang memang sudah terbukti mengatasi kebocoran pada bak kamar mandi.

Aquagard merupakan pelapis anti bocor dua komponen berbahan semen fleksibel. Setiap
kemasan Aquagard tersedia dalam komponen bubuk dan komponen cair, yang tidak dapat
digantikan bahan lain untuk masing-masing komponen tersebut, misalnya komponen bubuk
Aquagard tidak dapat digantikan semen biasa. Selain bak mandi, Aquagard juga cocok
diaplikasikan pada area basah dan tergenang air lainnya seperti kamar mandi, kolam renang,
kolam ikan dan dak beton.

Cara penggunaan Aquagard:


1. Tuang komponen B (cair) ke dalam wadah yang dipersiapkan, lalu tambahkan
komponen A (bubuk) sambil diaduk hingga membentuk pasta yang rata, halus, konsisten
dan bebas dari gumpalan. Jangan menambahkan air agar kualitas terjaga.
2. Aquagard yang sudah dicampur paling baik digunakan dalam waktu kurang dari 3 jam
setelah pencampuran.
3. Aduk kembali Aquagard yang sudah dicampur sebelum diaplikasikan.
4. Lapisi permukaan dengan menggunakan kuas, rol atau spray. Biarkan 2 jam, kemudian
kerjakan pelapisan kedua secara menyilang terhadap lapisan pertama.
5. Untuk area yang membutuhkan perkuatan, seperti bagian sudut dan retakan kecil,
gunakan Aquaproof Polyester Mesh pada lapisan pertama yang masih basah.
6. Permukaan bisa dipakai untuk aktivitas atau dikerjakan finishing setelah kurang lebih 6
jam setelah diaplikasikan.
7. Lakukan tes perendaman air sebelum dikerjakan finishing atau sebelum digunakan.
8. Daya sebar Aquagard untuk 2 kali pelapisan yaitu: 2,5 kg set untuk area 1,8-2,5 m², 4 kg
set untuk area 3-4 m², dan 20 kg set untuk area 15-20 m².

5. Pemasangan Keramik

Pemasangan keramik baik pada lantai ataupun dinding bak kamar mandi, gunakan Superfix
yang merupakan pengganti adukan semen pasir untuk merekatkan keramik jauh lebih kuat.
Dengan Thin Set Technology, pengaplikasian Superfix cukup lapisan tipis ±2-3 mm, selain itu
juga mudah diaplikasikan cukup menambahkan air saja, pengerjaan lebih cepat terutama
menggunakan roskam bergerigi, hasil semen perekat juga tidak menyusut, melekat kuat dan
tahan lama.

6. Pengisian Nat Keramik

Perlu Anda ketahui bahwa celah antar keramik atau yang lebih dikenal dengan nat perlu diisi
semen untuk menutup rapat celah permukaan dan agar tidak dimasuki serangga
ataupun binatang kecil lainnya. Pengisi nat yang beredar saat ini sudah banyak, namun untuk
bak kamar mandi yang sering dibersihkan dengan bahan-bahan kimiawi bersifat asam gunakan
pengisi nat Supergrout A+ berbahan semen khusus dengan Polymerized Acid Resistant
Technology. Selain tahan asam seperti cairan pembersih, penggunaan Supergrout A+ pada nat
juga akan membuat nat tahan lama, tidak mudah terkikis, tahan jamur & lumut, tidak mudah
pudar dan sudah tersedia berbagai warna yang dapat disesuaikan dengan warna keramik pada
bak.

Anda mungkin juga menyukai