Anda di halaman 1dari 4

Kelompok E

Elsye T. Malensang 2006538806


Muhammad Arfan 2006539090
Rahma Fachriza K 2206102021
Reynatha Kusumaningtyas2206102053

UU No 40 Tahun 2004 : Sistem Jaminan Sosial Nasional

Pertanyaan Pilihan Ganda:

1. UU No 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN)


bertujuan untuk …
a. memberikan perlindungan sosial kepada seluruh rakyat Indonesia
b. memberikan bantuan sosial kepada masyarakat miskin dan rentan
c. memberikan subsidi sosial kepada masyarakat berpenghasilan rendah
d. memberikan fasilitas sosial kepada masyarakat tertentu
e. memberikan kesejahteraan sosial kepada masyarakat umum
Jawaban: A

2. Berdasarkan UU No 40 Tahun 2004, program jaminan sosial yang harus


diselenggarakan oleh pemerintah adalah …
a. jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan
pensiun, dan jaminan kematian
b. jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan
pensiun, dan jaminan pendidikan
c. jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan
pensiun, dan jaminan ketenagakerjaan
d. jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan
pensiun, dan jaminan keluarga berencana
e. jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan
pensiun, dan jaminan keselamatan kerja
Jawaban: A

3. Berdasarkan UU No 40 Tahun 2004, peserta SJSN terdiri dari …


a. pekerja penerima upah, pekerja bukan penerima upah, dan penerima
bantuan iuran
b. pekerja penerima upah, pekerja bukan penerima upah, dan penerima
bantuan sosial
c. pekerja penerima upah, pekerja bukan penerima upah, dan penerima
bantuan subsidi
d. pekerja penerima upah, pekerja bukan penerima upah, dan penerima
bantuan tunjangan
e. pekerja penerima upah, pekerja bukan penerima upah, dan penerima
bantuan kredit
Jawaban: A

4. Berdasarkan UU No 40 Tahun 2004, penerima bantuan iuran adalah …


a. peserta SJSN yang tidak mampu membayar iuran dan mendapatkan
bantuan dari pemerintah atau pihak lain
b. peserta SJSN yang tidak mau membayar iuran dan mendapatkan bantuan
dari pemerintah atau pihak lain
c. peserta SJSN yang tidak perlu membayar iuran dan mendapatkan bantuan
dari pemerintah atau pihak lain
d. peserta SJSN yang tidak tahu membayar iuran dan mendapatkan bantuan
dari pemerintah atau pihak lain
e. peserta SJSN yang tidak bisa membayar iuran dan mendapatkan bantuan
dari pemerintah atau pihak lain
Jawaban: A

5. Berdasarkan UU No 40 Tahun 2004, penyelenggara SJSN adalah …


a. badan hukum publik yang dibentuk oleh pemerintah untuk
menyelenggarakan program jaminan sosial
b. badan hukum swasta yang dibentuk oleh pemerintah untuk
menyelenggarakan program jaminan sosial
c. badan hukum publik yang dibentuk oleh masyarakat untuk
menyelenggarakan program jaminan sosial
d. badan hukum swasta yang dibentuk oleh masyarakat untuk
menyelenggarakan program jaminan sosial
e. badan hukum publik atau swasta yang dibentuk oleh pemerintah atau
masyarakat untuk menyelenggarakan program jaminan sosial
Jawaban: E

6. Berdasarkan UU No 40 Tahun 2004, sumber dana SJSN berasal dari …


a. iuran peserta, pemberi kerja, dan pemerintah
b. iuran peserta, pemberi kerja, dan sumbangan
c. iuran peserta, pemberi kerja, dan pinjaman
d. iuran peserta, pemberi kerja, dan investasi
e. iuran peserta, pemberi kerja, dan hibah
Jawaban: A

7. Berdasarkan UU No 40 Tahun 2004, manfaat yang diberikan oleh program


jaminan kesehatan adalah …
a. pelayanan kesehatan preventif, promotif, kuratif, dan rehabilitatif
b. pelayanan kesehatan primer, sekunder, tersier, dan kuartener
c. pelayanan kesehatan rawat jalan, rawat inap, rawat darurat, dan rawat
intensif
d. pelayanan kesehatan medis, paramedis, farmasi, dan laboratorium
e. pelayanan kesehatan fisik, mental, sosial, dan spiritual
Jawaban: A

8. Berdasarkan UU No 40 Tahun 2004, manfaat yang diberikan oleh program


jaminan kecelakaan kerja adalah …
a. perawatan medis, santunan, rehabilitasi, dan biaya pemakaman
b. perawatan medis, santunan, rehabilitasi, dan biaya transportasi
c. perawatan medis, santunan, rehabilitasi, dan biaya pendidikan
d. perawatan medis, santunan, rehabilitasi, dan biaya pengobatan
e. perawatan medis, santunan, rehabilitasi, dan biaya perjalanan
Jawaban: A

9. Berdasarkan UU No 40 Tahun 2004, manfaat yang diberikan oleh program


jaminan hari tua adalah …
a. uang tunai sekaligus atau berkala yang diberikan kepada peserta yang
telah mencapai usia pensiun atau meninggal dunia
b. uang tunai sekaligus atau berkala yang diberikan kepada peserta yang
telah mencapai usia lanjut atau meninggal dunia
c. uang tunai sekaligus atau berkala yang diberikan kepada peserta yang
telah mencapai usia produktif atau meninggal dunia
d. uang tunai sekaligus atau berkala yang diberikan kepada peserta yang
telah mencapai usia dewasa atau meninggal dunia
e. uang tunai sekaligus atau berkala yang diberikan kepada peserta yang
telah mencapai usia maksimal atau meninggal dunia
Jawaban: B

10. Berdasarkan UU No 40 Tahun 2004, manfaat yang diberikan oleh program


jaminan pensiun adalah …
a. uang tunai berkala yang diberikan kepada peserta yang telah mencapai
usia pensiun dan telah membayar iuran minimal 15 tahun
b. uang tunai berkala yang diberikan kepada peserta yang telah mencapai
usia pensiun dan telah membayar iuran minimal 10 tahun
c. uang tunai berkala yang diberikan kepada peserta yang telah mencapai
usia pensiun dan telah membayar iuran minimal 5 tahun
d. uang tunai berkala yang diberikan kepada peserta yang telah mencapai
usia pensiun dan telah membayar iuran minimal 3 tahun
e. uang tunai berkala yang diberikan kepada peserta yang telah mencapai
usia pensiun dan telah membayar iuran minimal 1 tahun
Jawaban: A
Soal Essay:
Jelaskan secara singkat tentang peran dan fungsi Dewan Jaminan Sosial Nasional
(DJSN) dalam penyelenggaraan SJSN!

Jawaban:
Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) adalah lembaga independen yang
bertanggung jawab kepada presiden dan berfungsi untuk merumuskan kebijakan,
memberikan rekomendasi, melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap
penyelenggaraan SJSN. DJSN memiliki peran dan fungsi sebagai berikut:

● Merumuskan kebijakan umum dan arah pengembangan SJSN sesuai dengan


amanat UU No 40 Tahun 2004
● Memberikan rekomendasi kepada pemerintah mengenai hal-hal yang
berkaitan dengan penyelenggaraan SJSN, seperti penetapan program
jaminan sosial, besaran iuran, manfaat, dan standar pelayanan
● Melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap penyelenggara SJSN,
baik dalam hal aspek keuangan, manajemen, pelayanan, maupun kepatuhan
terhadap peraturan perundang-undangan
● Menyelesaikan sengketa antara peserta dan penyelenggara SJSN melalui
mekanisme mediasi, konsiliasi, atau arbitrase
● Melakukan sosialisasi, edukasi, dan advokasi kepada masyarakat mengenai
hak dan kewajiban peserta SJSN, serta manfaat dan perlindungan yang
diberikan oleh SJSN
● Melakukan kerjasama dengan pihak-pihak terkait, baik di dalam maupun di
luar negeri, dalam rangka pengembangan dan peningkatan kualitas SJSN

Anda mungkin juga menyukai