Anda di halaman 1dari 6

JURNAL TEKNIK SIPIL

(HAL-HAL PENTING DALAM TEKNIK SIPIL)


HABILLAH ROZAN RUMANASEN
23310029
Email: (habillahrozan@gmail.com)
UNIVERSITAS JANABADRA

ABSTRAK
Jurusan Teknik Sipil merupakan salah satu Jurusan yang menggunakan metode pengajaran
secara Teori dan Praktikum yang tentunya sangat bergantung pada media pembelajaran yang
memadai, baik mengenai sarana maupun prasarana yang saling menunjang guna efektivitas
pembelajaran, dan salah satunya adalah Gedung Laboratorium Teknik Sipil. Berdasarkan hal
tersebut kemudian dilakukan Perencanaan Struktur Gedung Teknik Sipil 3 lantai yang terletak
pada wilayah gempa untuk Kota Tasikmalaya dengan perencanaan struktur atap
menggunakan profil baja siku (double angel), sedangkan struktur elemen gedung meliputi
balok, kolom, plat, tangga, serta pondasi menggunakan beton bertulang. Analisis struktur
direncanakan dengan bantuan SAP 2000 v14 untuk mendapatkan output gaya-gaya dalam
pada struktur yang selanjutnya dilakukan optimasi kekuatan elemen sturktur melalui
perencanaan secara manual. Hasil Analisis untuk rangka baja menggunakan Baja BJ 37
dengan profil 2L 90 90 10, 2L 100 100 10, 2L 130 130 9, dan 2L 150 150 15, Gording C 200.75.
20. 3,2 . dan portal menggunakan mutu beton K300, tulangan pokok fy = 400 Mpa, tulangan
geser fy= 240 Mpa. Dimensi Balok 400 x 300 mm degan tulangan tumpuan 6 D13mm , dan
tulangan lapangan 5 D13mm, dimensi Kolom 400 x 400 mm dengan tulangan 12 D22 mm
pondasi menggunakan pondasi telapak dengan dimensi 1400 x 1400 mm dengan tulangan D16
mm.

PENDAHULUAN

Teknik sipil adalah bidang ilmu yang mempelajari tentang perencanaan, perancangan,
manufaktur, hingga konservasi guna mendukung terbentuknya suatu wilayah.
Ilmu yang dipelajari di jurusan ini umumnya melibatkan matematika dan teknologi
terapan. Dengan demikian, seorang lulusan teknik sipil dapat mengerti tentang desain
dan konstruksi bangunan, dengan memperhatikan aspek lingkungan sekitarnya.
Lalu, apa saja mata kuliah yang mesti diambil dan kemampuan yang mesti dikuasai oleh
seseorang di jurusan teknik sipil? Berikut adalah beberapa nama mata kuliah yang akan
menemani masa-masa studi Anda: Kalkulus, Fisika Dasar, Kimia Dasar, Dasar-Dasar
Arsitektur, Pengantar Rekayasa dan Desain, Rekayasa Bahan Konstruksi Sipil, Mekanika
Bahan, Mekanika Tanah, Rekayasa Lalu Lintas, Perancangan Geometrik Jalan, dan masih
banyak lagi.
Jika teknik sipil merupakan jurusan yang juga harus mengerti tentang desain bangunan, lantas
apa bedanya bidang studi satu ini dengan arsitektur? Nah, Arsitektur adalah jurusan yang
banyak mempelajari tentang perencanaan bangunan untuk menghasilkan produk yang
bernilai estetika tinggi sekaligus fungsional.
Akan tetapi, terdapat sedikit perbedaan antara arsitektur dan teknik sipil, yaitu arsitektur
umumnya lebih banyak berkutat pada perancangan. Kemudian, seorang lulusan teknik sipil
akan merealisasikan desain tersebut.
Apa Saja Prospek Kerja Jurusan Teknik Sipil?
Jika Anda ingin mengambil program studi satu ini, tidak perlu khawatir sebab teknik sipil
memiliki banyak peluang di masyarakat. Selain menjadi karyawan swasta yang berkutat di
industri perumahan, Anda juga bisa mencoba mendaftar di berbagai instansi pemerintahan.
Beberapa instansi pemerintahan yang membutuhkan seorang lulusan teknik sipil adalah
Badan Perencanaan Nasional atau BPN, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat atau PUPR, serta BUMN lain yang bergerak di bidang konstruksi.
Tidak perlu takut tidak mendapatkan pekerjaan setelah lulus karena masih banyak orang yang
membutuhkan jasa untuk pembuatan rumah, gedung, hingga infrastruktur daerah.
Belum lagi, pembangunan di Indonesia masih terus perlu digarap supaya makin merata dari
satu wilayah ke wilayah lainnya. Jadi, kekhawatiran akan minimnya lowongan pekerjaan di
bidang ini tidak perlu menjadi pikiran Anda lagi.
Berikut ini merupakan profesi mahasiswa lulusan Teknik Sipil:
1. Insinyur Perencana Bangunan

Profesi ini bertanggung jawab untuk merancang proyek-proyek konstruksi,

mengidentifikasi masalah potensial, dan merancang solusi. Selain itu, Insinyur

Perencana Bangunan juga membuat perhitungan teknis dan memastikan proyek

sesuai dengastandar dan peraturan yang berlaku.

2. Insinyur Struktural

Insinyur struktural fokus pada perencanaan dan analisis struktur bangunan,

jembatan, dan fasilitas lainnya. Mereka memastikan bahwa konstruksi aman dan

sesuai dengan standar kekuatan yang dibutuhkan.

3. Manajer Proyek

Manajer proyek adalah perencana utama proyek. Dalam hal ini, Manajer Proyek

akan mengelola anggaran, sumber daya manusia, dan waktu untuk memastikan

proyek berjalan dengan lancar. Profesi ini juga memainkan peran penting dalam

mengawasi dan mengkoordinasikan tim proyek.

4. Insinyur Lingkungan

Insinyur lingkungan berfokus pada proyek-proyek yang mempengaruhi


lingkungan. Mereka merancang solusi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan

serta memastikan pematuhan terhadap regulasi lingkungan.

5. Konsultan Teknik

Konsultan Teknik Sipil bekerja secara independen atau untuk perusahaan

konsultan yang memberikan layanan teknis kepada klien eksternal. Lulusan

Teknik Sipil ini nantinya dapat memberikan saran ahli dalam berbagai proyek

konstruksi.

6. Peneliti dan Pendidik

Beberapa lulusan Teknik Sipil memilih untuk menjadi peneliti di universitas

atau bekerja di lembaga penelitian. Bahkan, peneliti dan pendidik ini nantinya

akan berkontribusi pada inovasi dalam teknologi konstruksi dan mendidik

generasi mendatang.

KAJIAN PUSTAKA
Teknik Sipil adalah bidang ilmu yang mempelajari tentang perencanaan, perancangan,pembangunan,
dan pemeliharaan infrastruktur seperti jalan raya, jembatan, gedung, danlain-lain. Jurnal Kajian
Teknik Sipil adalah jurnal online yang berisi karya ilmiah
bagiparapenelitiTeknikSipil.Jurnaliniterbitsetiapenambulandengankontendariberbagaiminat teknik
sipil termasuk teknik struktural, pengembangan sumber daya
air,transportasi,geoteknik,danmanajemenkonstruksi
MetodepenelitianStruktural
Mahasiswa teknik sipil mempelajari struktur bangunan, yaitu bagaimana respon materialbangunan
terhadap beban yang diterimanya sehingga bangunan tersebut dapat berdiri tegak dan kokoh serta
dapat meminimalkan kerusakan apabila terjadi gempa atau bencana.Di sini dipelajari mekanika
struktur, struktur beton struktur baja, struktur kayu besertadinamikanya.

Pernahkah kita terpikir siapa orang-orang di balik berdirinya gedung pencakar langit, jembatan yang
melintasi lautan dan jalan yang menghubungkan berbagai daerah terpencil di negeri ini?
Bangunan-bangunan itu merupakan karya Insinyur Sipil. Ya, Teknik Sipil merupakan cabang keteknikan
yang mempelajari tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan
infrastruktur, tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia.
Nah, buat kamu yang masih suka bingung anak-anak jurusan teknik sipil belajar tentang apa aja, sih?
Berikut 5 hal yang dipelajari mahasiswa Jurusan Teknik Sipil.
 Struktural
Mahasiswa teknik sipil mempelajari struktur bangunan, yaitu bagaimana respon material
bangunan terhadap beban yang diterimanya sehingga bangunan tersebut dapat berdiri tegak dan
kokoh serta dapat meminimalkan kerusakan apabila terjadi gempa atau bencana. Di sini dipelajari
mekanika struktur, struktur beton , struktur baja, struktur kayu beserta dinamikanya.
 Geoteknik

Geoteknik merupakan ilmu yang mempelajari struktur dan sifat berbagai macam tanah dan
bantuan dalam menopang suatu bangunan yang akan berdiri di atasnya. Jadi geoteknik membahas
segala macam struktur yang berada di bawah tanah.
Yang dipelajari di antaranya adalah mekanika tanah, pondasi, dinding penahan tanah dan segala
macam bentuk pekerjaan yang berhubungan dengan tanah.
 Manajemen konstruksi

Manajemen konstruksi mempelajari soal proyek konstruksi yang berkaitan dengan ekonomi,
penjadwalan pekerjaan, pengembalian modal, biaya proyek.
Termasuk juga semua hal yang berkaitan dengan hukum dan perizinan bangunan hingga
pengorganisasian pekerjaan di lapangan sehingga diharapkan bangunan tersebut selesai tepat
waktu.
 Rekayasa pengairan
Rekayasa pengairan mempelajari air, distribusi, pengendalian dan permasalahannya. Bidang ini
mencangkup cabang ilmu hidrologi air (berkenaan dengan cuaca, curah hujan, debit air sebuah
sungai, banjir dsb), hidrolika (sifat material air, tekanan air, gaya dorong air dsb) dan bangunan air
seperti pelabuhan, irigasi, waduk/bendungan(dam), kanal, drainase, breakwater.

 Transportasi
Tranportasi mempelajari mengenai sistem transportasi dalam perencanaan dan pelaksanaannya.
Yang dipelajari di antaranya adalah rekayasa lalu lintas, konstruksi dan geometrik jalan raya,
jalan rel, bandara, sistem transportasi dan pemodelan transportasi.

 RUMUS-RUMUS DALAM TEKNIK SIPIL


Rumus-rumus dalam teknik sipil sangat penting sebagai alat bantu untuk melakukan
pekerjaan sehari-hari. Rumus-rumus ini digunakan untuk menghitung kekuatan dan
perilaku struktur bangunan seperti balok, kolom, jembatan, dan bangunan lainnya.
Berikut adalah beberapa rumus teknik sipil yang umum digunakan:

 Rumus Regangan dan Tegangan:

struktur se Digunakan untuk menghitung regangan (deformasi) dan tegangan (gayat)


dalam material perti beton dan baja. Rumus dasar regangan adalah: ε = Lδ di mana ε
adalah regangan, δ adalah deformasi, dan L adalah panjang benda uji
.  Rumus Beban Maksimum (Ultimate Load):

Digunakan untuk menghitung beban maksimum yang dapat ditahan oleh sebuah
struktur sebelum mengalami kegagalan. Rumus ini sangat penting dalam perancangan
struktur yang aman. Rumus beban maksimum dapat bervariasi tergantung pada jenis
struktur

.  Rumus Balok Lentur:


Digunakan untuk menghitung regangan, tegangan, momen lentur, dan geser dalam
balok yang terkena beban. Salah satu rumus terkenal dalam analisis balok adalah
Rumus Euler-Bernoulli, yang digunakan untuk menghitung regangan dan momen
lentur dalam balok lentur

.  Rumus Kolom:
Digunakan untuk menghitung kapasitas beban vertikal yang dapat ditahan oleh kolom
struktur. Kapasitas beban ini sering diukur dalam bentuk beban terdesak (axial load)
dan momen lentur.

 Rumus Jembatan:
Digunakan dalam perancangan dan analisis jembatan, termasuk perhitungan daya
dukung pondasi, momen lentur, dan gayat pada elemen-elemen struktural jembatan.

 Rumus Penyambungan Struktur:


Digunakan untuk menghitung gayat dan momen pada penyambungan struktur seperti
sambungan las pada baja struktural. Penggunaan rumus ini penting untuk memastikan
keamanan sambungan struktural.

 Rumus Desain Struktur:


Digunakan dalam perancangan struktur secara keseluruhan. Ini melibatkan
perhitungan dimensi dan spesifikasi material untuk memenuhi persyaratan kekuatan,
keamanan, dan kenyamanan pengguna.

 Rumus Perpindahan Struktur:


Digunakan untuk menghitung perpindahan (displacement) pada berbagai titik dalam
struktur saat diberi beban. Ini penting untuk memastikan bahwa perpindahan dalam
batas yang aman dan dapat diterima
DAFTAR PUCTAKA

(RUMANASEN, 2023)
UCAPAN TERIMAKASIH
Terimakasihkepadapembimbingatasdukungandandedikasinya.
Terimakasih kepada rekan penelitian yang telah membantu memahami materi lebih dalam dan
Menyusun artikel dengan baik.
Terimakasih kepada semua pihak yang telah menyediakan bantuan sumber daya selama proses
penulisan artikel.

Anda mungkin juga menyukai