Anda di halaman 1dari 11

PENGKAJIAN RESEP DAN

PEMBERIAN OBAT
No.Dokumen : 0181082023
Nasrawati
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit : 09 September 2023
Simanullang, S.Kep.,
Ns.
Halaman : 2/2

KlinikPratama St.
Rafael

Page 1 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas
1. Pengertian Pengkajian resep dan pemberian obat merupakan proses kegiatan dimulai dari
penerimaan, pemeriksaan ketersediaan, pengkajian resep, penyiapan termasuk
peracikan obat dan penyerahan diserta pemberian informasi.

2. Tujuan Untuk menganalisis adanya masalah terkait obat dan mencegah terjadinya
kesalahan pemberian obat (medication error)
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama St. Rafael Nomor 023/PPN/SK-
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama St. Rafael

4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama St. Rafael Idanogawo


5. Prosedur/ Langkah- 1. Petugas menerima resep dari pasien

Page 2 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas
langkah
2. Petugas memeriksa kelengkapan resep
3. Petugas memeriksa ketersediaan obat, jika obat yang diresepkan tersedia
maka resep dapat langsung dikerjakan, apabila terdapat obat yang tidak
tersedia, konsultasikan dengan dokter penulis resep.
4. Petugas meracik/menyiapkan obat
5. Petugas memberi etiket/label, dengan mencantumkan :
- Nama pasien
- Tanggal pemberian obat
- Waktu pemberian obat

Page 3 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas
- Frekuensi pemberian obat
- Informasi obat
6. Petugas memeriksa kembali resep yang dikerjakan dengan obat yang telah
disiapkan oleh petugas
7. Petugas memanggil nama pasien
8. Petugas memastikan 5 (lima) tepat, yakni tepat obat, tepat pasien, tepat
dosis, tepat rute, tepat waktu pemberian.
9. Petugas menyerahkan obat satu per satu kepada pasien. Jika diperlukan
pasien dapat diberi konseling obat di ruang konseling.
10. Menyimpan dan mengarsipkan resep sesuai ketentuan.

Page 4 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas
Page 5 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas
6. Diagram alir
Petugas menerima resep

Petugas memeriksa kelengkapan resep

Petugas farmasi melakukan pengkajian resep

Page 6 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas
Petugas farmasi menyiapkan obat

Petugas farmasi memeriksa kembali resep

Petugas farmasi menyerahkan resep

Page 7 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas
7. Hal-hal yang -
perlu diperhatikan

8. Unit Terkait 1. Dokter

Page 8 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas
2. Perawat
3. Bidan
4. Petugas farmasi

5. Dokumen Terkait 1. Lembar resep


2. Pedoman pengobatan
3. Buku referensi

Page 9 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas
4. Rekaman historis
perubahan No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
diberlakukan

Page 10 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas
Page 11 of 2

PENGADAAN OBAT bd. Klara Manao,S.Keb


No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP TanggalTerbit :

Halaman : 2/2

Klinik Pratama Efata

1. Pengertian Pengadaan obat adalah kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan obat-obatan y


telah dilaksanakan dan disetujui, melalui pembelian.
2. Tujuan Untuk melaksanakan kegiatan pengadaan sediaan farmasi dan alkes sehin
mendapatkan jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menja
ketersediaan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Pimpinan Klinik Pratama Efata Idanogawo Nomor 023/PPN
KPE/VIII-2023 tentang Pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
4. Referensi Pedoman pelayanan Kefarmasian Klinik Pratama Efata Idanogawo
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
Langkah- a. Alat Tulis
langkah 2. Petugas Yang Melaksanakan:
a. Apoteker
b. Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Langkah-langkah:
a. Petugas gudang dan ruang pelayanan farmasi yang diberi kewenan
memeriksa persediaan stok obat dan perbekalan farmasi
b. Petugas membuat perencanaan berdasarkan daftar stok obat
perbekalan yang dibutuhkan Klinikyang disebut RKOPF (Renc
Kebutuhan Obat dan Perbekalan Farmasi)
c. Petugas mengajukan RKOPF kepada pimpinan klinik untuk di kor
dan disetujui
d. Pimpinan klinik mengkoordinasikan dengan bagian keuangan un
biaya pembelian
e. Petugas (Apoteker) memesan obat dan perbekalan farmasi den
membuat Surat Pesanan ke Industri Farmasi/Pedagang B
Farmasi(PBF) yang memiliki izin dan/atau apotek rekanan dalam jum
terbatas

Anda mungkin juga menyukai