Perusahaan genteng press kapasitas 200 ribu unit/bulan dihasilkan dari 3 pabrik yang berbeda di

1. Lumajang, kapasitas 90 ribu unit/bulan

2. Jember, kapasitas 60 ribu unit/bulan
3. Maesan, kapasitas 50 ribu unit/bulan
Perusahaan menghadapi masalah alokasi hasil produksi ke gudang penjualan di 3 kabupaten yaitu :
A. Probolinggo, membutuhkan 50 ribu unit/bulan
B. Situbondo, membutuhkan 110 ribu unit/bulan
C. Banyuwangi, membutuhkan 40 ribu unit/bulan
Biaya satuan pengiriman (dalam Rp/biji) sbb :
Gudang
Pabrik
A B C
L 20 5 8
J 15 20 10
M 25 10 19

Rencanakan pendistribusian genteng dari daerah sumber ke daerah tujuan agar biaya transportasi
minimal
 MODEL / DIAGRAM TRANSPORTASI

a1 = 90 L XL XLA, 20 A b1 = 50
C, XLB , XJA, 15
8 5

XJC, XJB, 20
a2 = 60 J 10 B b2 = 110
5 , 10
A,2 X MB
XM
a3 = 50 M XMC, 19 C b3 = 40

1. = Pabrik Lumajang (L) A = Probolinggo

2. = Pabrik Jember (J) B = Situbondo
3. = Pabrik Maesan (M) C = Banyuwangi

Formulasi
Minimunkan
Z = 20 XLA + 5 XLB + 8 XLC + 15 XJA
Pembatas
Kendala Sumber
XLA + XLB + XLC = 90
XJA + XJB + XJC = 60
XMA + XMB + XMC = 50
Kendala Tujuan
XLA + XJA + XMA = 50
XLB + XJB + XMB = 110
XLC + XJC + XMC = 40
XLA , XLB , XLC , XJA , XJB , XJC , XMA
+ 20 XJB + 10 XJC + 25 XMA + 10 XMB + 19

, XMB , XMC ≥ 0
XMC
 Gudang
A B C Kapasitas Pabrik
Pabrik
20 5 8
L X11 X12 X13 90

15 20 10
J X21 X22 X23 60

25 10 19
M X31 X32 X33 50

Kapasitas Gudang 50 110 40 200

 METODE NORTH WEST CORNER
Gudang Kapasitas
A B C
Pabrik Pabrik
20 5 8
L X 90 X 90

15 20 10
J 20 X 40 60

25 10 19
M 30 20 X 50

Kapasitas Gudang 50 110 40 200

Solusi layak = 20 x 15 + 30 x 25 + 90 x 5
= 2100

LCM = metode biaya terkecil

LCM = metode biaya terkecil
Gudang Kapasitas
A B C
Pabrik Pabrik
20 5 8
L x 90 x 90

15 20 10
J 20 x 40 60

25 10 19
M 30 20 x 50

Kapasitas Gudang 50 110 40 200

Solusi layak = 20 x 15 + 30 x 25 + 90 x 5
= 2100
+ 20 x 10 + 40 x 10

+ 20 x 10 + 40 x 10
 METODE NORTH WEST CORNER
Gudang Kapasitas Nilai Selisih Baris
A B C
Pabrik Pabrik 1 2 3 4
20 * 5 * 8
L X 60 30 90 3 3 12 -

* 15 20 10
J 50 X 10 60 5 5 5 5

25 * 10 19
M X 50 X 50 9 - - -

Kapasitas Gudang 50 110 40 200

Iterasi'
1 5
2 5
3 5
4 15
5 -
Nilai Selisih Kolom
5 2
15 2
- 2
- 10
- 10

Solusi layak = 50 x 15 + 60 x 5 + 50 x 10
= 1890

VAM selisih Cij terkecil dg Cij terkecil kedua

Gudang Kapasitas Nilai Selisih Baris
A B C
Pabrik Pabrik 1 2 3 4
20 * 5 * 8
L x 60 30 90 8-5=3 3 20-8=12 -

* 15 20 10
J 50 x 10 60 15-10=5 5 5 5

25 * 10 19
M x 50 x 50 19-10=9 - - -
 M 50 19-10=9 - - -

Kapasitas Gudang 50 110 40 200

Iterasi' Nilai Selisih Kolom
1 20-15=5 10-5=5 10-8=2
2 5 20-5=15 2
3 5 - 2
4 15 - 10
5 - - 10

Solusi layak = 50 x 15 + 60 x 5 + 50 x 10
= 1890
Baris
5

10

+ 30 x 8 + 10 x 10

Baris
5

10

-
-

+ 30 x 8 + 10 x 10
 METODE NORTH WEST CORNER
Gudang
A B C
Pabrik
20 5 8
L 50 40 X

15 20 10
J X 60 X

25 10 19
M X 10 40

Kapasitas Gudang 50 110 40

Solusi layak = 50 x 20 + 40 x
= 3260
n solusi optimum menggunakan metode MODI
ITERASI AWAL
1. Menentukan nilai baris dan kolom pada sel basis, menggunakan rumus Cij = Ri + Kj
Asumsi : RL = 0 (nilai baris pertama diasumsikan = 0)
Cell Basis Cij Ri Kj Cell Basis
LA CLA 20 RL 0 KA 20 LA
LB CLB 5 RL 0 KB 5 LB
JB CJB 20 RJ 15 KB 5 JB
MB CMB 10 RM 5 KB 5 MB
MC CMC 19 RM 5 KC 14 MC

2. Menentukan indeks perbaikan (IP) pada sel non basis (sel kosong) dg rumus IP = Cij-
Cell Non Basis Cij Ri Kj IP
LC 8 0 14 -6
JA 15 15 20 -20 *TP
JC 10 15 14 -19
MA 25 5 20 0

PERBAIKAN TABEL
METODE NORTH WEST CORNER
Gudang
A B C
Pabrik
X 20 5 8
L 50 40
- +
* 15 20 10
J 60
+ -
25 10 19
M 10 40

Kapasitas Gudang 50 110 40

ITERASI 1
1. Menentukan nilai baris dan kolom
Asumsi : RL = 0
Cell Basis Cij Ri Kj
LB 5 RL 0 KB 5
JB 20 RJ 15 KB 5
JA 15 RJ 15 KA 0
MB 10 RM 5 KB 5
MC 19 RM 5 KC 14

2. Menentukan indeks perbaikan

Cell Non Basis Cij Ri Kj IP
LA 20 0 0 20
LC 8 0 14 -6
JC 10 15 14 -19 TP
MA 25 5 0 20

METODE NORTH WEST CORNER

Gudang
A B C
Pabrik
20 5 8
L X 90 X

15 X 20 * 10
J 50 10
- +
25 10 19
M X 10 40
+ -
Kapasitas Gudang 50 110 40

ITERASI 2
1. Menentukan nilai baris dan kolom
Asumsi : RL = 0
Cell Basis Cij Ri Kj
LB 5 RL 0 KB 5
MB 10 RM 5 KB 5
MC 19 RM 5 KC 14
JC 10 RJ -4 KC 14
JA 15 RJ -4 KA 19

2. Menentukan indeks perbaikan

Cell Non Basis Cij Ri Kj IP
LA 20 0 19 1
LC 8 0 14 -6 TP
JB 20 -4 5 19
 MA 25 5 19 1

METODE NORTH WEST CORNER

Gudang
A B C
Pabrik
20 5 * 8
L X 90 X
- +
15 20 10
J 50 X 10

25 10 X 19
M X 20 30
+ -
Kapasitas Gudang 50 110 40

ITERASI 3
1. Menentukan nilai baris dan kolom
Asumsi : RL = 0
Cell Basis Cij Ri Kj
LB 5 RL 0 KB 5
LC 8 RL 0 KC 8
JC 10 RJ 2 KC 8
JA 15 RJ 2 KA 13
MB 10 RM 5 KB 5

2. Menentukan indeks perbaikan

Cell Non Basis Cij Ri Kj IP
LA 20 0 13 7 IP SUDAH POSITIF
SEMUA = TABEL
JB 20 2 5 13
ITERASI 2 SUDAH
MA 25 5 13 7 OPTIMUM
MC 19 5 8 6

Kesimpulan
Biaya transportasi yang minimal sebesar Rp. 1890 dengan cara mengalokasikan
Dari sumber L didistribusikan ke tujuan B sejumlah 60 unit dengan biaya transportasi Rp. 300
Dari sumber L didistribusikan ke tujuan C sejumlah 30 unit dengan biaya transportasi Rp. 240
Dari sumber J didistribusikan ke tujuan A sejumlah 50 unit dengan biaya transportasi Rp. 750
Dari sumber J didistribusikan ke tujuan C sejumlah 60 unit dengan biaya transportasi Rp. 100
Dari sumber M didistribusikan ke tujuan B sejumlah 50 unit dengan biaya transportasi Rp. 500
Kapasitas
Pabrik

90

60

50

200

5 + 60 x 20 + 10 x 10

Cij Ri Kj
CLA 20 RL 0 KA
20=0+KA, KA =20-0=20
CLB 5 RL 0 KB5=0+KB, KB=5-0=5
CJB 20 RJ 15 KB 5
CMB 10 RM 5 KB 5
CMC 19 RM 5 KC 14

Revisi nilai
METODE NORTH WEST CORNER
Kapasitas Gudang
A B C
Pabrik Pabrik
LV 20 5
90 L 90 X

--> 15 20
60 J 50 10 X

25 10
50 M X 10 40

200 Kapasitas Gudang 50 110 40

 BT 2160

METODE NORTH WEST CORNER

Kapasitas Gudang
A B C
Pabrik Pabrik
20 5
90 L 90

---> 15 LV 20
60 J 50 10

25 10
50 M 20 30

200 Kapasitas Gudang 50 110 40

BT 2070
 METODE NORTH WEST CORNER
Kapasitas Gudang
A B C
Pabrik Pabrik
20 5
90 L 60 30

15 20
60 ---> J 50 10

25 10 LV
50 M 50

200 Kapasitas Gudang 50 110 40

1890 tabel ini sdh optm

 + 40 x 19

NER
Kapasitas
C
Pabrik
8
90

10
60

19
50

40 200
NER
Kapasitas
C
Pabrik
8
90

10
60

19
50

40 200
NER
Kapasitas
C
Pabrik
8
90

10
60

19
50

40 200
 METODE NORTH WEST CORNER
Gudang Kapasitas
A B C
Pabrik Pabrik
20 5 8
L 50 40 X 90

15 20 10
J X 60 X 60

25 10 19
M X 10 40 50

Kapasitas Gudang 50 110 40 200

Solusi layak = 50 x 20 + 40 x 5 + 60 x 20
= 3260
+ 10 x 10 + 40 x 19
 Penyelesaian:
1. penentuan solusi layak menggunakan metode NWC
METODE NORTH WEST CORNER
Gudang
A B
Pabrik
20 5
L 50 40

15 20
J X 60

25 10
M X 10

Kapasitas Gudang 50 110

Solusi layak = 50 x 20 +
= 3260

2. penentuan solusi optimum menggunakan SSM/metode batu loncatan

ITERASI AWAL
a. Menentukan selisih biaya transportasi pada sel non basis sesuai loop yang terbentuk
METODE NORTH WEST CORNER
Gudang
A B
Pabrik
20 5
L 50 40
-
15 20
J 60

25 10
M 10
+
Kapasitas Gudang 50 110

Cell Non Basis Loop Delta Cij

LC LC - LB - MB - MC - LC 8 - 5 + 10 - 19 =
JA JA - JB - LB - LA - JA 15 - 20 + 5 - 20 =
JC JC - JB - MB - MC - JC
MA MA - MB - LB - LA - MA

PERBAIKAN TABEL ITERASI 1

METODE NORTH WEST CORNER
Gudang
A B
Pabrik
X 20 5
L 50 40
- +
 * 15 20
J 60
+ -
25 10
M 10

Kapasitas Gudang 50 110

ITERASI 2
METODE NORTH WEST CORNER
Gudang
A B
Pabrik
20 5
L 90

15 20
J 50 10
-
25 10
M 10

Kapasitas Gudang 50 110

LA LA - JA - JB - LB - JA
LC LC - LB - MB - MC - LC
JC JC - JB - MB - MC - JC
MA MA - MB - JB - JA - MA
Cell Non Basis Loop Jumlah Cij

ITERASI 3
METODE NORTH WEST CORNER
Gudang
A B
Pabrik
20 5
L 90
+ -
15 20
J 50
-
25 10
M 20
+
Kapasitas Gudang 50 110

Cell Non Basis Loop Jumlah Cij

 LA LA - JA - JC - MC - MB - LB - LA
LC
JB
MA

METODE NORTH WEST CORNER

Gudang
A B
Pabrik
20 5
L 60
+
15 20
J 50
-
25 10
M 50

Kapasitas Gudang 50 110

Cell Non Basis Loop Jumlah Cij

LA LA - JA - JC - LC - LA
JB
MA
MC
Tabel Iterasi 2 sudah optimum karena jumlah Cij sudah positif semua
Kesimpulan
Biaya transportasi yang minimal sebesar Rp. 1890 dengan cara mengalokasikan
Dari sumber L didistribusikan ke tujuan B sejumlah 60 unit dengan biaya transportasi Rp. 300
Dari sumber L didistribusikan ke tujuan C sejumlah 30 unit dengan biaya transportasi Rp. 240
Dari sumber J didistribusikan ke tujuan A sejumlah 50 unit dengan biaya transportasi Rp. 750
Dari sumber J didistribusikan ke tujuan C sejumlah 60 unit dengan biaya transportasi Rp. 100
Dari sumber M didistribusikan ke tujuan B sejumlah 50 unit dengan biaya transportasi Rp. 500
CORNER
Kapasitas
C
Pabrik
8
X 90

10
X 60

19
40 50

40 200

40 x 5 + 60 x 20 + 10

p yang terbentuk
CORNER
Kapasitas
C
Pabrik
8
90
+
10
60

19
40 50
-
40 200

Delta Cij
-6
-20 TP negatif terbesar
-19
0

CORNER METODE NORTH WEST CORNER

Kapasitas Gudang
C A B
Pabrik Pabrik
8 LV 20
90 L 90
 10 --> 15
60 J 50 10

19 25
40 50 M 10

40 200 Kapasitas Gudang 50 110

BT = 2260

CORNER METODE NORTH WEST CORNER

Kapasitas Gudang
C A B
Pabrik Pabrik
8 20
90 L 90

10 15 LV
60 J 50
-
19 25
40 50 M 20
+
40 200 Kapasitas Gudang 50 110
BT = 2070
20
-6
-19 TP
20
Jumlah Cij

CORNER METODE NORTH WEST CORNER

Kapasitas Gudang
C A B
Pabrik Pabrik
8 20
90 L 60
-
10 15
10 60 J 50
+
19 25
30 50 M 50
- +
40 200 Kapasitas Gudang 50 110

Jumlah Cij BT = 1890

 1
-6 TP
19
1

CORNER
Kapasitas
C
Pabrik
8
30 90
-
10
10 60
+
19
50

40 200

Jumlah Cij
7
13
7
6

aya transportasi Rp. 300

aya transportasi Rp. 240
ya transportasi Rp. 750
ya transportasi Rp. 100
aya transportasi Rp. 500
 x 10 + 40 x 19

NORTH WEST CORNER

Kapasitas
B C
Pabrik
5 8
90
 20 10
60

10 19
40 50

110 40 200

NORTH WEST CORNER

Kapasitas
B C
Pabrik
5 8
90

20 * 10
10 60
+
10 19
30 50
-
110 40 200

NORTH WEST CORNER

Kapasitas
B C
Pabrik
5 * 8
30 90
+
20 10
10 60

10 LV 19
50
-
110 40 200
latihan soal
tujuan
sumber P Q R kapasitas sumber
10 5 8
1 100
15 9 10
2 150
8 12 7
3 75
10 5 7
4 125
kapasitas tujuan 175 150 125

Rencanakan pendistribusian barang dari daerah sumber ke daerah tujuan agar biaya transportasi minimum!

Penyelesaian:

1. Penentuan solusi layak dengan metode NWC

tujuan
sumber P Q R kapasitas sumber
10 5 8
1 100
15 9 10
2 150
8 12 7
3 75
10 5 7
4 125
kapasitas tujuan 175 150 125

BT yang layak = ........

2. Penentuan solusi optimum dengan metode MODI

ITERASI AWAL
1. Menentukan nilai baris dan kolom pada sel basis, menggunakan rumus Cij = Ri + Kj
Asumsi : RL = 0 (nilai baris pertama diasumsikan = 0)
Cell Basis Cij Ri Kj Cell Basis
2. Menentukan indeks perbaikan (IP) pada sel non basis (sel kosong) dg rumus IP = Cij-R
Cell Non Basis Cij Ri Kj IP

*TP
Cij Ri Kj
20=0+KA, KA =20-0=20
5=0+KB, KB=5-0=5
5
5
0