Anda di halaman 1dari 17

Baina Alifia

VOGEL’S APPROXIMATION METHOD Gilang Dwi Prasetiyo


Putti Annisa
Rizkia Hartini
VOGEL’S APPROXIMATION METHOD

Metode Vogel atau Vogel’s Approximation Method (VAM) merupakan metode yang
lebih mudah dan lebih cepat untuk digunakan dalam mengalokasikan sumber daya
dari beberapa sumber ke beberapa tujuan (daerah pemasaran)
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN METODE VAM

Kelebihan Kekurangan
Mudah cara menghitungnya Belum tentu menjadi metode yang efisien
LANGKAH 1 : Menyusun kebutuhan, kapasitas masing-masing sumber, dan biaya pengangkutan,
ke dalam matriks seperti table berikut :

Ke
Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik
Dari

Pabrik X 20 5 8 90

Pabrik Y 15 20 10 60

Pabrik Z 25 10 19 50

Kebutuhan Gudang
50 110 40 200
LANGKAH 2 : Mencari selisih dari dua biaya terkecil untuk tiap baris dan kolom.

Kolom
Ke Gudang Gudang Gudang Kapasitas Selisih Ke Gudang Gudang Gudang Kapasitas
Dari A B C Pabrik Baris Dari A B C Pabrik

Pabrik X 20 5 8 90 3 Pabrik X 20 5 8 90
B
a
r Pabrik Y
15 20 10 60 5 Pabrik Y 15 20 10 60
i
s Pabrik Z 25 10 19 50 9 Pabrik Z 25 10 19 50

Kebutuhan Kebutuhan
Gudang 50 110 40 200 Gudang 50 110 40 200
Selisih
5 5 2
Kolom
LANGKAH 3 : Memilih selisih terbesar dalam baris dan kolom,
Isi penuh kapasitas pabrik pada baris dan kolom terpilih
dengan biaya yang terendah.

Ke
Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik Selisih Baris
Dari

Pabrik X 20 5 8 90 3

Pabrik Y 15 20 10 60 5

Pabrik Z 19
- 25 50 10 - 50 9

Kebutuhan Ke Gudang Gudang Gudang Kapasitas


50 110 40 200
Gudang Dari A B C Pabrik

Selisih Kolom 5 5 2 20 5 8
Pabrik X 90

Pabrik Y 15 20 10 60
Hilangkan baris Z, karena baris tersebut telah memiliki kapasitas penuh.
Pabrik Z
- 25 50 10 - 19 50

Kebutuha
n 50 110 40 200
Gudang
LANGKAH 3 : Memilih selisih terbesar dalam baris dan kolom,
Isi penuh kapasitas pabrik pada baris dan kolom terpilih
dengan biaya yang terendah.

Ke
Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik Selisih Baris
Dari

Pabrik X 20 60 5 8 90 3

Pabrik Y 15 - 20 10 60 5

Kebutuhan 19
50 25 110 10 40 200
Gudang

Selisih Kolom 5 5 2 Ke Gudang Gudang Gudang Kapasitas


Dari A B C Pabrik
20 8
Pabrik X 60 5 90

Pabrik Y 15 - 20 10 60
Hilangkan Kolom B, karena Kolom tersebut telah memiliki kapasitas penuh.
Pabrik Z
- 25 50 10 - 19 50

Kebutuha
n 50 110 40 200
Gudang
LANGKAH 3 : Memilih selisih terbesar dalam baris dan kolom,
Isi penuh kapasitas pabrik pada baris dan kolom terpilih
dengan biaya yang terendah.

Ke
Gudang A Gudang C Kapasitas Pabrik Selisih Baris
Dari

Pabrik X 20 30 8 90 12

Pabrik Y 15 10 60 5

Kebutuhan
50 40 200
Gudang

Selisih Kolom 5 2 Ke Gudang Gudang Gudang Kapasitas


Dari A B C Pabrik
Pabrik X
- 20 60 5 30 8 90

Pabrik Y
Hilangkan Baris X, karena Baris tersebut telah memiliki kapasitas penuh. 15 - 20 10 60

Pabrik Z
- 25 50 10 - 19 50

Kebutuha
n 50 110 40 200
Gudang
LANGKAH 4 : Isi penuh kapasitas pabrik pada baris dan kolom tersisa.

Ke
Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik
Dari
Pabrik X 20 5 8
- 60 30 90

Pabrik Y
50 15 - 20 10 10 60

Pabrik Z 19
- 25 50 10 - 50

Kebutuhan
50 110 40 200
Gudang
LANGKAH 5 : Hitung Biaya Transportasi yang harus dibayar

Ke
Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik
Dari
Pabrik X 20 5 8
60 x 5 = 300
- 60 30 90
30 x 8 = 240
Pabrik Y 50 x 15 = 750
50 15 - 20 10 10 60

Pabrik Z
10 x 10 = 100
- 25 50 10 - 19 50
50 x 10 = 500
Kebutuhan
50 110 40 200 TOTAL = 1890
Gudang
SOAL 1
Sebuah perusahaan mempunyai 3 buah mobil truk yang digunakan untuk membawa bahan baku yang masing-
masing mobil tersebut digudang 1,2 dan 3 dengan kapasitas muatan perbulan masing-masing mobil adalah:
Mobil 1 = 300 ton
Mobil 2 = 350 ton
Mobil 3 = 550 ton
Total = 1.200 ton (supply)
Perusahaan ini mendapat order dari 3 buah pabrik yang berlokasi di Surabaya, Jogjakarta, dan Banyuwangi. Dimana
masing-masing memerlukan:
Pabrik Jakarta = 400 ton
Pabrik Bandung = 200 ton
Pabrik Bogor = 600 ton
Total = 1.200 ton (demand)
PABRIK
Surabaya Jogjakarta Banyuwangi Supply Selisih baris
MOBIL

1 12 16 20
300 300 4 4 8
2 14 21 22
350 350 7 - -
3 8 10 24 16
50 550 2 2
200 300
Demand
400 200 600 1.200

4 6 2
Selisih kolom
SELISIH 4
4 6
KOLOM
4 - 4
Biaya Transportasi = 350(14) + 50(8) + 200(10) + 300(20) + 300(24)
= 20.500
SOAL 2
Sebuah perusahaan mempunyai 3 buah mobil truk yang digunakan untuk membawa
bahan baku yang masing-masing mobil tersebut digudang 1,2 dan 3 dengan kapasitas
muatan perbulan masing-masing mobil adalah:
Mobil 1 = 2000 ton
Mobil 2 = 2400 ton
Mobil 3 = 1600 ton
Total = 6000 ton (supply)

Perusahaan ini mendapat order dari 3 buah pabrik yang berlokasi di Surabaya,
Jogjakarta, dan Banyuwangi. Dimana masing-masing memerlukan:
Pabrik Surabaya = 2800 ton
Pabrik Jogjakarta = 1400 ton
Pabrik Banyuwangi= 1800 ton
Total = 6000 ton (demand)
PABRIK
Surabaya Jogjakarta Banyuwangi Supply Selisih baris
MOBIL

1 310 300 294


400 1400 200 2000 6 6
2 284 296 304
2400 2400 12 12
3 286 282 268
1600 1600 18 -

Demand
2800 1400 1800 6000

2 14 26
Selisih kolom
26 4 10
Biaya Transportasi = 400(310) + 1400(300) + 200(294) + 2400(284) + 1600(268)
= 1.713.200
SOAL 3
Ke Tujuan (Pemasaran)
Dari Kapasitas/ Supply Selisih Baris
Cirebon Bandung Sukabumi
(Pabrik)
Jakarta 15 8 X 4 41 24 56 3 4

Bekasi 10 24 72 15 X 16 82 1 9

Tangerang 77 16 X 9 X 24 77 7 7

Permintaan/
102 72 41 215
Demand
8 5 9
Selisih Kolom
8 5 X

Biaya Transportasi = 15(8) + 10(24) + 77(16) + 72(15) + 41(7)


= 120 + 240 + 1232 + 287
= 2.959

Anda mungkin juga menyukai