Nama : Salwa Rahmawati Hari/Tanggal : Selasa, 16 November 2021

NRP : 1151800060 Mata Kuliah : TRO

SOAL:
Sebuah perusahaan pembuat sepatu memiliki 3 pabrik pembuatan sepatu, yaitu di Tangerang,
Palembang, dan Surabaya. Untuk memenuhi permintaan, perusahaan membuka agen di
Banjarmasin, Bali, dan Medan. Ketiga agen masing-masing mempunyai permintaan kiriman
sepatu perhari sebanyak 30, 70, 50 pasang sepatu. Guna memenuhi permintaan ketiga agen
tersebut, perusahaan mengatur penyediaan kapasitas produksi di tiga pabrik, Tangerang sebanyak
90 pasang sepatu, Palembang 20 pasang sepatu, dan Surabaya 40 pasang sepatu. Biaya pengiriman
setiap pasang sepatu dari pabrik di Tangerang ke agen di Banjarmasin, Bali, dan Medan berturut-
turut adalah 10 ribu, 15 ribu, dan 7 ribu. Biaya pengiriman setiap pasang sepatu dari pabrik di
Palembang ke agen di Banjarmasin, Bali, dan Medan berturut-turut adalah 8 ribu, 12 ribu, dan 5
ribu. Biaya pengiriman setiap pasang sepatu dari pabrik di Surabaya ke agen di Banjarmasin, Bali,
dan Medan berturut-turut adalah 20 ribu, 9 ribu, dan 22 ribu. Solusi yang diinginkan adalah didapat
total biaya pengiriman yang minimal.
a. Analisis persoalan di atas dan tuliskan ke dalam bentuk tabel
b. Definisikan variabel keputusannya dan tuliskan bentuk model matematika dari persoalan di atas
c. Tentukan solusi awalnya menggunakan metode North-West Corner, metodeLeast-Cost, dan
metode Aproksimasi Vogel.

Jawab :

a. Misal 1 = Tangerang, 2 = Palembang, 3 = Surabaya, A = Banjarmasin, B = Bali, C = Medan

b. Dengan mendefinisikan variabel keputusan :

X1a : Jumlah biaya pengiriman dari pabrik 1 ke agen A
X1b : Jumlah biaya pengiriman dari pabrik 1 ke agen B
X1c : Jumlah biaya pengiriman dari pabrik 1 ke agen C
X2a : Jumlah biaya pengiriman dari pabrik 2 ke agen A
X2b : Jumlah biaya pengiriman dari pabrik 2 ke agen B
X2c : Jumlah biaya pengiriman dari pabrik 2 ke agen C
 X3a : Jumlah biaya pengiriman dari pabrik 3 ke agen A
X3b : Jumlah biaya pengiriman dari pabrik 3 ke agen B
X3c : Jumlah biaya pengiriman dari pabrik 3 ke agen C
Dibentuk model matematika dari persoalan Tranportasi di atas menjadi
sebagai berikut :

Batasan: X1a + X1b + X1c = 90 (Kapasitas produksi sepatu pabrik 1)

X2a + X2b + X2c = 20 (Kapasitas produksi sepatu pabrik 2)

X3a + X3b + X3c = 40 (Kapasitas produksi sepatu pabrik 3)

X1a + X2a + X3a = 30 (Permintaan sepatu perhari agen A)

X1b + X2b + X3b = 70 (Permintaan sepatu perhari agen B)

X1c + X2c + X3c = 50 (Permintaan sepatu perhari agen C)

Selanjutnya dibentuk tabel transportasi sebagai berikut:

Ke

Dari Agen A Agen B Agen C Kapasitas

produksi sepatu
10 15 7
Pabrik 1 90

8 12 5
Pabrik 2 20

20 9 22
Pabrik 3 40

Permintaan sepatu perhari 30 70 50 150

c. Tentukan solusi Tentukan solusi

➢ METODE NORTH–WEST ORNER
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
a Mulai pada pojok kiri atas (north-west corner), alokasikan sebanyak mungkin
tanpa menyimpang dari batasan kapasitas dan permintaan.
 b Hilangkan baris atau kolom yang tidak dapat dialokasikan lagi, kemudian
alokasikan sebanyak mungkin ke kotak didekat baris atau kolom yang tidak
dihilangkan, jika kolom atau baris sudah dihabiskan, pindahkan secara
diagonal kekotak berikutnya.
c Lanjutkan dengan cara yang sama sampai semua kapasitas telah dihabiskan dan
keperluan permintaan telah dipenuhi.
Hasil solusi awal dengan menggunakan metode North – West Corner pada masalah
diatas diberikan pada tabel berikut :

Dari tabel di atas, didapat solusi awal biaya pengiriman sebagai berikut :
Z = (10 x 30) + (15 x 60) + (12 x 10) + (5 x 10) + (22 x 40) = 2250
Ingat, ini hanya solusi awal, belum menentukan solusi optimal.

➢ METODE LEAST-COST
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

i Pilih variable Xij (kotak) dengan biaya pengiriman (cij) terkecil dan alokasikan
sebanyak mungkin. Ini akan menghabiskan baris i atau kolom j.
ii Dari kotak-kotak sisanya yang layak (yaitu yang tidak terisi atau dihilangkan) pilih
cij terkecil dan alokasikan sebanyak mungkin.
iii Lanjutkan proses ini sampai semua kapasitas dan permintaan terpenuhi.
d. Hasil solusi awal dengan menggunakan metode Least-Cost pada masalah diatas diberikan
pada tabel berikut

Dari tabel di atas, didapat solusi awal biaya pengiriman sebagai berikut :
Z = (20 x 30) + (15 x 40) + (7 x 50) + (12 x 20) + (9 x 10) = 1880
➢ METODE APROKSIMASI VOGEL
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Hitung opportunity cost untuk setiap baris dan kolom. Opportunity cost untuk
setiap baris ke-i dihitung dengan mengurangkan nilai cij terkecil pada baris
tersebut dengan nilai cij satu tingkat lebih besar pada baris yang sama. Opportunity
cost kolom diperoleh dengan cara yang sama. Biaya-biaya ini adalah pinalti
karena tidak memilih kotak dengan biaya minimum.
2. Pilih baris atau kolom dengan opportunity cost terbesar (jika terdapat nilai
kembar, pilih secara sembarang. Alokasikan sebanyak mungkin kekotak dengan
nilai cij minimum pada baris atau kolom yang dipilih.
3. Hilangkan semua baris dan kolom dimana penawaran dan permintaan telah
dihabiskan.
4. Jika semua penawaran dan permintaan belum dipenuhi, kembali kelangkah
pertama dan hitung kembali opportunity cost yang baru.
Hasil solusi awal dengan menggunakan metode Aproksimasi Vogel pada masalah diatas
diberikan pada tabel berikut:
 Ke Kapasitas produksi
Penalty cost baris
sepatu
Dari
Agen A Agen B Agen C

1) 10 2) 15 3) 7
Pabrik 1 90 5
3
30 10 50

8 4) 12 5
Pabrik 2 20
4
3
20

20 5) 9 22
Pabrik 3 40
‐
11 ‐
40

Permintaan 30 70 50 150
Penalty cost
kolom
2 3 2
Dari tabel di atas, didapat solusi awal biaya transportasi sebagai berikut :
Biaya transport model VAM adalah sebagai berikut :
Z = (10 x 30) + (15 x 10) + (7 x 50) + (12 x 20) + (9 x 40) = 1400

Jawaban tugas di upload ke SCE paling lambat hari Selasa, 16 November 2021, jam 20.00