Anda di halaman 1dari 29

PENJADWALAN PEMELIHARAAN

MAINTENANCE SCHEDULING

STUDI KASUS

Mokh. Suef
Maria Anityasari
Nani Kurniati
Yudha Prasetyawan
KASUS
PREVENTIVE MAINTENANCE (PM) 1

penentuan frekuensi melakukan pm

1. Hitung perkiraan jumlah breakdown


untuk setiap kebijakan PM.
2. Hitung perkiraan biaya breakdown,
biaya preventive maintenance, dan
biaya total untuk setiap kebijakan
PM.
3. Identifikasi kebijakan yang
meminimalkan biaya total per unit
waktu (misal, per minggu)
KASUS
PREVENTIVE MAINTENANCE (PM) 1
perkiraan jumlah breakdown
n
Bn N( p n ) B(n 1) p1 B(n 2) p 2 ... B1p (n 1)
1

dimana:
Bn = perkiraan jumlah breakdown
untuk setiap kebijakan PM
pn = probabilitas terjadinya
breakdown antar waktu inspeksi PM
dijalankan setiap n periode
N = jumlah mesin dalam sebuah
machine-group
KASUS
PREVENTIVE MAINTENANCE (PM) 1
contoh: frekuensi pm
Dibutuhkan $6,000 untuk menjalankan
PM pada sebuah kelompok mesin yang
terdiri dari 4 mesin. Biaya down time
and perbaikan jika sebuah mesin
mengalami malfunctions antara
periode inspeksi PM, adalah $8,000.
Seberapa sering PM harus dilakukan
untuk meminimalkan jumlah biaya
malfunction dan PM?
(Catatan mesin breakdown dapat dilihat
pada slide berikut ini)
KASUS
PREVENTIVE MAINTENANCE (PM) 1
contoh: frekuensi pm

Rekaman Mesin mengalami


Breakdown
PM setiap .... minggu Probabilitas mesin
mengalami
malfunction
1 0.2
2 0.3
3 0.5
KASUS
PREVENTIVE MAINTENANCE (PM) 1
contoh: frekuensi pm

n
Bn N( p n ) B(n 1) p1 B(n 2) p 2 ... B1p (n 1)
1
Perkiraan
jumlah
breakdown
B1 = 4(0.2) = 0.800
B2 = 4(0.2 + 0.3) + 0.8(0.2) = 2.160
B3 = 4(0.2 + 0.3 + 0.5) + 2.16(0.2) +
0.8(0.3) = 4.672
KASUS
PREVENTIVE MAINTENANCE (PM) 1
Contoh: frekuensi PM

PM Estimasi
Estimasi
Jumlah Estimasi Biaya Total
setiap jumlah breakdow biaya PM biaya
n breakdo n breakdo per per
mingg wn per wn mingg mingg
u minggu u u
a b c=b/n d= 8000*c e= f=d+e
6000/n
1 0.800 0.800 $6,400 $6,000 $12,40
0
2 2.160 1.080 $8,640 $3,000 $11,64
0
Kebijakan
3
yang meminimalkan
4.672 1.557
total
$12,456
biaya per
$2,000 $14,45
minggu adalah: melakukan PM setiap 2 minggu. 6
PENJADWALAN KASUS
PEMELIHARAAN 2

SEDERHANA
Berikut adalah gambar skematik sebuah
alat yang memiliki 5 komponen. Jika
salah satu komponen mengalami
breakdown maka alat tidak dapat
dipergunakan sampai dengan komponen
tersebut selesai diperbaiki
Kompone
Kompone Kompone
nC Kompone nB
n Utama
(Base
part)
A
Komponen Komponen
D E
PENJADWALAN KASUS
PEMELIHARAAN 2

SEDERHANA
Data MTBF dan MTTR setiap komponen adalah
sebagai berikut. Tentukan jadwal perbaikan
selama 1 tahun untuk alat tersebut. Perusahaan
beroperasi 250 hari per tahun
Kompone
Kompone
nCC
dan 8 jam Kompone
per
Kompone
n Komponen n
nBB
hari. Utama
(Base part)
(Base part)
A
A
Komponen Komponen
D E

Komponen MTBF (jam) MTTR (jam)


A 200 5
B 125 10
C 100 10
D 250 5
E 1000 10
KASUS
PENJADWALAN PEMELIHARAAN 2
SEDERHANA
Hitungterlebih dahulu jumlah jam
operasional perusahaan
Waktu operasi = 250 x 8 = 2.000 jam
Gunakan MS Excel untuk simulasi sederhana
Cek Simulasi
Estimasi
MTBF MTTR dengan Excel
Komponen frekuensi
(jam) (jam) termasuk
repair
repair
A 200 5 2.000/200= 10
10
B 125 10 2.000/125= 15
16
C 100 10 2.000/100= 19
20
D 250 5 2.000/250= 8
8
KASUS
PENJADWALAN PEMELIHARAAN 2
SEDERHANA
1. Urutkan komponen berdasarkan MTBF terkecil
2. Buat kolom Baik-Start, Baik-Finish, Repair; secara berurutan
sebanyak jam operasional dibagi MTBF terkecil (stage)
3. Buat equation yang relevan untuk setiap kolom
--> Baik-Finish=Baik-Start + MTBF
Baik-Start (2) = Baik-Finish (1) + Repair ...dst
4. Cek periode pemeliharaan 1 tahun, berhenti di stage berapa
untuk setiap komponen (cari posisi jam 2.000)
5. Lakukan penyesuaian dengan update sisa baik (hitung sisa
MTBFnya)
6. Jika terdapat sekaligus perbaikan lebih dari 1 komponen,
periode repair adalah yang terpanjang
7. Hentikan jika terjadi repair untuk 5 komponen sekaligus,
karena Anda tinggal menduplikasi untuk periode berikutnya

Baik-Start Baik-Start
MTBF
KASUS
PENJADWALAN PEMELIHARAAN 2
SEDERHANA
KASUS
PENJADWALAN PEMELIHARAAN 2
SEDERHANA
KASUS
PENJADWALAN PEMELIHARAAN 2
SEDERHANA
PENJADWALAN PEMELIHARAAN KASU
S3
BERDASARKAN FUNGSI
KEANDALAN
Sebuah mesin memiliki 4 buah komponen
utama yang menentukan keandalan mesin
secara keseluruhan, dengan fungsi sebagai
berikut
Rmesin=RkompA x RkompB x RkompC x RkompD
Data keandalan masing-masing komponen
adalah sebagai berikut
Kompone
n

A 1, 30
5 0
B 1, 10
8 0
C 1, 50
6
D 1, 23
PENJADWALAN PEMELIHARAAN KASU
S3
BERDASARKAN FUNGSI
KEANDALAN
R(t) Komp A R(t) Komp B
1.2 1.2

1 1

0.8 0.8

0.6 0.6

0.4 0.4

0.2 0.2

0 0
0 200 400 600 800 1000 1200 0 200 400 600 800 1000 1200

R(t) Komp C R(t) Komp D


1.2 1.2

1 1

0.8 0.8

0.6 0.6

0.4 0.4

0.2 0.2

0 0
0 200 400 600 800 1000 1200 0 200 400 600 800 1000 1200
PENJADWALAN PEMELIHARAAN KASU
S3
BERDASARKAN FUNGSI
KEANDALAN
Perusahaan menetapkan bahwa keandalan mesin harus
mencapai 0,5. Jika tidak harus membeli mesin yang baru
Bagian maintenance telah memiliki formulasi bahwa
pemeliharaan ringan maupun sedang menghabiskan biaya
10% harga beli komponen untuk menaikkan keandalannya
hingga 0,1 untuk perbaikan pertama, 0,075 perbaikan ke dua,
dst sehingga maksimal hanya 4 kali perbaikan - setelah itu
harus membeli baru.. Keandalan maksimal yang bisa dicapai
adalah 0,96 (perbaikan pertama). Pemeliharaan tersebut
termasuk bagian di sekitar komponen, sehingga pemeliharaan
komponen adalah sama dengan pemeliharaan mesin.
Perusahaan akan membeli mesin baru apabila sudah terjadi 2
kali pergantian komponen (saat pergantian
Komponen/Me
komponen terlama
Harga
ke-2) sin Beli
Mesin 50.000.00
Berikut adalah harga beli masing-masing komponen
0
dan harga
beli mesin Komp A 2.000.000
Komp B 4.000.000
Komp C 2.000.000
Komp D 2.000.000
PENJADWALAN PEMELIHARAAN KASU
S3
BERDASARKAN FUNGSI
KEANDALAN
Target keandalan mesin adalah 0,5 dengan demikian per
komponen diharapkan mencapai keandalan

4
V 0,5 = 0,84
Karena aktivitas pemeliharaan maksimal menaikkan
keandalan hingga 0,96 (dengan kenaikan 0,1) maka dicari
komponen yang paling dahulu mencapai keandalan 0,86
(0,96-0,1) didapatkan komponen C pada t=17 R(t) =
0,8523339 update nilai R(t) menjadi 0,95233339 (ditambah
0,1) update nilai t selanjutnya menjadi nilai t pada R(t)
baru pada data awal didapat t=8 maka t berikutnya
diupdate menjadi t=9 [cek nilai R(t) baru pada set data
sebelumnya]
Lakukan hal yang sama secara bersamaan untuk komponen
yang lain, sehingga keandalan mesin tetap terjaga di atas
0,5
Cek pada MS Excel Jadwal Baru sel kuning
perbaikan/pemeliharaan, sel merah berarti pergantian
PENJADWALAN PEMELIHARAAN KASU
S3
BERDASARKAN FUNGSI
KEANDALAN
Kondisi Baru
t asli t R(t) Komp A t R(t) Komp B t R(t) Komp C t R(t) Komp D t R(t) Mesin
0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1

2
1 1
2
0,999807568
0,999455817
1
2
0,999748843
0,999125693
1
2
0,998707382
0,995806373
1
2
0,999520928
0,998736217
1
2
0,997786
0,993138
Prose
3
4
3
4
0,9990005
0,998461584
3
4
0,99818689
0,996958788
3
4
0,991662414
0,986439008
3
4
0,997771614
0,996668311
3
4
0,986671
0,978655 s
5 5 0,997850656 5 0,995458931 5 0,980245113 5 0,995449355 5 0,969265
6
7
6
7
0,997175569
0,996442119
6
7
0,993700577
0,991694483
6
7
0,973164199
0,965265294
6
7
0,994129988
0,992721249
6
7
0,958642
0,9469
iterasi
8 8 0,995654819 8 0,989449795 8 0,956608301 8 0,991231608 8 0,93414
9 9 0,994817324 9 0,986974554 9 0,947246898 9 0,989667838 9 0,920454
10 10 0,993932675 10 0,984276002 10 0,93723028 10 0,988035518 10 0,905926
11 11 0,993003458 11 0,981360786 11 0,926604261 11 0,98633935 11 0,890636
12 12 0,992031915 12 0,978235102 12 0,915412001 12 0,984583373 12 0,874657
13 13 0,99102001 13 0,974904791 13 0,903694508 13 0,982771108 13 0,858062
14 14 0,989969492 14 0,97137541 14 0,891490981 14 0,980905663 14 0,840917
15 15 0,988881928 15 0,967652293 15 0,878839066 15 0,978989809 15 0,823287
16 16 0,987758736 16 0,96374059 16 0,865775024 16 0,977026042 16 0,805234
17 17 0,986601209 17 0,959645299 17 0,952333871 17 0,975016627 17 0,879131
18 18 0,985410534 18 0,955371291 9 0,947246898 18 0,972963629 18 0,867659
19 19 0,984187807 19 0,950923333 10 0,93723028 19 0,970868949 19 0,85159
20 20 0,982934042 20 0,946306103 11 0,926604261 20 0,968734341 20 0,834939
21 21 0,981650187 21 0,9415242 12 0,915412001 21 0,966561432 21 0,817776
22 22 0,980337126 22 0,936582161 13 0,903694508 22 0,964351741 22 0,800163
23 23 0,97899569 23 0,931484463 14 0,891490981 23 0,962106686 23 0,782162
24 24 0,977626663 24 0,926235534 15 0,878839066 24 0,959827601 24 0,763831
25 25 0,976230784 25 0,920839758 16 0,865775024 25 0,957515739 25 0,745225
26 26 0,974808755 26 0,915301478 17 0,927333871 26 0,955172285 26 0,790317
27 27 0,973361242 27 0,909624998 12 0,915412001 27 0,952798362 27 0,772243
28 28 0,971888878 28 0,903814593 13 0,903694508 28 0,950395034 28 0,754435
29 29 0,970392269 29 0,897874502 14 0,891490981 29 0,947963314 29 0,736328
30 30 0,968871994 30 0,891808935 15 0,878839066 30 0,945504167 30 0,717978
31 31 0,967328608 31 0,885622076 16 0,865775024 31 0,943018516 31 0,699436
32 32 0,965762642 32 0,879318076 17 0,902333871 32 0,940507241 32 0,720686
33 33 0,964174607 33 0,872901063 14 0,891490981 33 0,937971189 33 0,703764
34 34 0,962564997 34 0,866375135 15 0,878839066 34 0,935411169 34 0,685564
35 35 0,960934286 35 0,859744363 16 0,865775024 35 0,932827962 35 0,667221
36 36 0,959282932 36 0,953012792 17 0,877333871 36 0,930222318 36 0,7461
37 37 0,957611378 19 0,950923333 16 0,865775024 37 0,927594957 37 0,731304
38 38 0,955920052 20 0,946306103 17 0,852333871 38 0,924946578 38 0,713148
PENJADWALAN PEMELIHARAAN KASU
S3
BERDASARKAN FUNGSI
KEANDALAN
Rekapitulasi t-
Pemeliharaan Komp Komp Komp Komp Keteranga
ke- A B C D n
Pemelihara
1 89 36 17 64
an
Pemelihara
2 137 54 26 100
an
Pemelihara
3 172 66 32 127
an
Pemelihara
4 195 74 36 144
an
5 204 78 38 153 Pergantian
Pemelihara
6 293 114 55 217
an
Pemelihara
7 341 132 64 253
an
Pemelihara
8 376 144 70 280
an
Pemelihara
9 399 152 74 297
PENJADWALAN PEMELIHARAAN KASU
S3
BERDASARKAN FUNGSI
No.
KEANDALAN
t Komp A
Jadwal Pemeliharaan
Komp B Komp C Komp D
1 17 Perbaikan
2 26 Perbaikan
3 32 Perbaikan
4
5
36
38


Perbaikan

Perbaikan
Ganti


Jadwa
6
7
54
55


Perbaikan


Perbaikan


l
8
9
64
66



Perbaikan
Perbaikan

Perbaikan

hasil
10 70 Perbaikan
11 74 Perbaikan Perbaikan
12 76 Ganti
13 78 Ganti
14 89 Perbaikan
15 100 Perbaikan
16 114 Perbaikan
17 127 Perbaikan
18 132 Perbaikan
19 137 Perbaikan
20 144 Perbaikan Perbaikan
21 152 Perbaikan
22 153 Ganti
23 156 Ganti
24 172 Perbaikan
25 195 Perbaikan
26 204 Ganti
27 217 Perbaikan
28 253 Perbaikan Pembeli
29 280 Perbaikan
30 293 Perbaikan an
31 297 Perbaikan
32 306 Ganti mesin
33 341 Perbaikan
34 376 Perbaikan baru
35 399 Perbaikan
36 408 Ganti
PENJADWALAN PEMELIHARAAN KASU
BERDASARKAN FUNGSI S3

KEANDALAN
Biaya Pemeliharaan
Rp Rp Rp Rp
2.000.000 4.000.000 2.000.000 2.000.000
Rekap
No. t Komp A Komp B Komp C Komp D

17 Rp Rp
biaya
1 200.000 200.000

26 Rp Rp
2 200.000 200.000

32 Rp Rp
3 200.000 200.000

36 Rp Rp Rp
4 400.000 200.000 600.000

38 Rp Rp
5 2.000.000 2.000.000

54 Rp Rp
6 400.000 400.000

55 Rp Rp
7 200.000 200.000

64 Rp Rp Rp
8 200.000 200.000 400.000

66 Rp Rp Pembeli
9 400.000 400.000

70 Rp Rp an
10 200.000 200.000
mesin
74 Rp Rp Rp
11 400.000 200.000 600.000 baru
76 Rp Rp
12 2.000.000 2.000.000

78 Rp Rp
13 4.000.000 4.000.000
KASU
PENJADWALAN PEMELIHARAAN S4

BERDASARKAN KLASIFIKASI ABC

Mesin X

Kompone Kompone Kompone


n1 n2 n3

Part 11 Part 12 Part 13 Part 21 Part 22 Part 23 Part 31 Part 32 Part 33

Sub Part Sub Part Sub Part Sub Part Sub Part
Sub Part Sub Part Sub Part Sub Part
121 - 131 - 211 - 221 - 231 -
111-113 311-319 321-329 331-339
128 133 213 223 238
KASU
PENJADWALAN PEMELIHARAAN S4

BERDASARKAN KLASIFIKASI ABC


Dilakukan analisa ABC terlebih dahulu untuk
menentukan apakah part/komponen yang
bersangkutan masuk komponen kritis, komponen
mayor, ataupun komponen minor
Kontribusi terhadap keandalan sistem
Mesi Kompon Par Sub Komponen Komponen Komponen
n en t Part Kritis Mayor Minor
X 1 11 111 70%
1 11 112 75%
1 11 113 80%
1 12 121 20%
1 12 122 30%
1 12 123 40%
1 12 124 30%
1 12 125 40%
1 12 126 35%
1 12 127 40%
1 12 128 30%
1 13 131 5%
1 13 132 6%
1 13 133 5% Lihat


2
2
21 211
21 212




5%
4%
selengkapn
2 21 213 3% ya pada
excell
Rataan 74,55% 30,29% 3,74%
Jumlah
11 17 27
KASU
PENJADWALAN PEMELIHARAAN S4

BERDASARKAN KLASIFIKASI ABC


Critical components :
Hasil klasifikasi jika fail menyebabkan
sistem produksi terganggu,
biaya breakdown repair
Komp Komp Komp tinggi, lost production
Kritis Mayor Minor akibat downtime --- butuh
% jumlah kontrol ketat dan aktivitas
Jumlah maintenance yang intensif
11 17 27
komponen 20,00% 30,91% 49,09%
Major component : yang
80
menentukan performansi
sistem tapi jika fail maka
keandalan sistem

70
produksi tidak harus
60 berhenti --- butuh aktivitas
Prosentase
kontribusi

dan control maintenance


terhadap

50
yang moderate
40 Minor component :
30 supportive element jika fail
tidak akan mengganggu
20 operasi --- aktivitas
10
maintenance yang
terbatas atau tidak formal
0

Komp Komp Komp


kritis mayor minor
KASU
PENJADWALAN PEMELIHARAAN S4

BERDASARKAN KLASIFIKASI ABC


Jadwal yang dihasilkan Pemeriksaan
Triwulan
Pemeriksaan
Kompon Sub
Bulanan Part
Pemeriksaan en Part
3 33 339
Harian
Kompon
Part
Sub 3
3
32
32
321
325
Klasifikasi
en Part
1 12 121
3
3
32
33
329
334
ini harus
Kompon Sub
en
Part
Part
3 31 311 3
2
33
21
338
213
dilanjutka
2 23 234 3 31 315
1 11 111 3 31 317 3
3
32
32
322
326
n ke
2 23 231 3 31 319 3 33 331 dalam
2 23 235 1 12 122 3 33 335
2 23 238 1 12 124 2 21 212 detail per
2 22 222
1 11 112 1 12 128 3 32 323 item atau
1 11 113 3 31 312 3 32 327
2 23 232 3 31 316 3 33 332 sub part
3 31 318 3 33 336
2 23 236
1 13 131
2 23 237 1 12 126 1 13 133
2 23 233 1 12 123 2 21 211
1 12 125 2 22 221
1 12 127 2 22 223
3 32 324
3 31 313 3 32 328
3 31 314 3 33 333
3 33 337
1 13 132
CATATAN

CATATAN DALAM PENJADWALAN PENTING

PEMELIHARAAN
Sebuah mesin/peralatan dapat memiliki ratusan
bahkan ribuan komponen. Kasus yang ada adalah
dengan jumlah komponen sedikit jarang ditemui
di lapangan
Apabila jumlah komponen sangat banyak, maka
Anda bisa menggunakan berbagai macam
penyelesaian antara lain CPM, Algoritma Genetika
ataupun metode penjadwalan yang lain
sebagaimana yang dipelajari di mata kuliah
Penelitian Operasional atau lainnya
Poin pentingnya adalah Anda harus memahami
karakteristik dasar pemeliharaan dari setiap
mesin/komponen/part beserta altivitasnya misal
periksa-bersihkan-lumasi-ganti-dsb
CONTOH

CONTOH JADWAL PEMELIHARAAN JADWAL

SEPEDA MOTOR
Perhatikan
aktivitas
pemeliharaan
P, G, B, L, dst

Perhatikan
periode/waktu
pemeliharaan
(pada km-
berapa)
Disku
si &
SOAL YANG HARUS Latiha
n
DISELESAIKAN KELOMPOK
Kerjakan kembali seluruh kasus yang ada dengan
data yang anda gali sendiri (diasumsikan dengan
alasan rasional tuliskan alasannya) ~ disarankan
dengan menggunakan aplikasi MS.Excel
Kasus 1: Aplikasikan untuk masalah pemeliharaan
AC di seluruh ruang kelas TI (101-102-103-104-
LabMM-108-204)
Kasus 2: Aplikasikan untuk sebuah produk yang
memiliki 7 komponen tentukan sendiri MTBF dan
MTTRnya
Kasus 3: Aplikasikan untuk produk dengan 5
komponen (misal data diambil dari kasus 2)
Kasus 4: Aplikasikan untuk peralatan di kelas ~
analoginya mesin X adalah peralatan kelas,
komponen adalah meja, kursi, LCD, Komputer dst,

Anda mungkin juga menyukai