Oleh :
Alby Fadillah Rasyid NIM : 212180010
Oleh :
ii
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR ISI
iv
DAFTAR GAMBAR
v
DAFTAR TABEL
vi
BAB I
PENDAHULUAN
1
B. Manfaat yang diperoleh dalam pelaksanaan On The Job Training
yaitu :
1. Mengenali/mengetahui kebutuhan pekerjaan di tempat On The Job
Training (OJT).
2. Menyesuaikan (menyiapkan) diri dalam menghadapi lingkungan kerja
setelah mereka menyelesaikan studinya.
3. Mengetahui/melihat secara langsung penggunaan/peranan bidang ilmu
selama perkuliahan untuk diterapkan pada saat On The Job Training
(OJT).
4. Menyajikan hasil-hasil yang diperoleh selama On The Job Training
(OJT) dalam bentuk laporan On The Job Training (OJT).
5. Menggunakan hasil atau data-data On The Job Training (OJT) untuk
dikembangkan menjadi laporan akhir.
2
BAB II
GAMBARAN UMUM
3
2.3 Struktur Organisasi dan Bidang Usaha
KEPALA
MAINTENANCE
BUDI SETIAWAN
4
2.4 Tugas dan Wewenang
Tabel 2.1 Tugas dan wewenang bagian Maintenance
NO NAMA JABATAN PEKERJAAN
1 BUDI SETIAWAN KEPALA Koordinasi dan penanggung
MAINTENANCE jawab pekerjaan Staff menerima
WO (WORK ORDER),
mempelajari dan mengatur jadwal
pengerjaan sesuai batas waktu
yang di tentukan Staff membagi
ke pelaksana sesuai skillnya.
2 WOKO HERMANTO STAFF FABRIKASI Memperbaiki kerusakan diarea
mesin blowing film plastic,
meliputi perbaikan ring venturi,
unit pendinginan dan pengelasan
bila terjadi kerusakan.
3 AGUS SETYO STAFF MEKANIKAL Melakukan perbaikan dan
perawatan mobil forklift saat
terjadi kerusakan.
4 MUHAMAD ATIM STAFF ELEKTRIKAL Melakukan servis motor 3 phase,
Memperbaiki troubleshoot Kabel,
AC dan Pompa air.
5
BAB III
DESKRIPSI KEGIATAN SELAMA ON THE JOB TRAINING
6
pengendali kekencangan tiupan angin juga dengan sepasang traksi pada alat
penggulung guna meningkatkan dan menurunkan kecepatan.
7
- Untuk mencegah hal yang tak diinginkan saat menggunakan mesin
tersebut
- Untuk menjamin keselamatan pekerja
4. Pengoprasian
Sebelum menghidupkan mesin blowing film plastic cek terlebih dahulu
semua komponen mesin :
a. Pastikan semua panel dalam kondisi off.
b. Check oli gear box mesin, level harus berada dalam posisi normal.
c. Check selang udara blower, harus dalam kondisi rapat.
d. Check fuel
Setelah semua di cek, lalu melanjutkan dengan menghidupkan tombol yang
ada pada panel mesin blowing film plastic, dengan cara :
a. Putar tombol emergensi (1) ke posisi off (setiap selesai pengoperasian
genset tombol emergensi di tekan pada posisi on).
b. Putar kunci start (2) ke posisi on.
c. Di layar monitor panel akan muncul indikator Konfirmasi ready, jika
konfirmasi ini keluar, tekan start (3).
d. Konfirmasi emergency lock, jika konfirmasi ini muncul tekan tombol stop
(4) kemudian tekan start (3).
8
a. Kunci Momen (Torque Wrench)
b. Avometer
Avometer adalah sebuah alat ukur multifungsi yang bisa digunakan
untuk mengukur arus listrik, tegangan, dan resistansi baik komponen
eletronika atau lainnya. Avometer sendiri biasa disebut multimeter atau
multitester.
Clamp meter adalah sebuah alat ukur yang sangat nyaman digunakan yang
memberikan kemudahan pengukuran arus listrik tanpa mengganggu rangkaian
listriknya dengan cara meng-clamp kan pada salah satu kabel/konduktor
Merk Tyrone
Fasa 3
RPM 2850
Volt 380
10
Servis motor dan gear box di lakukan setelah mesin beroperasi selama 3 hari
sekali, meliputi pengecekan oli gear box, pembersihah motor, Pengecekan motor
dan gear box sangat perlu di lakukan secara rutin.
Jika mesin beroperasi pada kondisi operasional yang ekstrim seperti itu, yang
terbaik adalah berkonsultasi dengan operator mesin untuk untuk menentukan
jadwal & cara perawatan yang tepat.
11
Gambar 3.8 Peniupan balon plastik
12
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Selama melaksanakan kegiatan On The Job Training (OJT) di PT.
SEKAWAN INTIPLAST penulis mengambil beberapa kesimpulan :
1. PT.SEKAWAN INTIPLAST adalah produsen berbagai tas plastik berbasis pp,
ldpe, lldpe, dan hdpe menggunakan teknik blown film extrusion.
Mengkhususkan diri dalam tas merchandise, tas t-shirt, kantong sampah dan
tas degradable.
2. Pada bagian produksi terdapat juga bagian workshop yang terbagi 3 bagian
yaitu elektrikal, maknikal, dan fabrikasi yang merupakan tempat
beraktifitasnya para pekerja untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang
berhubungan dengan perbaikan, perawatan atau pemeliharaan mesin produksi
sesuai dengan kebutuhan pabrik industri
Pelajaran di dunia kerja adalah suatu strategi yang memberi peluang
mahasiswa untuk mendapatkan pengalamanproses belajar bekerja langsung di
dunia industri. Dengan adanya On The Job Training (OJT) mahasiswa dapat
merasakan bagaimana pelaksanaa praktek langsung di lingkungan dunia kerja yang
dibimbing oleh pihak industri, dan bahkan mahasiswa bisa mengukur bagaimana
penguasaan materi materi kuliah yang sudah didapat.
4.2 Saran
Bagi mahasiswa yang akan melaksanakan On The Job Training (OJT) saran
yang paling penting adalah menjaga nama baik kampus di industri tempat
dilaksanakannya On The Job Training (OJT) dan mematuhi aturan yang ada di
industri tersebut.
Bagi kampus sebaiknya mahasiswa yang akan diterjunkan ke industri untuk
mengikuti On The Job Training (OJT) dibekali terlebih dahulu mengenai
kehidupan di industri seperti apa, pekerjaan yang akan dilakukan selama On The
Job Training (OJT) di industri, sehingga mahasiswa dapat siap dengan baik secara
mental maupun fisiknya.
13
DAFTAR PUSTAKA
14