FILSAFAT ILMU
Filsafat Ilmu
dalam
Konstelasi Ilmu
Pengetahuan
Kedudukan Filsafat
Ilmu Pengetahuan
Penelitian Ilmiah
Filsafat dan metode ilmiah memainkan peran penting dalam membentuk dan
meninjau ilmu pengetahuan secara jujur dan obyektif. Penerapan metode ilmiah
menjamin keabsahan fakta pengetahuan, menciptakan fondasi yang kokoh, dan
mendorong pemikiran rasional dalam kehidupan sehari-hari. Kajian dengan
metode adalah langkah benar untuk menemukan kebenaran hakiki suatu ilmu,
memastikan fondasi berpikir rasional terjaga dalam pengembangan ilmu
pengetahuan.
Arti dan tahapan metode
penelitian ilmiah
Pendapat (Surajiyo, 2007) mengatakan bahwa metode
adalah cara atau prosedur untuk mengetahui sesuatu yang
ditempuh dengan langkah sistematis
7. melaporkan dan
mempubilasikan hasil
filsafat ilmu memberikan pedoman bagi seseorang untuk
1 membedakan antara segala persoalan yang ilmiah maupun tidak,
sehingga ditemukan jalan keluarnya terhadap permasalahan
tersebut
Agar sebuah ilmu pengetahuan memiliki objek dan metode ilmiah haruslah memenuhi beberapa syarat berikut :
1. aspek ontologis
2. aspek epistimologis
3. aspek aksiologis
Langkah-langkah dalam metode ilmiah di antaranya adalah: Merumuskan masalah, mengadakan studi kepustakaan,
merumuskan hipotesis, menguji hipotesis, mengumpulkan data, menganalisis dan menafsirkan data, dan penarikan
kesimpulan
Metodologi penelitian memajukan ilmu pengetahuan melalui pengujian dan pengembangan
berkelanjutan.
Sejarah menunjukkan pengaruh filsafat terhadap perspektif manusia terhadap realitas dan
fenomena.
Paradigma adalah asumsi dasar ilmuwan yang membimbing pemahaman terhadap fenomena.
Paradigma membantu merumuskan pendekatan penelitian yang sesuai dan tepat.
Kontribusi Thomas Kuhn dengan konsep paradigma mempengaruhi perkembangan ilmu
pengetahuan.
Paradigma menjadi kunci dalam memilih pendekatan kuantitatif atau kualitatif dalam metodologi
penelitian.
Paradigma Positivisme dan Post-positivisme memengaruhi penggunaan metode penelitian
kualitatif dan kuantitatif.
Kesimpulan: Melalui keterhubungan filsafat ilmu dan metodologi penelitian, kita dapat membedakan
persoalan ilmiah, memberikan landasan logis untuk setiap disiplin ilmu, dan menemukan jalan keluar
untuk permasalahan yang dihadapi. Hal ini memberikan arahan bagi manusia untuk mencapai
kehidupan yang sejahtera dengan seimbang antara logika, pengalaman, rasio, dan agama.