NPM : 220910298
2022/2023
REVIEW JURNAL
METODE PENELITIAN
MANAJEMEN
1. Jurnal 1
Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh
kinerja keuangan melalui parameter Debt Ratio (DER), Return on
Investment (ROI), Current Ratio (CR) dan Total Turnover Assets
(TATO).
Subjek Penelitian Subjek penelitian Pengaruh Kinerja Keuangan, Manajemen Risiko
dan Manajemen Modal Kerja Terhadap Return Saham 8 perusahaan
telekomunikasi yang terpilih selama periode 2010 hingga 2013.
Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan parameter (suku bunga) dan
pengelolaan modal kerja yaitu Parameter Cash Conversion Cycle
(CCC) untuk mengelola risiko.
Hasil Penelitian Hasil penelitian menunjukkan bahwa Debt to Equity Ratio (DER)
mempengaruhi return saham dengan nilai signifikansi sebesar 0,009
dan return on investment (ROI) mempengaruhi return saham dengan
nilai signifikansi sebesar 0,006. Dan total aset turnover (TATO)
berpengaruh terhadap return saham dengan nilai signifikan sebesar
0,025. Sedangkan Current Ratio (CR), Suku Bunga dan Siklus
Konversi Kas tidak berpengaruh terhadap return saham dengan nilai
signifikan sebesar 0,403; 0,047; 0,977. Seluruh variabel independen
secara simultan mempengaruhi tindakan perusahaan
telekomunikasi.
2. Jurnal 2
3. Jurnal 3
4. Jurnal 4
5. Jurnal 5
Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh profitabilitas,
leverage, kebijakan deviden, kepemilikan instutisional dan
pertumbuhan perusahaan terhadap nilai perusahaan.
Subjek Penelitian Subjek penelitian dalam sumber yang disediakan adalah dampak
berbagai faktor terhadap nilai perusahaan. Faktor-faktor yang
dipelajari meliputi profitabilitas, leverage, kebijakan dividen,
kepemilikan institusional, dan pertumbuhan perusahaan.
Perusahaan manufaktur yang tedaftar di bursa efek Indonesia pada
periode 2012-2016 yang berjumlah 469 perusahaan.
Metode Penelitian Metode penelitian menggunakan metodelogi kualitatif dengan
menggunakan teknik purposive sampling.
Hasil Penelitian Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas, utang,
kebijakan dividen dan pertumbuhan berpengaruh positif terhadap
nilai perusahaan, sedangkan kepemilikan institusional tidak
berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
Artinya kepemilikan institusional belum dapat memberikan
mekanisme yang tepat untuk meningkatkan nilai perusahaan.
6. Jurnal 6
8. Jurnal 8
9. Jurnal 9
10. Jurnal 10
11. Jurnal 11
12. Jurnal 12
13. Jurnal 13
Tujuan Penelitian Penelitian saat ini bertujuan menelaah dan mejelaskan pengaruh
ketidakpastian lingkungan terhadap daya saing dan kinerja
perusahaan perikanan dan menguji peran mediasi daya saing.
Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah hubungan antara ketidakpastian
lingkungan, daya saing dan kinerja perusahaan perikanan
Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, pengumpulan data
menggunakan kuesioner. Sampel penelitian ini ditentukan
berdasarkan kriteria yaitu mewakili 3 orang pada level manajemen
dari 19 perusahaan perikanan yaitu direktur, manajer operasi dan
supervisor, sehingga ditentukan besar sampel yaitu 57 manajer
perusahaan perikanan. Analisis data dan pengujian hipotesis
menggunakan analisis komponen terstruktur umum (GSCA).
Hasil Penelitian Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat dampak positif
dan signifikan antara ketidakpastian lingkungan terhadap daya
saing dan kinerja perusahaan perikanan. Begitu pula daya saing
memiliki dampak positif signifikan terhadap kinerja perusahaan
perikanan. Terakhir, daya saing terbukti memainkan peran mediasi
parsial antara ketidakpastian lingkungan dan kinerja bisnis
perikanan. Hal yang utama dari hasil penelitian ini adalah
pentingnya perusahaan perikanan melakukan penyesuaian
terhadap ketidakpastian lingkungan untuk membuat daya saing dan
mengupgrade kinerjanya.
14. Jurnal 14
Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan situasi toko ritel
tradisional dengan pemasok dan tingkat loyalitas mereka di pasar
Business to Business (B2B). Penelitian ini juga ingin mengetahui
profil responden terkait dengan indikator loyalitas
Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah tingkat loyalitas toko ritel tradisional
kepada pemasok di era transformasi digital di Indonesia. Variabel
yang dianalisis dalam penelitian meliputi kualitas layanan ritel,
merchandising, kualitas situs web, dan kualitas hubungan.
Metode Penelitian Metode yang diterapkan adalah metode analisis deskriptif untuk
memetakan persepsi dan pendapat warung ritel tradisional
terhadap pemasok. Selanjutnya digunakan metode Top Two Box
untuk menilai tingkat loyalitas, sedangkan profil responden
dianalisis menggunakan analisis tabulasi silang. Respondennya
adalah 500 pemilik toko ritel tradisional dengan pengambilan
sampel proporsional stratified random sampling melalui kuesioner
offline.
Hasil Penelitian Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan ritel,
kepercayaan, komitmen, dan kepuasan relatif baik. Sementara itu,
kualitas merchandising dan website perlu ditingkatkan. Sekitar
75,4% toko ritel loyal kepada pemasoknya, sedangkan 24,6%
sisanya tidak loyal. Hasil ini berguna bagi perusahaan pemasok
untuk menjalin hubungan bisnis-ke-bisnis dengan toko ritel
tradisional di Indonesia untuk menciptakan, mengembangkan, dan
mempertahankan loyalitas maksimal.
15. Jurnal 15