EKONOMI
SESI : 4
• UJIAN
Hubungan antara Hukum dan Ekonomi
Tidak Sehat
Saling jatuhkan
Untuk
membatasi
Dalam menciptakan dan mengatur Ekonomi Pasar yaitu
:
Negara harus ikut campur tangan, tetapi tidak boleh
terlalu jauh karena akan menimbulkan birokrasi yang
berlebihan sehingga dapat menimbulkan stagnasi
laju perekonomian.
b. Privat Invesment
Investasi yang dilakukan oleh investor swasta dengan
menanamkan modal secara langsung dalam bentuk proyek
pembangunan.
c. Human Invesment
Investasi yang dilakukan tidak dalam bentuk modal
atau dana, tetapi berupa pembangunan dan
peningkatan SDM yang dijadikan penunjang bagi
pembangunan.
d. Capital Invesment
Investasi yang dilakukan berupa penanaman modal
dalam bentuk dana segar bagi kegiatan
pembangunan.
e. Direct Invesment
Investasi yang bersifat jangka panjang, ada
keterlibatan investor dalam kegiatan pengelolaan
modal. Misal, mendirikan perusahaan atau
kerjasama dengan investor lokal.
f. Indirect Invesment
Investasi jangka pendek yang dilakukan dalam
waktu singkat bergantung pada fluktuasi nilai
saham.
FAKTOR-FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN DALAM
INVESTASI
1. Risiko (Country Risk)
2. Birokrasi
3. Transparansi & Kepastian Hukum
4. Alih Teknologi
5. Jaminan dalam investasi
6. Ketenagakerjaan
7. Tersedianya Infrastruktur
8. Tersedianya SDA
9. Akses Pasar
10. Insentif Pajak
11. Mekanisme Penyelesaian Sengketa.
PENGARUH GLOBALISASI TERHADADP HUKUM
Globalisasi
adalah karakteristik hubungan antara penduduk bumi yang
melampaui batas-batas konvensional, seperti bangsa dan
negara.
Globalisasi menimbulkan dampak di segala bidang, sehingga ada
kecenderungan munculnya negara tanpa batas (the ends of
nation states). Kondisi ini tidak dapat dibiarkan berjalan tanpa
norma dan rule of law.
Globalisasi menuntut perubahan legal system, karena
melibatkan segala aspek kehidupan masyarakat (seperti
ekonomi, politik, sosial budaya, termasuk di dalamnya aspek
kejahatan). Salah satu dampak dari globalisasi adalah
terjadinya liberalisme perdagangan dan investasi dari negara
maju ke negara berkembang.
Akibat dari globalisasi menjadikan lahan beroperasinya
pekerjaan hukum menjadi semakin mendunia. Praktek hukum
tidak lagi membatasi diri sebagai murni pekerjaan hukum,
melainkan semakin didesak untuk membuka pintu masuknya
pelayanan terhadap ekonomi kapitalis. Batas-batas negara
tidak lagi menjadi penghalang para lawyering untuk
melakukan pekerjaannya.