Program Kerja Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia 23-24
Program Kerja Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia 23-24
PENDAHULUAN
1.2. Tujuan
Adapun tujuan pembuatan program kerja tahunan ini adalah sebagai bahan acuan bagi
guru dalam mengajarkan mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk menjalankan tugasnya.
1
BAB II
ISI
2
2.2. Bobot Mengajar
Pengajar Bahasa Indonesia di SMA Kristen Saint John melakukan kegiatan belajar-
mengajar mencakup:
Kelas X-1 X-2 X-3 X-4 XI XI XI XII XII XII XII
IPA- IPA- IPS- IPS IPA IPA IPS
1 2 1 2 1 2
Bobot 3 jp 3 jp 3 jp 3 jp 4 jp 4 jp 4 jp 4 jp 4 jp 4 jp 4 jp
2 Melaksanakan Pembelajaran V
Keterangan:
*** = membimbing dan melatih peserta didik yang dilaksanakan secara terintegrasi
dengan proses pembelajaran/tatap muka
3
**** = membimbing dan melatih peserta didik yang dilaksanakan pada kegiatan
pengembangan diri / ekstrakurikuler
a. Merencanakan Pembelajaran
Guru wajib membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Modul Ajar
pada awal tahun atau awal semester, sesuai dengan rencana kerja sekolah. Di awal
pembelajaran diberitahukan peraturan-peraturan terkait dengan pembelajaran Bahasa
Indonesia, seperti buku pegangan siswa, buku wajib PUEBI, tugas akhir, pelaksanaan PH
teori dan praktik, PTS, PAS, dan PAT. Selain itu guru juga bertugas dalam merancang
kegiatan Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) untuk kelas X
sebanyak minimal 3 proyek selama setahun.
b. Melaksanakan Pembelajaran
4
Kegiatan tatap muka juga dilakukan dengan mendatangkan guru profesional
seperti editor majalah, ahli bahasa, atau sastrawan dalam pemberian pengalaman belajar
kelas nyata,
Waktu pelaksanaan kegiatan pembelajaran atau tatap muka sesuai dengan
durasi waktu yang tercantum dalam struktur kurikulum SMA Kristen Saint John
Tes dilakukan secara tertulis atau lisan, dalam bentuk ulangan harian, tengah
semester, dan ujian akhir semester. Tes ini dilaksanakan sesuai dengan kalender
pendidikan atau jadwal yang telah ditentukan.
Tes tertulis dan lisan dilakukan di dalam kelas.
Pengolahan hasil tes dilakukan di luar jadwal pelaksanaan tes.
5
2) Penilaian nontes berupa pengamatan dan pengukuran sikap.
Penilaian hasil karya peserta didik dalam bentuk tugas, proyek fisik atau
produk jasa, portofolio, atau bentuk lain dilakukan di luar jadwal tatap muka.
Adakalanya dalam penilaian ini, guru harus menghadirkan peserta didik agar
untuk menghindari kesalahan pemahaman dari guru, jika informasi dari peserta didik
belum sempurna.
Membimbing dan melatih peserta didik dibedakan menjadi tiga kategori yaitu
membimbing atau melatih peserta didik dalam proses tatap muka, intrakurikuler, dan
ekstrakurikuler.
Bimbingan dan latihan pada kegiatan pembelajaran adalah bimbingan dan latihan
yang dilakukan agar peserta didik dapat mencapai kompetensi yang telah ditetapkan.
Untuk kelas X, selain pembahasan sesuai TP, guru juga membimbing untuk Pelaksanaan
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
6
Kegiatan pembelajaran perbaikan merupakan kegiatan bimbingan dan latihan
kepada peserta didik yang belum menguasai kompetensi yang harus dicapai.
Kegiatan pengayaan merupakan kegiatan bimbingan dan latihan kepada
peserta didik yang telah menguasai kompetensi yang ditentukan lebih cepat dari alokasi
waktu yang ditetapkan dengan tujuan untuk memperluas atau memperkaya
perbendaharaan kompetensi.
Bimbingan dan latihan intrakurikuler dilakukan dalam kelas pada jadwal
khusus, disesuaikan dengan kebutuhan, tidak harus dilaksanakan dengan jadwal tetap
setiap minggu.
Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru Pasal 24 ayat (7)
menyatakan bahwa guru dapat diberi tugas tambahan sebagai kepala satuan pendidikan,
wakil kepala satuan pendidikan, ketua program keahlian satuan pendidikan, pengawas
satuan pendidikan, kepala perpustakaan, kepala laboratorium, bengkel, atau unit
produksi. Selanjutnya, sesuai dengan isi Pasal 52 ayat (1) huruf e, guru dapat diberi tugas
tambahan yang melekat pada tugas pokok misalnya menjadi pembina pramuka,
pembimbing kegiatan karya ilmiah remaja, dan guru piket.
7
Pemerintah atau Pemerintah Daerah. Terdapat 8 (delapan) kelas yang terdiri dari 4 kelas
X, 4 kelas XI, dan 4 kelas XII di SMA Kristen Saint John. Berdasarkan perhitungan
tersebut, maka beban mengajar guru Bahasa Indonesia Tahun Pelajaran 2023-2024
adalah 4 kelas dikalikan 3 jam, berjumlah 16 jam ditambah 8 kelas dikalikan 4 (empat)
jam, berjumlah 32 Jam. Sehingga total beban mengajar menjadi 48 jam.
Alokasi waktu tatap muka pada tiap jenjang pendidikan berbeda, pada jenjang TK
satu jam tatap muka dilaksanakan selama 30 menit, pada jenjang SD 35 menit, pada
jenjang SMP 40 menit, sedangkan pada jenjang SMA dan SMK selama 45 menit. Beban
kerja guru Bahasa Indonesia untuk melaksanakan kegiatan tatap muka tersebut adalah 44
x 45 menit.
BAB III
8
PENUTUP
1.1. Kesimpulan
Tugas guru Bahasa Indonesia dalam satu minggu mencakup 44 jam, yaitu empat
jam di setiap jenjang kelas X IPA 1, X IPA 2, X IPS 1, X IPS 2, XI IPA-1, XI IPA-2,
XI IPS-1, XI IPS-2 , XII IPA 1, XII IPA 2, dan XII IPS. Pelaksanakan pembelajaran
Bahasa Indonesia dilakukan dengan kegiatan perencanaan, melakukan kegiatan tatap
muka yang terdiri dari kegiatan penyampaian materi pelajaran Bahasa Indonesia,
mendatangkan guru profesional, dan menilai hasil belajar dalam kegiatan tatap muka.
1.2. Saran
Diharapkan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia memiliki kelengkapan
seperti laboratorium bahasa sendiri agar mempermudah dalam pembelajaran. Internet
dengan kualitas baik yang diizinkan bagi siswa dalam pembelajaran juga akan sangat
membantu dalam anak menemukan beragam informasi. Kegiatan menyimak berita
dari headset dan menyaksikan berita dari televisi akan dapat terlaksana dengan baik.
9
LAMPIRAN
10
PROGRAM KERJA TAHUNAN
GURU MATA PELAJARAN:
BAHASA INDONESIA
T.P. 2023-2024
i
LEMBAR PENGESAHAN
Mengesahkan, Mengetahui,
Kepala SMAK Saint John Guru Bahasa Indonesia
i
VISI DAN MISI
VISI :
MISI:
ii
VISI DAN MISI
VISI :
MISI:
iii
Kata Pengantar
Puji dan puja kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena Kasih dan Kuasa-
Nya penyusun masih dapat menuliskan program kerja yang akan diaplikasikan selama
setahun ke depan.
Program ini disusun sebagai acuan kegiatan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia
selama satu tahun ke depan. Di dalam program ini akan dijelaskan mengenai program
setahun, program semester dan rencana-rencana dalam pembelajaran setahun ke depan.
Penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut membantu dalam
pembuatan program ini. Seluruh guru SMA Kristen Saint John, terlebih Kepala Sekolah, Ibu
Renny Triana, S.E., M.M. yang selalu membimbing dalam setiap aspek perencanaan dan
proses.
Demikianlah pengantar dari penyusun. Namun, tak ada gading yang tak retak, segala
masukan, kritik, dan saran menjadi kebutuhan penyusun sebagai acuan perbaikan dalam
penyusunan program kerja Bahasa Indonesia ke depannya.
Bekasi, 2023
Penyusun
iv
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
a. Kesimpulan ............................................................................................................. 9
b. Saran ....................................................................................................................... 9
LAMPIRAN ....................................................................................................................... 10