Abstrak—Pada sistem kelistrikan UP2D Banda Aceh sistem tenaga listrik seiring perkembangannya teknologi,
gangguan dapat dilakukan secara cepat dengan industry dan meningkatnya akan kebutuhan energi listrik
menggunakan sisem pengaturan proteksi jarak jauh yang maka dibutuhkan pasokan energi listrik dan penyaluran yang
mampu memonitoring,kendali dan akuisi data secara real handal, keadaan akan pasokan energi listrik merupakan
time.Oleh karena itu,diperlukan suatu sistem yang mampu kepuasan bagi para pelanggan dengan begitu PT.PLN
dalam melakukan tugas pengawasan dan pengendalian (PERSERO) Harus menjaga keandalan sistem penyaluran.
kinerja sistem distribusi tenaga secara real time dan berbasis PT.PLN (PERSERO) UP2D Banda Aceh merupakan unit
komputer.Sistem yang berarti kriteria yang disebutkan PLN yang mengatur pendistribusian tenaga listrik tegangan
sebelumnya merupakan sistem SCADA (Supervisory
menebgah 20 kv kepada seluruh pelanggan melalui
Control dan Data Acquisition), Sistem SCADA yang sudah
terintegrasi kesistem distribusi tenaga listrik dan koordinasi antar unit area.
memiliki kemampuan untuk meminimalkan disturbanced Guna meningkatkan mutu yang baik dan kehandalan
yang memiliki implikasi pada indeks keandalan jaringan pendistribusian listrik, PT.PLN(PERSERO) menggunakan
distribusi listrik.Beberapa indeks keandalan jaringan sistem scada (supervisory Control And bervariasi 6-20 kv.
distribusi listrik adalah nilai SAIDI (Sistem Average Umumnya pusat pembangkit tenaga Data Acquisition
Interruption Duration Index),nilai SAIFI (Indeks Frekuensi sebagai pengawasan sistem control listrik (pusat beban)
Sistem Rata Gangguan) dan nilai CAIDI (Pelanggan rata- oleh karena itu diperlukan sebuah dan pengambilan data
rata gangguan duration index) yang lebih kecil dari indeks dari jarak jauh (remote) pada sistem transmisi tenaga
nilai,lebih dapat diandalkan dari kinerja sistem untuk
listrik dengan tegangan tinggi gardu induk dan key point
memaksimalkan keandalan listrik jaringan distribusi listrik
yang terintegrasi dengan sistem SCADA,infrastruktu (Titik Manuver). Dalam hal mulai 70 kv-500 kv,
rpendukung sistem harus peduli ini berarti bahwa peralatan tergantung besar daya dan jarak ini realisasi angka SAIDI
listrik dijaringan distribusi yang terintegrasi dengan sitem (Sistem Average Interruption antara pusat pembangkit
SCADA harus memilik synchonization akurat,kemampuan dengan gardu induknya.
untuk remote control dan dpat dipantau dan controlled secara Duration Index atau lama padam menjadi aspek penting
real-time. keandalan dari suatu operasi sistem distribusi, terutama
pada otomasi peralatan switching jaringan menengah
yang menjadi palang pintu pertama pada saat terjadi
Keywords— SCADA,KEANDALAN SAIFI, SAIDI dan
gangguan. Percepatan penormalan pasca gangguan
CAIDI
diperlukan untuk menekan laju SAIDI.
I. PENDAHULUAN
8
Jurnal Energi Elektrik P ISSN 2303- 1360
Volume 9 Nomor 2 Tahun 2020 E ISSN 2622- 2639
9
Jurnal Energi Elektrik P ISSN 2303- 1360
Volume 9 Nomor 2 Tahun 2020 E ISSN 2622- 2639
Desember 155.0503
10
Jurnal Energi Elektrik P ISSN 2303- 1360
Volume 9 Nomor 2 Tahun 2020 E ISSN 2622- 2639
11