Anda di halaman 1dari 3

PROTOTYPE DAN KEMASAN PRODUK BARANG/JASA

Jenis Jenis Kemasan

 Kemasan Primer

Kemasan primer adalah kemasan yang berhubungan/kontak langsung


dengan produk makanan. Ukurannya relatif kecil dan biasa disebut
sebagai kemasan eceran. Sedapat mungkin, kemasan memberikan
informasi lengkap tentang produk.
Contoh: Kantong plastik untuk produk dendeng sapi, sosis, bakso. Cup
kaleng untuk kornet, gelas plastik (cup) untuk air minum atau bubur
instan.

 Kemasan Sekunder

Kemasan sekunder adalah kemasan kedua yang berisi sejumlah kemasan


primer. Kemasan ini tidak kontak langsung dengan produk yang dikemas.
Kemasan jenis ini dapat dimanfaatkan untuk memajang produk.
Contoh: Kemasan karton untuk produk kornet, kemasan krat untuk
produk dalam botol.

 Kemasan Tersier

Kemasan tersier adalah kemasan yang diperuntukkan sebagai kemasan


transpor atau distribusi apabila makanan akan dikirim ke tempat lain.
Contoh kontainer dan kotak karton gelombang.

Berikut contoh kemasan produk :

1. Kemasan Kotak (Box)


Kemasan kotak adalah salah satu bentuk kemasan yang paling umum. Biasanya
terbuat dari karton atau bahan kertas yang tebal. Kemasan kotak sering
digunakan untuk produk-produk seperti pakaian, elektronik, mainan, makanan,
dan banyak lainnya. Mereka dapat memiliki berbagai ukuran, dari kotak kecil
hingga kotak besar, dan datang dalam berbagai desain dan gaya.
2. Kemasan Botol
Kemasan botol biasanya digunakan untuk minuman, produk perawatan pribadi,
obat-obatan, dan berbagai cairan lainnya. Botol dapat terbuat dari plastik, kaca,
atau logam. Mereka datang dalam berbagai bentuk, seperti botol dengan tutup
ulir, pompa, atau semprotan.
3. Kemasan Tube
Kemasan tube adalah kemasan silinder yang biasanya terbuat dari logam atau
plastik. Mereka sering digunakan untuk produk seperti pasta gigi, krim tangan,
krim wajah, dan cat. Tutup tube dapat berupa penutup flip-top atau tutup ulir.
4. Kemasan Blister (Blister Pack)
Kemasan blister adalah kemasan plastik yang berisi produk dalam wadah yang
transparan. Ini umumnya digunakan untuk produk konsumen yang kecil seperti
pil obat, permen, mainan kecil, atau alat tulis. Blister pack sering digunakan di
ritel karena produk dapat terlihat dengan jelas.
5. Kemasan Sachet
Kemasan sachet adalah kemasan yang sering digunakan untuk produk-produk
berbentuk serbuk, pasta, atau cairan dalam jumlah kecil. Mereka biasanya
terbuat dari plastik dan digunakan untuk produk seperti sambal, saus, gula,
shampoo, dan lain sebagainya.
6. Kemasan Tas (Pouch)
Kemasan tas adalah kemasan fleksibel yang terbuat dari plastik, kertas, atau
bahan lainnya. Mereka sering digunakan untuk produk makanan, kopi, camilan,
dan produk-produk konsumen lainnya. Kemasan tas sering dilengkapi dengan
penutup zipper atau segel panas.
7. Kemasan Amplop (Envelope)
Kemasan amplop biasanya digunakan untuk mengemas surat, dokumen, atau
barang-barang kecil. Mereka terbuat dari kertas dan sering dilengkapi dengan
sistem segel atau tutup yang dapat dilekatkan.
8. Kemasan Bungkus Kertas (Wrapping Paper)
Kemasan bungkus kertas digunakan untuk membungkus produk seperti hadiah,
buku, atau produk lainnya. Ini sering digunakan dalam tujuan estetika dan
dekoratif.

Anda mungkin juga menyukai