Anda di halaman 1dari 23

12 Kunci Keluar

Dari Zona
Nyaman
Menuju Zona Sukses
by Rahmat www.zonasukses.com
Pendahuluan
Apa itu zona nyaman?

Ada orang yang bertanya, mengapa kita harus


melepaskan zona nyaman?

Bukankah sudah nyaman, sudah enak,


kenapa harus ditinggalkan?

Pertanyaan ini karena belum faham apa yang


dimaksud zona nyaman. Zona nyaman itu
bukan kondisi kita. Bukan berarti secara
finansial sudah nyaman.

Zona Nyaman yang dimaksud oleh para ahli


sukses adalah sebuah zona dimana Anda
hanya mau bertindak yang nyaman-nyaman
saja. Sementara hasilnya belum tentu
nyaman.

Jadi fokusnya pada tindakan. Bukan hanya


tindakan, tetapi juga pikiran dan emosi.

Banyak orang yang kondisinya tidak nyaman


tetapi memilih tetap berada di zona nyaman.
Artinya dari segi tindakan dia hanya
melakukan yang nyaman.

Sementara tindakan yang nyaman kita


lakukan, tidak akan membawa kita beranjak
dari kondisi saat ini. Biasanya tindakan di
zona nyaman itu hanya yang biasa dan bisa
saja.

Kata Albert Einstein: Gila itu melakukan hal


sama, lagi dan lagi, dan berharap hasil yang
berbeda.

Kita tidak bisa berharap sesuatu yang


berbeda dengan usaha yang sama.

Jika kita ingin berubah kita perlu berusaha


dengan cara yang berbeda. Jika ingin hasil
berbeda, maka usahanya juga berbeda.
Usaha yang lebih baik.

Nah, banyak orang yang tidak mau ini.


Bahkan banyak yang mencoba tetapi kembali
lagi ke zona nyamannya. Hanya melakukan
apa yang nyaman bagi dia.
Sementara, keajaiban berada di luar zona
nyaman.
Pertanyaanya, bagaimana agar kita bisa
keluar dari zona nyaman?

Artinya tidak nyaman donk.

Ya, tidak nyaman. Ini adalah harga yang


harus Anda bayar. Tidak nyaman ini
harga kesuksesan.

Jika Anda memilih zona nyaman, kondisi tidak


akan nyaman. Jika memilih kondisi yang
nyaman, maka tinggalkan zona nyaman. Itu.
Kunci#1: Melepaskan Diri Dari
Belenggu
Mengapa begitu sulit meninggalkan zona
nyaman?

Banyak yang berkata, karena ada hambatan,


keterbatasan, halangan, rintangan, atau
masalah.

Ya tentu saja. So what?

Tugas Andalah yang harus mengatasinya.


Bukan malah membuat kita mundur atau
berhenti.

“Tapi ...”

Kebanyakan dari belenggu itu adalah


imaginer. Hanya ada di pikiran saja. Mungkin
ada yang nyata. Tapi jika hambatan dalam
pikiran masih ada, Anda tidak akan pernah
mengatasi hambatan nyata.

Sebaliknya, jika hambatan dalam pikiran


sudah teratasi, maka hambatan nyata akan
jauh lebih mudah teratasi.

Lepaskanlah kepercayaan, kemiripan,


kebiasaan, kenyaman, atau masa lalu.
Kebanyakan orang susah melepas ini semua.
Hambatan ini sebenarnya ada dalam pikiran
ini. Yang kita butuhkan adalah
melepaskannya.

Ironisnya, hambatan ini adalah sesuatu


yang kita pegang. Justru karena kita pegang
terus, kita jadi terbelenggu.

Analoginya seperti pada gambar berikut ini:

Si kera terbelenggu oleh toples. Dia


terbelenggu karena terus memegang
pisang.

Jika si kera mau melepaskan pisangnya, dia


akan terlepas dan bisa mencari pisang
lain yang lebih banyak.
Bisa jadi kita itu sedang memegang
sesuatu yang menjebak kita. Kita takut
kehilangan itu. Sementara peluang di luar
sana masih banyak yang belum kita raih.

Untuk bisa melepaskan diri dari itu semua,


akan membutuhkan:

√ tindakan yang berani


√ keputusan yang berani
√ visi tanpa batas
√ pertanyaan besar
√ ide-ide baru
√ keinginan yang membara

Tentu tidak semua apa yang kita pegang


adalah jebakan. Yang kita perlukan adalah
mengenalinya kemudian lepaskan.

Kunci #2: Perbaiki Kualitas


Hidup Anda
Mengapa kita tidak nyaman saat akan
melakukan tindakan yang berbeda?

Semakin tidak nyaman, akan semakin berat


kita meninggalkan zona nyaman.

Salah satu penyebab tidak nyaman, karena


kualitas diri kita yang masih kurang. Ada yang
mengatakan, banyak orang yang tidak
nyaman jualan karena tidak bisa jualan.
Anda tidak akan nyaman naik sepeda jika
Anda tidak bisa naik sepeda. Namun lihat
anak kecil begitu nyaman bersepeda, karena
dia sudah mahir bersepeda.

Saat Anda mau meninggalkan zona nyaman,


menuju zona sukses, maka persiapkan diri
dengan berbagai kemampuan yang
dibutuhkan.

Kemampuan ini berkaitan dengan


kemampuan mental, ilmu, dan skill atau tata
cara melakukan sesuatu.

Jalankan program pengembangan diri.


Membaca ebook, video, buku, mengikuti
pelatihan, mentoring, punya coach, dan
sebagainya.

Percayalah pada diri sendiri, bahwa Anda bisa


berubah. Sekarang mungkin tidak bisa
sehingga tidak nyaman. Namun yakinlah,
setelah belajar akan bisa dan nyaman.

Fokuslah mengembangkan diri dengan


kemampuan yang akan mengangkat Anda ke
zona sukses. Temukan, apa saja yang perlu
dipelajari agar Anda sukses di bidang pilihan
Anda.

Jangan lupakan dengan pengembangan diri


secara fisik. Terutama kesehatan, kebugaran,
berat badan ideal, dan sebagainya yang akan
membuat Anda nyaman berusaha.

Kunci #3: Memiliki Mental


Juara
Alasan berikutnya mengapa banyak yang
enggan meninggalkan zona nyaman karena
mudah berpuas diri. Maka putuskan tidak mau
berpuas diri.

Bukan tidak bersyukur. Itu berbeda. Kita


syukuri apa yang sudah kita dapatkan. Namun
tetap berusaha untuk hasil yang lebih banyak
dan lebih baik.

Berpuas diri maksudnya sudah tidak mau lagi


berusaha untuk hasil yang lebih baik.

Mungkin harus memiliki pendorong yang kuat.


Apa jadinya jika Anda juara? Artinya terbaik
dalam bidang Anda.

Tahukah Anda, sering kali hadiah juara satu


itu jauh lebih besar dibandingkan juara dua?
Meski pun selisihnya sangat kecil. Juara satu
MotoGP itu mungkin hanya beda sepersekian
detik dibanding juara dua.
Juara dalam bidang apa? Prioritaskan juara
pada bidang atau hal yang terpenting. Yang
paling bermakna dalam hidup kita.

Maka teruslah berusaha untuk selalu


melakukan segala sesuatu atau bertindak
sebaik mungkin. Tidak masalah kita berlomba
selama itu dalam kebaikan.

Kunci #4: Menemukan


Belenggu Untuk Dihancurkan
Kunci #1 kita membahas bagaimana cara
melepas diri dari belenggu jebakan yang kita
pegang. Lalu bagaimana jika belenggu itu
nyata, di luar diri kita?

Maka solusinya adalah dengan cara


dihancurkannya.
“Saya tidak punya belenggu.”

Ini justru hambatan pertama Anda. Tidak


menyadari atau mengakui bahwa kita punya
hambatan.

Akuilah bahwa Anda memiliki hambatan. Saat


Anda menyadari bahwa anda memiliki
hambatan, maka ada peluang untuk
menghancurkannya.

Bersikaplah jujur dan temukan apa


sebenarnya hambatan Anda. Saat sudah
mengetahuinya, maka dengan mudah kita
bisa melaluinya.
Banyak orang yang selalu mengatakan tidak
punya hambatan. Dia selalu melihat
hambatan itu ada di luar dirinya. Maka dia
tidak pernah bisa menghancurkan hambatan
itu.

Saat kita sudah mengakui dan menerima


bahwa masalah itu “mungkin” ada pada diri
kita, maka kita bisa mengenalinya. Kemudian
menghancurkannya.

Banyak yang tidak mau mengakui hambatan


diri, karena merasa buruk. Hambatan bukan
diri Anda. Hambatan Anda bukanlah Anda. Itu
dua hal yang berbeda.

Jadi, jangan menghakimi diri, tapi fokus pada


masalah dan apa yang bisa dilakukan.
Fokuslah bertanya apa yang bisa SAYA
lakukan?

Kunci #5: Berhenti


Menyalahkan
Kunci #4 tidak akan pernah bisa kita
dapatkan jika kita selalu menyalahkan apa
yang ada diluar diri kita. Misalnya
menyalahkan orang lain, pemerintah, cuaca,
kondisi, politik, dan sebagainya.

Maafkan semua orang yang pernah membuat


Anda marah. Karena rasa marah membuat
logika tumpul dan ingin menyalahkan.
Terlepas pakah mereka memang salah atau
tidak. Maafkan saja.

Kemudian bertanggung jawablah terhadap


pilihan dan hasilnya. Jangan pernah
menggantungkan pilihan pada orang lain.
Termasuk menggantungkan hasil dari orang
lain.

Jika ada orang lain yang menyarankan bahkan


menyuruh melakukan sesuatu, keputusan
terakhir ada di tangan Anda. Apakah Anda
mengikuti apa yang mereka katakan atau
tidak.

Jika Anda memutuskan untuk mengikuti saran


orang lain, Anda tetap bertanggung jawab
atas hasilnya. Bukan yang memberi saran,
karena keputusan ada ditangan Anda.

Kunci #6: Kendalikan Pikiran


Anda
Kecendrungan orang ingin mempertahankan
kenyamanannya. Kalau nyaman kondisinya,
itu nggak masalah. Yang menjadi masalah
adalah dia tidak mau keluar zona nyaman.

Dalam pikiran bawah sadarnya dia betah. Tak


peduli hidupnya penuh kekurangan. Akan ada
selalu alasan. Mudah menyerah bahkan
karena hambatan yang kecil.

Pikiran Anda begitu lemah. Tidak punya


kekuatan untuk keluar zona nyaman, bahkan
dengan mudah kembali lagi, menyerah, atau
berhenti.

Maka miliki pikiran yang besar. Fokus pada


keinginan Anda. Saya yakin semua punya
keinginan besar. Maka pertahankan pikiran
ini.

Jangan kubur mimpi Anda hanya karena


masalah kecil. Pertahankan. Bahkan pupuk
sampai benar-benar begitu Anda inginkan. Ini
akan menjadi penggerak tindakan Anda.

Saat keinginan Anda besar, maka hal-hal kecil,


keenggan, hambatan, dan apa pun yang
menahan Anda akan mampu Anda atasi.

Akan selalu ada godaan pikiran-pikiran untuk


kembali ke zona nyaman. Disinilah
pentingnya menjaga atau mengendalikan
pikiran agar tetap berpikir besar.
Kunci #7: Tingkatkan
Kecepatan dan Energi
Keluar dari Zona Nyaman itu sama dengan
NAIK LEVEL. Masuk ke standar hidup yang
lebih baik. Level hidup yang lebih tinggi.

Dan ini akan membutuhkan kecepatan dan


energi. Sebuah pesawat tidak akan terbang
disaat belum mencapai level kecepatan dan
energi tertentu.

Energi tinggi akan didapatkan dari energi


spiritual, emosi yang positif, dan juga energi
fisik dari kesehatan dan kebugaran.

Dari energi inilah kita bisa meraih kecepatan


yang tinggi. Bekerja secara produktif. Berpikir
kreatif dengan ide-ide brilian. Dan akan tahan
banting saat berhadapan dengan kelelahan
dan kebosanan.

Mulailah bekerja secepat mungkin atau hasil


sebanyak mungkin dalam satu waktu.
Hasilkan ide-ide secara kontinyu. Pikirkan
solusi-solusi atau masalah.

Banyak orang yang merasa lelah dalam


melakukan ini semua, karena energinya
lemah. Baik itu energi spiritual, mental, dan
fisik.
Kunci #8: Melepaskan
Ketakutan
Naik ke level lebih tinggi tentu akan
mendatangkan ketakutan. Jika Anda merasa
takut, artinya Anda sedang menuju zona
sukses. Jika tidak, Anda masih tetap di zona
nyaman.

Jangan menyerah dengan ketakutan. Ini yang


terpenting. Semua orang mengalami
ketakutan. Bedanya orang sukses dan tidak
adalah mereka tidak menyerah dengan
ketakutan.

Artinya, meski takut, mereka tetap


melanjutkan apa yang mereka lakukan.
Mereka tetap bergerak, bertindak, dan
melajut meski takut. Mereka menjadikan
ketakutan bagian dari kehidupannya

Jadikan ketakutan teman hidup Anda. Jangan


menjadikan ketakutan itu musuh yang perlu
dihindari. Jadikan rasa takut adalah emosi
yang normal.

Cara mengatasi rasa takut adalah dengan


fokus ke hasil akhir. Jangan fokus ke
ketakutannya. Dan jangan mendramatisir
ketakutan.

Jangan lebay. Biasa aja lah!


Orang-orang di sekitar Anda akan
mempengaruhi ketakutan Anda. Jika ada
penakut, dia akan mengajak Anda untuk
sama-sama takut. Malah menakut-nakuti
Anda.

Sementara jika Anda bersama orang yang


berani, dia akan membawa Anda menjadi
berani. Dia akan memperkuat keberanian
Anda.

Maka, pilihlah orang-orang sekitar Anda.


Hindari penakut yang mengajak Anda
sama-sama takut.

Kunci #9: Berpikir Besar


Kunci yang kesembilan adalah berpikir besar.
Apa itu berpikir besar? Saya mendefinisikan
berpikir besar itu dengan definisi yang cukup
sederhana dan mudah difahami.

Berpikir besar itu adalah orang yang ...

1. Memiliki keinginan besar.


2. Memiliki keyakinan besar.
3. Memiliki pikiran yang luas.
4. Meyakini keberlimpahan dalam hidup.

Mulailah dengan memiliki keinginan besar.


Tiga hal lainnya bisa mengikuti nanti.
Jangan hanya menginginkan hal kecil dalam
hidup Anda. Tapi tumbuhkan keinginan atau
cita-cita yang besar.

Sayangnya ini sering terhalang oleh citra diri


yang lemah. Anda harus memulai
memandang diri sebagai orang yang mampu
dan layak mendapatkan hal yang lebih besar.

Orang yang berpikir besar pun tidak akan


terganggu oleh gangguan-gangguan yang
kecil. Mulailah bertindak seperti ini. Jangan
jadikan gangguan kecil menghentikan Anda.

Gangguan kecil itu adalah omongan orang


lain, tidak bisa, ada masalah atau halangan
dan keterbatasan lainnya.

Ini semua gangguan kecil yang cara


mengatasinya mudah. Jangan hiraukan
omongan orang lain. Belajarlah jika tidak bisa.
Cari solusi atas masalah, halangan, dan
keterbatasan.

Jangan dibesar-besarkan. Jika Anda melihat


gangguan (yang sebenarnya) kecil menjadi
besar, artinya masih berpikir kecil.

Bagaimana cara memulainya? Setelah


memiliki keinginan besar, maka putuskan
bahwa Anda akan selalu berpikir besar.
Kunci #10: Memiliki Visi Yang
Besar
Visi yang besar akan mengangkat diri Anda
dari jurang Zona Sukses. Maka miliki visi yang
besar.

Apa itu visi? Sesuai dengan arti secara bahasa,


visi = penglihatan, yaitu gambaran Anda
mau menjadi orang seperti apa di masa
depan nanti.

Jadi miliki bayangan atau imajinasi Anda itu


ingin seperti apa. Kehidupan ideal yang Anda
inginkan seperti apa. Baik kehidupan keluarga,
bisnis, karir, kesehatan, dan aspek kehidupan
lainnya.

Kemudian fokus dan jaga tetap ada di kepala


Anda. Ini akan menjadi drive (pendorong)
perilaku Anda menjadi lebih baik.

Semakin jelas akan semakin bagus. Tuliskan


dalam kertas, misalnya di buku harian atau
jurnal Anda. Bacalah sesering mungkin agar
selalu ingat. Visi Anda boleh Anda edit sampai
“sempurna”.

Yakinlah bahwa Anda bisa mendapatkan visi


tersebut. Yakin bahwa Anda layak menjalani
hidup seperti dalam visi Anda.
Kunci #11: Niatkan Menjadi
Legenda
Banyak orang yang niatnya hanya menjadi
orang biasa. Tidak ada mimpi atau visi yang
besar. Maka hidupnya akan seperti itu-itu
saja.

Banyak orang yang lebih memilih hidup biasa


daripada menjadi legenda. Ini niat Anda. Ini
keputusan Anda. Saat Anda berniat menjadi
seorang legenda, maka hidup Anda berubah.

Legenda atau pahlawan adalah seseorang


yang hasil-hasilnya luar biasa. Bukan hanya
untuk kebaikan diri sendiri tetapi hidup
banyak orang.

Menjadi legenda atau pahlawan adalah salah


satu cara memberi manfaat kepada sesama
sebesar mungkin.

Legenda atau pahlawan tidak harus terkenal.


Tetapi menghasilkan karya-karya yang luar
biasa memberi manfaat yang sangat besar.

Ini adalah niat, keputusan, dan tekad. Ini akan


mengubah hidup Anda. Jika Anda yakin bahwa
diri Anda akan menjadi legenda.

Coba tuliskan hasil karya atau pekerjaan yang


akan memberi manfaat bagi banyak orang.
Tidak masalah jika Anda mendapatkan
keuntungan. Seperti Bill Gate dan Step Jobs
yang menjadi legenda dengan menjual produk.
Mereka kaya.

Pelajari mereka. Bagaimana cara berpikir dan


bertindak mereka. Kemudian adopsi dalam
kehidupan Anda. Tiru yang baiknya, yang
masih sejalan dengan keyakinan Anda.

Kunci #12: Perbaiki Hubungan


Anda
Dan yang terakhir, tetapi bukan yang tidak
terpenting, adalah memperbaiki hubungan
Anda dengan diri, keluarga, sesama, dan
tentu hubungan dengan Tuhan kita.

Ini sangat berpengaruh dalam keberhasilan


Anda. Maka berikan perhatian yang besar.

Yang juga sangat penting adalah dengan


memperbaiki orang-orang yang terhubung
dekat dengan Anda. Pastikan mereka adalah
orang-orang yang mengangkat Anda dari
zona nyaman.

Sementara itu hindari orang-orang yang akan


menjerumuskan atau menahan kita di zona
nyaman. Jika tidak bisa dihindari, maka perlu
menyikapinya sebaik mungkin. Jangan sampai
mereka mempengaruhi Anda.
Sekian dan terima kasih. Semoga bermanfaat.

Dan mulai memasuki zona sukses disini.

Anda mungkin juga menyukai