Setiap bank yang ada di Indonesia hanya memiliki 6 unit dibawah ini :

1. Teller
2. Customer service
3. Kredit
4. Valuta asing
5. Pembukuan
6. HRD/Personil
Setiap bagian dari setiap unit memiliki kepala bagiannya masing-masing.
4 JENIS BANK DI INDONESIA
1. BANK CENTRAL
2. BANK UMUM : FUNGSINYA MENGHIMPUN DAN MENYALURKAN DANA
KE MASYARAKAT. MENGHIMPUN DANA DALAM BENTUK TABUNGAN,
GIRO DAN DEPOSITO, MENYALURKAN DALAM BENTUK KREDIT.
MEMBERIKAN JASA” LAINNYA.
3. BANK BPR : FUNGSINYA MENGHIMPUN DANA DAN MENYALURKAN
DANA DARI TABUNGAN DAN DEPOSITO TETAPI BANK BPR TIDAK
MEMBERIKAN JASA” DALAM LALU LINTAS PEMBAYARAN. BANK BPR
TIDAK BOLEH MENYIMPAN GIRO, MELAKUKAN USAHA DALAM VALUTA
 ASING, MELAKUKAN USAHA DALAM PERASURANSIAN, MELAKUKAN
USAHA DALAM PENYERTAAN MODAL.
4. BANK SYARIAH : IB (ISLAMIC BANK) BANK YANG MELAKUKAN
KEGIATAN USAHANYA DENGAN PRINSIP-PRINSIP SYARIAH.
KEGIATANNYA SAMA DENGAN BANK UMUM.
PRINSIP SYARIAH ADALAH PRINSIP” DI DALAM AGAMA ISLAM. DALAM
BANK SYARIAH TIDAK DIBERLAKUKAN BUNGA NAMUN BAGI HASIL.

JIKA TINGKAT SUKU BUNGA BESAR MAKA HAL ITU UNTUK MENUTUPI
BANK-BANK APABILA KEKURANGAN DANA.
PERTEMUAN 2
Fungsi Bank Indonesia
1. Mengatur dan menetapkan kebijakan moneter
2. Mengatur kelancaran sistem pembayaran
3. Mengatur dan mengawasi semua bank, OJK yang mengawasi bank-bank yang ada di
Indonesia
Tujuan utama Bank Indonesia :Mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah
Memelihara kestabilan rupiah dengan mencetak uang pada Bank Sentral
1. Kebijakan suku bunga : tabungan, deposito dll, dengan melihat dasar suku bunga dari
bank indonesia
2. Kebijakan pengelolaan likuiditas : GWM (Giro Wajib Minimum) 8% dari modal bank
setiap bank di indonesia wajib memiliki giro 8% dari modal bank.
3. Kebijakan nilai tukar
4. Kebijakan devisa : uang-uang yang berada dalam rekening (valuta asing) misalnya
rekening giro valuta asing, deposito valuta asing, tabungan valuta asing, kredit valuta
asing .
5. Kebijakan koordinasi dan komunikasi : itu antara bi dan bank-bank.
Kebijakan moneter yang digunakan di Indonesia
1. Operasi pasar terbuka : surat berharga, surat obligasi, surat saham
2. Fasilitas diskonto : bank butuh uang buat neraca agar tidak berkurang atau mau
investasi akan mendapatkan diskon jika meminjam pada bank Indonesia.
3. GWM (Giro Wajib Minimum).
INDUSTRI KEUANGAN NON BANK
1. PERUSAHAAN ASURANSI
Asurasi adalah : pertanggungan atau perjanjian antara dua belah pihak dimana pihak
tertanggung yang berkewajiban membayar iuran/premi dan pihak kedua penanggung
(asuransi) memiliki kewajiban memberikan jaminan sepenuhnya kepada tertanggung
apabila terjadi sesuatu yang menimpa pihak tertanggung sesuai dengan perjanjian
yang sudah dibuat.
2. PENGADAIAN
Sebuah BUMN sektor keuangan Inonesia yang bergerak pada tiga lini bisnis
perusahaan yaitu pembiayaan, emas (gadai emas) , pembiayaan aneka jasa lainnya.
Sesuai dengan pernjanjian yang telah dibuat.

3. DANA PENSIUN
Badan hukum yang megelola dan menjalankan program yang memasukan atau
memenuhi janji manfaat pensiun.
Manfaat pensiun adalah berbagai macam manfaat seperti pembayaran rutin, tunjangan
kesehatan, akses ke fasilitas tertentu dll yang diberikan kepada seseorang yang
pensiun berdasarkan pekerjaan orang itu sebelum pensiun.
Ada 3 jenis manfaat pensiun :
1. Pensiun normal : pensiun yang mulai dibayarkan pada saat peserta pensiun telah
mencapai usia pensiun normal atau sesudahnya.
2. Pensiun dini atau dipercepat : pensiun yang dibayarkan bila peserta pensiun pada
usia tertentu, sebelum usia pensiun normal. Artinya
3. Manfaat pensiun cacat : dibayarkan bila peserta pensiun menderita cacat sehingga
yang bersangkutan tidak dapat bekerja lagi.
Jenis- jenis dana pensiun :
1. Dana pensiun pemberi kerja : yang dibentuk oleh perorangan atau badan usaha
yang mempekerjakan karyawan untuk menyelenggarakan pensiun untuk
bersama atau karyawan
2. Dana pensiun lembaga keungan : dana pensiun yang menyelenggarakan
program pensiun iuran pasti (iurannya hanya dari pemberi kerja, misalnya
BPJS)
3. Dana pensiun asuransi kesehatan : yang dibentuk oleh bank atau perusahaan
asuransi untuk menyelenggarakan program pensiun baik untuk karyawan
maupun pekerja mandiri yang terpisah dari dana pensiun pemberi kerjanya.

4. LEESING ( Sewa Guna ) : menawarkan layanan pembiayaan dengan basis kontrak

dan anggunan
Kegiatan pembiayaan dengan menyediakan barang modal baik dengan hak opsi
maupun tanpa hak opsi untuk digunakan oleh penyewa selama dalam jangka waktu
tertentu berdasarkan pembayaran angsuran.
Pihak leesing
1. Lessor : perusahaan sewa guna usaha yang memiliki hak guna atas barang.
2. Leese : pemakai barang jasa bisa memiliki barangnya tersebut.
3. Supplier : pihak yang menjual barang yang dileesingkan
4.
5. PASAR UANG : tempat transaksi surat-surat berharga jangka panjang, SBI, Obligasi,
Surat berharga pasar uang

6. PASAR MODAL : tempat transaksi surat-surat jangka pendek saham, obligasi.

7. ANJAK PIUTANG : yaitu pengalihan atau perpindahan piutang dari pemiliknya
terhadap pihak lain. pihak yang terlibat : perusahaan anjak piutang faktor, client
(supplier) dan nasabah.

8. MODAL VENTURA : Modal Ventura adalah badan usaha yang melakukan usaha
pembiayaan/penyertaan modal ke dalam suatu Perusahaan yang menerima bantuan
pembiayaan (investee company) untuk jangka waktu tertentu dalam bentuk
penyertaan saham, penyertaan melalui pembelian obligasi konversi, dan/atau
pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha.

9. KOPERASI : menghimpun dana dari anggotanya dan menyalurkan kembali kepada

anggotanya atau non anggotanya.`

LPS MENJAMIN 2 MILIAR PER ORANG PER BANK.

2 Desember 2023

OJK = lembaga yang independent yang mempunyai fungsi tugas dan wewenang
pengaturan, pemeriksaan dan penyidikan.
OJK dibentuk pada tanggal 12 Agustus dengan undang-undang no 21 tahun 2011.
Undang-undang no 3 tahun 2004 tentang pergantian BI ke OJK

Tujuan dibentuknya OJK : Agar keseluruhan kegiatan didalam sektor jasa

keuangan terselenggara secara teratur, adil, transparant, akuntabel dan mampu
mengwujudkan sistem keuangan yang tumbuh secara berkelanjutan dan stabil dan
juga mampu melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat.

Visi dan misi ojk : Visi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) adalah menjadi lembaga
pengawas industri jasa keuangan yang terpercaya, melindungi kepentingan konsumen
dan masyarakat, dan mampu mewujudkan industri jasa keuangan menjadi pilar
perekonomian nasional yang berdaya saing global serta dapat memajukan
kesejahteraan umum.
Melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat
 Lembaga yang diawasi OJK
1. Lembaga pembiayaan (leasing, joint ventura, dll)
2. Perusahaan Asuransi
3. Lembagan keuangan khusus yang dibuat pemerintah
4. Lembaga keuangan mikro yang terdapat di OJK
5. Bank-bank
6. Lembaga keuangan non bank
7. Pasar Modal

BPR diawasi oleh OJK.

Money changer tidak diawasi oleh bank. Tetapi tetap perlu perizinan ojk terkait dengan
permbukaan perusahaan.

OJK dibidang perbankan mengawasi

1. Berdasarkan kepatuhan bank indonesia misalnya terkait suku bunga, SBI, kredit, kurs
harus berdasarkan Bank Indonesia.
Apabila terjadi sesuatu maka yang diganti sesuai dengan suku bunga ketetapan dari
bank indonesia.
2. Berdasarkan risiko misalnya GWM dari BI 8% nanti jika banknya kalah kliring atau
lain-lain maka bank bisa mengambil cadangannya dari Bank Indonesia sesuai dengan
ketentuan.

Manfaat OJK bagi masyarakat : Terselenggaranya seluruh kegiatan disektor keuangan dan
non keuangan secara adil, transparant dan akuntabel

Wewenang OJK

1. Pengaturan da pengawasan mengenai kelembagaan bank dan non bank

2. Mengatur dan mengawasi kesehatan bank
3. Mengatur dan mengawasi aspek kehati-hatian bank
4. Pemeriksaan bank-bank
LPS (Lembaga Penjamin Simpanan)

dibentuk oleh pemerintah dengan undang-undang no. 24 tahun 2004 tentang LPS

Lps adalah lembaga independen yang berfungsi menjamin simpanan nasabah penyimpan dan
turut aktif memelihara stabilitas sistem perbankan sesuai dengan kewenangannya.

Peran LPS dalam perbankan : lembaga independent transparant dan akuntabel yang
menjamin simpanan perbankan sebesar 2 Miliar per orang dan per bank (Giro, Tabungan,
Deposito).

Fungsi : menjamin simpanan perbankan

Sumber dana LPS berasal dari

1. Modal awal dari pemerintah sebesar 4 T

2. Kontribusi kepersertaan yang dibayar pada saat bank pertama kali menjadi peserta
(anggota).
3. Premi penjaminan yang dibayarkan bank setiap satu semester sebesar 0,1% dari dana
pihak ketiga. Kalau setehan 0,2%

Tugas utama LPS : melaksanakan penjaminan simpanan yang di Bank. Lembagan keuangan
non bank tidak dijamin oleh LPS

Syarat simpanan dijamin LPS :

1. Simpanan nasabah tercatat dalam pembukuan bank.

2. Nasabah tidak memperoleh simpanan yang melebihi tingkat suku bunga yang
ditetapkan oleh LPS.
3. Nasabah tidak melakukan tindakan yang merugikan bank misalnya kredit macet.

Rekening administratif adalah rekening sementara atau rekeing yang dicadangan sementara
karena belum jatuh tempo.

Bank-bank kena sanksi dari LPS misalnya sanksi administratif.

Tingkat suku bunga yang ditanggung LPS IDR rupiah 4,25%, Valuta Asing 2,25%

Bank yang dijamin LPS : LPS manjamin semua bank yang berada diseluruh Indonesia yaitu
bank konvensiaonal, umum, asing, campuran, BPR, BPD, bank syariah).
9 desember 2023

- Nilai waktu uang adalah salah satu konsep pokok keuangan bahwa sejumlah uang lebih
bernilai saat ini dari pada sejumlah uang yang sama pada masa depan karena potensi
pendapatannya

- Time value of money konsep yang berkaitan dengan perubahan nilai uang setiap waktu.
Contohnya beberapa puluh tahun yang lalu uang sebesar 200 Rupiah bisa dibelikan
semangkok bakso, namun sekarang 2013 harga satu mangkok bakso 15.000.

Contoh lainnya Tahun 2020 harga telur 8000 per kg tahun sekarang 2023 harga telur 25.000
per kg. Artinya nilai uang saat ini lebih berharga dibandingkan dimasa depan meskipun
nominalnya sama.

- Makin kedepan nilai uang lebih rendah tetapi barang akan naik disebabkan karena inflasi.

- Inflasi membuat nilai uang menjadi melemah, sehingga anda mendapatkan barang dengan
jumlah lebih sedikit dibanding sebelum terjadinya inflasi.

Manfaat time value of money : untuk pengelolaan uang yang efektif dan efisien.

Bagi pribadi :

1. Membantu mengetahui seberapa besar tabungan yang harus disiapkan untuk mencapai
target dimasa mendatang atau kurun waktu tertentu.

Bagi para investor : membantu investor dalam menganalisis apakah suatu investasi
berpotensi menguntungkan atau tidak.

Bagi perusahaan : seperti diketahui kegiatan perusahaan tidak hanya sebatas produksi tetapi
tetapa harus mengembangkan inovasi terbaru.

Konsep-konsep time of money :

1. Present value (PV): nilai uang saat ini yang berpotensi dibungakan untuk mengasilkan
pendapatan lebih tinggi dimasa mendatang.
2. Future value : nilai uang yang akan diperoleh dengan jumlah uang yang ada saat ini.
Rumus : FV = PV X 1 + interest) N
 3. Anuitas : pembayaran secara berkala dalam kurun waktu yang telah ditentukan.
Anuitas ini hanya digunakan oleh perusahaan asuransi untuk melakukan pembayaran
premi kepada nasabanya. Konsep ini juga bisa digunakan untuk menghitung bunga
pinjaman

Faktor yang mempengaruhi nilai uang dimasa mendatang

1. Nilai uang
2. Bunga
3. Jangka waktu

Contoh soal
Sabtu 16 Desember 2023 rekamannya di hp mama

Kapitalisasi adalah penentuan nilai pembukuan terhadap semua pengeluaran untuk

memperoleh aset tetap hingga siap dipakai, untuk meningkatkan efisiensi dan atau
memperpanjang umur teknis dalam rangka menambah nilai aset tersebut.

Aset-aset tetap kriterianya sebagai berikut :

1. Berwujud
2. Mempunyai masa manfaat lebih dari 12 bulan (jangka panjang)
3. Biaya perolehan aset dapat diukur secara andal
4. Aset tersebut tidak dimaksudkan untuk dijual
5. Aset tersebut diperoleh atau dibangun dengan maksud untuk digunakan

Kapitalisasi pendapatan adalah metode untuk mengestimasi (mengira-ngira) nilai properti

dengan memperhatikan pendapatan bersih dari suatu properti.

Kapitalisasi pendidikan adalah upaya menjadikan generasi penerus bangsa hanya sebagai
bekerja.

Kapitalisasi pasar adalah upaya mengestimasi nilai jual beli pasar.

Yang mempengaruhi kapitalisasi pasar :

1. Harga saham per lembar

2. Jumlah saham yang beredar atau diperdagangkan.

Earning (pendapatan) Teori kapitalisasi : nilai suatu perusahaan dapat ditentukan berdasarkan
pendapatan yang didapatkannya setiap tahunnya dikalikan dengan multiplayer tertentu.
Sebelum menentukan multiplayer tersebut terlebih dahulu harus ditentukan rate of return.

(rate of return) yaitu tingkat pendapatan investasi yang dikehendaki bagi modal yang
ditanamkan.

Rumus multiplayer : 100% : rate of return

Contoh : untung perusahaan satu tahun 500 ribu rate of return 8% tentukan kapitalisasi
perusahaan.

Multiplayer = 100% : 8% = 12,5 >>> 12,5 x 500 ribu = 6.250.000

Decost (biaya) teori kapitalisasi didasarkan pada cost fixed capital (biaya modal kerja tetap)
yang digunakan dalam perusahaan dan jumlah modal kerja yang dibutuhkan. Menit 41.37

Investasi dalam kondisi ketidakpastian :

invetasi itu tidak ada yang berisiko, sehingga invetasi tentu memiliki risiko.

Profil investasi dengan risiko yang paling rendah (reksa dana pasar uang memiliki risiko
paling rendah)

Kenapa risiko reksa dana pasar uang paling rendah ? Jangka waktu lebih pendek sehingga
dapat diambil setiap saat atau fleksibel.

Apa saja risiko dalam melakukan investasi :

1. Risiko likuiditas : tidak mampu memenuhi permintaan nasabah untuk menarik

uangnya.
2. Risiko kapitaloss : modalnya hilang karena nilainya rendah
3. Risiko forced delisting : tiba-tiba perusahaan tidak terdaftar pada BI
4. Risiko pasar : antara lain risiko suku bunga, ekuitas, komoditas, nilai tukar
5. Risiko invetasi yang tidak sistematis :
6. Risiko inflasi
7. Risiko kebangkrutan

Metode penetapan harga :

1. Menetapkan biaya harga plus yaitu : dengan menentukan harga jual yang berpedoman
kepada hitungan biaya yang digunakan.
2. Mark up : menetapkan harga jual dengan berpedoman pada harga pokok diawal
pembelian.
3. Penetapan break even point : metode ini dilakukan dengan menetapkan harga jual
berdasarkan total biaya pengeluaran dan hasil yang diterima
4. Analisis kompetitor : menetapkan harga jual dengan melihat bahan produksi, pasokan
barang serta harga yang dikeluarkan kompotitor untuk produk yang sama
5. Riset permintaan pasar : dengan syarat menganalisis permintaan harga serta bentuk
kritik dan saran lainnya dari konsumen

Jenis -jenis Strategi penetapan harga :

1. Cost, plus, pricing

2. Compotition based brising
3. Premium pricing
4. Free mium pricing (free dan premium)
5. Skimming pricing
6. Bundlle pricing
7. Psychological pricing