SOP
B. Tahap orientasi
1. Memberikan salam dan memperkenalkan diri kepada pasien serta
melakukan identifikasi terhadap pasien, cek program pengobatan
pasien.
2. Validasi kondisi pasien (menanyakan kondisi pasien, keluhan pasien)
dan riwayat alergi terhadap obat yang sama sebelumnya.
3. Kontrak waktu
4. Menjelaskan tujuan dan prosedur yang akan dilakukan pada pasien dan
keluarga. Berikan kesempatan pada pasien untuk bertanya dan jawab
seluruh pertanyaan pasien
C. Tahap kerja
1. Pastikan pasien sudah terpasang iv line
2. Perawat melakukan cuci tangan
3. Siapkan dan pasang siringe pump pada standart infus klien dan set
spuit 50 cc yang sudah terisi dopamin dan pengencer.
4. Sambungkan ET pada spuit 50 cc yang sudah disiapkan sebelumnya
dan buang udara yang ada di selang ET
5. Desinfeksi area ujung infus yang akan disambungkan dengan three way
stopcock.
6. Sambungkan three way stopcock pada selang infus pasien, keluarkan
udara yang ada pada three way. Kemudian sambungkan ET ke three
way stopcock yang sudah tersambung dengan infus pasien.
7. Atur dan operasionalkan kecepatan syringe pump sesuai dengan dosis
yang sudah disiapkan/dihitung sebelumnya
8. Labelling dan tempelkan dosis pada syringe pump untuk mempermudah
titrasi
9. Monitor hemodinamik dan tanda-tanda vital klien setiap 15 menit selama
pemberian Dopamin.
RSUD AR ROZY
KOTA PROBOLINGGO PEMBERIAN DOPAMIN
B. Tahap terminasi
1. Evaluasi hasil kegiatan selama tindakan
2. Lakukan kontrak waktu untuk kegiatan selanjutnya
3. Akhiri kegiatan dengan memberikan harapan dan salam kepada pasien
4. Cuci tangan
C. Dokumentasi
1. Catat waktu pelaksanaan tindakan
2. Catat respon pasien saat melakukan tindakan. Lakukan observasi
respon pasien tiap 1 jam berupa TTV, keadaan umum dan GCS
3. Catat nama, dosis, rute tanggal dan waktu pemberian obat
4. Paraf dan nama perawat jaga
Hal – hal yang perlu diperhatikan :
1. Pelarut yang dianjurkan adalah NACL 0.9 % dan tidak boleh dilarutkan
dalam RL
2. Konsentrasi obat disesuaikan dengan kandungan obat
3. Dosis obat (mikro) disesuaikan dengan program dan advice dokter
4. Lakukan pemberian obat dengan prinsip 12 benar