Anda di halaman 1dari 35

PRESENTATION

MANEJEMEN PROYEK B
KELOMPOK 8
PRESENTATION

1.
2.
3.
4.
5.

MANEJEMEN PROYEK B
KELOMPOK 8
TABLE OF
CONTENTS
Informasi Tender

Jadwal

Motivasi Pengadaan Jasa Berdasarkan Pengguna

Metode Penilaian

Metode Pemilihan Penyedia Jasa

Metode Penyampaian Dokumen Penawaran

Metode Evaluasi

Syarat (umum dan Khusus)


PENGERTIAN
Pengadaan barang/jasa adalah
kegiatan untuk mendapatkan
barang dan jasa secara
transparan, efektif, efisien, dan
sesuai dengan kebutuhan dan
keinginan penggunanya.
TEMA 1

UPDATING PEMETAAN BANJIR WS


CILIWUNG CISADANE
INFORMASI TENDER

Lumsum (Lump sum adalah pembayaran sejumlah uang secara keseluruhan atau serentak untuk suatu pekerjaan atau proyek. Jenis pembayaran ini seringkali
digunakan dalam kontrak konstruksi atau proyek besar lainnya)
Kode (RUP) Rencana Umum Pengadaan adalah rencana yang berisi kegiatan dan anggaran pengadaan barang/jasa yang akan dibiayai oleh
Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat Daerah/Institusi (K/L/D/I) Lainnya sendiri dan/atau dibiayai berdasarkan kerja sama antar K/L/D/I secara
pembiayaan bersama (co-financing).
HPS Harga Perkiraan Sendiri (HPS) atau Owner Estimate (OE) atau dalam bahasa manajemen proyek disebut dengan Cost Estimating yaitu proses “developing
an approximating” dari biaya yang dikalkulasikan secara keahlian sebagai acuan dalam melakukan evaluasi penawaran yang dibentuk berdasarkan Kerangka
Acuan Kerja (KAK) serta untuk mencapai tujuan pengadaan barang/jasa
Nilai Pagu Paket adalah batas pengeluaran tertinggi yang tidak boleh dilampaui dan pelaksanaannya harus dapat dipertanggungjawabkan.
INFORMASI TENDER
Pemenang
JADWAL
MOTIVASI PENGADAAN JASA
BERDASARKAN PENGGUNANYA
Catalic procurement: pengadaan atas nama pengguna, tetapi
pengusul bukan dari pengguna
METODE PENILAIAN
Metode penilaian yang dilakukan pada proses pelelangan di Tema 1 ini
yaitu metode penilaian Prakualifikasi.
Metode penilaian Prakualifikasi merupakan metode yang pada proses
keberjalanannya penilaian berdasarkan kompetensi dan kemampuan
usaha serta pemenuhan persyaratan terhadap perusahaan setelah
pemasukan dokumen penawaran memenuhi kualifikasi.
METODE PEMILIHAN
PENYEDIAAN BARANG / JASA
Pada tema 1 ini metode pemilihan penyediaan barang/jasa dilakukan
dengan cara pelelangan umum hal ini disebabkan oleh nilai dari
proyek tersebut berkisar di atas 100 juta
METODE PENYAMPAIAN
DOKUMEN PENAWARAN
Pada tema 1 ini metode pemilihan penyampaian dokumen penawaran
dengan cara metode dua sampul /prakualifikasi dua file dimana file
antara file antara administrasi dan teknis dipisah dengan file dokumen
harga.
METODE EVALUASI
PENAWARAN
Metode evaluasi penawaran yang dilakukan pada proses pelelangan di Tema 1 ini
yaitu menggunakan metode evaluasi sistem nilai.
Metode evaluasi sistem nilai merupakan metode yang memberikan nilai angka
tertentu pada setiap unsur penawaran. Metode ini digunakan pekerjaan yg
memperhatikan kualitas teknis dibanding harga.
METODE EVALUASI
PENAWARAN
Pada tema 1 ini evaluasi dimulai dengan K (Evaluasi Kualifikasi) dan
dilanjutkan dengan beberapa penilaian seperti SK = Skor kualifikasi, SB =
Skor pembukitian dan penilaian lainnya.

Dari 63 peserta hanya 1 PT yang memenuhi semua kualifikasi dan sekaligus


menjadi pemenang lelang
SYARAT KUALIFIKASI
Berikut syarat kualifikasi pada tema 1
Persyaratan Kualifikasi Administrasi/Legalitas Memenuhi ketentuan peraturan perundang-
undangan untuk menjalankan kegiatan/usaha.

Memiliki TDP atau NIB


Mempunyai status valid keterangan Wajib Pajak berdasarkan hasil Konfirmasi Status Wajib Pajak.
Telah Memenuhi kewajiban perpajakan tahun pajak terakhir (SPT Tahunan)
1 tahun sebelumnya
Mempunyai atau menguasai tempat usaha/kantor dengan alamat yang benar, tetap dan jelas
berupa milik sendiri atau sewa
Secara hukum mempunyai kapasitas untuk mengikatkan diri pada Kontrak yang dibuktikan
dengan:
a) Akta Pendirian Perusahaan dan/atau perubahannya;
b) Surat Kuasa (apabila dikuasakan);
c) Bukti bahwa yang diberikan kuasa merupakan pegawai tetap (apabila dikuasakan); dan
d) Kartu Tanda Penduduk.
SYARAT KUALIFIKASI
Berikut syarat kualifikasi pada tema 1
Menyetujui Surat Pernyataan Peserta yang berisi:
a) Yang bersangkutan dan manajemennya tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, dan kegiatan
usahanya tidak sedang dihentikan;
b) Badan usaha tidak sedang dikenakan sanksi daftar hitam;
c) Yang bertindak untuk dan atas nama badan usaha tidak sedang dalam menjalani sanksi daftar hitam lain;
d) Keikutsertaan yang bersangkutan tidak menimbulkan pertentangan kepentingan;
e) Yang bertindak untuk dan atas nama badan usaha tidak sedang dalam menjalani sanksi pidana;
f) Pimpinan dan pengurus badan usaha bukan sebagai pegawai Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah
atau pimpinan dan pengurus badan usaha sebagai pegawai Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah yang
sedang mengambil cuti diluar tanggungan Negara;
g) Pernyataan lain yang menjadi syarat kualifikasi yang tercantum dalam Dokumen Pemilihan;
h) Data kualifikasi yang diisikan dan dokumen penawaran yang disampaikan benar, dan jika dikemudian hari
ditemukan bahwa data/dokumen yang disampaikan tidak benar dan ada pemalsuan maka peserta bersedia
dikenakan sanksi administratif, sanksi pencantuman dalam daftar hitam, gugatan secara perdata, dan/atau
pelaporan secara pidana kepada pihak berwenang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang
undangan.
SYARAT KUALIFIKASI
Berikut syarat kualifikasi pada tema 1

Menyetujui Surat pernyataan Peserta yang berisi:


1) tidak dikenakan Sanksi Daftar Hitam;
2) keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan kepentingan pihak yang terkait;
3) tidak dalam pengawasan pengadilan dan/atau sedang menjalani sanksi pidana; dan
4) tidak berstatus Aparatur Sipil Negara, kecuali yang bersangkutan mengambil cuti diluar
tanggungan Negara.
Dalam hal Peserta akan melakukan konsorsium/kerja sama operasi/kemitraan/bentuk kerjasama
lain harus mempunyai perjanjian konsorsium/kerja sama operasi/kemitraan/bentuk kerjasama lain
Syarat Kualifikasi Administrasi/Legalitas Lain
Memiliki status valid keterangan Wajib Pajak berdasarkan hasil Konfirmasi Status Wajib Pajak
melampirkan tangkapan layarscreenshoot KSWP
SYARAT KUALIFIKASI
Berikut syarat kualifikasi pada tema 1
Persyaratan Kualifikasi TeknisMemiliki Pengalaman Pekerjaan:
a) Pekerjaan di bidang Jasa Konsultansi paling kurang 1 pekerjaan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun terakhir
baik di lingkungan pemerintah maupun swasta, termasuk pengalaman subkontrak;
b) Pekerjaan yang sejenis berdasarkan jenis pekerjaan, kompleksitas pekerjaan, metodologi, teknologi, atau
karakteristik lainnya yang bisa menggambarkan kesamaan, paling kurang 1 pekerjaan dalam kurun waktu 3
(tiga) tahun terakhir baik di lingkungan pemerintah maupun swasta, termasuk pengalaman subkontrak; dan
c) Nilai pekerjaan sejenis tertinggi dalam kurun waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir paling kurang sama
dengan 50% (lima puluh persen) nilai total HPS/Pagu Anggaran.
Memiliki SDM Tenaga Ahli (jika diperlukan)
TEMA 2

PEMBANGUNAN JALAN DI DALAM KIPP:


PAKET PEMBANGUNAN JALAN FEEDER
(DISTRIK) DI KAWASAN IKN
INFORMASI TENDER

E-reverse Auction adalah metode penawaran harga secara berulang atau merupakan sebuah pilihan dalam proses pemilihan penyedia
Jenis Kontrak Harga Satuan adalah pembayaran dilakukan berdasarkan harga satuan yang tetap untuk masing-masing volume pekerjaan dan total
pembayaran (final price) tergantung kepada total kuantitas/volume dari hasil pekerjaan.
Kode (RUP) Rencana Umum Pengadaan adalah rencana yang berisi kegiatan dan anggaran pengadaan barang/jasa yang akan dibiayai oleh
Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat Daerah/Institusi (K/L/D/I) Lainnya sendiri dan/atau dibiayai berdasarkan kerja sama antar K/L/D/I secara
pembiayaan bersama (co-financing).
HPS Harga Perkiraan Sendiri (HPS) atau Owner Estimate (OE) atau dalam bahasa manajemen proyek disebut dengan Cost Estimating yaitu proses “developing
an approximating” dari biaya yang dikalkulasikan secara keahlian sebagai acuan dalam melakukan evaluasi penawaran yang dibentuk berdasarkan Kerangka
Acuan Kerja (KAK) serta untuk mencapai tujuan pengadaan barang/jasa
Nilai Pagu Paket adalah batas pengeluaran tertinggi yang tidak boleh dilampaui dan pelaksanaannya harus dapat dipertanggungjawabkan.
Kualifikasi Besar adalah kualifikasi perusahaan atau badan usaha jasa pelaksana konstruksi atau kontraktor yang mampu melaksanakan pekerjaan dengan
resiko tinggi, berteknologi tinggi dan biaya yang besar
INFORMASI TENDER
INFORMASI TENDER
Uraian Singkat Pekerjaan
INFORMASI TENDER
Uraian Singkat Pekerjaan
JADWAL
MOTIVASI PENGADAAN JASA
BERDASARKAN PENGGUNANYA
Public procurement: institusi public menjadi pelaksana pengadaan,
sekaligus merupakan pengguna dari barang dan jasa yang diadakan.
METODE PENILAIAN
Metode penilaian yang dilakukan pada proses pelelangan di Tema 2 ini
masih sama seperti pada Tema 1, yaitu metode penilaian Prakualifikasi.
Metode penilaian Prakualifikasi merupakan metode yang pada proses
keberjalanannya penilaian berdasarkan kompetensi dan kemampuan
usaha serta pemenuhan persyaratan terhadap perusahaan setelah
pemasukan dokumen penawaran memenuhi kualifikasi.
Pada Tema 2 ini, proses pelelangan diatas 50 Miliar.
METODE PEMILIHAN
PENYEDIAAN BARANG / JASA
Pada tema 2 ini metode pemilihan penyediaan barang/jasa dilakukan
dengan cara pelelangan umum hal ini disebabkan oleh nilai dari proyek
tersebut berkisar di atas 100 juta
METODE PENYAMPAIAN
DOKUMEN PENAWARAN
Pada tema 2 ini metode pemilihan penyampaian dokumen penawaran
dengan cara metode dua sampul /prakualifikasi dua file dimana file antara
file antara administrasi dan teknis dipisah dengan file dokumen harga.
METODE EVALUASI
PENAWARAN
Metode evaluasi penawaran yang dilakukan pada proses pelelangan di Tema 2 ini
yaitu menggunakan metode evaluasi sistem nilai.
Metode evaluasi sistem nilai merupakan metode yang memberikan nilai angka
tertentu pada setiap unsur penawaran. Metode ini digunakan pekerjaan yg
memperhatikan kualitas teknis dibanding harga.
METODE EVALUASI
PENAWARAN
Pada tema 2 ini evaluasi dimulai dengan K (Evaluasi Kualifikasi) dan dilanjutkan dengan
beberapa penilaian seperti B = Pembuktian kualifikasi, A = Evaluasi administrasi dan
penilaian lainnya.

Dari 79 peserta terdapat 6 PT yang memenuhi semua kualifikasi dan pemenang tender
berdasarkan penawaran harga terendah
SYARAT KUALIFIKASI
Berikut syarat kualifikasi pada tema 2
Memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan untuk menjalankan kegiatan/usaha.

1. Peserta yang melakukan Kerja Sama Operasi (KSO) maka jumlah anggota KSO dapat dilakukan
dengan batasan paling banyak 5 (lima) perusahaan dalam 1 (satu) kerjasama operasi
2. Peserta yang berbadan usaha harus memiliki Surat Ijin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK)
3. Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) dengan Kualifikasi Usaha Besar [Kecil/Menengah/Besar],
serta disyaratkan sub bidang klasifikasi/layanan Jasa Pelaksana Konstruksi Jembatan, Jalan Layang,
Terowongan, dan Subways (SI004) KBLI 2015 atau Bangunan Sipil Jembatan, Jalan Layang, Fly Over,
dan Underpass (BS002) KBLI 2020 dan Jasa Pelaksana untuk Konstruksi Jalan Raya (kecuali Jalan
layang), Jalan, Rel Kereta Api, atau Landasan Pacu Bandara (SI003) KBLI 2015 atau Konstruksi
Bangunan Sipil Jalan (BS001) KBLI 2020 [sesuai dengan sub bidang klasifikasi/layanan SBU yang
dibutuhkan]
SYARAT KUALIFIKASI
Berikut syarat kualifikasi pada tema 2
4. Memiliki Kemampuan Dasar (KD) dengan nilai KD sama dengan 3 x NPt (Nilai pengalaman tertinggi dalam
15 tahun terakhir):
a) untuk kualifikasi Usaha Menengah, pengalaman pekerjaan sesuai sub bidang klasifikasi/layanan SBU yang
disyaratkan,atau
b) untuk kualifikasi Usaha Besar, pengalaman pekerjaan pada sub bidang klasifikasi/layanan SBU yang
disyaratkan dan lingkup pekerjaan Pembangunan Jalan Baru termasuk Jalan Tol [diisi dengan memilih
lingkup pekerjaan sesuai sub bidang klasifikasi SBU yang disyaratkan]
5. Memiliki Sertifikat Manajemen Mutu, Sertifikat Manajemen Lingkungan, serta Sertifikat Keselamatan dan
Kesehatan Kerja [hanya disyaratkan untuk Pekerjaan Konstruksi yang bersifat Kompleks/Berisiko Tinggi
dan/atau diperuntukkan bagi Kualifikasi Usaha Besar]
7. Memiliki akta pendirian perusahaan dan akta perubahan perusahaan (apabila ada perubahan)
SYARAT KUALIFIKASI
Berikut syarat kualifikasi pada tema 2

8. Tidak masuk dalam Daftar Hitam, keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan kepentingan pihak
yang terkait, tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan
dan/atau yang bertindak untuk dan atas nama Badan Usaha tidak sedang dalam menjalani sanksi pidana,
dan pengurus/pegawai tidak berstatus Aparatur Sipil Negara, kecuali yang bersangkutan mengambil cuti di
luar tanggungan Negara
9. Memiliki pengalaman paling kurang 1 (satu) pekerjaan konstruksi dalam kurun waktu 4 (empat) tahun
terakhir, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman subkontrak, kecuali bagi
pelaku usaha yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun
10. Memenuhi Sisa Kemampuan Paket (SKP) dengan perhitungan:
SKP = 5 - P, dimana P adalah Paket pekerjaan yang sedang dikerjakan (hanya untuk peserta Kualifikasi
Usaha Kecil)
SYARAT KUALIFIKASI
Berikut syarat kualifikasi pada tema 2

Persyaratan Kualifikasi Lain


Memiliki Nomor NPWP Valid dengan status keterangan Wajib Pajak berdasarkan hasil
Konfirmasi Status Wajib Pajak Valid
Persyaratan Kualifikasi Lain
Persyaratan Lainnya sesuai dalam Dokumen Kualifikasi
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai