cek tes

tes tes tes

tes tes

tes

tes tes tes

Assalamualaikum

warahmatullahi

Alhamdulillahirobbil alamin

Assalamualaikum

yang dilakukan oleh Muslim agama dan

keagamaan

pada tahun 2021

ternyata rata-rata Intens karakter

pelajar pada jenjang pendidikan menengah

Mengalami penurunan

dari angka 71,41%

menjadi 69,52%

penurunan inves karakter pelajar di

Indonesia ini disebabkan oleh beberapa

faktor diantaranya adalah tampak

pantomimnya keterlibatan orang tua dalam

pendidikan anak

[Musik]

berdasarkan data dari badan pembinaan

hukum nasional

pada tahun 2020 sampai 2022

telah terjadi

234 kasus kejahatan pelaku anak dengan

rincian

838 kasus pencurian

341 kasus Naruto

kasus penganiayaan 153 kasus senjata

tajam 173 kasus pencabulan 48 kasus

pembunuhan 26 kasus pemerkosaan

padi

juragan 4

00 berdasarkan data-data di atas

berarti karakter generasi bangsa kita

saat ini terus mengalami krisis

jika tidak segera dibendung oleh jadi

kasus demi kasus akan terus bertambah

dan dapat mengancam keamanan nasional

serta keutuhan Negara Kesatuan Republik

Indonesia

Untuk itulah hadirin

Kalimantan Barat di

kabupaten

yang berjudul

membantu generasi yang

berkator sebagai landasannya Mari kita

dengarkan firman Allah

dalam Alquran surah an-nisa ayat 9

sebagai berikut

[Musik]

[Musik]

[Musik]

[Musik]

[Musik]

[Musik]
[Musik]

[Musik]

berlindung kepada Allah

dari

godaan syaiton Yanto

Dengan menyebut nama Allah

yang maha pengasih

lagi maha penyayang

dan hendaklah takut kepada Allah

orang-orang yang sekiranya mereka

meninggalkan keturunan yang Allah

di belakang mereka

yang mereka khawatir terhadap

kesejahteraannya

oleh

itu

hendaklah mereka bertakwa kepada Allah

dan hendaklah mereka berbicara dengan

tutur kata yang benar dengan hakim yang

kami hormati

hadirin Wal hadirat yang kami muliakan

355

mengatakan bahwa

Alquran surah an-nisa ayat 9 tadi

berpesan agar umat Islam mempersiapkan

generasi penerus yang kuat dan jangan

meninggalkan generasi penerus yang lemah

di belakang mereka

kondisi ini juga diperkuat Dengan hadis

rasulullah shallallahu alaihi wasallam

berikut ini Al mu'minul qowi

Khoirul

mukminin

yang kuat lebih baik dan lebih dicintai

Allah

daripada mukmin yang lemah hadis riwayat

Muslim nomor

2664 hadirin inilah karakter pemuda

Islam pertama yang mau kita bangun dia

harus kuat

kuat apanya hadirin kuat pendidikannya

buat ekonominya

serta yang

paling pendidikannya akan membuat

karakter Pemuda kita menjadi cerdas

cerdas memilah dan memilih mana

menderita yang valid dan yang bukan hoax

kuat ekonominya akan membuat karakter

Pemuda kita menjauhi pencurian karena

ekonominya yang sudah makan buat sosial

budayanya akan membuat

kita menghormati keberagaman bangsa dan

terhindar lah daripada yang dan yang

paling terpenting adalah kuat

keimanannya karena tanpa keimanan

kemajuan hanya akan membuat Tirani

kemapanan hanya akan membentuk Firaun

kaya baru dan kecerdasan intelektual

hanya akan menjauhkan manusia dari

penciptanya tapi ingat hadirin

bahwa iman tidak akan kuat tanpa tidak

tadi dengan semangat spiritual yang

benar yaitu beribadah kepada Allah

Subhanahu Wa Ta'ala

karena tujuan manusia diciptakan adalah

untuk beribadah kepadanya

ini sejalan dengan firman Allah

dalam Alquran surah az-zariyat ayat 56

yang akan dilantunkan oleh Qori kami

berikut ini

[Musik]

[Musik]

[Musik]

Tidaklah aku ciptakan jin dan manusia

melainkan supaya mereka beribadah

kepadaku

dewan Hakim yang kami hormati

hadirin rahimakumullah

mengatakan bahwa Alquran

tadi berpesan bahwa ibadah adalah tujuan

utama kita sebagai umat manusia

Begitulah kalau karakter Pemuda kita

adalah yang tekun beribadah dengan

demikian

Insya Allah Indonesia ke depan akan

semakin Cemerlang inilah karakter pemuda

Islam kedua yang mau kita bangun dia

harus tumbuh dalam ketaatan beribadah

kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala

dewan Hakim yang kami hormati

hadirin yang kami muliakan

inilah karakter pemuda Islam yang mau

kita bangun dia harus kuat dari berbagai

aspek kehidupan

tapi ingat hadirin untuk membangun

karakter Pemuda tidaklah semudah

membalas tangan dan untuk membangun

karakternya setidaknya kita terapkan 4

tips berikut ini

yang pertama orang tua yang kedua

yang ketiga sekolah

angka 4 Selalu berdoa kepada Allah

Subhanahu

Wa Ta'ala

zaman kita halaman 17 sampai dengan 20

kalau baik rumah tangga kita maka akan

baik masyarakat kita kalau baik

masyarakat kita maka Desa Kecamatan

Kabupaten

perbatasan

negara insya Allah akan ikut menjadi

baik betul hadirin

untuk bulan Hakim yang kami hormati

hadirin yang kami sayangi

berdasarkan syarahan yang telah kami

sampaikan

Allah disimpulkan bahwa yang pertama

membentuk generasi muda yang berkarakter

mereka harus diberikan pendidikan yang

berkualitas mulai dari keluarga sekolah

hingga masyarakat agar generasi kita

bisa tumbuh dan berkembang lebih kuat

kuat mendirikannya kuat ekonominya kuat

akhlaknya kuat sosial budayanya dan yang

paling terpenting adalah gua keimanannya

yang kedua untuk membangun karakter

pemuda yang kuat dan berdedikasi tinggi

dalam ketaatan beribadah kepada Allah

Subhanahu Wa Ta'ala langkah awalnya

adalah mulai dari rumah tangga kita

sendiri

sebelum mengakhiri hal ini kami akan

menyanyikan sebuah lagu dengan judul

Pemuda harapan umat yang kami gubah

liriknya sebagai berikut

wahai generasi yang kuat

jadilah generasi terpuji

generasi yang hebat

jadilah generasi Islami

belajar-belajarlah Sebelum terlambat

Tuntutlah ilmu setiap hari

bekerja bekerjalah dengan penuh semangat

tapi kan diri di negeri ini

dirikan salat banyaklah mengaji agar

hatimu bersih dan suci bagus kan akhlak

contohlah sang nabi agar hidupmu lebih

berarti

selamat hidupmu sepanjang hari selalu

berguna setiap hari

Selama hidupmu di dunia ini ini surga

tempatmu di akhirat nanti

allahu akbar allahu akbar allahu akbar

Allahu Akbar

Allahu Akbar Allah

Allahu akbar demi Allah secara hajar

dapat kami sampaikan mohon maaf atas

segala kekurangan dan terima kasih atas

segala perhatian

wallahul Muhammad

alaikum Warahmatullahi

[Tepuk tangan]