PENDAHULUAN
1
Universitas Kristen Petra
2
kota – kota pelabuhan seperti Batavia, Semarang, dan Surabaya. Saat itu
akomodasi tersebut hanya ditujukan untuk orang – orang kulit putih saja. Namun
seiring dengan perkembangan jaman, semakin banyak orang Indonesia yang
melakukan perjalanan. Sehingga banyak berdirilah hotel kecil dengan kelas sosial
yang lebih rendah, dan muncullah istilah penginapan besar (hotel) dan penginapan
kecil (losmen).
Perkembangan hotel di Indonesia mulai memasuki taraf internasional pada
tanggal 5 Agustus 1962, saat diresmikan pembukaan Hotel Indonesia milik PT.
Hotel Indonesia di Jakarta, yang merupakan hotel bertaraf Internasional pertama
di Indonesia. Setelah itu mulai berdiri hotel – hotel modern lainnya, seperti
Samudera Beach Hotel di pelabuhan Ratu Jawa Barat dan Bali Beach di pantai
Sanur Bali. Kemudian muncul hotel bertaraf internasional lain yaitu Hotel
Borobudur Intercontinental dan Hotel Sahid Jaya. Sampai sekarang berdiri banyak
hotel bertaraf internasional di Indonesia antara lain : Sheraton, Hilton, Novotel,
Radison, Marriot, Grand Hyatt, dan lain – lain. (Bagyono 69 – 72)
Begitu banyaknya hotel yang berdiri membuat tingkat persaingan semakin
tinggi. Masing – masing hotel berusaha menjadi yang terbaik dengan menawarkan
berbagai macam pelayanan untuk menarik konsumen sebanyak – banyaknya.
Persaingan yang ketat itu juga dirasakan di Surabaya. Sebagai kota metropolitan
dan perdagangan yang besar, Surabaya banyak dikunjungi pedagang dan
wisatawan dari luar Surabaya dimana mereka tentunya membutuhkan tempat
untuk bermalam. Hal tersebut mendukung terciptanya sektor perhotelan yang saat
ini sudah berkembang dengan pesat. Banyak bermunculan hotel – hotel mulai dari
kelas melati sampai yang berbintang lima. Hotel – hotel tersebut tidak hanya
menawarkan jasa sebagai tempat menginap saja, melainkan juga tempat untuk
acara – acara tertentu seperti meeting, seminar, ataupun wedding. Namun karena
banyaknya jumlah hotel yang ada, mengakibatkan semakin tingginya tingkat
persaingan satu dengan yang lain. Tiap – tiap hotel harus dapat menunjukkan
suatu khas, kelebihan, dan keunikan yang membedakannya dengan hotel yang lain
untuk menarik minat konsumen. Namun pada akhirnya tidak semua hotel dapat
bertahan di tengah persaingan itu. Ada yang terpaksa menutup atau menjual
hotelnya pada pihak lain karena tidak mampu bersaing dengan yang lainnya.
Majapahit bukan sekedar hotel biasa, melainkan hotel peninggalan jaman kolonial
Belanda yang juga memiliki nilai sejarah bagi perjuangan rakyat Surabaya yaitu
perobekan bendera Belanda pada tanggal 19 September 1945.
Karena itu event satu abad Hotel Majapahit ini merupakan suatu hal yang
spesial dan dapat dijadikan salah satu sarana promosi hotel, termasuk dalam
memperkenalkan new branding Hotel Majapahit Surabaya. New branding di sini
maksudnya adalah perubahan pengelolaan manajemen hotel beserta atribut –
atribut identitas hotel, dari yang lama menjadi baru. Salah satu caranya adalah
drngan mengadakan special event. Sudah sejak dahulu, manusia merayakan
peristiwa – peristiwa khusus dalam hidupnya; seperti kelahiran, pergantian tahun,
pergantian musim, panen, ulang tahun, dan sebagainya; dengan mengadakan suatu
event khusus. Baik event dengan skala besar, ataupun yang kecil dan sederhana
saja, seperti makan malam dengan keluarga. Karena selain untuk merayakan
event khusus tersebut, dengan mengadakan dan mengikuti suatu special event,
seseorang dapat memiliki kesempatan untuk bersantai, bersosialisasi, bersenang –
senang, dan melakukan kegiatan tertentu di luar kegiatan rutinitasnya sehari –
hari. Demikian halnya dengan peristiwa satu abad Hotel Majapahit ini. Sudah
selayaknya diadakan suatu special event untuk merayakan peristiwa besar ini.
Apalagi sejalan dengan masa transisi perubahan pengelolaan manajemen hotel
dari yang lama menjadi baru, maka dapat diadakan suatu event satu abad Hotel
Majapahit Surabaya yang berupa acara tiga tahunan mulai tahun 2008 – 2010
nanti.
audience yang dituju dapat mengerti, mengingat serta menjadi tertarik untuk
mengikuti event ini, serta dapat menjadi sarana promosi Hotel Majapahit.
Rumusan Masalah
Batasan Masalah
Identifikasi
Konsep Perancangan
Media Kreatif
Program Perancangan
Alternatif Desain
Evaluasi / Seleksi