KELOMPOK 3
Anggota :
Aitem-aitem yang telah terseleksi dan telah ditetapkan sebagai muatan skala akan
dirakit dengan pertimbangan estetika dan kemudahan bagi responden. Selain permasalahan
kualitas psikometrik dan kualitas isi sebagai alat ukur, satu segi lain yang tidak boleh
diabaikan dalam penyusunan skala psikologi adalah permasalahan penampilan fisik skala
dalam format yang akan dihadapi oleh responden. Tampilan fisik skala meliputi tampilan luar
dan tampilan dalam yaitu isi skala berupa aitem-aitem dan pilihan jawabannya. Hal ini
menjadi penting dikarenakan tampilan skala yang menarik akan membangkitkan minat
responden dan mendorong responden untuk menghadapinya dengan kesungguhan hati.
Penggunaan warna gambar dalam tampilan skala, yaitu untuk sampul buklet
atau halaman depan berkas, memberikan kesan visual yang menyenangkan. Dapat
mengurangi ketegangan, dan lebih menimbulkan apresiasi dibandingkan skala-skala
yang ditampilkan sekedar hitam-putih. Untuk kertas, jangan digunakan terlalu banyak
macam warna yang dapat malah memberi kesan keramaian yang tidak perlu. Warna-
warna solid dapat digunakan asalkan dapat dicari warna yang cocok bagi huruf-
hurufnya.
D. Lembar Jawaban
Aitem-aitem dapat disajikan dalam buklet atau lembar skala sedangkan
responden memberikan jawaban pada lembar skala sedangkan responden memberikan
jawaban pada lembar lepas yang khusus disediakan untuk itu. Alasan lain penggunaan
lembar jawaban adalah untuk penghematan. Terutama bila skala berisi banyak aitem
dan disajikan dalam bentuk buklet maka buku skala dapat dipakai berulang-ulang dan
hanya lembar jawaban saja yang habis terpakai.
E. Data Identitas
Identitas responden adalah bagian penting dalam administrasi skala, namun
harus diingat bahwa hanya data yang diperlukan dan berkaitan dengan administrasi
skala saja yang boleh ditanyakan atau dimintakan informasinya. Tidak boleh meminta
responden untuk memberikan data informasi yang tidak relevan dengan tujuan
penggunaan skala.
Informasi identitas yang dianggap paling penting adalah Nama subjek.
Berikan penjelasan bila nama perlu ditulis lengkap atau cukup menuliskan nama
pertama bahkan inisial saja, juga jelaskan apakah perlu mencantumkan gelar atau
tidak. Bila subjek tidak sekaligus menjadi responden maka nama responden juga
diperlukan. Dalam hal ini semua data identitas subjek dan data identitas responden
ditanyakan secara terpisah.
Contoh : Jenis Kelamin : Wanita □ Pria □
Tanggal Lahir Bulan Tahun
F. Instruksi Pengerjaan
Buatlah petunjuk yang jelas tapi cukup ringkas. Langsung menunjuk kepada cara
memberikan jawaban. Jangan bertele-tele. Kalau pun perlu memberikan contoh,
buatlah contoh yang mudah difahami. Rangkaian kalimat yang panjang-lebar guna
meyakinkan responden mengenai manfaat dan tujuan pemberian skala tidak menjadi
bagian dari petunjuk atau instruksi, begitu pula halnya pernyataan terimakasih tidak
dimasukkan dalam Petunjuk. Berikut adalah beberapa contoh yang memenuhi ciri-
ciri di atas.
Contohnya :
Bacalah setiap pernyataan di bawah ini dengan seksama dan nyatakan tingkat
kesetujuan saudara terhadap isinya. Pada lembar jawaban, silanglah salah-satu pilihan
jawaban yang paling sesuai dengan pendapat saudara.
SS= Sangat Setuju
S= Setuju
N= Antara Setuju dan Tidak
TS= Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju