Anda di halaman 1dari 16

KERAJAAN HINDU-BUDDHA

KERAJAAN
MELAYU
Nama anggota
- Akenzy Azadhea (3)
- Sefi meylasari (32)
SMKN 1
MANDIRAJA
Latar Latar belakang menjelaskan
alasan mengapa dilakukan sebuah
Belakang penelitian dan mengidentifikasikan
masalah umum yang ada di lapangan.

Hal tersebut menjadi dasar penelitian


ini dilakukan.

02
01. Srimat Trailokyaraja Maulibhusana
Warmadewa (1183 M)
Raja raja 02. Srimat Tribhuwanaraja Mauli
yang Warmadewa (1286 M)

03. Akarendrawarman (1316 M)


pernah
03. Adityawarman (1347 M)
berkuasa
03. Ananggawarman (1375 M)

03
MASA KEJAYAAN KERAJAAN
MLAYU
Kerajaan melayu mengalami masa kejayaan pada
masa raja Adityawarman, wilayah kekuasaannya
mencakup seluruh pantai timur Sumatra,hingga tahun
1347M, Adityawarman memperluas wilayah
kerajaannya sampai Pagaruyung,sumatra barat.Namun
kerjaan kerajaan hindu dan Buddha disumatra berakhir
menjelang abad XIII
04
KONDISI SOSIAL MASYARAKAT
KERAJAAN MELAYU
Kerajaan Melayu memiliki kondisi sosial yang beragam, tergantung pada zaman dan
lokasi geografisnya. Namun, secara umum, kerajaan Melayu memiliki struktur sosial yang
terdiri dari raja atau sultan sebagai pemimpin tertinggi, bangsawan, dan rakyat biasa.
Bangsawan biasanya memiliki kekuasaan politik dan ekonomi yang besar, dan mereka
sering kali memegang jabatan penting dalam pemerintahan kerajaan. Mereka juga
memiliki hak istimewa dan keistimewaan tertentu dalam masyarakat.
Rakyat biasa terdiri dari petani, pedagang, nelayan, dan pekerja lainnya. Mereka
biasanya hidup di desa-desa dan bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Mereka juga tunduk pada aturan dan hukum yang ditetapkan oleh pemerintah.
lainnya.
05
Mereka biasanya hidup di desa-desa dan bekerja
untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Mereka juga
tunduk pada aturan dan hukum yang ditetapkan oleh
pemerintah.
Selain itu, kerajaan Melayu juga memiliki struktur sosial
yang dipengaruhi oleh agama Islam, dengan ulama
dan pemimpin agama memiliki peran penting dalam
masyarakat.
06
Agama Islam juga memengaruhi norma dan nilai-nilai
yang dianut oleh masyarakat Melayu.
Meskipun demikian, kondisi sosial kerajaan Melayu telah
mengalami perubahan seiring dengan waktu dan
interaksi dengan budaya dan agama lainnya. Dalam
konteks modern, masyarakat Melayu juga telah
mengalami perubahan sosial yang signifikan akibat
globalisasi dan modernisasi.
07
Selama berabad-abad, kerajaan Melayu
dikenal sebagai pusat perdagangan rempah-
rempah, seperti lada, cengkih, dan kayu
KOMODITAS manis. Rempah-rempah ini menjadi komoditas
yang sangat penting dalam perdagangan
KERAJAAN internasional dan menjadi sumber kekayaan
bagi kerajaan Melayu.Selain rempah-rempah,
MELAYU kerajaan Melayu juga dikenal karena
menghasilkan dan mengimpor berbagai
barang dagangan, seperti kain sutera, batik,
dan logam mulia.
08
Kerajaan Melayu juga terkenal karena
menghasilkan hasil pertanian seperti padi,
buah-buahan, dan ikan.kerajaan Melayu
memiliki akses ke berbagai komoditas dari
berbagai negara dan budaya. Saat ini,
kerajaan Melayu masih melakukan
perdagangan rempah-rempah dan barang
dagangan tradisional, mereka juga telah
beradaptasi perdagangan modern dan
industri baru, seperti teknologi, pariwisata,
dan manufaktur.
08
PRISTIWA PENTING YANG TERJADI
DI KERAJAAN MELAYU
01. 02. 03.
Kerajaan Melayu Menghasilkan Akses ke
menjadi pusat dan mengimpor berbagai
perdagangan berbagai komoditas dari
barang berbagai negara
rempah-rempah
dagangan dan budaya
yang penting

09
PRISTIWA PENTING YANG TERJADI
DI KERAJAAN MELAYU
04 02.
Kerajaan Melayu Menghasilkan
menjadi pusat dan mengimpor
perdagangan berbagai
rempah-rempah barang
yang penting dagangan

09
Daerah kekuasaan
Daerah kekuasaan Kerajaan Melayu merupakan
sebuah kerajaan yang wilayah kekuasaannya
meliputi seluruh daratan pulau Sumatera, dari
ujung barat laut hingga ujung tenggara. Selain itu,
Kerajaan Melayu juga memiliki pengaruh di wilayah-
wilayah lain di Asia Tenggara seperti Sumatera,
Jawa, dan Borneo. 05
KERUNTUHAN
terdesak karena munculnya kerajaan-kerajaan besar
yang juga memiliki kepentingan dalam bidang
Faktor ekonomi 1
perdagangan, seperti Kerajaan Siam di sebelah utara
yang menguasai daerah-daerah di Semenanjung Malaka
termasuk Tanah Genting Kra. Dan Kerajaan Singasari di
daerah timur yang dipimpin oleh Raja Kertanegara
dengan mengirim ekspedisi ke arah barat (Ekspedisi
Pamalayu) yang mengadakan pendudukan terhadap
Kerajaan Melayu, Pahang, dan Kalimantan, sehingga
mengakibatkan kedudukan Sriwijaya makin terdesak

Hal 6
KERUNTUHAN
Aktivitas perdagangan berkurang karena daerah
Faktor ekonomi 2 strategis perdagangan yng dikuasai Sriwijaya jatuh
ke kekuasaan raja-raja di sekitarnya. Sehingga
sejak akhir abad ke-13 Sriwijaya menjadi kerajaan
kecil dan wilayahnya terbatas pada daerah
Palembang. Kerajaan Sriwijaya yang kecil & lemah
akhirnya dihancurkan oleh kerajaan Majapahit
tahun 1377 M.

Hal 6
LETAK KERAJAAN
MELAYU
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai