Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

INSTALASI PENERANGAN LISTRIK


DI PERUMAHAN TOLNAKU KECAMATAN FATULEU

Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan


Mengikuti Ujian Sekolah Berstandar Nasional
Tahun pelajaran 2023/2024

Disusun Oleh :
FEBRI YANTI G. A. SAKETU
NISN. 0063157265

KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 KUPANG BARAT
2023
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Kegiatan Praktek Kerja Industri (Prakerin) yang disusun oleh:


Nama : Febri Yanti G. A. Saketu
NISN : 0063157265
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Dengan judul : Instalasi Penerangan Listrik
di Perumahan Tolnaku Kecamatan Fatuleu

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI


INSTALASI PENERANGAN LISTRIK
DI PERUMAHAN TOLNAKU KECAMATAN FATULEU

Telah disahkan pada :


Hari :
Tanggal :

Pembimbing Perusahaan/Instansi Pembimbing Sekolah

Agtus F Taku Bessi Serli J Taebenu S. Pd,Gr


NIP.199312052020122008

Mengetahui

Kepala Sekolah Ketua Jurusan Listrik

Apolos Kofan, S.Pd,MM Ibrahim Metboki, S.Pd,Gr


NIP.196704062006041009 NIP.199002182022211008

ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadapan hadirat Tuhan Yang Maha Esa karean atas
berkat dan penyertaaanNya penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Industri
(PRAKERIN). Penulis menyadari bahwa dalam pelaksanaan Praktek Kerja Industri sampai
dengan penyusunan laporan ini banyak mendapat bantuan, dan pada kesempatan ini,penulis
dengan kerendahan hati mengucapkan Terima kasih kepada :
1. Bpk. Apolos Kofan, S.Pd.,MM selaku kepala sekolah SMK N 1 Kupang Barat
2. Bpk. Agtus F.Taku Bessi, A.md selaku komisaris Utama PT. Dutha Terang Tehnik
3. Ibu Mathilda M.Taku Bessi selaku Direktur Utama PT. Dutha Terang Tehnik
4. Bpk. Ibrahim Metboki S.Pd,Gr selaku ketua keahlian jurusan listrik SMK N1 Kupang
Barat
5. Ibu Serli J. Taebenu S.Pd,Gr selaku guru pembimbing
6. Pengawas lapangan dan pegawai PT. Dutha Terang Tehnik yang telah meluangkan
waktu untuk membimbing kami dalam proses Praktek Kerja Industri (PRAKERIN)
7. Teman-Teman sekolah kususnya XII TITL yang sudah turut mendukung penulis
dalam menyusun laporan PRAKERIN ini dari awal sampai selesai
8. Orang tua dan saudara- saudara yang sudah dengan setia mendukung penulis dari segi
materi dan Doa.
9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebut satu persatu namanya yang sudah turut
membantu penulis
Atas jasa dan budi baik dari bapak ibu pegawai PT. Dutha Terang Tehnik serta
semua pihak yang membantu penulis dalam menyelesaikan kegiatan Praktek Kerja
Industri (PRAKERIN) dan laporan ini sekali lagi penulis mengucapkan limpah terima
kasih kiranya Tuhan Yang Maha Pengasih membalas jasa dan budi baik Bapak Ibu
sekalian.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan laporan
Prakerin ini.Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik maupun saran guna merperbaiki
kekurangan dan keterbatasan dalam penulisan laporan Prakerin ini. Semoga laporan ini
dapat bermanfaat bagi pembaca dan segala pihak yang berkepentingan dalam
meningkatkan mutu ilmu pengetahuan dan pendidikan.

Kupang, Oktober 2023

Penulis

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................... i


HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... ii
KATA PENGANTAR ........................................................................... iii
DAFTAR ISI ........................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang ........................................................................... 1
1.2 Maksud dan tujuan ........................................................................... 1
1.3 Manfaat ........................................................................... 1

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN


2.1 Sejarah singkat perusahaan ........................................................................ 2
2.2 Disiplin kerja ........................................................................... 2
2.3 Lokasi perusahaan ........................................................................... 2
2.4 Kesehatan dan keselamatan kerja ............................................................. 2
2.5 Bidang usaha ........................................................................... 3
2.6 Struktur organisasi perusahaan .................................................................. 3

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN


3.1. Kajian teori ........................................................................... 4
3.2. Temuan studi ........................................................................... 7

BAB IV PENUTUP
4.1. Kesimpulan ........................................................................... 8
4.2 Saran ........................................................................... 8

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................... 9


LAMPIRAN

iv
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Praktek Kerja Industri merupakan salah satu kurikulum yang harus ditempuh oleh
siswa SMK. Selain untuk memenuhi kewajiban kejuruan, diharapkan kegiatan tersebut dapat
menjadi jembatan penghubung antara dunia industri dengan dunia pendidikan serta dapat
menambah pengetahuan tentang dunia industri sehingga siswa mampu mengatasi persaingan
ketika di dunia pekerjaan.
Mengingat mutu pendidikan telah menjadi serotan dimata dunia pendidikan baik dari
dalam maupun luar negeri demi terciPTanya sumber daya manusia yang berkualitas yang
mampu membuat dunia menjadi lebih maju dan menjadikannya kehidupan lebih baik. Dalam
rangka pengembangandan peningkatan kegiatan siswa dimasyarakat diperlukan adanya suatu
kegiatan yang bertujuan untuk melatih dan mendidik siswa, diantaranya kegitan yang sangat
membangun siswa diadakan kegiatan praktek kerja Industri (PRAKERIN).
Praktek kerja industri merupakan suatu kegiatan kerja siswa yang ditempatkan pada
suatu tempat yang berkaitan dengan bidang ilmu yang ditempuhnya dalam waktu tertentu.
Selain itu, praktek kerja industri yang dilakukan dapat membantu siswa agar lebih memahami
bidang studi yang di tekuninya dan mendapatkan gambaran nyata pengimplementasikan
ilmunya di dunia nyata . Siswa akan belajar mengatasi kesenjangan antara teori yang di
dapatkan di bangku sekolah dengan permasalahan di lapangan sebenarnya yang memerlukan
teknologi informasi untuk mendapatkan jalan keluarnya . Dengan adanya hubungan kerja
sama dari pihak PT. Dutha Terang Tehnik selaku penyedia sarana dan prasarana yang telah
mengezinkanya atau memperbolehkan siswa untuk melaksanakan kegiatan Praktek Kerja
Industri ( PRAKERIN) di PT. Dutha Terang Tehnik.
1.2 Maksud dan Tujuan
 Laporan Praktek Kerja industri ( PRAKERIN ) adalah hasil penulisan siswa setelah
menyelesaikan Praktek Kerja Industri berdasarkan data yang diperoleh dan di tuangkan
dalam bentuk laporan
 Mendorong sisiwa agar mampu menyumbangkan dan mengemumkakan pikiran dan
pendapat serta mampu menuangkannya dalam bentuk tulisan yang sistimatis dan logis
dan dengan menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar
 Meningkatkan kreatifitas siswa dalam penulisan yang bersifat objektif dan ilmiah
 Sebagai penanggung jawaban siswa yang telah melaksanakan tugas praktek kerja
industri ( PRAKERIN ) yang berkaitan dengan program keahlian Teknik Listrik
 Sebagai salah bukti bahwa siswa telah melaksanakan praktek kerja lapangan dengan
baik
1.3 Manfaat
Menambah Ketrampilan, Pengetahuan, gagasan seputatar dunia usaha atau dunia
industri yang profesional dan handal . menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki
keahlian profesional , dengan ketrampilan pengetahuan serta etos kerja yang sesuai dengan
tuntutan jaman

1
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Perusahaan


PT. DUTHA TERANG TEHNIK di dirikan berdasarkan Akta Notaris Roberto Valentino
Mambaitfeto, S.H.,M.Kn, No.25 tanggal 12 januari 2017, berkedudukan di Jl. Damai No.01
RT.004 RW.001 Kelurahan Oebobo, Kecamatan Oebobo, Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Pendirian perusahaan telah mendapat pengesahan dari menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia dengan SK. MENKUM DAN HAM RI NO. AHU-
00143.AH.02.01.Tanggal 06 Maret 2015. SK. MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG
KEPALA BADAN PERTAHANAN NASIONAL NO. 52/KEP-17.3/IV/2015. TANGGAL 22
APRIL 2015.
2.2 Disiplin Kerja
Disiplin kerja sangat penting pada setiap organisasi, begitupun dalam setiap
perusahaan. Hal ini dikarenakan, disiplin merupakan keadaan tertib dimana orang-orang yang
bergabung dalam suatu peraturan yang telah ditetapkan, sehingga dalam pelaksanaannya,
dapat terkontrol dan memperoleh hasil yang diinginkan. Adapun disiplin kerja PT. Dutha
Terang Tehnik sebagai berikut:
o Hari kerja : Senin-Jumat
o Jam kerja : 08.00-17.00 Wita.
2.3 Lokasi Perusahaan
Lokasi perusahaan tempat berlangsungnya Praktek Kerja Industri pada PT. Dutha
Terang Tehnik yang terletak di Kecamatan Oebobo, Kelurahan Oebobo, Jl. Damai No. 01 RT
004/RW 001.
2.4 Kesehatan dan keselamatan Kerja PT. Dutha Terang Tehnik
Sistim kesehatan dan keselamatan kerja yang diterapkan pada PT. Dutha Terang
Tehnik adalah sebagai berikut:
a. Bekerja selalu mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP).
b. Pakailah selalu alat pelindung diri.
c. Gunakan selalu peralatan kerja standar.
d. Mulailah kesehatan dan keselamatan dari lingkungan terdekat.
e. Pikirkanlah kesehatan dan keselamatan kerja.
f. Kecerobohan dan kelain
g. an sebab utama kecelakaan kerja
h. Pastikan pekerjaan anda benar.
i. Hindarilah kecelakaan kerja, keluarga anda menunggu dirumah (survey lapangan 2022)

2
2.5 Bidang Usaha
PT. Dutha Terang Tehnik bergerak dibidang pengurusan layanan listrik baik
penerbitan Sertifikat Laik Oprasi (SLO), Pemasangan Baru, Tambah Daya Listrik dan
Pemasangan instalasi listrik Rumah, Gedung bangunan, Jaringan SUTT, SUTM, SUTR,
Listrik Tenaga Surya, Pemasangan Pompa Air.

2.6 Struktur Organisasi Perusahan

Zacrfa Dauta Taku Bessi


Komisaris Utama

MATHILDA M TAKU BESSI. PADAMALEY

Direktris Utama

AGTUS F TAKU BESSI ST CHARLIE R.F NATU ST

Direktur Operasional Direktur Operasional

DEDI R.A COSTA ARDIAN TAKU BESSI SONY BOIMAU

Spv. Administrasi Penanggung Jawab Teknik Spv. Logistik

KETRIN I KELUANAN

Administrasi Nidi & SLO

SIMSAE NENOTEK MUSA A PANMALEY DOMINGGUS PARIKAIS TITI DEWIYANTY KE

KEP TEKNISI Pelaksana TM/TR Pelaksana TM/TR Pelaksana TM/TR

3
BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 KAJIAN TEORI


Saat ini hampir semua alat-alat rumah tangga berupa barang elektronik, sehingga
membutuhkan listrik dalam penggunaannya. Kebutuhan sehari-hari yang sangat bergantung
pada listrik, menyebabkan persoalan listrik di dalam hunian pun perlu diperhatikan dengan
cermat. Salah-salah bisa berisiko pada konsleting listrik yang berujung pada petaka. Oleh
karena itu, sangat perlu untuk mengetahui cara instalasi listrik yang benar.
Instalasi listrik memiliki pengertian sebagai sebuah perangkat yang dipergunakan
untuk mengalirkan energi listrik dari sumber listrik ke berbagai alat elektronik yang
memerlukan listrik. Kemudian, terdapat berbagai macam jenis sumber listrik. Sebut saja aki,
genset, baterai, solar cell, dan lainnya. Namun, sumber listrik yang umum digunakan pada
kebutuhan rumah tangga berasal dari pembangkit listrik yang dikelola oleh PLN.
Meskipun PLN adalah perusahaan yang menyediakan sumber listrik untuk disalurkan
ke rumah-rumah, tetapi PLN hanya menyuplai meteran dan aliran listriknya saja. Anda
sebagai pemilik rumah harus tetap mempersiapkan dan memasang instalasi listrik sendiri.
Alat-alat yang perlu dipersiapkan sebelum menginstalasi listrik adalah alat pengukur,
pengaman jaringan, panel hubung bagi atau sering disebut PHB, saklar, pentanahan, dan
sebagainya.
Dalam menginstalasi listrik wajib memenuhi tiga persyaratan yang diberikan oleh
pemerintah. Berikut adalah persyaratan dalam instalasi listrik:
1. Syarat Ekonomis
Pemasangan perangkat listrik pada hunian harus memenuhi syarat ekonomis, artinya
instalasi listrik dibuat sederhana sehingga biaya pemasangan dan pemeliharaan yang
dikeluarkan tidak terlalu besar.
2. Syarat Keamanan
Instalasi listrik yang dilakukan jangan sampai membahayakan keselamatan penghuni
rumah, perangkat listrik, bangunan, dan benda-benda lain yang mungkin terkena bahaya
listrik. Pada syarat keamanan, terdapat dua macam yang harus Anda pahami:
(a) Syarat Keamanan Perencanaan Kerja
Perangkat listrik yang Anda pasang harus dibuat seaman mungkin sehingga tidak
menimbulkan kecelakaan sekecil apapun. Tidak menyebabkan kematian pada
manusia. Selain itu juga wajib menggunakan alat-alat yang sesuai peraturan dan
terjamin kelayakannya. Tidak menimbulkan kerusakan pada benda-benda di
sekitarnya jika terjadi gangguan seperti tegangan tinggi, arus pendek, beban lebih,
dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, sikring dan pemutus daya listrik harus terpasang
di rangkaian instalasi listrik.
(b) Syarat Keamanan Kelangsungan Kerja

4
Maksud dari syarat ini adalah pengaliran arus listrik pada konsumen wajib terpenuhi
dan terjamin dengan baik. Apabila terjadi gangguan pada perangkat listrik, instalasi
listrik yang terpasang harus dapat memutus aliran listrik yang konslet. Kemudian,
perangkat yang mengalami gangguan juga wajib segera diperbaiki sesuai keandalan
beban
3. Syarat Keandalan
Perangkat listrik yang terpasang wajib berfungsi baik dan optimal, sehingga tidak
mendatangkan bahaya dan mencelakai pengguna listrik
Instalasi listrik sendiri terdiri dari perlengkapan yang berfungsi menyalurkan listrik
dari sumber listrik (PLN, genset, panel surya, dll.) ke peralatan apa pun yang
membutuhkannya. Ada beberapa perlengkapan yang penting dalam instalasi listrik dan
pemasangannya seperti panel hubung bagi (PHB), alat pengukur, pengaman jaringan,
pentanahan, sakelar, dan masih banyak lagi.

Gambar.1 Instalasi Listrik Rumah


Pemasangan instalasi listrik rumah memerlukan perhatian khusus. Oleh karena itu
sebelum melakukannya, sebaiknya kita membuat gambar rencana berdasarkan denah rumah.
Denah rumah ini penting bagi kita yang sedang mencari hunian baru, bukan hanya untuk
kepentingan instalasi listrik. Untuk instalasi listrik gambar denah bangunan yang digunakan
biasanya lebih sederhana, tetapi harus jelas, mudah dibaca, dan juga mudah untuk dimengerti.
o Gambar Situasi
Gambar ini diperlukan untuk mengetahui letak bangunan yang akan dipasang instalasi
listrik beserta rencana penyambungan jaringan PLN. Gambar ini juga meliputi rencana
penempatan semua peralatan listrik, rencana penyambungan peralatan listrik, dan data
teknis dari NIDI dan SLO lewat Aplikasi Siujang gatrik yang biasa di gunakan oleh ibu
Ketrin dalam Kerjaanya

5
o Gambar Diagram Garis Tunggal

Gambar.2 Instalasi Listrik Rumah


Diagram garis tunggal biasanya juga disebut dengan diagram perencanaan instalasi
listrik. Diagram ini diterapkan pada instalasi rumah sederhana atau gedung sederhana.
Gambar diagram garis tunggal meliputi diagram perlengkapan dengan keterangan ukuran
atau daya setiap komponen, keterangan beban yang terpasang, ukuran jenis hantaran
yang digunakan, dan sistemnya.
o Gambar Detail
Gambar detail instalasi rumah meliputi perkiraan ukuran fisik dan panel, cara
pemasangan listrik, cara pemasangan kabel, dan dan cara kerja instalasi kontrol
Instalasi listrik rumah tinggal merupakan rangkaian yang digunakan untuk
menyalurkan daya listrik ke lampu atau alat-alat elektronik lainnya. Sebelum memasang
instalasi listrik di rumah, beberapa hal yang harus diperhatikan dan tahapan yang perlu
dilakukan adalah sebagai berikut:
o Mengetahui Ukuran Rumah dan Daya Listrik
 Ukuran rumah. Ketahui ukuran rumah untuk mengetahui panjang kabel yang
dibutuhkan untuk jalur utama instalasi listrik.
 Ukuran ruangan. Ketahui ukuran ruangan untuk menentukan kabel yang dibutuhkan,
lampu, dan sakelar yang akan dipasang di dalam ruangan.
 Perlu mengetahui daya listrik untuk menentukan ukuran miniature circuit breaker
(MCB) yang akan digunakan di dalam rumah, khusus untuk rumah Pejuang desa
Tolnaku besar daya yaitu 1.300 VA yang membutuhkan MCB sebear 6 Ampere
o Mempersiapkan Kebutuhan Material Pendukung
Untuk instalasi listrik, Beberapa material penunjang, contohnya boks MCB (miniature
circuit breaker), sakelar tunggal, sakelar ganda, stop kontak, lampu, kabel, isolasi, , kotak
sambungan, Pipa Plumbing dan sebagainya. Pastikan bahan-bahan tersebut memiliki
kualitas baik dan aman.serta sesuai dengan spesifikasi
o Mempersiapkan Kebutuhan Alat-alat Lainnya
Pekerjaan listrik tidak dapat dilakukan tanpa alat yang tepat. Jadi setelah berbagai
kebutuhan material listrik terpenuhi, siapkan kebutuhan alat-alat kerja yang tepat,
contohnya alat-alat untuk membobok dinding saat pemasangan sakelar, stop kontak,
pipa, dan palu. Beberapa alat pendukung lainnya seperti; tang kombinasi, test pen, tang
untuk memotong, obeng plus dan minus, pisau, alat pengukur, dan pengupas.
o Memasang Bahan-bahan untuk Instalasi Listrik

6
3.2 TEMUAN STUDI

Dalam pelaksanaan prakerin di PT. Dutha Terang Tehnik temuan studi atau pekerjaan
yang saya temukan dan kerjakan adalah instalasi pipa penerangan. Adapun pekerjaannya
menggunakan alat kerja dan bahan sebagai berikut;
1. Alat dan bahan;
Alat:
o Tang kombinasi
o Tang potong
o Tang lancip
o Obeng
o Tespen
o Cuter
o Isolasi Kabel
o Pipa pvc
Bahan
o Kabel NYA 1x2,5
o Kabel NYM 2X1,5
o Kabel NYM 3x2,5
o Box mcb 1 fasa
o MCB 1 fasa 4A
o Saklar tunggal
o Stop kontak
o Kotak sambung
o In bow dos
o Klem

2. Adapun Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengerjaan instalasi penerangan yang


kami lakukan di perumahan tonlaku ialah sebagai berikut;
o Ketahui ukuran rumah dan daya listrik ukuran luas sebuah rumah harus di krtahui
agar bisa memprsiapkan dan memperkirakan beberapa panjang kabel yang di
perlukan. Selain kabel,kita harus mengatahui beberapa ruangan yang memerlukan
saklar dan peralatan listrik lainya. Besarnya daya listrik juga yang harus di ketahui,
agar kita bisa menentukan ukuran miniature circuit breaker(MCB) yang di gunakan di
dalam rumah.
o Mendesain jalur instalasi lisrtik rumah desain yang harus kita buat adalah tentukan
ruangan mana saja yang ingin di alirkan lisrtik. Misalnya pemasangan listrik untuk
kamar, dapur,ruang keluarga, kamar mandi,dan ruangan lainya.
o Persiapan material pendukung kita akan membutuhkan material penunjang agar
instalasi berjalan lancer. Contohnya, boks MCB, (ELCB),saklar tunggal, saklar ganda,
stop kontak, kabel, lampu, pipa pelindung kabel, kotak sambungan, isolasi, dan
sebagainya.

7
o Memasang kabel jalur utama
Pemasang jalur utama di ukur dari kotak MCB, dan sambungan dengan stop kontak
yang paling jauh. Ada baiknya sebelum jalur utama terinstal dengan baik terlebih
dahulu pasang pipa pipa pelindung kabel untuk di tanam di tembok rumah berikut
saklar yang sudah disiapkan. Untuk keamanan dan menambah nilai estetika sebuah
instalasi listrik rumah tunggal, sebaiknya kabel utama di pasang di atap atap atau
plafon agar tidak terlihat. Setelah itu lsngsung di sambungkan ke dalam pipa listrik
yang suda dioersiapkan sebelumnya.
o Memasang komponen untuk pemasangan lisrtik setelah kebel terjalur dari pipa pipa,
maka mulaihlah penyambungan dengan komponen komponen yang telah di siapkan,
seperti stop kontak, saklar, lampu, dan sebagainya.dan jangan lipa juga untuk
memastikan bahwa semua sambungan kabel dan pipa pipa benar sudah tertutup
dengan rapid an aman saat lisrtik di salurkan
o Uji coba instalasi listrik rumah yang sudah kita instalasi
o Setelah semua tersusun dengan rapi, maka mulailah coba untuk mengaktifkan MCB.
Setelah mcb berada di posisi on, silahkan nyalakan saklar dan lampu untuk
mengatahui apakah instalasi berhasil atau tidak.

8
BAB IV
PENUTUP

Berdasarkan pembahasan pada bab-bab sebelumnya yang diperoleh dari pengamatan


secara langsung dan data-data selama melakukan Praktek Kerja Industri di PT. Dutha Terang
Tehnik. Maka penulis mempunyai kesimpulan dan saran yang sekiranya dapat membangun
bagi kedua belah pihak, yaitu pihak PT. Dutha Terang Tehnik dan SMK N 1 Kupang Barat
diantaranya adalah:

4.1 Kesimpulan
o Dalam proses pengerjaan instalasi penerangan listrik diperlukan pembacaan gambar
yang baik agar dalam menghitung jumlah bahan dan dalam pengerjaan instalasi tidak
mengalami kesalahan.
o Dalam melakukan tahapan instalasi penerangan listrik, ada baiknya kita diawasi oleh
tenaga professional, agar tidak terjadi kesalahan dalam proses instalasi listrik rumah.

4.2 Saran

 Saran kepada PT. Dutha Terang Tehnik :


1. Perlunya peningkatan kerja sama antara perusahaan dalam hal ini PT. Dutha Terang
Tehnik PT. PLN untuk kepentingan marsyarakat bersama.
2. Perlu adanya penambahan pegawai lapangan agar mepermudah dan dapat
menyelesaikan pekerjaan pada tepat waktunya.
 Saran kepada SMK N 1 Kupang Barat:
1. Perlunya peningkatan kerjasama antara perusahaan, dalam hal ini PT. Dutha
Terang Tehnik dengan pihak pendidikan SMK N 1 Kupang Barat untuk
pengembangan ilmu.
2. Untuk mata pelajaran yang berhubungan dengan kelistrikan tidak hanya dalam
materi saja melainkan harus dalam praktek dibengkel, hal ini dimaksud agar siswa
tidak hanya mengetahui sistem kelistrikan saja melainkan juga dalam praktek.

9
DAFTAR PUSTAKA

Amiruddin, Arham. 2008. Pengetahuan dasar Listrik. Jakarta : Erlangga.

Bishop, Owen. 2004.Dasar - Dasar Elektronika. Jakarta : Erlanggga..

Horowitz, Paul dan Winfield Hill.1987.Seni dan Desain Elektronika.

Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Sukirno, Sadono. 2005. Makro Ekonomi Modern; Perkembangan

Suryatm F.1997. Teknik Pengukuran Listrik dan Elektronika. Jakarta :Bumi Aksara.

Taufiq, Dwi. 2010. Buku Pintar Robotika Rangkaian Analog.Yogyakarta: ANDI OFFSET.

Tokheim Roger L., Sutisna. 1996. Prinsip-prinsip Digital Edisi 2. Jakarta :Erlangga.

Watkins A.J., Parton R.K. 2000. Perhitungn instalasi Listrik Volume I.Jakarta : Erlangga.

Wollard, Barry G. 2006. Elektronika Praktis. Jakarta: PT Malta Pritindo

10
L
A
M
P
I
R
A
N
11
FOTO KEGIATAN

INSTALASI PENERANGAN LISTRIK


DI PERUMAHAN TOLNAKU KECAMATAN FATULEU

12

Anda mungkin juga menyukai