Anda di halaman 1dari 12

Kelompok Danniel

Nama Kelompok
1. Muhammad Syafaat Arake
2. Muhammad Robiannur
3. Muhammad Danniel
4. Muhammad Kamarudin
Soal Tugas
1.uraikan konsep tentang sistem operasi jaringan (soj)
2.ada banyak sistem operasi jaringan yang dapat di
pergunakan untuk server, sistem operasi jaringan apa
saja
3.uraikan tentang perbedaan antara soj dengan sistem
operasi yang dipakai perseorangan
4.hal apa yang perlu diperhatikan dalam memilih
komputer server
5.tuliskan beberapa faktor yang perlu diperhatikan
sebelum memilih ram
6.tuliskan langkah langkah instalasi sistem operasi
berbasis linux debian 10 menggunakan star up iso
7.bagaimana cara menentukan spesifikasi hardware
server yang dibutuhkan.
Nomor 1

Sistem operasi jaringan merupakan suatu


sistem sumber daya yang terdapat pada
sistem komputer dan menyediakan
sekumpulan pengaturan ke pengguna yang
memudahkan dan juga memberikan
kenyamanan dalam pengaplikasian
berbagai perangkat yang terhubung
dengan jaringan tersebut.
Nomor 2

-Banyan VINES
-Novell Netware
-Microsoft LAN Manager
-Microsoft Windows NT Server
-GNU/LINUX
-UNIX
Nomor 3

Sistem operasi jaringan atau sistem


operasi komputer yang dipakai sebagai
server dalam jaringan komputer
hampir mirip dengan sistem operasi
komputer stand alone. Bedanya, pada
sistem operasi jaringan, salah satu
komputer harus bertindak sebagai
server bagi komputer lainnya
Nomor 4
-CPU atau Prosesor. CPU atau prosesor merupakan otak dari
komputer server.
-RAM. Berikutnya, RAM atau Random Access Memory juga tak
kalah penting dalam menjalankan aplikasi dan menyimpan data di
server.
-Ukuran Penyimpanan.
Nomor 5
•Memahami Tipe RAM pada Motherboard.
•Mengetahui Jumlah Slot RAM di Motherboard.
•Ketahui Kebutuhan Operasional PC dan
Laptop.
•Ketahui Socket yang Digunakan
Nomor 6
6. 1.Buka aplikasi (software) Oracle VM VirtualBox yang sebelumnya sudah diinstal terlebih dahulu.
2.Klik tombol New yang berada di pojok kiri atas untuk membuat Virtual Machine baru.
3.Beri nama Virtual Machine dengan nama Debian 9 (atau sesuai kehendak) di kolom Name. Pada kolom Type pilih
opsi Linux dan di kolom Version pilih opsi Debian (32-bit).
4.Tentukan memory size (RAM) virtual machine. Untuk instalasi sistem operasi Debian 9, rekomendasi minimal
ukuran RAM adalah 1Gb (1024Mb) agar proses instalasi tidak terlalu lama.
5.Membuat virtual hard disk. Nantinya ini akan berguna sebagai tempat penyimpanan (storage) untuk virtual
machine. Untuk membuatnya, pilih Create a virtual hard disk now.
6.Pilih VHD (Virtual Hard Disk) untuk tipe hard disk yang akan dibuat.7.Pilih Dynamically allocated agar nantinya
virtual hard disk ini berjalan secara dinamis (digunakan hanya ketika virtual machine dinyalakan).
8.Tentukan ukuran virtual hard disk. Untuk sistem operasi Debian 9, ukuran minimal storage yang dibutuhkan adalah
sebesar 4Gb, atau bisa disesuaikan dengan kehendak Anda.
9.Selanjutnya, buka pengaturan virtual machine dengan menekan tombol Settings yang berada di samping tombol
New.
10.Masukkan file .iso DVD-1 Debian 9 yang telah didownload sebelumnya. Klik Storage > Empty > Ikon CD > Chose
Virtual Optical Disk File.
11.Kemudian cari file .iso DVD-1 Debian 9, klik Open.
12.Klik OK untuk menyimpan konfigurasi
13.Selanjutnya jalankan / nyalakan virtual machine Debian 9. Tekan tombol Start.
14.Pilih opsi Install untuk memulai proses instalasi Debian 9.
15.Pilh bahasa untuk instalasi Debian 9. Untuk lebih memudahkan, pilih saja English - English.
16.Pilih negara asal Anda yang nantinya ini akan berguna untuk zona waktu. Agar dapat menemukan negara Indonesia,
pertama pilih Other.
17.Kemudian pilih Asia
18.Pilih Indonesia
19.Selanjutnya pilih United States untuk default locale settings.
20.Piih American English untuk Keymap keyboard.
Nomor 6
d.
21.Pilih No untuk Continue without a default router.
22.Pilih Do not configure the network at this time jika tidak ingin mengkonfigurasi alamat IP untuk sekarang.
23.Masukkan nama host untuk Debian ini.
24.Masukkan password untuk user root. User root adalah user yang diberi izin untuk mengelola sistem, misalnya konfigurasi
alamat IP.
25.Konfirmasi password user root yang sebelumnya telah diinputkan.
26.Masukkan nama lengkap untuk user biasa
27.Masukkan username untuk user biasa. User biasa hanya dapat menjalankan software namun tidak dapat mengelola sistem
28.Masukkan password untuk user biasa.
29.Konfirmasi password untuk user biasa yang sebelumnya telah diinputkan.
30.Pilih zona waktu (time zone) yang sesuai dengan tempat tinggal Anda. Western untuk WIB, Central untuk WITA dan Eastern
untuk WIT.
31.Selanjutnya membuat partisi hard disk untuk Debian ini. Pertama pilih Guided - use entire disk.
32.Kemudian pilih hard disk-nya
33.Pilih All files in one partition (recommended for new users).
34.Pilih Finish partitioning and write changes to disk.
35.Pilih Yes untuk mulai mempartisi hard disk.
36.Selanjutnya pilih No untuk Scan another CD or DVD.
37.Kemudian pilih No untuk Use a network mirror.
38.Pilih No untuk Participate in the package usage survey.
39.Selanjutnya pilih perangkat lunak (software) yang ingin diinstal. Di sini Saya hanya menginstal Standard system utilities
(wajib), tapi barangkali Anda ingin menginstal software yang lainnya ya silahkan. Ketik space (spasi) pada keyboard untuk
memilih software yang ingin diinstal. Tanda bintang (*) menunjukkan bahwa software telah dipilih. Kemudian ketik tab pada
keyboard untuk beralih ke Continue
40.Selanjutnya pilih Yes untuk menginstal GRUB Boot Loader. Jika ini tidak diinstal, Debian tidak akan bisa booting. Atau
dengan kata lain sistem tidak akan bisa berjalan.
41.Kemudian pilih /dev/sda sebagai direktori dinstalnya GRUB Boot Loader. Tunggu hingga proses instalasi selesai.
42.Instalasi Debian 9 telah selesai. Pilih Continue untuk me-reboot sistem.
Nomor 7
-Processor Minimal 1.4 GHz
-Kapasitas RAM Minimal 512 MB, disarakan
minimal 2 GB
-Minimal Partisi Harddisk 32 GB
-Tersedianya DVD Drive untuk melakukan
instalasi dari media DVD (Optional). Namun
sekarang lebih banyak menggunakan bootable
melalui fashdisk menggunakan aplikasi rufus.
-Minimal VGA dengan resolusi 800 X 600 atau
diatasnya lebih baik
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai