Rumus Perhitungan PPh Ps 25/29 dan 28

Pajak terutang tahun 20X0 -

Kredit pajak tahun 20X0 :
- PPh Ps 21 -
- PPh Ps 22 -
- PPh Ps 23 -
- PPh Ps 24 -
- PPh Ps 25 -
Total Kredit Pajak tahun 20X0 -

Pajak kurang/lebih bayar (PPh Ps 29/28) -

PPh Ps 25 tahun 20X1 (PPh Ps 29/12) -

PPh Ps 26

Wajib pajak orang pribadi/badan = tarif 20%

dengan masa tinggal di Indonesia kurang atau samadengan 183 hari tarif ini bisa berubah (berub
dalam pajak 1 bulan = 26 hari 7.0384615385 karena apa ?
P3B (penjanjian penghindar
kalau sudah melebihi 183 hari, bagaimana ? atau disebut juga
menggunakan UU No. 36 tahun 2008 pasal 17 tax treaty
PPh Ps 21 perjanjian antar negara dala
5% 0 - 60 juta
15% 60 - 250 juta
25% 250 - 500 juta
30% 500 - 5 m
35% > 5 m

Gaji selama 6 bulan, perbulan US$ 4.500 (total penghasilan selama 6 bulan)
PPh Ps 26 (ada tax treaty dengan tarif 15%), kurs Rp. 14.450

Gaji selama 5 bulan, perbulannya US$ 5.500 (total penghasilan selama 5 bulan)
PPh Ps 26, kurs Rp. 14.710
if ini bisa berubah (berubah menjadi lebih rendah) 7.038462

B (penjanjian penghindaran pajak berganda)

u disebut juga

rjanjian antar negara dalam bidang perpajakan

390,150,000 156 183

58,522,500

404,525,000 130 183

80,905,000
PKP BADAN (UU No. 36 Tahun 2008, Pasal 17 dan Pasal 31E) - UU No. 7 Tahun 2021

1. Peredaran bruto/penjualan di bawah atau sama dengan 4,8 m setahun

2. Peredaran bruto/penjualan antara 4,8 m - 50 m setahun
3. Peredaran bruto/penjualan di atas 50 m setahun

1. Penjualan PT. ABC di tahun 2020 sebesar Rp. 4,7 m dan penghasilan Rp. 500.000.000.
50% x 22% x 500.000.000 = 55,000,000

2. Penjualan PT. ABC di tahun 2020 sebesar Rp. 48.000.000.000 dan penghasilan Rp. 4.500.000.000.

= (4.800.000.000/peredaran bruto) x PKP = A 450,000,000

= PKP - A = B 4,050,000,000

50% x 22% x A = C 49,500,000

22% x B = D + 891,000,000 +
CD 940,500,000

3. Penjualan PT. ABC di tahun 2020 sebesar Rp. 55.000.000.000 dan penghasilan Rp. 6.300.000.000
22% x 6.300.000.000 = 1,386,000,000