Anda di halaman 1dari 1

SIMPUS (SISTEM INFORMASI

MANAJEMEN PUSKESMAS)
PUSKESMAS
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
No Yang di ubah Isi perubahan Tanggal mulai
Halaman :diberlakukan

DINAS KESEHATAN

Pengertian 1. Simpus adalah Aplikasi Manajemen Puskesmas yang dimana fungsi


utamanya adalah memanage semua data pasien mulai dari
pendaftaran, registrasi, pemeriksaan (Diagnosis) serta pengobatan
Pasien tersebut, kemudian data-data yang sudah diinputkan
ditampung kedalam sebuah database yang nantinya akan
dikategorikan sesuai dengan parameter untuk kebutuhan laporan
seperti Laporan kunjungan harian, cara pembayaran, jenis penyakit
serta laporan lainnya yang sebagaimana dibutuhkan didalam
Manajemen Puskesmas. Simpus sendiri sudah bridging dengan
Layanan Pcare BPJS sehingga untuk pengentrian data jadi satu.
2. Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan
(fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, simbol-simbol khusus,
atau gabungan dari ketiganya
3. Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan
yang diolah menjadi berita.
4. Pengolahan Data adalah manipulasi data agar menjadi bentuk yang
lebih berguna.
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk mengelolah data
input pasien yang berkunjung menjadi informasi bagi puskesmas untuk
bisa dijadikan sebuah pelaporan pertanggungjawaban kepada Dinas
Kesehatan Provinsi Jawa Barat
Kebijakan

Referensi

Prosedur 1. Petugas mendaftar pasien yang daftar diloket pendafaran sesuai


nomor antrian. Data pasien di input pada Simpus unit pendaftaran
dengan searching / pencarian No Rm, Nama, Alamat, No Kesehatan
Atau Nik. Kemudian data pasien di inputkan sesuai dengan poli /
unit tujuan pasien.
2. Apabila pasien menggunakan kartu BPJS Kesehatan maka petugas
cek dulu untuk validasi kartu tersebut dengan Pcare BPJS masih
berlaku apa tidak dengan menginputkan no kesehatan dan tekan
tombol cek.
3. Apabila data sudah terisi semua maka data pasien otomatis masuk
pada poli / unit yang dituju pasien.
4. Pada Poli / Unit Petugas inputkan pada simpus poli / unit masing
masing data diagnosa, tindakan atau rujukan internal atau eksternal
dan obat pasien.
5. Untuk Rujukan Eksternal Petugas setelah mengisi semua data
diagnose pasien dan tempat rujukan yang dituju maka petugas
mensingkronkan data dengan Pcare dengan menekan tombol simpan
Pcare. Maka data akan otomatis masuk ke database BPJS dan data
di print untuk di kasihkan ke pasien.
6. Untuk pasien yang memerlukan cek laboratorium atau poli lain,
petugas melakukan input rujukan internal data pasien ke unit lab
atau poli yang dituju untuk dapat dilayani pada laboratoirum atau
poli yang dituju.
7. pasien yang di lakukan tindakan / cek laboratorium petugas input
tindakan yang dilakukan dan pasien harus memverifikasi
pembayaran pada kasir, data otomastis muncul pada menu kasir dan
petugas hanya memverifikasi pembayaran sehingga petugas lab dan

Anda mungkin juga menyukai