Anda di halaman 1dari 2

Designed for: Designed by: Date: Version:

Business Model Canvas Sensory Gastronomy Kelompok Enigma 26//11/2023 1.0

Key Partners Key Activities Value Propositions Customer Relationships Customer Segments
1. Pemasok Bahan Baku Lokal 1. Produksi Hidangan Khas, 1. Pembaharuan, dengan 1. Konsisten dengan Kualitas 1. Penggemar Kuliner yang
seperti Petani, peternak, seperti membuat hidangan- menawarkan pengalaman 2. Keterlibatan melalui Media Menghargai Pengalaman
nelayan, atau produsen hidangan autentik dan makan yang selalu berbeda Sosial Unik. Mereka yang mencari
bahan makanan lokal yang berkualitas tinggi yang dengan tema bulanan dari 3. Live Cooking dan Demo pengalaman kuliner yang
menyediakan bahan mentah sesuai dengan tema bulanan berbagai daerah di Masak berbeda dan ingin menikmati
untuk hidangan-hidangan dari berbagai daerah di Indonesia. 4. Menu Khusus Setiap Bulan hidangan autentik dari
spesifik dari daerah tertentu. Indonesia. 2. Memberikan kualitas dan 5. Penerimaan Feedback berbagai daerah di
2. Asosiasi atau Komunitas 2. Pemilihan Bahan Baku agar keunggulan dalam setiap 6. Acara Spesial untuk Indonesia. Segmen ini
Kuliner berfungsi untuk mendapatkan bahan-bahan hidangan, serta pelayanan Perayaan tertarik pada eksplorasi rasa
mendapatkan wawasan, baku terbaik dari pemasok yang ramah dan profesional. baru dan nilai-nilai budaya di
akses ke bahan baku lokal untuk memastikan 3. Memperhatikan presentasi balik hidangan.
khusus, atau dukungan autentisitas rasa dan kualitas visual hidangan, suasana 2. Pengunjung Wisata yang
budaya dalam hidangan. restoran, dan detail estetika Mencari Pengalaman
mengembangkan menu. untuk meningkatkan Budaya. Mereka tertarik pada
3. Penggiat Pariwisata Lokal Key Resources pengalaman makan. Channels restoran yang menawarkan
berfungsi untuk memperoleh 1. Bahan Baku Berkualitas 4. Menjadi tempat terpercaya 1. Menjadikan restoran sebagai lebih dari sekadar hidangan,
informasi yang akurat dan berupa bahan mentah segar yang menawarkan tujuan yang menarik dengan tetapi juga kisah di balik
pengalaman mendalam dan autentik dari daerah- pengalaman kuliner yang suasana yang menyambut, hidangan tersebut.
mengenai budaya, tradisi, daerah di Indonesia yang eksklusif, yang dapat dekorasi yang menarik, dan 3. Pelanggan Setia yang
dan kuliner setempat. menjadi tema bulanan. menjadi alasan untuk layanan pelanggan yang Menghargai Kualitas dan
2. Keterampilan Koki dan Staf dipilihnya tempat makan. baik. Konsistensi. Segmen ini
Layanan, sumber daya 5. Memberikan pengalaman 2. Kolaborasi dengan cenderung mencari
manusia yang ahli dalam makan yang nyaman dan komunitas kuliner, acara pengalaman konsisten yang
memasak hidangan- mudah diakses untuk semua lokal untuk memperkenalkan mereka sukai dan ingin
hidangan khas serta pelanggan. restoran kepada audiens merasakannya secara
pelayanan yang ramah dan yang lebih luas. berulang-ulang.
profesional. 3. Adakan acara khusus,
seperti malam tema atau
demonstrasi memasak, yang
dapat menarik perhatian
pelanggan potensial
4. Fokus pada kualitas
hidangan dan layanan, serta
memastikan pengalaman
makan yang memuaskan
bagi setiap pelanggan.
Cost Structure Revenue Streams
1. Biaya Bahan Baku untuk membeli bahan mentah segar dan autentik dari berbagai 1. Nilai yang Dibayar Pelanggan:
daerah di Indonesia. 2. Pelanggan membayar untuk pengalaman menjelajahi cita rasa otentik dari
2. Biaya Operasional Restoran termasuk gaji karyawan, perawatan fasilitas, listrik, berbagai daerah di Indonesia.
dan biaya harian lainnya untuk menjalankan restoran. 3. Pembayaran untuk kualitas hidangan yang luar biasa dan layanan yang
3. Biaya Promosi dan Pemasaran untuk memperkenalkan restoran, memasarkan memuaskan di restoran.
tema bulanan, atau mengadakan promosi untuk menarik pelanggan. 4. Mereka membayar untuk lebih dari sekadar makanan; mereka membayar untuk
keterlibatan dengan budaya dan cerita di balik hidangan.
Sensory Gastronomy mungkin lebih condong ke Berbasis Nilai, karena fokus pada
penciptaan nilai unik melalui pengalaman kuliner yang autentik dan unik dari daerah- Cara Pembayaran untuk Sensory Gastronomy ini adalah pembayaran langsung di
daerah di Indonesia. Proposisi nilai premium dalam bentuk pengalaman kuliner yang Restoran melalui pembayaran tunai, kartu kredit, atau metode pembayaran elektronik
unik lebih diutamakan daripada menekankan pada struktur biaya yang rendah. lainnya.

Karakteristik Biaya: Memahami nilai yang diinginkan oleh pelanggan membantu dalam menetapkan harga
1. Biaya Tetap meliputi gaji karyawan, biaya sewa lokasi restoran, dan utilitas yang sesuai dengan pengalaman dan kualitas yang ditawarkan oleh Sensory
merupakan biaya tetap yang harus dikeluarkan terlepas dari volume penjualan. Gastronomy. Menyediakan berbagai opsi pembayaran yang sesuai dengan preferensi
2. Biaya Variabel meliputi biaya bahan baku dan promosi bisa menjadi biaya pelanggan juga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan secara keseluruhan.
variabel yang dapat berubah sesuai dengan permintaan atau promosi yang
dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai