Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KOTA BEKASI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS DUREN JAYA
Jl. Anyer III Blok D Rt 07/09 Kel. Duren Jaya Kec. Bekasi Timur
Telp. (021) 8820345, Email : puskesmasdurenjaya@gmail.com

NOTULEN
Kegiatan
Kegiatan : Rapat monitoring, evaluasi dan
pembinaan kegiatan program UKM
Hari,Tanggal : Senin/ 17 April 2023
Jam : 13.00 s/d 15.00 WIB
Tempat : UPTD Puskesmas Duren Jaya

Foto Dokumentasi Terlampir

Hasil Susunan Acara


1. Pembukaan
2. Pencapaian cakupan triwulan 1
3. Evaluasi dan pembinaan program UKM
4. Sosialisasi kegiatan inovasi
5. Penutupan

Pembukaan
Oleh penanggung Jawab UKM

⮚ Evaluasi cakupan program UKM triwulan I tahun

2023
1. Program Promkes
- Penyuluhan PHBS keluarga: 3,14%
- Penyuluhan PHBS sekolah: 0%
- Penyuluhan TTU: 0
- Frekuensi penyuluhan di faskes: 8
- KIP-K: 0,6%
- Penyuluhan kelompok dalam gedung: 8
- Pembinaan PHBS di institusi kesehatan:
100%
- Pemberdayaan individu/keluarga melalui
kunjungan rumah:67%
- PHBS rumah tangga: 100%
- Persentase kelurahan siaga aktif: 100%
- Posyandu strata purnama dan mandiri:
100%
- Advokasi: 1
- Kemitraan: 0
- Orientasi promkes bagi kader: 1
- Media KIE: 3
- SMD & MMD: 100%

2. Program kesehatan lingkungan


- Persentase Penduduk terhadap akses
sanitasi yang layak (jamban sehat) 100%
(T : 100%)
- Persentase penduduk terhadap akses air
minum yang berkualitas (memenuhi syarat)
100% ( T : 100%)
- Persentase depot air minum (DAM) yang
dilakukan pemeriksaan uji Lab 43,3%
(T: 50%)
- Persentase tempat fasilitas Umum
Memenuhi standart 100% (T: 80%)
- Jumlah tempat fasilitas umum yang di IKL
8,57% (T:30%)
- Persentase tempat pengelolaan pangan
memenuhi standart 100% (T: 68%)
- Jumlah tempat pengelolaan pangan yang
di IKL 6,9% (T: 25%).
- Persentase kegiatan Klinik Sanitasi 7,75%
(T: 20%)
- Persentase desa ODF 100% (T: 100%)

a. Analisa masalah : terlalu banyak jumlah rumah,


pengawasan belum optimal karena
keterbatasan SDM, rangkap program dan tugas.
b. Rencana tindak lanjut : menambah SDM,
kerjasama lintas program dan lintas sektor.
3. Program upaya KIA
a. Cakupan kunjungan ibu hamil K4
18,13%pertolongan persalinan untuk tenaga
kesehatan 19,22%, komplikasi kebidanan yang
ditangani 15,09%, pelayanan nifas 19,22%,
kunjungan neonatus (KNI) 20,06%, kunjungan
neonatus lengkap (KN lengkap) 17,98%,
neonatus dengan komplikasi yang ditangani
13,4%, pelayanan anak balita 8,18% masih
kurang dibanding target Cakupan kunjungan
ibu hamil K4 23,7%, pertolongan persalinan
untuk tenaga kesehatan 22,5%, komplikasi
kebidanan yang ditangani, 24,3%, pelayanan
nifas 22,5%, kunjungan neonatus (KNI) 22,5%,
kunjungan neonatus lengkap (KN lengkap)
22,5%, neonatus dengan komplikasi yang
ditangani 9%, pelayanan anak balita 15%.
b. Analisa masalah : masih ditemukan K1 akses
sehingga mempengaruhi cakupan K4,
pencatatan dan pelaporan yang kurang lengkap,
masih ada BPM yang belum melaporkan
persalinan dan bufas, RS belum rutin
melaporkan komplikasi neonatus setiap
bulannya dan pengisian kohort balita yang
belum lengkap.
c. Rencana tindak lanjut : melakukan kunjungan
rumah, mengoptimalkan peran kader untuk
deteksi dini bumil baru dan melaporkan pada
binwil setempat, meningkatkan kordinasi
dengan RS.
4. Program perbaikan gizi masyarakat
a. Cakupan balita ditimbang ( D/S ) 81,78%%,
distribusi kapsul vitamin A bagi ibu nifas
20,10%, distribusi tablet Fe 90 tablet pada ibu
hamil 18,2%, Asi ekslusif 10,87% masih kurang
di banding target Cakupan balita ditimbang
( D/S ) 85%, distribusi kapsul vitamin A bagi ibu
nifas 24,9%, distribusi tablet Fe 90 tablet pada
ibu hamil 22,5%, Asi ekslusif 15%
b. Analisa masalah : kesadaran warga mendatangi
posyandu masih kurang, pencatatan dan
pelaporan yang kurang tepat dan tidak semua
ibu memberikan ASI eksklusif pada bayinya.
c. Rencana tindak lanjut : sosialisasi pentingnya
posyandu, melakukan sweeping bayi dan balita
yang tidak hadir ke posyandu, sosialisasi
pencatatan dan pelaporan, menyediakan ruang
menyusui,mensosialisasikan ruang menyusui
kepada pengunjung puskesmas dan
memberikan edukasi didalam dan diluar gedung
kepada ibu menyusui tentang pentingnya ASI
eksklusif.
5. Program pencegahan dan P2M

⮚ Imunusasi dasar

a. Cakupan pelayanan imunisasi ibu hamil TT2+


12% masih kurang dibanding target 33,3%
b. Analisa masalah : kurangnya kesadaran ibu
hamil untuk imunisasi TT
c. Rencana tindak lanjut : sosialisasi pemberian
imunisasi TT didalam dan diluar gedung.

⮚ Penemuan dan penanganan penderita penyakit :

a. Cakupan penemuan pasien baru TB BTA positip


9,8%, kesembuhan pasien TB BTA positip
13,72%, penemuan penderita diare 11,9%
masih kurang dibanding cakupan penemuan
pasien baru TB BTA positip 20%, kesembuhan
pasien TB BTA positip 21,25%, penemuan
penderita diare 18,75%
b. Analisa masalah : Masih ada pasien TB BTA
positif yang belum terdeteksi,ada pasien yang
pindah, pencatatan dan pelaporan yang kurang
tepat
c. Rencana tindak lanjut : meningkatkan
kerjasama dengan lintas program dan sektor,
membuat laporan pasien yang
pindah,mengumpulkan data dari kader dan
BPM.
6. Program upaya kesehatan olahraga
a. Cakupan pembinaan kelompok olahraga
33,33% masih kurang dibanding target 25%

b. Petugas terbentur dengan waktu pelayanan


c. Rencana tindak lanjut : berkordinasi dengan
binwil
7. Program upaya perawatan kesehatan
masyarakat
a. Cakupan keluarga dibina (keluarga rawan )
9,26%, keluarga rawan selesai dibina 9,26%,
keluarga mandiri III 9,26% masih kurang
Cakupan pembinaan upaya kesehatan
tradisioanal 0%, pengobatan tradisioanal
terdaftar /berijin 0%, pembinaan kelompok
taman obat keluarga (TOGA) 0%, masih kurang
dari target cakupan pembinaan upaya
kesehatan tradisioanal 2,16%, pengobatan
tradisioanal terdaftar /berijin 16,67%, pembinaan
kelompok taman obat keluarga (TOGA) 16,67%
b. Analisa masalah :keterbatasan SDM dan tugas
merangkap sehingga kurang maximal untuk
pembinaan
c. Rencana tindak lanjut : menjadwalkan
kunjungan pembinaan dibanding cakupan
keluarga dibina (keluarga rawan ) 20,7%,
keluarga rawan selesai dibina 25%, keluarga
mandiri III 25% b.Analisa masalah :
Keterbatasan SDM
d. Rencana tindak lanjut : kerjasama dengan lintas
program.
8. Program upaya kesehatan jiwa
a. Cakupan deteksi dini gangguan jiwa 0,12%,
penanganan pasien terdeteksi gangguan keswa
17,14% masih kurang dibanding target cakupan
deteksi dini gangguan jiwa 33,3%, penanganan
pasien terdeteksi gangguan kesehatan jiwa
33,3%
b. Analisa masalah : kurangnyan pengetahuan
petugas untuk mendiagnosa gangguan jiwa

c. Rencana tindak lanjut : Meningkatkan


pengetahuan petugas untuk mendiagnosa
penyakit gangguan jiiwa.
9. Program kesehatan Indera

⮚ Penglihatan

a. Cakupan penanganan penyakit katarak 17,89%


masih kurang dibanding target 25%
b. Analisa masalah : penanganan penyakit
katarak belum optimal
c. Rencana tindak lanjut : membuat rujukan BPJS
ke RS
10. Program kes Tradisional
a. Cakupan pembinaan upaya kesehatan
tradisioanal 0%, pengobatan tradisioanal
terdaftar /berijin 0%, pembinaan kelompok
taman obat keluarga (TOGA) 0%, masih kurang
dari target cakupan pembinaan upaya
kesehatan tradisioanal 3,24%, pengobatan
tradisioanal terdaftar /berijin 25%, pembinaan
kelompok taman obat keluarga (TOGA) 25%
b. Analisa masalah :keterbatasan SDM dan tugas
merangkap sehingga kurang maximal untuk
pembinaan
c. Rencana tindak lanjut : menjadwalkan
kunjungan pembinaan
>Evaluasi dan pembinaan program UKM
>Sosialisasi kegiatan inovasi diantaranya yaitu :
- Kegiatan dayang bumil (Duren Jaya Sayang Ibu
Hamil)
- Pemberian kado pada balita yang ulang tahun pada
bulan tersebut di posyandu Virlili B RW 19
-Bekerjasama dengan klinik bakti kartini dalam
pelaksanaan posyandu dan pemberian PMT di
posyandu virlili A
-Pemberian PMT di posyandu sedap malam RW 01
bekerjasama dengan FIF
-ProgramTB : KESATU (ketuk satu pintu) menyediakan
pelayanan terpadu satu pintu
>Penutup
Pertemuan di tutup oleh Penanggung Jawab UKM
Rencana Tindak - Setiap program UKM melaksanakan kegiatan sesuai
Lanjut (RTL ) jadwal yang dibuat.
- Hasil pertemuan UKM akan disampaikan kepada
kepala UPTD Puskesmas Duren Jaya
- Untuk pertemuan UKM akan di bahas di lokakarya
mini bulanan bulan Mei yaitu : promkes, KIA, gizi dan
P2P

Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Duren Jaya Penanggung Jawab UKM

Drg.Ria Joesriati dr.Miratul Hayat


NIP. 198011212007012003 NIP.
198701312019022002

Anda mungkin juga menyukai