Anda di halaman 1dari 11

Persamaan dan

Perbedaan antara Data


Analytics dan Product
Management
Tahukah kamu? Ternyata, ada persamaan antara
Product Management dan Data Analytics! Artikel ini
akan mengupas tuntas persamaan dan perbedaan
antara kedua bidang tersebut!

Table of Contents

1. Apa itu Data Analytics?


2. Apa itu Product Management?
3. Mengapa Data Analytics penting?
4. Mengapa Product Management penting?
5. Sudut pandang Data Analytics dalam bisnis
6. Sudut pandang Product Management dalam bisnis
7. Persamaan dan Perbedaan Data Analytics dan Product Management
8. Pernah dengar Data Driven Product Management?
9. Bingung mulai dari mana?

Jika berbicara soal karir di era pandemi, Nadiem Makarim menyebutkan


ada 5 karir yang paling dicari. Di antaranya adalah Data
Analyst dan Product Manager!

Seringkali, kita melihat kedua bidang ini memiliki perbedaan yang


mencolok.

Tapi, tahukah kamu?


Ketika dilihat dari sudut pandang bisnis, justru Product Management dan
Data Analytics (khususnya business analysis) memiliki banyak
kesamaan, loh!

So, buat kamu yang tertarik dengan keduanya, tapi masih dilema dan
penasaran tentang:

 Apa itu Product Management dan Data Analytics?


 Mengapa Product Management dan Data Analytics penting dalam
bisnis?
 Sudut pandang Product Management dan Data Analytics?
 Product Management vs Data Analytics Skill

Maka, artikel ini cocok untukmu!

Kamu akan jadi punya gambaran lebih jelas dan melihat mana yang lebih
cocok denganmu: Product Management atau Data Analytics?

Yuk, kita bahas satu-satu!

Apa itu Data Analytics?


Data analytics (DA) adalah ilmu tentang menganalisis data, bertujuan
untuk menemukan informasi (insight). Insight ini dapat digunakan
untuk membantu proses decision making.

DA dapat digunakan dalam berbagai bidang seperti bisnis, sains, dan


ilmu sosial.

Namun, dalam dunia bisnis, DA mendukung proses pendefinisian


masalah dan decision making menjadi lebih efektif, tidak hanya
berdasarkan intuisi melainkan juga berdasarkan data yang ada.
Apa itu Product Management?
Product Management (PM) adalah pengelolaan siklus hidup
produk (product life cycle), mulai dari introduction/conception, growth,
maturity, hingga decline.

Selain mengelola siklus hidup produk, PM juga bertanggung


atas keberhasilan produk. Tujuannya adalah untuk memaksimalkan
penjualan melalui produk-produk yang dikembangkan.

Mengapa Data Analytics penting?


Melalui data, bisnis dapat berkembang dengan pesat!

Karena data dapat membantu bisnis untuk memahami customer,


meningkatkan performa campaign, meningkatkan pendapatan,
hingga membangun bisnis yang sustainable.

Namun, hal ini baru bisa terwujud apabila data tersebut dianalisis
dengan baik.

Data mentah itu ibarat ‘tambang emas’, sedangkan apabila data tersebut
sudah dianalisis, maka bisnis dapat mengubahnya menjadi ‘perhiasan
emas’ yang memiliki value lebih tinggi.

Mengapa Product Management


penting?
Customer yang memiliki suatu masalah harus diselesaikan dan
kebutuhan yang harus dipenuhi.

Hal tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan produk yang


disediakan oleh perusahaan.
Dengan kebutuhan atau masalah yang diselesaikan tadi, maka customer
akan memberikan timbal balik ke perusahaan dalam bentuk uang (value
exchange system).

Apabila produk yang ditawarkan oleh perusahaan tidak menjawab


kebutuhan atau masalah customer, maka produk tersebut tidak akan
digunakan sama sekali.

Akibatnya bisa fatal, yaitu kegagalan perusahaan!


Oleh karena itu, PM punya peran penting agar bisnis
dapat menyesuaikan produknya dengan kebutuhan customer.

Selain itu, PM dapat membantu perusahaan untuk menambah


value produk agar menjadi lebih baik untuk customer sehingga
mempunyai daya jual yang tinggi.

Sudut pandang Data Analytics dalam


bisnis
DA bertanggung jawab agar setiap resource dan opportunity yang ada
dapat berfungsi secara optimal melalui analisis data.

DA berfokus pada:

 Menganalisis dataset yang tersedia menggunakan analisis


statistikal
 Membuat suatu metode untuk memproses data agar
mendapatkan insightpraktis untuk menyelesaikan suatu masalah
 Mendukung perusahaan agar dapat terus beradaptasi terhadap
perubahan kebutuhan customer
 Menyediakan insight dari data agar perusahaan memahami
potensinyadalam menyelesaikan suatu masalah dan merancang
suatu produk
 Menganalisis seluruh proses bisnis agar dapat memberikan hasil
yang optimal
Sudut pandang Product Management
dalam bisnis
Serupa dengan DA, PM bertanggung jawab terhadap keberjalanan
produksecara menyeluruh agar berjalan optimal, termasuk
mengomunikasikannya ke customer dan stakeholders.

PM berfokus pada:

 Merancang visi dan road map produk yang sesuai


kebutuhan customer
 Mewujudkan visi produk, memastikan produk menjawab
kebutuhan customer dan berjalan dengan baik di setiap siklusnya
 Merencanakan dan menyelesaikan masalah
terkait pengembangan produk
 Memberikan dan mendapatkan value yang optimal baik ke
customer maupun perusahaan
Persamaan dan Perbedaan Data
Analytics dan Product Management
Baik PM dan DA, keduanya menggunakan data dalam membuat
keputusan dan metric spesifik untuk mengukur
keberhasilan keputusan tersebut.

PM harus mengetahui kesuksesan dari suatu produk, sedangkan DA


memilih metric yang dapat digunakan untuk mendefinisikan kesuksesan
produk tersebut.
Keduanya harus memiliki skill komunikasi yang baik agar dapat
menjelaskan setiap keputusan kepada stakeholders dengan baik.

Mereka harus mengerti hal-hal teknikal, business-oriented, dan


kreatif untuk dapat berkomunikasi dengan semua orang, mulai dari
engineer hingga designer.

Berikut persamaan dan perbedaan PM dan DA menurut upGrad.

DA dan PM adalah kombinasi yang sangat baik untuk suatu bisnis.


Bahkan, dengan skill yang saling beririsan, mereka dapat saling
memberikan insight.

Simple-nya, inilah persamaan dan perbedaan skill DA dan PM:


Pernah dengar Data Driven Product
Management?
Udah baca lebih lanjut tentang DA dan PM, tapi masih dilema dan mau
jadi keduanya?

Tapi.. kalau belajar dua-duanya, mahal banget kan?

Ada gak sih, yang mencakup keduanya?

Ada, dong!
Sebenarnya, PM juga bisa jadi alternatif untuk kamu yang suka banget
menganalisis data!

Pernah dengar tentang data driven PM?

Mungkin, ini bisa jadi solusimu, data lovers!

Sesuatu yang berkaitan dengan data driven berarti selalu berdasarkan


data.

Inilah yang juga dilakukan oleh data driven PM!

Mereka selalu menggunakan data untuk membuat suatu keputusan.


Selalu berdasarkan riset dan insight, bukan hanya sekadar intuisi dan
tebak-tebakan aja.

Tapi.. bukannya semua PM emang data driven, ya?

Idealnya, iya. Tapi, data driven ini bisa berarti data-obsessed juga!
Data driven PM bisa mengekstrak berbagai macam insight dan
menggunakannya untuk inovasi, pengembangan, dan keputusan yang
efektif.

Jadi, ketika mereka memiliki suatu ide, mereka akan menganalisis 3


macam data sebelum mempresentasikannya ke stakeholders:

 User data (demographics, behaviors, online reviews, dan NPS


scores)
 Product data (user flows, meta data, bounce rates,
abandonment/adoption rates, dan heatmaps)
 Market research (competitor analysis, brand positioning
analysis, consumer insights, user segmentation, dan qualitative vs
quantitative data)

Mana yang lebih cocok denganmu?

Data Analytics? Product Management? Atau Data Driven Product


Management?

Anda mungkin juga menyukai