CAKUPAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS AMPANA BARAT

TAHUN 2023

CAPAIAN KINERJA
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
JAN PEB MAR APR

UPAYA KESEHATAN WAJIB

I. PROMOSI KESEHATAN

1 Pemetaan rumah tangga ber PHBS 900 Rumah 0 0 0 0

2 Pengkajian dan pembinaan PHBS di Tatanan Rumah tangga 400 Rumah 40 40 40 40

3 Pengkajian dan pembinaan PHBS di Tatanan Sekolah 27 Sekolah 0 0 0 0

4 Presentase institusi pendidikan yang mempromosikan kesehatan 27 Sekolah 0 0 0 0

5 Jumlah Penyuluhan pola hidup sehat 400 Kegiatan 20 20 26 60

6 Cakupan posyandu aktif 21 Posyandu 21 21 21 21

7 Advokasi Kesehatan 30 Kegiatan 3 2 2 3

8 Cakupan Survei Mawas Diri (SMD) 10 Desa 0 0 0 0

9 MMD 10 Desa 0 0 0 0

II. UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN

1 Presentase Cakupan IKL dan Uji Kualitas Sarana PKAM 98 Sarana 0 0 98 0

2 Presentase Cakupan IKL dan Uji Kualitas Sarana TTU 34 Sarana 0 0 34 0

3 Presentase Cakupan IKL dan Uji Kualitas Sarana TPM 33 Sarana 0 0 33 0

Presentase Cakupan Intervensi dan Pembinaan Sarana PKAM

4 21 Sarana 0 0 21 0
Yang Tidak Memenuhi syarat

Persentase Desa Tersosialisasi STBM (sanitasi total berbasis

5 10 Desa 0 0 2 0
masyarakat

6 Presentase Cakupan keluarga menggunakan jamban sehat 4,000 Sarana 0 0 4,000 0

7 Presentase Cakupan desa SBS/ODF 10 Desa 0 0 0 0

8 Presentase Cakupan Inspeksi rumah sehat 4,000 Rumah 0 0 3,669 0

9 Persentase Jajanan Anak Sekolah (PJAS) yang terbina 26 Sarana 0 0 29 0

10 Persentase Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP) yang di IKL 20 Sarana 0 0 15 0

III. KESEHATAN IBU, ANAK & KB

A. Kesehatan Ibu

1 Deteksi risiko pada ibu hamil 90 Bumil Resti 6 10 5 4

2 Pelayanan K1 456 Bumil 31 21 29 31

3 Pelayanan K4 456 Bumil 22 29 33 25

4 Pelayanan kelahiran di tenaga kesehatan 436 Bulin 26 28 33 29

5 Pelayanan kelahiran di fasilitas kesehatan 436 Bulin 26 28 33 29

 CAPAIAN KINERJA
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
JAN PEB MAR APR

6 Pelayanan Fe 1 456 Bumil 31 21 29 31

7 Pelayanan Fe 3 456 Bumil 22 29 33 25

8 Pelayanan KF 1 436 Bufas 26 28 33 29

9 Pelayanan KF 3 436 Bufas 26 28 33 29

10 Pelayanan KN 1 310 Bayi 26 27 31 29

11 Pelayanan KN 3 310 Bayi 26 27 31 29

kasus
12 Pelaksanaan OVM 456 0 0 0 0
Kematian
13 Sweeping DO K4 456 Bumil 0 0 0 0

14 Pemeriksaan HIV, Hepatitis B, HB, dan golongan darah pada ibu hamil 456 Bumil 31 21 29 31

15 Pelaksanaan kelas ibu hamil 456 Kegiatan/ Desa 0 0 10 0

16 Pembinaan pelayanan kesehatan ibu 16 Bidan 0 0 10 0

17 Kemitraan bidan dan dukun 456 Bumil 0 7 6 5

18 Pelayanan KB Pasca Salin 310 Bulin 11 9 12 10

19 Pelayanan KB Aktif 3038 PUS 1923 9 8 9

B. Kesehatan Balita

1 SDIDTK di Posyandu 2044 Bayi + Balita 82 128 130 94

2 SDIDTK di TK dan PAUD 400 Apras 0 0 0 0

petugas
3 Pertemuan Pelayanan kesehatan Anak 16 0 0 10 0
Pusban
4 Jumlah lahir hidup 413 Neonatal 26 26 31 29

5 Pelayanan Neonatal Essensial (11 Indikator dalam buku KIA) 413 Neonatal 26 27 31 29

6 Pelayanan MTBM /MTBS 2000 Bayi + Balita 26 27 31 29

C. Usaha Kesehatan Sekolah

1 Presentase Cakupan Kegiatan penjaringan anak sekolah kelas 1 407 siswa 0 0 0 0

Presentase Cakupan Kegiatan penjaringan kesehatan untuk anak

2 1200 siswa 0 0 0 0
sekolah kelas 7 dan 10

3 Presentase Cakupan Kegiatan Pemeriksaan Berkala anak sekolah 2872 siswa 0 0 0 0

D. Usaha Kesehatan Lanjut Usia

1. Presentase Cakupan pelayanan kesehatan lansia 1922 lansia 168 167 110 47

2. Presentase Jumlah posyandu /posbindu lansia aktif di setiap desa 12 posyandu 12 12 12 12

3. Presentase Cakupan homecare lanjut usia 1922 lansia 40 45 33 25

4. Presentase lansia yang mendapatkan pelayanan skrining kesehatan 1922 lansia 128 122 77 22

IV. UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT

1 Persentase Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) 90 Ibu 9 5 5 8

Cakupan Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Tambag Darah (TTD) Minimal 90 Tablet
2 Selama Masa Kehamilan 456 Ibu 22 29 33 25

3 Cakupan Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) yang Mendapat Makanan Tambahan 90 Ibu 9 5 5 8
 CAPAIAN KINERJA
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
JAN PEB MAR APR

4 Cakupan Bayi Baru Lahir Mendapat Inisiasi Menyusui Dini (IMD) 414 Bayi 26 27 28 29

5 Cakupan Bayi Usia 6 bulan mendapat ASI Eksklusif 414 Bayi dan Balita 26 30 23 30

6 Cakupan Balita Gizi kurang mendapat Makanan Tambahan 143 Balita 17 20 29 3

7 Cakupan kasus Balita Gizi Buruk mendapat Perawatan 143 Balita 1 3 6 2

8 Cakupan Balita yang Ditimbang Berat Badannya (D/S) 2044 Bayi dan Balita 62.7691 68.787 68.102 65.068

9 Cakupan Balita Ditimbang yang naik Berat Badannya (N/D) 2044 Balita 24.5597 47.358 52.544 45.988

10 Prevalensi Stunting (pendek & sangat pendek)pada Balita 327 Balita 163 146 147 129

11 Prevalensi Wasting (Gizi kurang&Gizi buruk)pada Balita 143 Balita 33 35 43 46

V. UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT

A. Imunisasi
Presentase anak usia 0-11 bulan yang mendapatkan imunisasi dasar
1 310 Anak 25 22 23 19
lengkap

2 Presentase cakupan imunisasi lanjutan baduta DPT/HB/Hib 372 Baduta 13 14 9 16

3 Presentase cakupan imunisasi lanjutan baduta MR 372 Bayi 2 9 4 10

4 Presentase cakupan Imunisasi HBO 310 Bayi 26 27 29 29

5 Presentase cakupan imunisasi BCG 310 Bayi 34 43 0 39

6 Presentase cakupan imunisasi DPT-HB-HIB1 310 Bayi 26 18 27 27

7 Presentase cakupan imunisasi DPT-HB-HIB2 310 Bayi 15 12 24 24

8 Presentase cakupan imunisasi DPT-HB-HIB3 310 Bayi 26 10 17 20

9 Presentase cakupan imunisasi Polio 1 310 Bayi 34 43 0 39

10 Presentase cakupan imunisasi Polio 2 310 Bayi 26 18 27 27

11 Presentase cakupan imunisasi Polio 3 310 Bayi 15 12 24 24

12 Presentase cakupan imunisasi Polio 4 310 Bayi 26 10 17 20

13 Presentase cakupan imunisasi PCV 1 310 Bayi 28 31 32 21

14 Presentase cakupan imunisasi PCV 2 310 Bayi 1 4 24 35

15 Presentase cakupan imunisasi PCV 3 310 Bayi 10 0 1 0

16 Presentase cakupan imunisasi MR 310 Bayi 25 22 23 19

17 Presentase cakupan imunisasi IPV 310 Bayi 16 34 17 14

18 Presentase cakupan imunisasi BIAS CAMPAK 398 Anak 0 0 0 0

19 Presentase cakupan imunisasi BIAS DT 398 Anak 0 0 0 0

20 Presentase cakupan imunisasi BIAS HPV 186 Anak 0 0 0 0

21 Presentase cakupan imunisasi BIAS Td 801 Anak 0 0 0 0

22 Presentase cakupan Td WUS 15-39 tahun 456 Orang 14 16 10 10

B. Penyakit Menular
1 Cakupan penemuan dan pengobatan Tuberkulosis 65 Orang 9 4 8 5

2 Cakupan pelayanan Tuberkulosis sesuai standar 441 Orang 18 22 21 24

 CAPAIAN KINERJA
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
JAN PEB MAR APR

3 Angka keberhasilan pengobatan Tuberkulosis 59 Orang 2 2 1 2

4 Proporsi TBC anak dibanding TBC semua kasus <5 % 3 1 2 0

Persentase jumlah orang dengan risiko terinfeksi HIV yang
5 970 Orang 39 33 174 23
mendapatkan pelayanan sesuai standar
Presentase penderita kusta yang menyelesaikan pengobatan kusta
6 2 Orang 0 1 0 1
tepat waktu

7 Cakupan penemuan dan pengobatan Kusta 5 Orang 8 2 2 0

8 Presentase penderita kusta yang cacat tingkat 2 1 Orang 0 0 0 0

9 Angka prevalensi kusta 8 Orang 8 2 2 0

10 Penemuan dan penanganan penderita DBD 50 Orang 0 4 4 5

11 Angka Bebas Jentik 100 Rumah Tangga 0 0 0 95

12 Cakupan tatalaksana ISPA sesuai standar 1926 Orang 69 108 74 64

13 Cakupan tatalaksana Diare (Pemberian oralit dan Zink) 520 Orang 1 1 11 15

14 Cakupan Kegiatan pembagian obat cacing pada anak sekolah 1254 Orang 0 1254 0 0

15 Presentase ibu hamil yang Deteksi Dini Hepatitis B (DDHB) 456 Orang 32 27 30 22
Presentase Ibu Hamil Hepatitis B Positif Penemuan / Persentase ibu
16 136 Orang 0 1 1 1
hamil reaktif dari Ibu yang Deteksi Dini Hepatitis B (DDHB)
17 Jumlah Kasus gigitan hewan penular rabies yang ditangani 22 Orang 1 0 0 0
Persentase Penemuan Aktif HBsAg Bayi Usia 9-12 Bulan dari Ibu yang HBsAg
18 16 Orang 0 0 0 0
reaktif

C. Penyakit Tidak Menular

presentase penduduk usia produktif yang mendapat pelayanan sesuai
1 12829 Orang 607 645 513 297
standar
2 presentase penderita HT yang mendapat pelayanan sesuai standar 4354 Kasus 164 171 138 51

3 presentase penderita DM yang mendapatkan pelayanan sesuai standar 1197 Kasus 79 69 40 29

4 deteksi din/skrining gangguan indra funsional 1562 orang 607 645 513 297
presentase perempuan usia 30-50 tahun yang dilakukan deteksi dini
5 2150 Orang 14 2 0 0
IVA dan SADANIS
D. Surveiland
1 Ketepatan waktu pelaporan SKDR 52 Minggu 4 4 5 4

2 Kelengkapan waktu pelaporan SKDR 52 Minggu 4 4 5 4

3 Respon alert SKDR 36 Minggu 2 4 4 2

4 Penanggulangan KLB < 24 jam 100 % 0 Kasus 0 0 0 0

Penemuan kasus AFP (lumpuh layu mendadak) 1/100.000 jumlah

5 1 Kasus 0 0 0 0
penduduk anak umur< 15 tahun

6 CBMS Kasus campak 2/100.000 penduduk 2 Kasus 0 2 0 1

VI. UPAYA BIDANG PELAYANAN KESEHATAN

Kunjungan Rawat Jalan
1 Pemberi pelayanan di Poli Umum oleh dokter umum 1 dokter umum 1 1 1 1
Pemberian antibiotik pada ISPA non pneumonia dan diare non spesifik
2 1000 Kunjungan 69 108 74 64
usia 0-5 tahun di Poli MTBS
Pemberi pelayanan adalah bidan terlatih yang telah memiliki sertifikat
3 2 Petugas 2 2 2 2
pelatihan pemasangan IUD dan Implan di poli KB
4 Pemberi pelayanan adalah dokter umum di Poli KIA 1 dokter umum 1 1 1 1
 CAPAIAN KINERJA
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
JAN PEB MAR APR

Terjadinya kematian ibu dan/atau bayi setelah persalinan di Puskesmas

5 0 Kematian 0 0 0 0
( Ruang Bersalin)

6 Pemberi pelayanan adalah dokter gigi di Poli Gigi 1 dokter gigi 0 0 0 0

Waktu tanggap pelayanan di ruang tindakan < 5 menit dilayani setelah

7 1114 Kunjungan 69 133 126 63
pasien datang di Ruang Tindakan dan Gawat Darurat
8 Cakupan rekam medik hilang atau tidak ditemukan 2 RM 2 1 2 0

Pelayanan Labolatorium
Waktu tunggu hasil pemeriksaan laboratorium sederhana (Glukosa,
1 458 Kunjungan 54 50 66 48
Asam Urat, dan Kolesterol) < 30 menit
Kefarmasian
1 Ketersediaan Formularium Puskesmas 1 Dokumen 0 1 1 1

VII. UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN

1. Kesehatan Tradisional

1. Sosialisasi dan pelayanan akupreaure di Kelas Ibu Hamil 20 Orang 0 0 0 12

2. Pembinaan dan Pemantauan Penyehat Tradisional 50 orang 0 12 0 0

2. Kesehatan Jiwa

1. Cakupan ODGJ berat yang mendapat pelayanan sesuai standar 41 orang 15 7 3 2

2. Deteksi Dini Penemuan Kasus Gangguan Jiwa Baru 4816 orang - - - 182

3. Cakupan kunjungan rumah ODGJ berat 41 orang 9 - - -

3 Kesehatan Kerja Dan Olahraga

Presentase Cakupan kegiatan olahraga pada masyarakat di wilayah

1 10 Desa 0 0 10 0
kerjanya

2 Presentase Cakupan jamaah haji yang diperiksa kebugaran jasmani 1 Orang 1 0 0 0

Presentase Cakupan Kegiatan Kesehatan olahraga bagi anak SD

3 600 Siswa 0 0 0 0
dan SMP

4 Jumlah pos UKK yang terbentuk 6 Pos 0 0 0 0

5 Jumlah perusahaan atau tempat kerja yang melaksanakan GP2SP 1 Institusi 1 0 0 0

4. Kesehatan Indra

1 deteksi din/skrining gangguan indra funsional 1562 orang 607 645 513 297

Bailo Baru, 31 Jul

Kepala Puskesmas Am

NURHADIST, S
Nip. 19730616 1992
 CAKUPAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS AMPANA BARAT
TAHUN 2023

CAPAIAN KINERJA
TARGET
O. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
JAN PEB MAR APR MEI JUN JUMLAH %

PAYA KESEHATAN WAJIB

I. PROMOSI KESEHATAN 34.34%

1 Pemetaan rumah tangga ber PHBS 900 Rumah 0 0 0 0 0 280 280 31%

2 Pengkajian dan pembinaan PHBS di Tatanan Rumah tangga 400 Rumah 40 40 40 40 40 40 240 60%

3 Pengkajian dan pembinaan PHBS di Tatanan Sekolah 27 Sekolah 0 0 0 0 0 6 6 22%

4 Presentase institusi pendidikan yang mempromosikan kesehatan 27 Sekolah 0 0 0 0 0 6 6 22%

5 Jumlah Penyuluhan pola hidup sehat 400 Kegiatan 20 20 26 60 50 65 241 60%

6 Cakupan posyandu aktif 21 Posyandu 21 21 21 21 21 21 13 60%

7 Advokasi Kesehatan 30 Kegiatan 3 2 2 3 3 2 15 50%

8 Cakupan Survei Mawas Diri (SMD) 10 Desa 0 0 0 0 0 0 - 0%

9 MMD 10 Desa 0 0 0 0 0 0 - 0%

I. UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN 79.83%

1 Presentase Cakupan IKL dan Uji Kualitas Sarana PKAM 98 Sarana 0 0 98 0 0 98 98 100%

2 Presentase Cakupan IKL dan Uji Kualitas Sarana TTU 34 Sarana 0 0 34 0 0 34 34 100%

3 Presentase Cakupan IKL dan Uji Kualitas Sarana TPM 33 Sarana 0 0 33 0 0 33 33 100%

Presentase Cakupan Intervensi dan Pembinaan Sarana PKAM

4 21 Sarana 0 0 21 0 0 21 21 100%
Yang Tidak Memenuhi syarat

Persentase Desa Tersosialisasi STBM (sanitasi total berbasis

5 10 Desa 0 0 2 0 0 2 2 20%
masyarakat

6 Presentase Cakupan keluarga menggunakan jamban sehat 4,000 Sarana 0 0 4,000 0 0 4,000 4,000 100%

7 Presentase Cakupan desa SBS/ODF 10 Desa 0 0 0 0 0 0 0 0%

8 Presentase Cakupan Inspeksi rumah sehat 4,000 Rumah 0 0 3,669 0 0 3,669 3,669 92%

9 Persentase Jajanan Anak Sekolah (PJAS) yang terbina 26 Sarana 0 0 29 0 0 29 29 112%

10 Persentase Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP) yang di IKL 20 Sarana 0 0 15 0 0 15 15 75%

II. KESEHATAN IBU, ANAK & KB 28.88%

A. Kesehatan Ibu 50.94%

1 Deteksi risiko pada ibu hamil 90 Bumil Resti 6 10 5 4 9 20 54 60%

2 Pelayanan K1 456 Bumil 31 21 29 31 29 34 175 38%

3 Pelayanan K4 456 Bumil 22 29 33 25 28 19 156 34%

4 Pelayanan kelahiran di tenaga kesehatan 436 Bulin 26 28 33 29 39 34 189 43%

5 Pelayanan kelahiran di fasilitas kesehatan 436 Bulin 26 28 33 29 39 34 189 43%

 CAPAIAN KINERJA
TARGET
O. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
JAN PEB MAR APR MEI JUN JUMLAH %

6 Pelayanan Fe 1 456 Bumil 31 21 29 31 29 34 175 38%

7 Pelayanan Fe 3 456 Bumil 22 29 33 25 28 19 156 34%

8 Pelayanan KF 1 436 Bufas 26 28 33 29 39 34 189 43%

9 Pelayanan KF 3 436 Bufas 26 28 33 29 39 34 189 43%

10 Pelayanan KN 1 310 Bayi 26 27 31 29 39 34 186 60%

11 Pelayanan KN 3 310 Bayi 26 27 31 29 39 34 186 60%

kasus
12 Pelaksanaan OVM 456 0 0 0 0 0 0 - 100%
Kematian
13 Sweeping DO K4 456 Bumil 0 0 0 0 0 0 - 100%

14 Pemeriksaan HIV, Hepatitis B, HB, dan golongan darah pada ibu hamil 456 Bumil 31 21 29 31 29 34 175 38%

15 Pelaksanaan kelas ibu hamil 456 Kegiatan/ Desa 0 0 10 0 0 10 20 4%

16 Pembinaan pelayanan kesehatan ibu 16 Bidan 0 0 10 0 0 10 20 125%

17 Kemitraan bidan dan dukun 456 Bumil 0 7 6 5 7 5 30 7%

18 Pelayanan KB Pasca Salin 310 Bulin 11 9 12 10 7 13 122 28%

19 Pelayanan KB Aktif 3038 PUS 1923 9 8 9 10 7 2,034 67%

B. Kesehatan Balita 22.65%

1 SDIDTK di Posyandu 2044 Bayi + Balita 82 128 130 94 149 135 718 35%

2 SDIDTK di TK dan PAUD 400 Apras 0 0 0 0 0 0 - 0%

petugas
3 Pertemuan Pelayanan kesehatan Anak 16 0 0 10 0 0 10 20 2%
Pusban
4 Jumlah lahir hidup 413 Neonatal 26 26 31 29 39 34 185 45%

5 Pelayanan Neonatal Essensial (11 Indikator dalam buku KIA) 413 Neonatal 26 27 31 29 39 34 186 45%

6 Pelayanan MTBM /MTBS 2000 Bayi + Balita 26 27 31 29 39 34 186 9%

C. Usaha Kesehatan Sekolah 11.49%

1 Presentase Cakupan Kegiatan penjaringan anak sekolah kelas 1 407 siswa 0 0 0 0 0 0 - 0%

Presentase Cakupan Kegiatan penjaringan kesehatan untuk anak

2 1200 siswa 0 0 0 0 0 0 - 0%
sekolah kelas 7 dan 10

3 Presentase Cakupan Kegiatan Pemeriksaan Berkala anak sekolah 2872 siswa 0 0 0 0 1320 0 1,320 46%

D. Usaha Kesehatan Lanjut Usia 30.42%

1. Presentase Cakupan pelayanan kesehatan lansia 1922 lansia 168 167 110 47 101 96 689 36%

2. Presentase Jumlah posyandu /posbindu lansia aktif di setiap desa 12 posyandu 12 12 12 12 12 12 6 50%

3. Presentase Cakupan homecare lanjut usia 1922 lansia 40 45 33 25 35 30 208 11%

4. Presentase lansia yang mendapatkan pelayanan skrining kesehatan 1922 lansia 128 122 77 22 66 66 481 25%

V. UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT 61.45%

1 Persentase Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) 90 Ibu 9 5 5 8 6 8 41 46%

Cakupan Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Tambag Darah (TTD) Minimal 90 Tablet
2 Selama Masa Kehamilan 456 Ibu 22 29 33 25 28 19 156 34%

3 Cakupan Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) yang Mendapat Makanan Tambahan 90 Ibu 9 5 5 8 6 4 37 41%
 CAPAIAN KINERJA
TARGET
O. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
JAN PEB MAR APR MEI JUN JUMLAH %

4 Cakupan Bayi Baru Lahir Mendapat Inisiasi Menyusui Dini (IMD) 414 Bayi 26 27 28 29 39 34 183 44%

5 Cakupan Bayi Usia 6 bulan mendapat ASI Eksklusif 414 Bayi dan Balita 26 30 23 30 15 27 151 36%

6 Cakupan Balita Gizi kurang mendapat Makanan Tambahan 143 Balita 17 20 29 3 6 0 75 52%

7 Cakupan kasus Balita Gizi Buruk mendapat Perawatan 143 Balita 1 3 6 2 2 3 17 12%

8 Cakupan Balita yang Ditimbang Berat Badannya (D/S) 2044 Bayi dan Balita 62.7691 68.787 68.102 65.068 67.515 66.781 399 33%

9 Cakupan Balita Ditimbang yang naik Berat Badannya (N/D) 2044 Balita 24.5597 47.358 52.544 45.988 51.663 54.746 277 23%

10 Prevalensi Stunting (pendek & sangat pendek)pada Balita 327 Balita 163 146 147 129 124 96 585 179%

11 Prevalensi Wasting (Gizi kurang&Gizi buruk)pada Balita 143 Balita 33 35 43 46 40 53 250 175%

V. UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT 49.35%

A. Imunisasi 31.57%
Presentase anak usia 0-11 bulan yang mendapatkan imunisasi dasar
1 310 Anak 25 22 23 19 11 29 129 42%
lengkap

2 Presentase cakupan imunisasi lanjutan baduta DPT/HB/Hib 372 Baduta 13 14 9 16 9 20 81 22%

3 Presentase cakupan imunisasi lanjutan baduta MR 372 Bayi 2 9 4 10 13 14 52 14%

4 Presentase cakupan Imunisasi HBO 310 Bayi 26 27 29 29 39 34 184 59%

5 Presentase cakupan imunisasi BCG 310 Bayi 34 43 0 39 33 32 181 58%

6 Presentase cakupan imunisasi DPT-HB-HIB1 310 Bayi 26 18 27 27 20 39 157 51%

7 Presentase cakupan imunisasi DPT-HB-HIB2 310 Bayi 15 12 24 24 20 31 126 41%

8 Presentase cakupan imunisasi DPT-HB-HIB3 310 Bayi 26 10 17 20 16 31 120 39%

9 Presentase cakupan imunisasi Polio 1 310 Bayi 34 43 0 39 33 32 181 58%

10 Presentase cakupan imunisasi Polio 2 310 Bayi 26 18 27 27 20 39 157 51%

11 Presentase cakupan imunisasi Polio 3 310 Bayi 15 12 24 24 20 31 126 41%

12 Presentase cakupan imunisasi Polio 4 310 Bayi 26 10 17 20 16 31 120 39%

13 Presentase cakupan imunisasi PCV 1 310 Bayi 28 31 32 21 19 11 142 46%

14 Presentase cakupan imunisasi PCV 2 310 Bayi 1 4 24 35 29 6 99 32%

15 Presentase cakupan imunisasi PCV 3 310 Bayi 10 0 1 0 2 0 13 4%

16 Presentase cakupan imunisasi MR 310 Bayi 25 22 23 19 12 29 130 42%

17 Presentase cakupan imunisasi IPV 310 Bayi 16 34 17 14 13 31 125 40%

18 Presentase cakupan imunisasi BIAS CAMPAK 398 Anak 0 0 0 0 0 0 - 0%

19 Presentase cakupan imunisasi BIAS DT 398 Anak 0 0 0 0 0 0 - 0%

20 Presentase cakupan imunisasi BIAS HPV 186 Anak 0 0 0 0 0 0 - 0%

21 Presentase cakupan imunisasi BIAS Td 801 Anak 0 0 0 0 0 0 - 0%

22 Presentase cakupan Td WUS 15-39 tahun 456 Orang 14 16 10 10 14 13 77 17%

B. Penyakit Menular 57.23%

1 Cakupan penemuan dan pengobatan Tuberkulosis 65 Orang 9 4 8 5 7 6 39 60%

2 Cakupan pelayanan Tuberkulosis sesuai standar 441 Orang 18 22 21 24 24 27 136 33%

 CAPAIAN KINERJA
TARGET
O. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
JAN PEB MAR APR MEI JUN JUMLAH %

3 Angka keberhasilan pengobatan Tuberkulosis 59 Orang 2 2 1 2 1 2 35 59%

4 Proporsi TBC anak dibanding TBC semua kasus <5 % 3 1 2 0 1 1 8 14%

Persentase jumlah orang dengan risiko terinfeksi HIV yang
5 970 Orang 39 33 174 23 30 159 458 47%
mendapatkan pelayanan sesuai standar
Presentase penderita kusta yang menyelesaikan pengobatan kusta
6 2 Orang 0 1 0 1 0 0 2 100%
tepat waktu

7 Cakupan penemuan dan pengobatan Kusta 5 Orang 8 2 2 0 5 9 26 127%

8 Presentase penderita kusta yang cacat tingkat 2 1 Orang 0 0 0 0 0 0 - 100%

9 Angka prevalensi kusta 8 Orang 8 2 2 0 5 9 26 87%

10 Penemuan dan penanganan penderita DBD 50 Orang 0 4 4 5 18 6 37 74%

11 Angka Bebas Jentik 100 Rumah Tangga 0 0 0 95 0 0 95 95%

12 Cakupan tatalaksana ISPA sesuai standar 1926 Orang 69 108 74 64 95 149 559 29%

13 Cakupan tatalaksana Diare (Pemberian oralit dan Zink) 520 Orang 1 1 11 15 16 26 70 13%

14 Cakupan Kegiatan pembagian obat cacing pada anak sekolah 1254 Orang 0 1254 0 0 0 0 1,254 100%

15 Presentase ibu hamil yang Deteksi Dini Hepatitis B (DDHB) 456 Orang 32 27 30 22 25 48 184 40%
Presentase Ibu Hamil Hepatitis B Positif Penemuan / Persentase ibu
16 136 Orang 0 1 1 1 3 2 8 6%
hamil reaktif dari Ibu yang Deteksi Dini Hepatitis B (DDHB)
17 Jumlah Kasus gigitan hewan penular rabies yang ditangani 22 Orang 1 0 0 0 1 1 3 14%
Persentase Penemuan Aktif HBsAg Bayi Usia 9-12 Bulan dari Ibu yang HBsAg
18 16 Orang 0 0 0 0 3 2 5 31%
reaktif

C. Penyakit Tidak Menular 16.91%

presentase penduduk usia produktif yang mendapat pelayanan sesuai
1 12829 Orang 607 645 513 297 741 465 3,268 25%
standar
2 presentase penderita HT yang mendapat pelayanan sesuai standar 4354 Kasus 164 171 138 51 61 61 646 15%

3 presentase penderita DM yang mendapatkan pelayanan sesuai standar 1197 Kasus 79 69 40 29 34 16 267 22%

4 deteksi din/skrining gangguan indra funsional 1562 orang 607 645 513 297 741 465 327 21%
presentase perempuan usia 30-50 tahun yang dilakukan deteksi dini
5 2150 Orang 14 2 0 0 0 6 22 1%
IVA dan SADANIS
D. Surveiland 91.67%
1 Ketepatan waktu pelaporan SKDR 52 Minggu 4 4 5 4 4 5 26 50%

2 Kelengkapan waktu pelaporan SKDR 52 Minggu 4 4 5 4 4 5 26 50%

3 Respon alert SKDR 36 Minggu 2 4 4 2 4 2 18 50%

4 Penanggulangan KLB < 24 jam 100 % 0 Kasus 0 0 0 0 0 0 - 100%

Penemuan kasus AFP (lumpuh layu mendadak) 1/100.000 jumlah

5 1 Kasus 0 0 0 0 2 0 2 200%
penduduk anak umur< 15 tahun

6 CBMS Kasus campak 2/100.000 penduduk 2 Kasus 0 2 0 1 1 0 4 100%

VI. UPAYA BIDANG PELAYANAN KESEHATAN 61.68%

Kunjungan Rawat Jalan 60.82%

1 Pemberi pelayanan di Poli Umum oleh dokter umum 1 dokter umum 1 1 1 1 1 1 1 60%
Pemberian antibiotik pada ISPA non pneumonia dan diare non spesifik
2 1000 Kunjungan 69 108 74 64 95 149 559 56%
usia 0-5 tahun di Poli MTBS
Pemberi pelayanan adalah bidan terlatih yang telah memiliki sertifikat
3 2 Petugas 2 2 2 2 2 2 1 60%
pelatihan pemasangan IUD dan Implan di poli KB
4 Pemberi pelayanan adalah dokter umum di Poli KIA 1 dokter umum 1 1 1 1 1 1 1 60%
 CAPAIAN KINERJA
TARGET
O. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
JAN PEB MAR APR MEI JUN JUMLAH %

Terjadinya kematian ibu dan/atau bayi setelah persalinan di Puskesmas

5 0 Kematian 0 0 0 0 0 0 - 100%
( Ruang Bersalin)

6 Pemberi pelayanan adalah dokter gigi di Poli Gigi 1 dokter gigi 0 0 0 0 0 0 - 0%

Waktu tanggap pelayanan di ruang tindakan < 5 menit dilayani setelah

7 1114 Kunjungan 69 133 126 63 93 80 564 51%
pasien datang di Ruang Tindakan dan Gawat Darurat
8 Cakupan rekam medik hilang atau tidak ditemukan 2 RM 2 1 2 0 1 3 1 100%

Pelayanan Labolatorium 74.24%

Waktu tunggu hasil pemeriksaan laboratorium sederhana (Glukosa,
1 458 Kunjungan 54 50 66 48 57 65 340 74%
Asam Urat, dan Kolesterol) < 30 menit
Kefarmasian 50.00%
1 Ketersediaan Formularium Puskesmas 1 Dokumen 0 1 1 1 1 1 1 50%

VII. UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN 40.29%

1. Kesehatan Tradisional 64.00%

1. Sosialisasi dan pelayanan akupreaure di Kelas Ibu Hamil 20 Orang 0 0 0 12 0 0 12 60%

2. Pembinaan dan Pemantauan Penyehat Tradisional 50 orang 0 12 0 0 22 0 34 68%

2. Kesehatan Jiwa 36.22%

1. Cakupan ODGJ berat yang mendapat pelayanan sesuai standar 41 orang 15 7 3 2 2 5 34 83%

2. Deteksi Dini Penemuan Kasus Gangguan Jiwa Baru 4816 orang - - - 182 - - 182 4%

3. Cakupan kunjungan rumah ODGJ berat 41 orang 9 - - - - - 9 22%

3 Kesehatan Kerja Dan Olahraga 40.00%

Presentase Cakupan kegiatan olahraga pada masyarakat di wilayah
1 10 Desa 0 0 10 0 10 0 10 100%
kerjanya

2 Presentase Cakupan jamaah haji yang diperiksa kebugaran jasmani 1 Orang 1 0 0 0 0 0 0 0%

Presentase Cakupan Kegiatan Kesehatan olahraga bagi anak SD

3 600 Siswa 0 0 0 0 0 0 - 0%
dan SMP

4 Jumlah pos UKK yang terbentuk 6 Pos 0 0 0 0 0 0 - 0%

5 Jumlah perusahaan atau tempat kerja yang melaksanakan GP2SP 1 Institusi 1 0 0 0 0 0 1 100%

4. Kesehatan Indra 20.92%

1 deteksi din/skrining gangguan indra funsional 1562 orang 607 645 513 297 741 465 327 21%

Bailo Baru, 31 Juli 2023

Kepala Puskesmas Ampana Barat

NURHADIST, SKM
Nip. 19730616 199203 2 002
 CAKUPAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS AMPANA BARAT
TAHUN 2023

CAKUPAN
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
PENCAPAIAN SUB VARIABEL
VARIABEL (V)
(H) (SV)

UPAYA KESEHATAN WAJIB

I. PROMOSI KESEHATAN 34.34%
Pengkajian dan pembinaan PHBS di Tatanan Rumah
1 4,500 Rumah 240 60%
tangga
2 Jumlah Penyuluhan pola hidup sehat 400 Kegiatan 241 60%

Presentase institusi pendidikan yang mempromosikan

3 27 Sekolah 6 22%
kesehatan
4 Cakupan posyandu aktif 21 Posyandu 13 60%
6 Advokasi Kesehatan 30 Kegiatan 15 50%
7 Cakupan Survei Mawas Diri (SMD) 10 Desa - 0%
8 MMD 10 Desa - 0%
9 Pengkajian dan pembinaan PHBS di Tatanan Sekolah 27 Sekolah 6 22%

II. KESEHATAN LINGKUNGAN 79.83%

Presentase Cakupan Intervensi dan Pembinaan

1 21 Sarana 21 100%
Sarana PKAM Yang Tidak Memenuhi syarat
Presentase Cakupan IKL dan Uji Kualitas Sarana
2 98 Sarana 98 100%
PKAM
3 Presentase Cakupan desa SBS/ODF 10 Desa - 0%
Presentase Cakupan keluarga menggunakan jamban
4 4,000 Sarana 4,000 100%
sehat
5 Presentase Cakupan Inspeksi rumah sehat 4,000 Rumah 3,669 92%

Presentase Cakupan IKL dan Uji Kualitas Sarana

6 34 Sarana 34 100%
TTU
Presentase Cakupan IKL dan Uji Kualitas Sarana
7 33 Sarana 33 100%
TPM
Persentase Desa Tersosialisasi STBM (sanitasi
8 10 Desa 2 20%
total berbasis masyarakat
Persentase Jajanan Anak Sekolah (PJAS) yang
9 26 Sarana 29 112%
terbina
Persentase Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP)
10 20 Sarana 15 75%
yang di IKL

III. KESEHATAN IBU DAN ANAK TERMASUK KB 28.88%

A. Kesehatan Ibu 50.94%

1 Deteksi risiko pada ibu hamil 90 Bumil Resti 54 60%

2 Pelayanan K1 456 Bumil 175 38%

3 Pelayanan K4 456 Bumil 156 34%

4 Pelayanan kelahiran di tenaga kesehatan 436 Bulin 189 43%

5 Pelayanan kelahiran di fasilitas kesehatan 436 Bulin 189 43%

6 Pelayanan Fe 1 456 Bumil 175 38%

7 Pelayanan Fe 3 456 Bumil 156 34%

8 Pelayanan KF 1 436 Bufas 189 43%

9 Pelayanan KF 3 436 Bufas 189 43%

10 Pelayanan KN 1 310 Bayi 186 60%

11 Pelayanan KN 3 310 Bayi 186 60%

 CAKUPAN
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
PENCAPAIAN SUB VARIABEL
VARIABEL (V)
(H) (SV)

12 Pelaksanaan OVM 456 kasus Kematian - 100%

13 Sweeping DO K4 456 Bumil - 100%

Pemeriksaan HIV, Hepatitis B, HB, dan golongan darah

14 456 Bumil 175 38%
pada ibu hamil

15 Pelaksanaan kelas ibu hamil 456 Kegiatan/ Desa 20 4%

16 Pembinaan pelayanan kesehatan ibu 16 Bidan 20 125%

17 Kemitraan bidan dan dukun 456 Bumil 30 7%

18 Pelayanan KB Pasca Salin 310 Bulin 122 28%

19 Pelayanan KB Aktif 3,038 PUS 2,034 67%
B. Kesehatan Balita 22.65%
1. SDIDTK di Posyandu 2,044 Bayi + Balita 718 35%

2. SDIDTK di TK dan PAUD 400 Apras - 0%

3. Pertemuan Pelayanan kesehatan Anak 16 petugas Pusban 20 2%

5. Jumlah lahir hidup 413 Neonatal 185 45%

Pelayanan Neonatal Essensial (11 Indikator dalam buku
6. 413 Neonatal 186 45%
KIA)
8. Pelayanan MTBM /MTBS 2,000 Bayi + Balita 186 9%

C. Upaya Kesehatan Anak Sekolah 11.49%

Presentase Cakupan Kegiatan penjaringan kesehatan

1 407 siswa - 0%
anak usia sekolah dan remaja 7-15 tahun

Presentase Cakupan Kegiatan Pemeriksaan Penjaringan

2 1,200 siswa - 0%
anak sekolah KELAS 1,7,10

Presentase Cakupan Kegiatan Pemeriksaan Berkala anak

3 2,872 siswa 1,320 46%
sekolah

Presentase Cakupan kegiatan Pembinaa kesehatan

4 0 0 - 0%
remaja

D. Usaha Kesehatan Lanjut Usia 30.42%

1. Presentase Cakupan pelayanan kesehatan lansia 1,922 lansia 36%

Presentase Jumlah posyandu /posbindu lansia aktif di

2. 12 posyandu 50%
setiap desa

3. Presentase Cakupan homecare lanjut usia 1,922 lansia 11%

Presentase lansia yang mendapatkan pelayanan skrining

4. 1,922 lansia 25%
kesehatan

IV. UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT 61.45%

1 Persentase Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) 90 Ibu 41 46%

Cakupan Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Tambag Darah

2 456 Ibu 156 34%
(TTD) Minimal 90 Tablet Selama Masa Kehamilan
Cakupan Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) yang
3 90 Ibu 37 41%
Mendapat Makanan Tambahan
Cakupan Bayi Baru Lahir Mendapat Inisiasi Menyusui Dini
4 414 Bayi 183 44%
(IMD)

5 Cakupan Bayi Usia 6 bulan mendapat ASI Eksklusif 414 Bayi dan Balita 151 36%

6 Cakupan Balita Gizi kurang mendapat Makanan Tambahan 143 Balita 75 52%

7 Cakupan kasus Balita Gizi Buruk mendapat Perawatan 143 Balita 17 12%
 CAKUPAN
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
PENCAPAIAN SUB VARIABEL
VARIABEL (V)
(H) (SV)

8 Cakupan Balita yang Ditimbang Berat Badannya (D/S) 2,044 Bayi dan Balita 399 33%

Cakupan Balita Ditimbang yang naik Berat Badannya

9 2,044 Balita 277 23%
(N/D)

10 Prevalensi Stunting (pendek & sangat pendek)pada Balita 327 Balita 585 179%

11 Prevalensi Wasting (Gizi kurang&Gizi buruk)pada Balita 143 Balita 250 175%

UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN

V. PENYAKIT
49.35%

A. Imunisasi 31.57%
Presentase anak usia 0-11 bulan yang mendapatkan
1 310 Anak 129 42%
imunisasi dasar lengkap

2 Presentase cakupan imunisasi lanjutan baduta DPT/HB/Hib 372 Baduta 81 22%

3 Presentase cakupan imunisasi lanjutan baduta MR 372 Bayi 52 14%

4 Presentase cakupan Imunisasi HBO 310 Bayi 184 59%

5 Presentase cakupan imunisasi BCG 310 Bayi 181 58%

6 Presentase cakupan imunisasi DPT-HB-HIB1 310 Bayi 157 51%

7 Presentase cakupan imunisasi DPT-HB-HIB2 310 Bayi 126 41%

8 Presentase cakupan imunisasi DPT-HB-HIB3 310 Bayi 120 39%

9 Presentase cakupan imunisasi Polio 1 310 Bayi 181 58%

10 Presentase cakupan imunisasi Polio 2 310 Bayi 157 51%

11 Presentase cakupan imunisasi Polio 3 310 Bayi 126 41%

12 Presentase cakupan imunisasi Polio 4 310 Bayi 120 39%

13 Presentase cakupan imunisasi PCV 1 310 Bayi 142 46%

14 Presentase cakupan imunisasi PCV 2 310 Bayi 99 32%

15 Presentase cakupan imunisasi PCV 3 310 Bayi 13 4%

16 Presentase cakupan imunisasi MR 310 Bayi 130 42%

17 Presentase cakupan imunisasi IPV 310 Bayi 125 40%

18 Presentase cakupan imunisasi BIAS CAMPAK 398 Anak - 0%

19 Presentase cakupan imunisasi BIAS DT 398 Anak - 0%

20 Presentase cakupan imunisasi BIAS HPV 186 Anak - 0%

21 Presentase cakupan imunisasi BIAS Td 801 Anak - 0%

22 Presentase cakupan Td WUS 15-39 tahun 456 Orang 77 17%

B. Penyakit Menular 57.23%

1 Cakupan penemuan dan pengobatan Tuberkulosis 65 Orang 39 60%

2 Cakupan pelayanan Tuberkulosis sesuai standar 441 Orang 136 33%

3 Angka keberhasilan pengobatan Tuberkulosis 59 Orang 35 59%

4 Proporsi TBC anak dibanding TBC semua kasus <5 % 8 14%

Persentase jumlah orang dengan risiko terinfeksi HIV yang

5 970 Orang 458 47%
mendapatkan pelayanan sesuai standar
Presentase penderita kusta yang menyelesaikan
6 2 Orang 2 100%
pengobatan kusta tepat waktu

7 Cakupan penemuan dan pengobatan Kusta 5 Orang 26 127%

8 Presentase penderita kusta yang cacat tingkat 2 1 Orang - 100%

9 Angka prevalensi kusta 8 Orang 26 87%

10 Penemuan dan penanganan penderita DBD 50 Orang 37 74%

 CAKUPAN
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
PENCAPAIAN SUB VARIABEL
VARIABEL (V)
(H) (SV)

11 Angka Bebas Jentik 100 Rumah Tangga 95 95%

12 Cakupan tatalaksana ISPA sesuai standar 1,926 Orang 559 29%

13 Cakupan tatalaksana Diare (Pemberian oralit dan Zink) 520 Orang 70 13%

Cakupan Kegiatan pembagian obat cacing pada anak

14 1,254 Orang 1,254 100%
sekolah

15 Presentase ibu hamil yang Deteksi Dini Hepatitis B (DDHB) 456 Orang 184 40%

Presentase Ibu Hamil Hepatitis B Positif Penemuan /

16 Persentase ibu hamil reaktif dari Ibu yang Deteksi Dini 136 Orang 8 6%
Hepatitis B (DDHB)

17 Jumlah Kasus gigitan hewan penular rabies yang ditangani 22 Orang 3 14%

Persentase Penemuan Aktif HBsAg Bayi Usia 9-12 Bulan

18 16 Orang 5 31%
dari Ibu yang HBsAg reaktif

C. Penyakit Tidak Menular 16.91%

presentase penduduk usia produktif yang mendapat
1 12,829 Orang 3,268 25%
pelayanan sesuai standar

presentase penderita HT yang mendapat pelayanan sesuai

2 4,354 Kasus 646 15%
standar
presentase penderita DM yang mendapatkan pelayanan
3 1,197 Kasus 267 22%
sesuai standar
4 deteksi din/skrining gangguan indra funsional 1,562 orang 327 21%

presentase perempuan usia 30-50 tahun yang dilakukan

5 2,150 Orang 22 1%
deteksi dini IVA dan SADANIS

D. Surveiland 91.67%
1 Ketepatan waktu pelaporan SKDR 52 Minggu 26 50%

2 Kelengkapan waktu pelaporan SKDR 52 Minggu 26 50%

3 Respon alert SKDR 36 Minggu 18 50%

4 Penanggulangan KLB < 24 jam 100 % 0 Kasus - 100%

Penemuan kasus AFP (lumpuh layu mendadak) 1/100.000

5 1 Kasus 2 200%
jumlah penduduk anak umur< 15 tahun
6 CBMS Kasus campak 2/100.000 penduduk 2 Kasus 4 100%

VI. UPAYA BIDANG PELAYANAN KESEHATAN 67.53%

Kunjungan Rawat Jalan 60.82%

1 Pemberi pelayanan di Poli Umum oleh dokter umum 1 dokter umum 1 60%

Pemberian antibiotik pada ISPA non pneumonia dan diare

2 1,000 Kunjungan 559 56%
non spesifik usia 0-5 tahun di Poli MTBS

Pemberi pelayanan adalah bidan terlatih yang telah

3 memiliki sertifikat pelatihan pemasangan IUD dan Implan di 2 Petugas 1 60%
poli KB

4 Pemberi pelayanan adalah dokter umum di Poli KIA 1 dokter umum 1 60%

Terjadinya kematian ibu dan/atau bayi setelah persalinan

5 0 Kematian - 100%
di Puskesmas ( Ruang Bersalin)

6 Pemberi pelayanan adalah dokter gigi di Poli Gigi 1 dokter gigi - 0%

Waktu tanggap pelayanan di ruang tindakan < 5 menit

7 dilayani setelah pasien datang di Ruang Tindakan dan 1,114 Kunjungan 564 51%
Gawat Darurat

8 Cakupan rekam medik hilang atau tidak ditemukan 2 RM 1 100%

 CAKUPAN
TARGET
NO. JENIS KEGIATAN SASARAN
SATUAN
PENCAPAIAN SUB VARIABEL
VARIABEL (V)
(H) (SV)

Pelayanan Labolatorium 74.24%

Waktu tunggu hasil pemeriksaan laboratorium sederhana

1 458 Kunjungan 340 74%
(Glukosa, Asam Urat, dan Kolesterol) < 30 menit

Kefarmasian 50.00%
1 Ketersediaan Formularium Puskesmas 1 Dokumen 1 50%

VII. UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN 40.29%

1. Kesehatan Tradisional 64.00%

Sosialisasi dan pelayanan akupreaure di Kelas Ibu

1. 20 Orang 12 60%
Hamil
2. Pembinaan dan Pemantauan Penyehat Tradisional 50 orang 34 68%

2. Kesehatan Jiwa 36.22%

Cakupan ODGJ berat yang mendapat pelayanan sesuai
1. 41 orang 34 83%
standar

2. Deteksi Dini Penemuan Kasus Gangguan Jiwa Baru 4,816 orang 182 4%

3. Cakupan kunjungan rumah ODGJ berat 41 orang 9 22%

3. Kesehatan Kerja Dan Olahraga 40.00%

Presentase Cakupan kegiatan olahraga pada
1. 10 Desa 10 100%
masyarakat di wilayah kerjanya
Presentase Cakupan jamaah haji yang diperiksa
2. 1 Orang - 0%
kebugaran jasmani
Presentase Cakupan Kegiatan Kesehatan olahraga bagi
3. 600 Siswa - 0%
anak SD dan SMP

4. Jumlah pos UKK yang terbentuk 6 Pos - 0%

Jumlah perusahaan atau tempat kerja yang

5 1 Institusi 1 100%
melaksanakan GP2SP

4. Kesehatan Indra 20.92%

1. deteksi din/skrining gangguan indra funsional 1,562 orang 327 21%

Bailo Baru, 31 Juli 2023

Kepala Puskesmas Ampana Barat

Nurhadits SKM
NIP.19730616 199203 2 002
 VARIABEL PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS AMPANA BARAT

MANAJEMEN PUSKESMAS

No Indikator / Kegiatan Satuan Target Capaian

I. MANAJEMEN UMUM
1 Mempunyai Rencana Lima Tahunan Dokumen 10 10
2 Ada RUK, disusun berdasarkan Rencana Lima Tahunan Dokumen 10 7
3 Ada RPK, terinci dan lengkap Dokumen 10 10
4 Melaksanakan Lokakarya Mini Bulanan Kegiatan 10 10
5 Melaksanakan Lokakarya Tribulanan Kegiatan 10 10
Membuat Penilaian Kinerja Puskesmas di tahun sebelumnya,
6 mengirimkan di Dinas Kesehatan Kota dan Mendapat Feedback Dokumen 10 10
dari Dinas Kesehatan
II. MANAJEMEN SUMBER DAYA
Manajemen Peralatan (Medik / Non Medik) :
a. Kartu inventaris peralatan disemua ruangan Dokumen 10 10
b. Mengupdate daftar inventaris alat Aplikasi 10 10
1 c. Membuat Laporan Inventaris Alat Dokumen 10 10
d. Menyusun rencana dan mengajukan kebutuhan alat Dokumen 10 10
Kali /
e. Pemeliharaan peralatan 10 10
Tahun
Manajemen Obat/Bahan :
a. Pembuatan buku inventaris obat Buku 10 10
b. Pemeriksaan kartu stok obat Dokumen 10 10
c. Pencatatan kartu suhu dan stok vaksin Dokumen 10 4
d. Pencatatan buku harian penggunaan obat Buku 10 10
2
e. Pembuatan LPLPO Dokumen 10 10
f. Pemusnahan obat / bahan kadaluwarsa Dokumen 10 10
Kali /
g. Kegiatan stock opname 10 10
Tahun
h. Tersedianya formularium 10 10
Manajemen Tenaga :
a. Daftar urut kepangkatan pegawai Unit 10 10
b. Uraian tugas pokok, tugas integrasi pegawai Dokumen 10 10
3
c. Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Dokumen 10 4
d. Struktur Organisasi Unit 10 10
e. Absensi kehadiran ASN dan Non ASN Dokumen 10 10

Manajemen Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) :

a. Kepemilikan SIP Tenaga Kesehatan yang masih berlaku Dokumen 10 7
4
 4
b. Pembuatan ABK Kesehatan Dokumen 10 10
c. Update data di aplikasi SISDMK Aplikasi 10 10
Manajemen Keuangan :
a. Membuat rencana kegiatan anggaran (RKA) Dokumen 10 10
b. Membuat catatan bulanan uang masuk dan keluar dalam
5 Buku 10 10
buku kas umum
c. Membuat Laporan Keuangan (SP2D, SPJ) Dokumen 10 10
d. Membuat laporan pajak Dokumen 10 10

Manajemen Data dan Informasi :

6 a. Ketepatan dan Kelengkapan Laporan Bulanan Aplikasi 10 7
b. Pembuatan Profil Puskesmas Dokumen 10 4
8.86
Cara perhitungan :
Mengisi pada kolom nilai sesuai dengan kondisi manajemen
dengan nilai yang sesuai pada skala penilaian
Hasil akhir adalah rata-rata dari penjumlahan nilai hasil variabel manajemen
Hasil rata-rata dikelompokkan menjadi :

Baik : nilai rata-rata (> 8,5)

Sedang : nilai rata-rata (5,5 - 8,4)
Kurang : nilai rata-rata (< 5,5)
Ampana 30 November 2023
Kepala Puskesmas Ampana Barat

Nurhadits SKM
NIP.19730616 199203 2 002
 INDIKATOR NASIONAL MUTU PUSKE

No
INDIKATOR NASIONAL MUTU PU
1
2
3
4
5
6
INDIKATOR MUTU PRIORITAS PUS
1
INDIKATOR MUTU PRIORITAS PEL

10

3
4

10

11

12

RATA-RATA NILAI
 INDIKATOR NASIONAL MUTU PUSKESM

Indikator
INDIKATOR NASIONAL MUTU PUSKE
Kepatuhan Kebersihan Tangan (KKT)
Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)
Kepatuhan Identifikasi Pasien
Keberhasilan Pengobatan Pasien TB Semua Kasus Sensitif Obat (SO)
Ibu Hamil yang Mendapatkan Pelayanan ANC Sesuai Standar
Kepuasan Pengguna Layanan
INDIKATOR MUTU PRIORITAS PUSKES
Angka Prevalensi Kusta
INDIKATOR MUTU PRIORITAS PELAYA
UKP
Loket Pendaftaran dan Rekam Medik:
Cakupan rekam medik hilang atau tidak ditemukan
Poli Umum:
Pemberi pelayanan adalah dokter umum
Poli Gigi:
Pemberi pelayanan adalah dokter gigi
Poli KIA:
Pemberi pelayanan adalah dokter umum
Poli KB:
Pemberi pelayanan adalah bidan terlatih yang telah memiliki sertifikat pelatihan pemasangan IUD dan Implan
Poli MTBS:
Pemberian antibiotik pada ISPA non pneumonia dan diare non spesifik usia 0-5 tahun
Ruang Tindakan dan Gawat Darurat:
Waktu tanggap pelayanan di ruang tindakan < 5 menit dilayani setelah pasien datang
Ruang Orang Bersalin:
Terjadinya kematian ibu dan/atau bayi setelah persalinan di Puskesmas
Ruang Farmasi:
Ketersediaan Formularium Puskesmas
Laboratorium:
Waktu tunggu hasil pemeriksaan laboratorium sederhana (Glukosa, Asam Urat, dan Kolesterol) < 30 menit
UKM
UKM Essesial
Upaya Promosi Kesehatan:
Cakupan rumah tangga ber PHBS
Upaya Kesehatan Lingkungan:
Cakupan kepemilikan jamban sehat
Upaya pelayanan kesehatan Ibu, Anak dan KB:
Pelayanan persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Upaya Pelayanan Gizi:
Cakupan balita yang ditimbang berat badannya (D/S)
Upaya pencegahan dan pengendalian penyakit:
Penyakit Tidak Menular
Setiap penderita hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar
DBD
Angka bebas jentik nyamuk
Malaria
Kasus aktif malaria yang ditangani
Tuberkulosis
Cakupan penemuan kasus tuberkulosis anak
Imunisasi
Cakupan imunisasi dasar lengkap
Rabies
Jumlah kasus gigitan hewan penular rabies yang ditangani
HIV
Persentasi jumlah orang yang beresiko terinfeksi HIV yang mendapat pelayanan sesuai standar
ISPA dan Diare
Cakupan tatalaksana ISPA sesuai Standar usia < 5 tahun
UKM Pengembangan
Pelayanan Kesehatan Jiwa:
Jumlah penduduk >15 tahun yang dideteksi dini masalah kesehatan jiwa
Pelayanan Kesehatan Tradisional:
Pendataan Penyehat Tradisional
Pelayanan Kesehatan Olahraga:
Pembinaan kesehatan olahraga di wilayah kerja Puskesmas
Pelayanan kesehatan indera:
Deteksi dini gangguan indera (penglihatan dan pendengaran)
Pelayanan Kesehatan Lansia:
Warga negara usia >60 tahun yang mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
Upaya Kesehatan Sekolah dan Remaja
Pemeriksaan kesehatan anak usia sekolah umur 7-12 tahun
ADMINISTRASI
Manajemen Operasional:
Dilaksanakannya Lokakarya Mini Bulanan tiap bulan
Sumber Daya Bangunan dan Ruang:
Air mengalir pada ruang Tindakan/gawat darurat, Persalinan, Poli Gigi, Poli KIA
Ketenagaan:
Data SIP Tenaga Kesehatan yang masih berlaku
Peralatan :
Data inventaris barang tiap ruangan di Puskesmas
Keuangan:
Membuat catatan bulanan uang masuk dan keluar dalam buku kas
RATA-RATA NILAI
PUSKESMAS TAHUN 2023

Capaian
Target Januari Februari Maret April Mei Juni %
TU PUSKESMAS (INM)
≥85% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0
100% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0
100% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0
90% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0
100% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0
≥ 76,61% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0
AS PUSKESMAS (IMPP)
8 kasus 8 10 12 12 17 26 8.5
AS PELAYANAN (IMPEL)

0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 100%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

100% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 100%

Tersedia Tidak tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia 90%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

75% 53% 53% 53% 53% 59% 59% 55%

80% 0% 0% 83,6% 0% 0% 83,6% 0%

100% 5,9% 12,4% 19,9% 26,6% 34% 43,3% 6%

 80% 66,4% 73,9% 73% 70,3% 66,3% 73,8% 12%

100% 3,3% 7,6% 10,8% 12% 13,4% 13,9% 2%

95% 0% 71% 0% 94% 86% 58% 52%

100% 0% 0% 0% 100% 100% 100% 50%

<5% 14% 10% 16,6% 12,5% 16,6% 16,6% 4%

100% 7,5% 14,1% 21,1% 26,8% 30,2% 38,9% 0%

100% 0% 0% 0% 100% 100% 100% 50%

100% 4% 7,4% 25,3% 27,7% 30,8% 47,2% 1%

100% 3,6% 9,2% 10,6% 15,8% 21,3% 29% 5%

100% 0% 0% 0% 3,7% 3,7% 3,7% 37%

Terlaksana 0 0 0 0 0 Terlaksana Terlaksana

Terlaksana 0 0 Terlaksana 0 Terlaksana 0 Terlaksana

100% 11,6% 24% 33,8% 39,5% 53,7% 62,6% 4%

100% 11% 22% 29% 33% 40% 45% 30%

100% 0% 0% 0% 0% 0% 86% 14%

11 kegiatan 1 kegiatan 2 kegiatan 2 kegiatan 3 kegiatan 4 kegiatan 5 kegiatan

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Ampana 30 November 2023
Kepala Puskesmas Ampana Barat

Nurhadits SKM
NIP.19730616 199203 2 002
0%

87%

89%
 REKAPITULASI PERHITUNGAN CAKUPAN KOMPONEN KEGIATAN
KINERJA PUSKESMAS AMPANA BARAT
TAHUN 2023

NO. KOMPONEN KEGIATAN NILAI AKHIR

I PROMOSI KESEHATAN 34.34%

II KESEHATAN LINGKUNGAN 79.83%

III KESEHATAN IBU DAN ANAK TERMASUK KB 28.88%

Kesehatan Ibu 50.94%
Kesehatan Balita 22.65%
Usaha Kesehatan Sekolah 11.49%
Usaha Kesehatan Lanjut Usia 30.42%

IV UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT 61.45%

V UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT 49.35%

Imunisasi 31.57%
Penyakit Menular 57.23%
Penyakit Tidak Menular 16.91%
Surveiland 91.67%

VI UPAYA BIDANG PELAYANAN KESEHATAN 67.53%

VII UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN 40.29%

Kesehatan Tradisional 64.00%
Kesehatan Jiwa 36.22%
Kesehatan Kerja Dan Olahraga 40.00%
Kesehatan Indra 20.92%
HASIL KINERJA PUSKESMAS (CAPAIAN PROGRAM) 51.66%

51.66%

Ampana 30 November 2023

Kepala Puskesmas Ampana Barat

Nurhadits SKM
NIP. 19730616 199203 2 002
 REKAPITULASI HASIL AKHIR
PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS AMPANA BARAT TAHUN 2023

NO. KINERJA PUSKESMAS NILAI AKHIR KELOMPOK

I CAKUPAN KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN 51.66%

II CAKUPAN INDIKATOR NASIONAL MUTU PUSKESMAS 0.00

III MANAJEMEN PUSKESMAS 8.86

Ampana 30 November 2023

Kepala Puskesmas Ampana Barat

Nurhadits SKM
NIP. 19730616 199203 2 002
JARING LABA - LABA CAKUPAN KOMPONEN KEGIATAN KINERJA
PUSKESMAS AMPANA BARAT TAHUN 2023

PROMOSI KESEHATAN

UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN KESEHATAN LINGKUNGAN

34% 80%
40%

68% 29%
UPAYA BIDANG PELAYANAN KESEHATAN 49% KESEHATAN IBU DAN ANAK TERMASUK KB
61%

UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT

Keterangan :
Dari hasil penilaian Kinerja puskesmas Ampana Barat tahun 2023 diatas dapat disimpulkan bahwa
terdapat 7 Upaya Kesehatan Program kegiatan dan Pelayanan dipuskesmas . yang dijalankan
didalam dan diluar gedung dengan Cakupan Yaitu :

1 UPAYA BIDANG PELAYANAN KESEHATAN 68%

2 KESEHATAN IBU DAN ANAK TERMASUK KB 29%
3 UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT 49%
4 KESEHATAN LINGKUNGAN 80%
5 UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT 61%
6 PROMOSI KESEHATAN 34%
7 UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN 40%

Dari Data Cakupan Diatas dapat disimpulkan bahwa masih terdapat beberapa program yang capaian
pada tahun 2023 ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
UPAYA ESENSIAL
Promkes

P2P Kesling
34% 80%
49%

29%
P2P Kesling
34% 80%
49%

29%

61%

Gizi Kesga

UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN

Pelayanan Kesehatan Tradisional

100%

50%
64%

0%
40%
36%

Kesehatan Jiwa Kesehatan Kerja dan Olahraga

UPAYA KESEHATAN PERORANGAN

Char t Title
Column J

Kunjungan Rawat Jalan

100%

61%
50%
 100%

61%
50%

0%

50% 74%

Kefarmasian Laboratorium

CAKUPAN PROGRAM PROMOSI KESEHATAN

60%
60%
60%

50%
22%

Pengkajian dan pembinaan PHBS di Tatanan Rumah tangga

22%
Presentase institusi pendidikan yang mempromosikan kesehatan 0%
#NAME? 0%
Cakupan Survei Mawas Diri (SMD)
Pengkajian dan pembinaan PHBS di Tatanan Sekolah
Keterangan :

Dari Grafik di atas diperoleh data, Persentasi Rumah Tangga ber-PHBS 53%, Jumlah penyuluhan pola hisup Sehat
93%, Persentase institusi pendidikan yang mempromosikan kesehatan 53%, cakupan posyandu aktif 57%, Cakupan
Desa siaga aktif 30%, Advokasi Kesehatan 97%, Cakupan SMD 0%, MMD 0%, dan Cakupan PHBS Sekolah 73%.

Permasalahan :

1. Persentasi Rumah Tangga ber- PHBS 53%

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat belum mencapai target yang di harapkan, Disamping itu penyakit yang
disebabkan oleh lingkungan masih sering terjadi seperti : Diare dan DBD

2. Cakupan Posyandu Aktif 57%

Berdasarkan Strata Posyandu yang terdiri dari kategori 1. Pratama 2. Madya 3. Purnama 4. Mandiri, diperoleh data
21 Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Ampana Barat hanya terdapat 12 Posyandu Aktif. Karena kategori aktif
jika posyandu terdapat dikategori Purnama dan Mandiri dengan syarat - syarat posyandu Aktif.

3. Cakupan Desa Siaga Aktif 30%

Belum terlaksananya SMD dan MMD serta Kurangnya peran Lintas Sektor, sehingga peran kader dalam kegiatan
iiiiiiiDesa Siaga kurang berjalan.

Rencana Tindak Lanjut :

1. Persentasi Rumah Tangga ber- PHBS 53%

1. Meningkatkan lagi Pengetahuan masyarakat di setiap Desa tentang Pola Hidup Sehat.
2. Melakukan Survey PHBS Rumah Tangga guna pemantauan Tindak Lanjut

2. Cakupan Posyandu Aktif 57%

1. Meningkatkan Pembinaan Kader Posyandu guna peningkatan pegetahuan kader baik secara administrasi
posyandu dan kegiatan posyandu.

3. Cakupan Desa Siaga Aktif 30%

1. Melakukan pembinaan Desa siaga disetiap Desa guna meningkatkan peran Lintas Sektor dalam pebentukan
Desa Siaga serta melakukan advokasi terkait pentingnya pelaksanaan SMD dan MMD

CAKUPAN PROGRAM KESLING DAN KESJAOR

100% 100% 100% 100% 100% 100%

91% 91%

65%

33%
29%
20% 22%

0% 0% 0%
 33%
29%
20% 22%

0% 0% 0%

Keterangan :

Dari Grafik di atas Program Kesling dan Kesjaor terdiri dari 16 indikator capaian kinerja yaitu : dari beberapa
indikator capaian tersebut Capaian desa ODF dan Intervensi Pembinaan Sarana PKAM Yang Tidak Memenuhi
syarat masih belum memenuhi target yang diharapkan sehingga di perlukan evaluasi dan tindak lanjut guna
meningkatkan capaian yang maksimal.

Permasalahan :
1. Cakupan desa ODF 0%
Masih terdapat masyarakat yang belum menggunakan akses jamban sehat, hal tersebut dikarenakan faktor
ekonomi dan kebiasaan masyarakat yang masih BAB ke sungai dan prilaku ini masih terdapat di semua Desa/kel
Wilker.

2. Cakupan Intervensi Pembinaan Sarana PKAM Yang Tidak Memenuhi syarat 29%
Minimnya Pengangaran BOK pada kegiatan ini sehingga tidak semua target dapat dikunjungi petugas

Rencana Tindak Lanjut :

1. Cakupan desa ODF 0%
Melakukan Pemicuan STBM dan Monitoring STBM

2. Cakupan Intervensi Pembinaan Sarana PKAM Yang Tidak Memenuhi syarat 29%

Koordinasi dengan pimpinan terkait dengan penggaran kegiatannya menggunakan dana JKN

CAKUPAN PROGRAM KI & KB

82% 85% 84%

79% 79% 82% 79% 79% 82%
 82% 85% 84%
79% 79% 82% 79% 79% 82%
67% 67% 67%
63%
51% 52%

28%
11%
0% 0%

Keterangan :
seluruh kegiatan kesga dan kb tidak mencapai target 100 persen
Permasalahan :
sasaran dari pusdatin terlalu tinggi sehingga tidak sesuai dengan real capaian
Rencana Tindak Lanjut :
diadakan sweeping k4 , sweeping kb, pelayanan anc di daerah jauh dari pelayanan, mengadakan pertemuan
kemitraan dukun dengan harapan setiap bumil melakukan persalinan di faskes dan tenaga nakes, sweeping ibu
resti untuk menekan AKI dam AKB.

CAKUPAN PROGRAM KESEHATAN ANAK BALITA

75% 83%
54%
21% 18%

Keterangan :
Cakupan pelayanan kesehatan balita 56% masih dibawah SPM.
Permasalahan :
Sasaran dari Pusdatin terlalu tinggi sementara jumlah bayi balita yang rill di wilayah kerja puskesmas Ampana
Barat.banyaknya balita yang tidak berkunjung lagi setiap bulannya ke posyandu apabila sudah lulus imunisasi
dasar. orangtua balita tidak menetap atau bekerja di luar diwilayah sehingga tidak rutin untuk membawa anaknya
ke posyandu.
Rencana Tindak Lanjut :
Swepping balita

CAKUPAN PROGRAM KESEHATAN ANAK SEKOLAH DAN REMAJA

75% 98% 96%

0%

Keterangan :
Pelaksanaan sdh hampir mencakup 100 persen hanya ada beberapa hal yg perlu diperhatikan dan untuk
kemudian hari ditingkatkan
Permasalahan :
Peserta didik tidak hadir saat pemeriksaan
Rencana Tindak Lanjut :
Menyarankan kpda guru utk menyampaikn kpda org tua peserta didik yg anaknya tdk hadir saat pemeriksaan agar
segera melakukan pemeriksaan ke puskesmas

CAKUPAN PROGRAM GIZI

122% 122%

96% 100%
82% 81% 86%
79%
70% 68% 69%
51%
34% 30%
22% 17%
15% 15%
0% 3% 0% 0%
Keterangan :
Balita yg datang ditimbang
persentase asi eksklusi
persentase naik berat badanya

Permasalahan :
banyak balita yg tidak datang keposyandu setelah mendapatkan imunisasi dasar
orang tua tidak menetap dan bekerja diluar daerah
orang tua bekerja
kurang pengetahuan orang tua ttentang asi eksklusif
kurang pengetahuan orang tua tentang pumping
kurangnya pengetahuan orang tua tentang Mpasi
orang tua bekerja
Rencana Tindak Lanjut :
sweeping penimbangan bayi balita
penyuluhan tentang asi eksklusif
sosilisasi PMBA

CAKUPAN PROGRAM IMUNISASI

CAKUPAN
95%
PROGRAM IMUNISASI
1
77% 78% 77% 78%
0.8 69% 69%
59% 60% 60% 62% 62% 63%
56%
0.6 50%
40%
0.4 33%

0.2
4%
0

Column J Column K

Keterangan :
1. Cakupan imunisasi BCG msih dibawah target (target 40%)
2. Cakupan TT WUS masih dibawah target
Permasalahan :
1. Cakupan imunisasi BCG masih dibawah target karena pencatatan hasil kunjungan diposyandu
saat diimunisasi tidak tercatat dengan baik
2. Cakupan TT WUS masih dibawah target karena masih banyak WUS yang belum menikah dan
mendapatkan TT WUS Catin
Rencana Tindak Lanjut :
1. Diharapkan kepada teman2 yang memberikan imunisasi BCG saat diposyandu melaku-
kan pencatatan dengan baik dibuku register imunisasi yang sudah tersedia

CAKUPAN PROGRAM P2P (PENYAKIT MENULAR)

 140% 127%
120%
100% 95%
100% 92% 87%
80% 74%
80%
60% 59%
60% 47% 40% 40%
40% 29% 31%
20% 13% 14%
0% 6%
0%

Keterangan :
Proporsi TBC anak dibanding TBC semua kasus (14%)
Cakupan pelayanan Tuberkulosis sesuai standar (14%)
Permasalahan :
Cakupan pelayanan Tuberkulosis sesuai standar (14%) disebabkan karena peran aktif
Masyarakat/kegiatan pemberdayaan masyarakat kurang

Rencana Tindak Lanjut :

Membentuntuk inivasi GEBYAR ATEB yang dimana teknis kegiatannya malakukan pemberdayaan
iiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiikader kesehatan Desa melalui pelaksanaan Pelatihan Kader

CAKUPAN PROGRAM P2P (PENYAKIT TIDAK MENULAR)

100%

25% 15% 22% 21%

1%

Keterangan :
Capaian PTM hanya mencapai 47 %. DM 31 % dan HT 24%

Permasalahan :
Untuk PTM banyak yang datang dengan kunjungan 2x atau berulang. sedangkan sasaran /orang hanya 1x
pertahun. Banyak yang tidak datang karena tidak adanya pemeriksaan lengkap dengan menggunaan stik yg
terbatas. untuk Gula dan kolesterol. Masih banyak yg tidak memahami tentang pelayanan posbindu ptm capaian
DM dan HT terlalu tinggi.
 Untuk PTM banyak yang datang dengan kunjungan 2x atau berulang. sedangkan sasaran /orang hanya 1x
pertahun. Banyak yang tidak datang karena tidak adanya pemeriksaan lengkap dengan menggunaan stik yg
terbatas. untuk Gula dan kolesterol. Masih banyak yg tidak memahami tentang pelayanan posbindu ptm capaian
DM dan HT terlalu tinggi.

Rencana Tindak Lanjut :

1. Mengadakan Sosialisasi ke desa - desa tentang pelayanan PTM, Hipertensi dan DM
2. melakukan refres kader, untuk meningkatkan kerja sama kader dlm pelayanan PTM di desa.
3. Melengkapi pengadaan stik dan alat yg sdh di sediakan dari posbindu kit dan dana JKN

CAKUPAN PROGRAM P2P (SURVEILAND)

100%
Penemuan kasus AFP (lumpuh layu mendadak) 1/100.000 200%
jumlah penduduk anak umur< 15 tahun
100%
Respon alert SKDR 50%
50%
Ketepatan waktu pelaporan SKDR 50%

Keterangan : Hampir seluruh cakupan indikator Program surveiland memenuhi target 100%
Permasalahan : Perlunya keseriusan untuk mempertahankan cakupan yang sudah baik
Rencana Tindak Lanjut : Pelaksanaan kegiatan sesuai SOP dan juknis yang ada

CAKUPAN PROGRAM YANKESTRAD

68%

60%

Sosialisasi dan pelayanan akupreaure di posyandu Pembinaan Dan Pemantauan Penyakit Tradisional

Keterangan :
1. Sosialisasi dan pelayanan akupreaure di posyandu 100%
2. presentase pembinaan jumlah pengelola toga 86%
3. Pembinaan dan Pemantauan Penyehat Tradisional 55%
4. Pembentukan Kelompok ASMAN 100%
Permasalahan :
1. presentase jumlah kelompok toga yang aktif 50 % karena masih ada beberapa desa yang belum mempunyai
toga di desanya.karna belum adanya lahan untuk membuat toga

Rencana Tindak Lanjut :

1. melakukan pembinaan kepada kader toga maupun pendekatan kepada aparat desa agar bisa terbentuk
toga di desa yg belum ada toga.

CAKUPAN PROGRAM JIWA

22%
Cakupan Penanganan kasus gangguan jiwa melalui rujukan ke RS / Spesialis

4%
Deteksi Dini Penemuan Kasus Gangguan Jiwa Baru

83%
Cakupan ODGJ Berat yang mendapat pelayanan sesuai standar
 22%
Cakupan Penanganan kasus gangguan jiwa melalui rujukan ke RS / Spesialis

4%
Deteksi Dini Penemuan Kasus Gangguan Jiwa Baru

83%
Cakupan ODGJ Berat yang mendapat pelayanan sesuai standar

Keterangan :
Cakupan Deteksi Dini Penemuan Kasus Gangguan Jiwa Baru 33%
Cakupan ODGJ Berat yang mendapat pelayanan sesuai standar 102%
Cakupan penanganan kasus gangguan jiwa melalui rujukan ke RS/ Spesialis 64%
Permasalahan :
Cakupan Deteksi Dini Penemuan Kasus Gangguan Jiwa Baru 33%, karena hanya dilakukan pada 1.191 warga
masyarakat dari jumlah total 3.570 Orang
Pelaksanaan deteksi dini dilaksankan satu kali dalam satu tahun
Rencana Tindak Lanjut :
Melakukan dteksi dini dimasyrakat secara bertahap sehingga capaian sesuai dengan target

CAKUPAN PROGRAM LANSIA

25%
Presentase lansia yang mendapatkan pelayanan skrining kesehatan
11%
Presentase Cakupan homecare lanjut usia
50%
Presentase Jumlah posyandu /posbindu lansia aktif di setiap desa
36%
Presentase Cakupan pelayanan kesehatan lansia

Keterangan :
1.Cakupan lansia yang mendapatkan pelayanan sekrining kesehatan 63 %
2.Cakupan homecare lanjut usia 25 %
3.Cakupan Jumlah Posyandu lansia aktif didesa 100 %
4.Cakupan Kegiatan pelayanan kesehatan lansia 95 %
Permasalahan :
Cakupan Homecare lanjut usia 25 % Karena kurangnya Pengetahuan Lansia dan dukungan keluarga tentang
pentingnya pelayanan Kesehatan diusia lanjut sehingga lansia masih susah ditemui dirumahnya karena pergi
kekebun.
Rencana Tindak Lanjut :
Melakukan homecare dengan jadwal yang telah disepakati dengan lansia agar cakupan bisa tercapai sesuai
SPM

Ampana 30 November 2023

Kepala Puskesmas Ampana Barat

Nurhadits SKM
NIP. 19730616 199203 2 002
PROMOSI KESEHATAN 66%
KESEHATAN LINGKUNGAN, KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA 53%
KESEHATAN IBU DAN ANAK TERMASUK KB 64%
UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT 49%
UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT 68%
UPAYA BIDANG PELAYANAN KESEHATAN 68%
UPAYA BIDANG SUMBER DAYA KESEHATAN 74%
UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN 37%
LAMPIRAN
catatan :
1.
2.
3.
4
5
6
7

10

11
12
13
14
catatan :
Notulensi lokmin januari 2022 sesuaikan format PMK 44
Usulan RUK dari UKP
USG : 1+1X1
NOTULEN munculkan di tata naskah
Agenda di ganti re komitmen setiap tahun lokmin januari dan linsek akhir februari
Review dokumen diganti judulx perbaikan strategis (PPS)
isi PPS yaitu semua usulan yang berkaitan atas dasar rekomendasi dokumen yang blum terakomodir
puskesmas meliputi pelatihan SDM, sarana prasarana, alkes bangunan dll.

Review dokumen teknis kegiatanya membuat perbaikan antara dokumen relevan dan tidak relevan dengan cara
mencabut atau mengganti dengan dokumen yang baru

untuk review SK jika mencabut maka jika memunculkan SK baru harus di bunyikan point terakir SK.No...sudah
tidak berlaku dan di nyatakan Dicabut

Jika SK di cabut maka SOP yang dinaungi harus dikoreksi berdasarkan Kebijakan dan referensinya apakah
masih sesuai atau tidak jika tidak sesuai maka SOP juga di cabut
KAK tidak perlu di review cukup dibuat sekali kegiatan dan memunculkan KAK berdasarkan kegiatan di DPA
 STANDART PELAYANAN MINIMUM (SPM)
PUSKESMAS MENDIK TAHUN 2020

Yang Mendapatkan layanan Total

Jumlah
sesuai standar Per Triwulan Penerima Capaian
No Layanan Penerima Permaslahan / Hambatan Solusi
Layanan (%)
Layanan
I II III IV (Realisasi)

Pelayanan Kesehatan Ibu Jumlah bumil tidak sesuai dengan

1 223 41 55 49 145 65.0 Menggunakan sasaran Real
Hamil jumlah sasaran dari Pusdatin

Terdapat satu klinik yang tidak

Pelayanan Kesehatan Ibu Supervisi Kedaerah jejaring dan jaringan
2 214 43 43 44 40 170 79.4 melaporkan jumlah bumil dan
Bersalin serta promosi RTK
bulin

Pelayanan Kesehatan Bayi Jarak tempuh yang cukup jauh

3 214 44 45 51 41 181 84.6 Pelayanan Nifas ke Rumah
baru Lahir dari pelkes,

Jarak tempuh yang cukup jauh

dan orang tua yang bekerja
4 Pelayanan Kesehatan Balita 810 146 145 156 113 560 69.1 Sweeping/kunjungan kerumah balita

merekomendasikan kepada guru kelas

Pelayanan Kesehatan Pada
5 395 - - 383 - 383 97.0 Siswa tidak hadir saat pemeriksaanbagi siswa yang tidak hadir agar datang
Usia Pendidikan Dasar
ke puskesmas untuk dilakukan skrining

Tidak adanya ketersediaan alat

Pelayanan Kesehatan Pada Tersedianya stik dan alat sesuai dngan
6 6,657 1,364 669 1,034 279 3,346 50.3 dan stik dan kunjungan yang
Usia Produktif jumlah sasaran
berulang

Pelayanan Kesehatan Pada Kurangnya ketersediaan stik

7 1,605 267 249 433 229 1,178 73.4 menambah ketersediaan stik
Usia Lanjut untuk pemeriksaan kesehatan

Kurangnya sosialisasi ke
masyarakat tentang hipertensi.
Diadakannya sosialisasi dan kunjungan
Pelayanan Kesehatan Serta kurangnya gerakan germas
8 3,453 522 479 463 153 1,617 46.8 rumah, serta adanya pembentukan kader
Penderita Hipertensi ke masyarakat yang
Hipertensi di desa
menyebabkan pola hidup dan
pola makan masyarakat

Tidak adanya poli Khusus yang

Diadakan Home visite dan sosialisasi dan
Pelayanan Kesehatan melayani Penyakit DM. Tidak
9 1,569 56 50 54 31 191 12.2 sosialisasi ke masyarakat tentang gizi
Penderita DM adanya kesadaran masyarakat
sebagai dasar utama perbaikan mutu gizi
untuk datang ke Faskes

Kesadaran keluarga sangat baik

Pelayanan Kesehatan
10 Orang dengan Gangguan
Jiwa Berat
untuk mendapatkan pelayanan di
faskes, namun terkendala pada
Pelatihan untuk meningkatkan
11 7 5 4 10 26 236.4 ketersedian obat-obatan,
pengetauan dan keterampilan petugas
ketersedian obat
terbatas,minimnya pengetahuan
bagi petugas

Pelayanan Kesehatan Pemahaman Masyarakat tentang

11 151 4 4 38 27 73 48.3 Sosialisasi dan Penyuluhan
Orang dengan TB penyakit TB Paru masih kurang

Kurangnya pemahaman ibu hamil

untuk melakukan HIV dan
Pelayanan Kesehatan
Melakukan pelayanan
12 Orang dengan Resiko 388 48 48 43 42 181 46.6 Sosialisasi dan Penyuluhan
pemeriksaan HIV masih lima kali
Terinfeksi HIV
dalam setahun

Kepala UPTD Puskesmas Mendik,

Isman, SKM
NIP. 19650419 198903 1 013
LAMPIRAN JARING LABA - LABA

CAPAIAN KINERJA PUSKESMAS MENDIK

BULAN JANUARI S/D JUNI
TAHUN 2019

BIN KESJA
PERKESMAS BINA KESTRAD
160.0

PENGOBATAN P2M

34.2 27.1
49.1 34.6 39.0
31.7
-
45.4 33.2
PENGEMBANGAN 39.9 PROMKES
36.9
35.1

GIZI P2 GIGI

KIA/KB KESLING

Keterangan :
Dari hasil penilaian Kinerja puskesmas mendik tahun 2018 diatas dapat
disimpulkan bahwa terdapat 13 Program kegiatan dan Pelayanan dipuskesmas .
yang dijalankan didalam dan diluar gedung dengan Cakupan. Program
Perkesmas 100%, Program Pelayanan Pengobatan 98 %, Program
Pengembangan 90 %, Program Gizi 79%, Program Bina Kestrad 78%, Program
KIA/KB 73%, Program Kesling 73%, Program Bina Kesja 69%, Program Gigi
66%, Program Promkes 63%, Dan Program P2M 54%, dari 13 Program tersebut
capaian program P2M masih belum maksimal sehingga perlu adanya evaluasi
lanjutan dan tindak lanjut guna meningkatkan cakupan pelayanan program
tersebut.
yang dijalankan didalam dan diluar gedung dengan Cakupan. Program
Perkesmas 100%, Program Pelayanan Pengobatan 98 %, Program
Pengembangan 90 %, Program Gizi 79%, Program Bina Kestrad 78%, Program
KIA/KB 73%, Program Kesling 73%, Program Bina Kesja 69%, Program Gigi
66%, Program Promkes 63%, Dan Program P2M 54%, dari 13 Program tersebut
capaian program P2M masih belum maksimal sehingga perlu adanya evaluasi
lanjutan dan tindak lanjut guna meningkatkan cakupan pelayanan program
tersebut.

CAKUPAN ESSENSIAL

BIN KESJA

40.0

KIA/KB BINA KESTRAD

20.0

Column B
-

KESLING P2M

P2 GIGI PROMKES

CAKUPAN PENGEMBANGAN

KIA/KB

50.0

PERKESMAS GIZI

Column B
-
 Column B
-

PENGOBATAN PENGEMBANGAN