KAJIAN TEORI
rdaya bagi badan usaha dengan menggunakan uang dan berhubungan deng
tercapai, dan pengelolaan asset yang dimiliki secara efektif dan efesien.
secara menyeluruh.
12
13
ang dilakukan oleh pasar uang. Tujuan utama manajemen keuangan adalah
dicapai, diantaranya:
15
1. Memaksimalkan Keuntungan
Manajer keuangan berperan untuk menjaga arus kas (cash flow). Setiap
kegiatan lain.
6. Meningkatkan Efisiensi
ifitas” dari barang-barang modal yang terdapat dalam neraca sebelah debit,
ang-barang yang ada dalam rumah tangga perusahaan dan fungsi produktif
an modal adalah yang terdapat dalam neraca sebelah kredit. Adapun yang
lam perusahaan yang belum digunakan. Jadi yang terdapat dalam neraca se
belah debit.
ang berupa barang-barang konkrit yang masih ada di dalam rumah tangga
perusahaan yang terdapat dineraca sebelah debit. Maupun berupa daya beli
atau nilai tukar dari barang-barang itu yang tercatat disebalah kredit.
uktur modal penting karena disetiap perubahan struktur modal akan memp
terdiri dari utang jangka panjang, saham preferen, dan modal pemegang
saham.
ara modal asing atau hutang dengan modal sendiri. Perusahaan lebih besar
menggunakan modal sendiri dari pada modal asing, karena modal asing sif
u merupakan sifatnya sensitif jika tidak dikelola dengan baik oleh manejer
erusahaan tersebut.
ndiri. Apa arti dari kedua komponen struktur modal ini? Berikut adalah pe
njelasan lengkapnya:
1. Modal Asing
Modal asing atau utang merupakan modal yang asalnya dari luar per
erusahaan yang terkait modal tersebut adalah hutang yang suatu waktu
besarnya biaya tetap yang timbul dari utang dalam bentuk bunga harus
potek.
sebuah barang tidak bergerak, supaya jika pihak debitur tidak mem
enuhi kewajibannya, barang tersebut bisa dijual dan dari hasi penju
2. Modal Sendiri
Modal sendiri atau ekuitas adalah modal yang asalnya dari pemilik
1) Modal Saham
2) Cadangan
selama rentang waktu yang lalu atau dari tahun yang berjalan.
3) Laba Ditahan
diuraikan.
peroleh dari laba di tahan sedangkan sumber eksternal di peroleh dari para
arena baik buruknya struktur modal akan mempunyai efek langsung terhad
Investor dapat berutang dengan tingkat suku bunga yang sama den
gan perusahaan
Jika terjadi kebangkrutan, maka aset dapat dijual pada harga pasar
(market value)
penggunaan utang.
rasio utang.
haan.
iran kas yang diterima oleh perusahaan akan lebih besar dibanding
kan dengan pengeluaran investasi pada saat saat tertentu dan akan l
ai pilihan terakhir.
yang lebih dari pihak lainnya. Teori ini terdiri dari beberapa hal, yaitu:
26
B. Signaling
pemegang saham dengan manajer adalah konsep free cash flow. Ada
sebagai cara untuk mengurangi konflik keagenan free cash flow. Jika
Menurut Sjahrial dan purba (2013) rasio struktur modal terdiri dari :
1. Rasio Total Utang Terhadap Total Aktiva (Total Debt to Total Assets
Ratio/DAR)
Equity Rastio/LDER)
1. Rasio Total Utang Terhadap Total Aktiva (Total Debt to Total Assets
Ratio/DAR)
Total Utang
R asio DAR= x 100 %
Total Aktiva
Total Utang
R asio DER= x 100 %
Total Ekuitas
Equity Rastio/LDER)
modal sendiri yang diberikan olah pemilik perusahaan. Rasio ini juga
jangka panjang dengan modal sendiri atau seberapa besar utang jangka
menyertakan modal tersebut, maka pihak tersebut memiliki klaim atas pen
29
dapatan perusahaan, klaim atas aset perusahaan, dan berhak hadir dalam ra
n”.
ikut “Saham adalah secarik kertas yang menunjukkan hak pemodal yaitu p
ihak yang memiliki kertas tersebut untuk memperoleh bagian dari prospek
strument pasar modal yang paling banyak diminati oleh investor, karena m
as yang tercantum dengan jelas nilai nominal, nama perusahaan, dan diikut
i dengan hak dan kewajiban yang telah dijelaskan kepada setiap pemegang
nya”.
(market value) yang merupakan harga dari saham di pasar bursa pada saat
tertentu yang ditentukan oleh pelaku pasar. ”Harga saham juga dapat diart
30
ikan sebagai harga yang dibentuk dari interaksi para penjual dan pembeli
saham yang dilatar belakangi oleh harapan mereka terhadap profit perusa
au membeli saham.
fek. Harga saham yang terjadi di pasar modal selalu berfluktuasi dari wak
sar dari jumlah permintaan, pada umumnya kurs harga saham akan turun.
Sebaliknya jika jumlah permintaan lebih besar dari jumlah penawaran ter
pergerakan harga saham PT. Kalbe Farma, Tbk terlihat tidak stalbil
Gambar 2.1
Sumber : idx.co.id
1. Harga Nominal
2. Harga Perdana
sa efek. Harga saham pada pasar perdana biasanya ditetapkan oleh penj
berapa harga saham emiten itu akan dijual kepada masyarakat biasanya
3. Harga Pasar
pada investor, maka harga pasar adalah harga jual dari investor yang sa
tu dengan investor yang lain. Harga ini terjadi setelah saham tersebut d
icatat dibursa. Transaksi di sini tidak lagi melibatkan emiten dari penja
min emisi harga ini yang disebut sebagai harga di pasar sekunder dan h
arga investor dengan perusahaan penerbit. Harga yang setiap hari dium
4. Harga pembukaan
Harga pembukuan adalah harga yang diminta oleh penjual atau pem
beli pada saat jam bursa dibuka. Bisa saja terjadi pada saat dimulainya
hari nursa itu sudah terjadi transaksi atas suatu saham, dan harga sesuai
dengan yang diminta oleh penjual dan pembeli. Dalam keadaan demiki
33
an, harga pembukuan bisa menjadi harga pasar, begitu juga sebaliknya
harga pasar mungkin juga akan menjadi harga pembukaan. Namun tida
k selalu terjadi.
5. Harga Penutupan
Harga penutupan adalah harga yang diminta oleh penjual atau pemb
eli pada saat akhir hari bursa. Pada keadaan demikian, bisa saja terjadi
pada saat akhir hari bursa tiba-tiba terjadi transaksi atas suatu saham, k
arena ada kesepakatan antar penjual dan pembeli. Kalau ini yang terjad
i maka harga penutupan itu telah menjadi harga pasar. Namun demikia
n, harga ini tetap menjadi harga penutupan pada hari bursa tersebut.
6. Harga Tertinggi
Harga tertinggi suatu saham adalah harga yang paling tinggi yang te
rjadi pada hari bursa. Harga ini dapat terjadi transaksi atas suatu saham
7. Harga Terendah
Harga terendah suatu saham adalah harga yang paling rendah yang t
erjadi pada hari bursa. Harga ini dapat terjadi apabila terjadi transaksi a
tas suatu saham lebih dari satu kali tidak pada harga yang sama. Denga
8. Harga Rata-Rata
h.
34
a saham di pasar modal, hal ini terjadi karena harga saham dapat mempen
garuhi oleh faktor eksternal dari perusahaan maupun faktor internal perus
1. Faktor internal
belum akhir tahun viscal dan setelah akhir tahun vicscal earning pe
r share (EPS), Dividen Per Shere (DPS), Price Earning Ratio, Net
2. Faktor eksternal
gan dan deposito kurs valuta asing, inflasi, serta berbaga regulasi d
mpak pada laba yang diperoleh perusahaan dan keuntungan yang didapat o
ara aktiva dengan passiva. Pemilihan susunan dari aktiva akan menentukan
tersebut. Untuk itu, dalam penetapan struktur modal suatu perusahaan perl
Ratio (DER), karena Debt to Equity Ratio dapat meningkatkan harga saha
ntara total hutang dengan total modal. DER digunakan untuk mengukur tin
beban perusahaan semakin berat. Tentunya hal ini akan mengurangi hak pe
37
a semakin kecil.
dari risiko sehingga lebih memilih perusahaan dengan Debt to Equity Rati
o atau (DER) yang rendah karena hutang yang rendah cenderung meningk
atkan harga saham dan sebaliknya, menghindari Debt to Equity Ratio atau
(DER) yang tinggi karena hutang yang tinggi cenderung menurunkan harg
penelitian yang akan diteliti, dan tidak hanya begitu saja bahwa penelitian
saham.
45”. Hasil dari penelitian ini Variabel yang paling berpengaruh terhadap h
y, earning per share, dan price earning ratio terhadap harga saham”.
Menyimpulkan bahwa secara simultan DER, ROE, EPS, dan PER memili
anya 35,4% dipengaruhi variabel lain yang tidak digunakan dalam peneliti
an. Secara parsial, variabel DER, ROE, dan EPS signifikan pengaruhnya te
rhadap harga saham. DER berpengaruh negatif terhadap harga saham deng
harga saham dengan nilai koefisien beta sebesar 86,2%. EPS berpengaruh
positif terhadap harga saham dengan nilai koefisien beta sebesar 43,4%.
39
riode 2009- 2013”. Hasil uji T menyatakan bahwa DER dan DAR memilik
ruh signifikan terhadap harga saham. Hasil uji F menyatakan bahwa secara
simultan struktur modal yang dihitung dengan DER, DAR dan ICR berpen
iukur dengan Debt To Equity Ratio (DER) tidak berpengaruh terhadap retu
rn Saham Profitabilitas yang diukur dengan Earning Per Share (EPS) berpe
ngaruh positif terhadap return saham. Tingkat Likuiditas dengan alat ukur
Quick Ratio (QR) berpengaruh negatif terhadap return saham struktur mod
p return saham.
dap Harga saham”. Menyimpulkan Long Term Debt to Equity Ratio (X1)
ur modal, Return On Equity (X3) dan Earning Per Share (X4) sebagai indi
40
harga saham (Y). Sisanya sebesar 37,6% dipengaruhi variabel lainnya yan
n variabel lain.
berdasarkan pada tinjauan pustaka dan hasil penelitian yang relevan atau te
rkait.
utang atas modal sendiri. Penggunaan hutang yang tinggi dapat dijadikan s
ebagai pengungkit laba sehingga semakin besar laba yang dihasilkan perus
ahaan maka semakin tinggi return yang akan diterima oleh investor. Harga
Saham pada penelitian ini, harga saham dinilai berdasarkan rumus return p
rice, yaitu closing price tahun ini dikurangi closing price tahun kemarin di
antar variabel yang akan diteliti. Jadi secara teoritis perlu dijelaskan
Gambar 2.2
Kerangka Berfikir
Variabel X Variabel Y
2.7. HIPOTESIS
(Supranto, 2001).