Pengembangan kawasan Mengembangkan sistem pengelolaan operasional
strategis pariwisata daerah usaha pariwisata yang berwawasan lingkungan untuk memperkuat potensi alam, sejarah, budaya dan seni sebagai bentuk kekayaan alam daerah dan sekaligus melindungi kawasan Konawe Utara akibat perkembangan pariwisata Pembangunan kawasan Mengembangkan identitas usaha pariwisata yang pengembangan pariwisata daerah kreatif melalui penciptaan suasana khas daerah dan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kreatif kepada konsumen dan keragaman produk Meningkatkan daya saing usaha pariwisata melalui pariwisata kreatif dan pengembangan produk berwawasan lingkungan dan berwawasan lingkungan berbasis masyarakat Pengembangan produk Memperkuat identitas sentra industri kreatif untuk pariwisata yang sesuai kebutuhan dikembangkan sebagai daya tarik wisata kreatif dan harapan target pasar maupun Menguatkan rantai produksi dan distribusi antara segmen pasar baik di dalam industri kecil yang kreatif dengan industri pariwisata maupun di luar negeri menengah dan besar dalam rangka mewujudkan pariwisata Menguatnya upaya kerja sama dengan berbagai pelaku industri pariwisata dalam menciptakan paket dan menjual produk wisata; Menguatnya upaya kerjasama dengan berbagai pelaku industri pariwisata dalam menciptakan paket dan menjual produk wisata Adanya peningkatan kualitas dan keragaman produk usaha pariwisata Pengembangan sistem Adanya peningkatan kapasitas teknologi informasi pengelolaan dan pelestarian pada usaha pariwisata yang kreatif terhadap warisan budaya untuk meningkatkan apresiasi masyarakat dan wisatawan Pembangunan landscape alam Terwujudnya pengelolaan usaha pariwisata yang dan budaya daerah yang ramah lingkungan dan berkelanjutan mencirikan identitas pariwisata kreatif berwawasan lingkungan Pengembangan pemasaran Analisa pasar untuk promosi dan pemasaran obyek pariwisata terpadu di dalam dan pariwisata Peningkatan pemanfaatan teknologi informasi dalam diluar negeri; pemasaran pariwisata Pengembangan jaringan kerja sama promosi pariwisata Pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di luar negeri Pengembangan statistik kepariwisataan Menguatnya citra pariwisata Kabupaten Konawe Utara baik dalam skala lokal, regional maupun internasional Adanya upaya pemantapan pasar utama dan peluasan pasar potensial pariwisata Kabupaten Konawe Utara Adanya pengemasan paket wisata dan event tematik meningkatnya daya saing produk wisata minat khusus dan variasi produk wisata Adanya pengembangan strategi pemasaran yang berbasis pada responsible marketing Meningkatnya pemanfaatan teknologi informasi dalam pemasaran dan promosi pariwisata Penguatan kelembagaan Meningkatkan kualitas prosedur dan pelayanan dalam pengelolaan pariwisata daerah investasi pariwisata daerah melalui pengembangan kemitraan Menggiatkan kelompok penggerak pariwisata badan dengan pemerintah, pemerintah kawasan strategis dan kawasan pengembangan daerah provinsi, pemerintah pariwisata daerah kabupaten/kota lainnya, Mengembangkan program pelatihan dan sertifikasi di institusi, swasta serta masyarakat bidang perencanaan, pengelolaan dan pengendalian dalam dan luar negeri pariwisata Meningkatnya koordinasi lintas sektor dalam pengembangan pariwisata Menguatnya sinkronisasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat melalui upaya kemitraan Meningkatnya kompetensi dan kualitas SDM pemerintah Meningkatnya kualitas dan kuantitas SDM industri pariwisata Menguatnya peran institusi pariwisata dan pengembangan kerja sama dengan pelaku industri pariwisata dan pemerintah Terwujudnya standarisasi dan sertifikasi bagi SDM industri pariwisata serta tenaga kepariwisataan Pengembangan kebijakan dan Adanya penetapan pedoman dan peraturan mengenai regulasi yang handal dan sesuai dampak lingkungan dan sosial budaya dari dengan norma agama dan budaya penyelenggaraan usaha pariwisata masyarakat daerah dalam pengendalian pembangunan kepariwisataan dan mendorong Terimplementasikannya strategi, fasilitasi dan insentif minat investasi dalam pariwisata. pengembangan pariwisata dan berwawasan lingkungan Peningkatan kapasitas dan Mengembangkan mekanisme insentif dan desintensif kompetensi sumber daya bagi usaha pariwisata yang menerapkan standar usaha manusia, pemerintahan, pelaku pariwisata dan standar-standar operasional industri pariwisata dan berwawasan lingkungan dan berbasis masyarakat masyarakat dalam perencanaan, Meningkatkan pembinaan industri kreatif masyarakat pengelolaan dan pengendalian secara insentif dan pengembangan produk, pariwisata pengelolaan program wisata kreatif, serta pemasaran produk dan program wisata kreatif; Mengembangkan program kemitraan berkinerja tinggi antar industri kreatif masyarakat dengan usaha pariwisata daerah Meningkatkan daya saing mutu pelayanan melalui pengembangan standar usaha pariwisata Adanya peningkatan kualitas produk usaha pariwisata melalui standarisasi dan sertifikasi Pengembangan pariwisata adalah Membagi KPP Kabupaten Konawe Utara dalam 6 pengembangan kawasan (Enam) KPP, yaitu KPP A untuk pengembangan pariwisata Kabupaten Konawe kawasan wisata pantai Taipa,KPP B untuk Utara dirumuskan ke dalam pengembangan kawasan wisata bahari Pulau KPP Labengki, KPP 17 C untuk pengembangan kawasan wisata alam Air Panas Wawolesea, KPP D untuk pengembangan Kawasan Wisata Alam dan Sejarah Asera, KPP E Untuk pengembangan Kawasan wisata alam dan sejarah Oheo dan KPP F untuk pengembangan kawasan wisata alam minat khusus Wiwirano. Masing-masing KPP memiliki pusat pertumbuhan dan pelayanan yang memiliki daya tarik wisata yang berkualitas, memiliki kesesusaian tema daya tarik wisata, memiliki dukungan jejaring, aksesbilitas dan infrastruktur. Serta dianggap dapat menjadi pusat untuk melayani kebutuhan pengembangan wisata dan wisatawan Peningkatan pelayanan infrastruktur dan fasilitas pendukung kepariwisataan tiap KPP. Peningkatan aksesibilitas dan Meningkatkan kualitas prasarana darat, laut dan udara prasarana transportasi untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan wisatawan melalui pembangunan dan perbaikan prasarana Meningkatkan kualitas sarana transportasi darat, laut dan udara secara terpadu melalui pengadaan rute dan sarana transportasi publik yang dapat diakses wisatawan secara mudah Meningkatkan kerjasama dengan stakeholder yang bergerak dalam bidang transportasi untuk memperkuat daya saing kepariwisataan Kabupaten Konawe Utara Meningkatkan pengelolaan dan informasi transportasi Peningkatan amenitas di ODTW Meningkatkan kualitas dan kuantitas hotel, restoran/rumah makan dan pelayanannya serta keragaman jenis restoran Meningkatkan kualitas akomodasi, pelayanan, dan keragaman jenisnya Peningkatan seni dan budaya sebagai atraksi wisata dengan memperhatikan kearifan lokal Peningkatan kualitas dan Mengembangkan wadah/fasilitas informasi kuantitas fasilitas penunjang kepariwisataan dititik strategis wisata dan fasilitas umum Meningkatkan kualitas sarana pendukung lainnya Pengembangan diverifikasi Mengembangkan kegiatan wisata bahari, wisata alam, produk wisata yang wisata sejarah dan budaya Kabupaten Konawe Utara mempertimbangkan diferensiasi, yang memperhatikan KPP yang telah ditentukan kekhasan, dan optimalisasi fungsi Mengembangkan kegiatan wisata bahari yang kawasan mempunyai ciri khas tersendiri antar kawasan (one village oneproduct) Mengembangkan kegiatan wisata industri sebagai bagian dari penguatan citra Kabupaten Konawe Utara Mengembangkan paket dan jalur wisata yang menekankan aspek interprestasi Peningkatan kapasitas dan peran Meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam masyarakat dalam pengembangan destinasi pariwisata pembangunan destinasi wisata Menguatkan kelembagaan masyarakat Meningkatkan kapasitas dan kemampuan layanan usaha masyarakat di bidang pariwisata Peningkatan usaha ekonomi Meningkatkan akses pasar terhadap produk masyarakat di bidang wisata/usaha ekonomi pariwisata yang dikembangkan kepariwisataan masyarakat Meningkatkan dukungan permodalan bagi masyarakat Penguatan kesadaran wisata Meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap masyarakat pentingnya pariwisata dan sapta pesona untuk menciptakan iklim kondusif kepariwisataan setempat Meningkatkan motivasi masyarakat setempat untuk menjaga, memelihara dan mengembangkan di setiap ODTW Meningkatkan motivasi masyarakat setempat untuk mengunjungi dan mengenali daya tarik wisata setempat Pengelolaan pengunjung sebagai Pengembangan dan peningkatan dalam kawasan upaya meminimalisir dampak wisata untuk menjaga daya dukung kawasan, potensi pariwisata massal ekosistem setempat, sekaligus menciptakan keamanan dan kenyamanan wisatawan Pendistribusian kunjungan wisatawan ke wilayah/daya tarik wilayah lainnya yang non prioritas Pengembangan investasi Pengembangan sistem insentif dan desinsentif pada kepariwisataan beserta usaha pariwisata pelayanannya yang mendukung Peningkatan kualitaspelayanan investasi dengan konservasi lingkungan dan penyederhanaan prosedur investasi pariwisata budaya Peningkatan promosi peluang investasi kepariwisataan
Pasal 12 ayat (3)
Nama Daya Tarik
Nama Kawasan Tema Kawasan Wisata Kawasan Pengembangan Pariwisata Wisata bahari/pantai, pantai Laimeo, pantai (KPP) Pantai Taipa sejarah dan religi Puudonggala, pantai Matanggonawe, pantai Kokapi, pantai Motui, Gua Poni-poniki, Gua Solootidan kuburan H. Lasamana. Kawasan Pengembangan Pariwisata wisata bahari dengan Pulau Labengki dan (KPP) Pulau Labeng Kidengan dukungan tema atraksi sekitarnya. wisata snorkeling, diving, fishing, wall climbing, danau dan guadan wisata tirta Kawasan Pengembangan Pariwisata Wisata Alam Air Panas air panas Wawolesea, Air (KPP) Wawolesea dan sejarah Terjun Matapila, Pantai Bandaeha, Pantai Mataiwoi Molawe, Gua Pomboraa Wawolesea, Kuburan Lawatu. Kawasan Pengembangan Pariwisata Wisata alam dan Air terjun morende-rende, (KPP) Asera sejarah Watunggangga, danau IRano, Air terjun Banggarema. Kawasan Pengembangan Pariwisata wisata Alam, Sejarah Telaga Tiga Warna, (KPP) Oheo dan Purbakala Gunung Oheo, Goa Tengkorak,Ranowuwue,air terjun Ranooha, makam Kapita Larambe. Kawasan Pengembangan Pariwisata Wisata Alam minat wisata Arung Jeram (KPP) Wiwirano khusus, sejarah dan Lalindu,Air terjun religi Ameseu,Air terjunTetewatu, Telaga Biru,pantai Molore, pantai Lameruru, pantai Morombo, kuburan Untolipu Cinudu dengan dukungan wisata Agro perkebunan kelapa sawit.
Nama Kawasan Nama Daya Tarik Wisata
KPP Taipa Tanjung/pantai Taipa, pantai Ulusawa, pantai Laimeo, pantai Puudonggala, pantai Matanggonawe, pantai Motui, pantai Kokapi, Gua Poni-poniki dan gua Solooti; KPP Labengki Pulau Labengki besar, Labengki kecil dan Pulau-pulau kecil di sekitarnya, Teluk cinta, Pasir putih, Danau dan Gua; KPP Wawolesea Air panas Wawolesea dan Toreo, air terjun Matapila, pantai Bandaeha, pantai Mataiwoi, pantai Molawe, pantai Mandiodo, hutan Mangrove Tapunggaya, kuburan Lawatu, Gua Pomboraa Wawolesea KPP Asera Air terjun morende-rende, Watunggangga, danau IRano, Air terjun Banggarema KPP Oheo TelagaTiga Warna, Goa Tengkorak, Rano Wuwue, Gunung Oheo, Gua anawai, sungai Lalindu, air terjun Ranooha, makam Kapita Larambe. KPP Wiwirano Air terjun Tetewatu, Goa Tengkorak, Arung Jeram Lalindu, Air terjun Ameseu, Telaga Biru, pantai Molore, pantai Lameruru, pantai Morombo, kuburan Untolipu Cinudu, wisata agro perkebunan kelapa sawit.
Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2018 Tentang Penjelasan Perda No. 6 Th. 2018 Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Daerah Kab - Jepara 2018-2033